BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
terkena anemia yang berkembang sejak awal pasien terkena CKD, dan
2010). Penyebab CKD menurut (Kowalak dkk, 2011) adalah infeksi, penyakit
Hiperkalemia, hal ini merupakan keadaan dimana kalium yang ada di dalam
bisa berujung pada kematian mendadak. Pada orang dengan gagguan fungsi
Selain itu pasien dengan CKD dapat pula mengalami gangguan metabolism
darah” adalah proses pembersihan darah dari zat-zat sampah, melalui proses
global lebih dari 500 juta penduduk diseluruh dunia mengalami penyakit
Chonic kidney disease ( CKD) atau gagal ginjal kronik setiap tahunnya dan
terdiagnosa gagal ginjal kronik sekitar 1,5 juta orang dengan diagnosa gagal
ginjal kronik harus menjalani hidup bergantung pada cuci darah. Di Indonesia
jumlah pasien CKD yang melakukan cuci darah mencapai 150 ribu penderita
3
Jantung.
(2013) penderita usia > 15 tahun mencapai 2,0% dan mengalami peningkatan
sebesar 1,6%, yakni tahun 2013 sebesar 2,0% dan 3,6% tahun2018,
(Riskesdas 2018).
Pada tahun 2018 dari Januari – Desember, jumlah 105 penderita. Sedangkan
ada Januari – Maret 2019, jumlah 49. Sedangkan jumlah penderita CKD yang
meninggal dunia pada bulan Januari- Maret 2019 yaitu 6 orang dan terbanyak
keperawatan pada pasien Ny. L dengan diagnosa CKD. Selain itu karya tulis
ilmiah ini merupakan salah satu persyaratan bagi penulis sebagai mahasiswa
B. Tujuan Penulisan
1. Tujuan umum
2. Tujuan khusus
Daerah Jayapura.
C. Pengumpulan Data
Tulis Ilmiah ini adalah metode Deskriptif yaitu studi kasus dengan
1. Observasi
2. Wawancara
Yakni menayakan atau tanya jawab baik secara langsung dengan pasien
3. Pemeriksaann fisik
a. Inspeksi
tubuh, warna bentuk posisi dan simetris. Hal ini diperlukan untuk
b. Palpasi
dan ukuran.
c. Perkusi
d. Auskultasi
e. Pendokumentasian
4. Pemeriksaan diagnostic
5. Studi literatur
D. Manfaat penulisan
Hasil karya tulis Ilmiah diharapkan menjadi informasi bagi program studi
Menjadi salah satu bahan evaluasi untuk meningkatkan mutu dan kualitas
disease).
3. Bagi Penulis