EFEK INDONESIA
BAB I
PENDAHULUAN
Perbankan tidak dapat dipisahkan dengan kehidupan modern saat ini, khususnya dibidang
perekonomian. Bank sendiri telah mendapatkan kepercayaan masyarakat sebagai lembaga yang
aman dalam melakukan kegiatan perekonomian mereka sehari-hari. Menurut Kasmir (1998)
Bank adalah suatu badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan
dan mengeluarkannya kepada masyarakat dalam rangka meningkatkan taraf hidup masyarakat
banyak. Adapun jenis Bank dibagi menjadi dua, yaitu Bank Konfensional dan Bank Syariah.
Menurut Undang-undang RI No 21 tahun 2008, Bank Konfensonal ialah Bank yang menjalankan
kegiatan usahanya secara konfensional dan berdasarkan jenisnya terdiri atas Bank Umum
Konvensional dan Bank Perkreditan Rakyat, sedangkan Bank Syariah adalah Bank yang
menjalankan kegiatan usahanya berdasarkan pronsip syarian dan menurut jenisnya terdiri datas
Bank Syariah mulai dikenal oleh masyarakat Indonesia mulai tahun 1992, kemudian diterbitkan
Undang-Undang No. 10 tahun 1998 yang merupakan perubahan Undang-Undang No. 7 tahun
1992, yang menetapkan peraturan mengenai perbankan Syariah yang dapat dijalankan dan
didirikan sesuat dengan prinsip Syariah. Dengan adanya ndang-undang ini maka Bank
konfensional dapat menjalankan dual banking system atau dengan kata lain menjalankan
operasionalnya dengan system bunga dan transaksi Syariah. Menurut Ismail (2011) dikarenaan
hancurnya Bank konfensional akibat terjadinya krisis moneter yag memaksa perekonomian
mencari alternative perbankan dengan sistem lain yakni syariah.bank dengan system Syariah
mulai berkembang.
1. Bagaimana pengaruh Price Book Value (PBV) terhadap Return Saham pada Perusahaan
2. Bagaimana pengaruh Debt to Equity Ratio (DER) terhadap Return Saham pada
3. Bagaimana pengaruh Return On Asset (ROA) terhadap Return Saham pada Perusahaan
4. Bagaimana pengaruh Earning Per Share (EPS) terhadap Return Saham pada Perusahaan
1. Untuk mengetahui pengaruh Price Book Value (PBV) terhadap Return Saham pada
2. Untuk mengetahui pengaruh Debt to Equity Ratio (DER) terhadap Return Saham pada
4. Untuk mengetahui pengaruh Earning Per Share (EPS) terhadap Return Saham pada
1.5. Hipotesis
1. Ha1 : Price Book Value (PBV) berpengaruh terhadap Return Saham pada
2. Ha2 : Debt to Equity Ratio (DER) berpengaruh terhadap Return Saham pada
3. Ha3 : Return On Asset (ROA) berpengaruh terhadap Return Saham pada Perusahaan
1. Perusahaan manufaktur yang go public di Bursa Efek Indonesia (BEI) dari tahun 2011-
2013.
1. Uji Normalitas
2. Uji Multikolinieritas
3. Uji Autokorelasi
2. Koefisien Determinasi
1. Uji Statistik t
2. Uji Statistik F