PENDAHULUAN
menyebakan berat badan bayi turun. Jika kondisi ini terjadi dalam waktu yang
lama maka dapat mengakibatkan masalah stunting (Pusdatin, 2018).
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik tahun 2019, akses sanitasi layak
diseluruh Indonesia tercatat sebesar 69,27% namun untuk di Provinsi Jawa Timur
sendiri sebesar 68,84% (Badan Pusat Statistik, 2019). Proporsi sanitasi layak di
tingkat rumah tangga pada tahun 2016 sebesar 69,27% dengan proporsi 75,08% di
perkotaan dan 66,28% diperdesaan (Sarana Multi Infrastruktur, 2019). Itu artinya
akses sanitasi masyarakat lingkup pedesaan masih lebih kecil dibandingkan
masyarakat perkotaan termasuk di Kecamatan Panti itu sendiri.
Sanitasi lingkungan rumah merupakan salah satu aspek yang sangat perlu
diperhatikan dalam tatanan keluarga (Wiyono dkk., 2019). Salah satu fungsi
keluarga menyebutkan yaitu perawatan kesehatan. Tugas keluarga dalam
pemeliharaan kesehatan ialah memodifikasi lingkungan keluarga untuk menjamin
kesehatan dan mempertahankan suasana rumah yang menguntungkan untuk
kesehatan (Friedman dkk., 2010; Susanto, 2012; Kementerian Kesehatan RI,
2016a). Sanitasi lingkungan diartikan sebagai status kesehatan suatu lingkungan
yang mencangkup kriteria rumah sehat, penyediaan sarana sanitasi dasar (seperti
air bersih, sarana jamban, sarana pembuangan air limbah rumah tangga dan sarana
tempat sampah) dan perilaku penghuni (Kementerian Kesehatan RI, 2013;
Wiyono dkk., 2019). Sanitasi lingkungan rumah yang baik mengindikasikan
baiknya sosial ekonomi keluarga, pengetahuan gizi ibu, perilaku gizi ibu dan
perilaku hidup bersih dan sehat dalam tatanan keluarga (Aridiyah dkk., 2015;
Kementerian Kesehatan RI, 2016a; Pusdatin, 2018).
Untuk itu, perilaku hidup bersih dan sehat pada anak usia 2-5 tahun (Rasni
dkk., 2019), pemenuhan sarana sanitasi dan penatalaksanaan sanitasi lingkungan
yang baik (Torlesse dkk., 2016) menjadi penentu dalam kejadian stunting pada
balita agar dampak dari permasalah gizi atau stunting dapat dicegah. Kesehatan
sebuah keluarga dipengaruhi oleh lingkungannya sendiri, Lingkungan yang tidak
sehat dan sanitasi yang tidak terjaga dapat menimbulkan masalah dalam kesehatan
salah satunya permasalahan gizi (World Health Organization, 2008). Hal itu,
perlu adanya peran perawat dalam meningkatan kesadaran keluarga akan sanitasi
4