Anda di halaman 1dari 14

TOKOH-TOKOH YANG BERJASA THD

PERKEMB.PSIKOLOGI PENDIDIKAN
( psikologi pendidikan )

Arsinta pratiwi putri


NIM:2020203887220027

PRODI TADRIS IPS 2


FAKULTAS TARBIYAH
IAIN PAREPARE
DEMOCRITUS

Demokritos adalah seorang filsuf yang termasuk di dalam Mazhab


Atomisme. Ia adalah murid dari Leukippos, pendiri mazhab
tersebut.Demokritos mengembangkan pemikiran tentang atom sehingga
justru pemikiran Demokritos yang lebih dikenal di dalam sejarah filsafat.
Selain sebagai filsuf, Demokritos juga dikenal menguasai banyak
keahlian. Sayangnya, karya-karya Demokritos tidak ada yang
tersimpan. Demokritos menulis tentang bagaimana cara seorang laki laki
mendapatkan pacar yang banyak dan juga ilmu
[3]
alam, astronomi, matematika, sastra, epistemologi, dan etika.  Ada sekitar
300 kutipan tentang pemikiran Demokritos di dalam sumber-sumber
kuno. Sebagian besar kutipan-kutipan tersebut berisi tentang etika.
Selain itu, filsafat Demokritos tidak dikenal di Athena untuk waktu
yang cukup lama.Misalnya saja, Plato tidak mengetahui apa-apa tentang
Atomisme.Baru Aristoteles yang kemudian menaruh perhatian besar
terhadap pandangan atomisme.
PLATO & ARISTOTELES

Plato (lahir sekitar 427 SM - meninggal sekitar 347 SM) adalah


seorang filsuf dan matematikawan Yunani, secara spesifik dari Athena.
Dilihat dari perspektif sejarah filsafat, Plato digolongkan sebagai
filsuf Yunani Kuno. Ia adalah penulis philosophical dialogues dan pendiri
dari Akademi Platonik di Athena, sekolah tingkat tinggi pertama di dunia
barat.
Plato diyakini sebagai seorang filsuf yang berperan besar dalam
perkembangan filsafat Yunani Kuno dan filsafat barat secara umum.
Sumbangsih yang besar juga diberikan oleh guru Plato, yakni Sokrates ,
dan murid Plato, yakni Aristoteles. Selain sebagai filsuf, Plato juga dikenal
sebagai salah satu peletak dasar agama-agama barat dan spiritualitas.
Pemikiran Plato dikembangkan menjadi Neoplatonisme oleh para pemikir
seperti Plotinus dan Porphyry. Neoplantonisme memberi pengaruh besar
bagi perkembangan Kristianitas, terutama memengaruhi pemikiran
para Bapa Gereja seperti Agustinus. Filsuf Alfred North Whitehead bahkan
mengapreasiasi Plato dengan mengatakan, "Karakterisasi umum yang
paling aman dari tradisi filosofis Eropa adalah bahwa tradisi ini terdiri dari
serangkaian catatan kaki untuk Plato".
Aristoteles (bahasa Yunani: ‘Aριστοτέλης Aristotélēs), (384 SM – 322
SM) adalah seorang filsuf Yunani, murid dari Plato dan guru dari Alexander
Agung.Ia menulis tentang berbagai subyek yang berbeda,
termasuk fisika, metafisika, puisi, logika, retorika, politik, pemerintahan, et
nis, biologi dan zoologi Bersama dengan Socrates dan Plato, ia dianggap
menjadi seorang di antara tiga orang filsuf yang paling berpengaruh di
pemikiran Barat

Di bidang ilmu alam, ia merupakan orang pertama yang


mengumpulkan dan mengklasifikasikan spesies-spesies biologi secara
sistematis.Karyanya ini menggambarkan kecenderungannya akan analisis
kritis, dan pencarian terhadap hukum alam dan keseimbangan pada alam.

Di bidang politik, Aristoteles percaya bahwa bentuk politik yang ideal


adalah gabungan dari bentuk demokrasi dan monarki.
Karena luasnya lingkup karya-karya dari Aristoteles, maka dapatlah
ia dianggap berkontribusi dengan skala ensiklopedis, di mana
kontribusinya melingkupi bidang-bidang yang sangat beragam sekali
seperti Fisika, Astronomi, Biologi, Psikologi, Metafisika (misalnya studi
tentang prisip-prinsip awal mula dan ide-ide dasar tentang alam), logika
formal, etika, politik, dan bahkan teori retorika dan puisi.
John Amos Comenius 

John Amos Comenius (bahasa Ceko: Jan Á mos Komenský; bahasa


Slowakia: Já n Amos Komenský; bahasa Jerman: Johann mos
Comenius; bahasa Polandia: Jan Amos Komeń ski; bahasa Latin: Iohannes
Amos Comenius; lahir di Moravia, Ceko, 28 Maret 1592 – meninggal
di Amsterdam, Belanda, 15 November 1670 pada umur 78 tahun) adalah
seorang guru, ilmuwan pendidik dan penulis Ceko. Sumbangan Comenius
begitu berbobot, sehingga di kemudian hari ia menerima gelar
kehormatan Bapa Pendidikan Modern.
Sebagai seorang guru, John Comenius mengenal baik kelemahan
sistem sekolah abad ke-17 yang di dalamnya ia berkecimpung. Memang,
tak ada sistem pendidikan yang sempurna, tetapi sistem sekolah abad ke-
17 di Eropa benar-benar jelek.
Comenius mengusulkan suatu sistem yang membuat proses belajar
menyenangkan, bukannya membosankan dan melelahkan. Ia menyebut
rancangan pendidikannya: pampaedia, yang berarti "pendidikan
universal". Tujuannya adalah menetapkan sistem pengajaran progresif
yang dapat dinikmati setiap orang. Anak-anak seharusnya diajarkan secara
bertahap, katanya, dengan konsep dasar yang meningkat secara wajar
hingga konsep yang lebih rumit. Comenius juga menganjurkan
penggunaan bahasa ibu selama beberapa tahun pertama sekolah,
sebaliknya dari bahasa Latin.
Jean Jacques Rousseau 

Jean Jacques Rousseau (lahir


di Jenewa, Swiss, 28 Juni 1712 – meninggal
di Ermenonville, Oise, P rancis, 2 Juli 1778 pada
umur 66 tahun) adalah seorang
tokoh filosofi besar, penulis dan komposer
pada abad pencerahan. Pemikiran filosofinya
memengaruhi revolusi Prancis,
perkembangan politika modern dan dasar
pemikiran edukasi. Karya novelnya, Emile,
atau On Education yang dinilai merupakan
karyanya yang terpenting adalah tulisan kunci pada pokok pendidikan
kewarganegaraan yang seutuhnya. Julie, ou la nouvelle Héloïse, novel sentimental
tulisannya adalah karya penting yang mendorong pengembangan era pre-
romanticism dan romanticism di bidang tulisan fiksi. Karya autobiografi
Rousseau adalah: 'Confession', yang menginisiasi bentuk tulisan autobiografi
modern, dan Reveries of a Solitary Walker (seiring dengan karya Lessing and
Goethe in German dan Richardson and Sterne in English), adalah contoh utama
gerakan akhir abad ke 18 "Age of Sensibility", yang memfokus pada masalah
subjectivitas dan introspeksi yang mengkarakterisasi era modern. Rousseau
juga menulis dua drama dan dua opera dan menyumbangkan kontribusi penting
dibidang musik sebagai teorist. Pada periode revolusi Prancis, Rousseau
adalah filsafat terpopuler di antara anggota Jacobin Club. Dia dimasukan sebagai
pahlawan nasional di Panthéon Paris, pada tahun 1794, enam belas tahun
setelah kematiannya.
Johann Heinrich Pestalozzi

Johann Heinrich Pestalozzi (lahir di Zü rich, 12 Januari 1746 – meninggal


di Brugg, 17 Februari 1827 pada umur 81 tahun) adalah seorang pendidik yang
mempelopori sistem pendidikan (pedagogue) baru di Swiss dan dikenal sebagai
Pendiri Sekolah Dasar Modern.

 Pestalozzi prihatin terhadap nasib mereka yang tertindas dan ingin


menolong mereka memperoleh pendidikan. Pendidikan yang memadai dianggap
sebagai solusi untuk keluar dari penindasan tersebut. Atas dorongan kakeknya,
Pestalozzi masuk ke salah satu perguruan tinggi. Akan tetapi, ketika menempuh
proses pembelajaran di perguruan tinggi, Pestalozzi lebih tertarik pada gaya
penulisan dan pemikiran pengarang klasik. Ia bahkan pernah menerjemahkan
karangan bermutu tinggi milik  Demosthenes. Ketertarikannya
terhadap filsafat kuno itu membuatnya ragu akan tujuannya yang semula.
Semakin ragu lagi ketika ia berkotbah di depan klasis dan mendadak berhenti
karena lupa isinya. Pengalaman buruk ini membuat Pestalozzi mundur dari
keinginannya untuk menjadi seorang pendeta.
Alternatif lain yang ia pilih untuk membantu kaum yang tertindas itu ialah
dengan menjadi seorang pengacara. Akan tetapi, usaha ini juga gagal karena ia
dan kelompoknya dianggap terlalu radikal dalam membela hak rakyat yang
menerima ketidakadilan.
Kegagalan menjadi seorang pendeta dan pengacara ini tergantikan dengan
hadirnya seorang wanita yang 8 tahun lebih tua darinya, Anna Schulthess.
Wanita yang kemudian menjadi istrinya ini tak lain adalah tunangan sahabatnya
sendiri, Bluntschli, yang telah meninggal
Pestalozzi juga mengembangkan dasar ilmu jiwa di dalam pendidikannya.
Hal ini dilakukan untuk mengamati naradidik, agar sistem mengajar yang
nantinya digunakan dapat sesuai dengan kebutuhan naradidik.
Francis Galton 

Francis Galton adalah seorang sarjana dan ilmuwan asal Inggris yang
menguasai berbagai bidang disiplin ilmu pengetahuan.Salah satunya dalam
bidang meteorologi, dia memberikan penejelasan tentang antisiklon juga
sebagai salah satu pendorong ke arah peta cuaca yang kita kenal sekarang ini
(modern).Dia juga mengembangkan bidang statistik dengan alat yang disebut
papan kelereng Galton. Dia jugalah yang meletakkan dasar-dasar eugenetika
modern yang mana pada tahun 1904 dia mendirikan laboratorium di
Universitas London untuk penelitian tentang eugenetika.Dan sampai abad 20
namanya masih dikaitkan dengan hal tersebut. Seperti halnya Darwin (sepupu),
ide-ide yang dia miliki memiliki kekurangan teori yang memadai, karya Mendel
datang terlambat untuk mempengaruhi kontribusi Galton dalam hal ini.

Galton lahir tanggal 16 Februari 1822 di Sparkbrook, Birmingham dan


meninggal di Grayshott House, Haslemere, Surrey tanggal 17Januari tahun
1911.Semasa kecil, dia menolak metode konvensional pengajaran dan saat usia
remaja dia mulai belajar ilmu kedokteran. Selain itu, dia juga meneliti implikasi
dari teori evolusi Darwin yang fokus pada manusia jenius dan kawin selektif.
Stanley Hall

Granville Stanley Hall adalah seorang sarjana teologi yang lulus dari
salah satu universitas di New York yang kemudian mempelajari fisiologi, fisika
dan filsafat di Bonn dan Berlin, hingga akhrinya ia berjumpa dengan minat akhir
pendidikannya yaitu di bidang psikologi.Ia berasal dari Ashfield, Massachusetts,
salah satu kota di Amerika Serikat. Ia juga merupakan orang Amerika pertama
yang mendapat gelar doktoral dalam bidang psikologi di Jerman dengan
disertasinya yang berjudul The Muscular Perception of Space.

Pada tahun 1881, ia kembali ke Amerika Serikat dan menjadi guru besar di
Universitas Johns Hopkins.Hall adalah seorang yang sangat aktif dan produktif,
ia termasuk salah seorang yang mendorong tumbuhnya ilmu psikologi di
Amerika Serikat.Saat di Universitas Johns Hopkins ia membangun salah satu
laboratorium psikologi tertua di Amerika Serikat. Pada tahun 1887, ia
menerbitkan American Journal of Psychology dan pada tahun 1892 ia
mendirikan American Psychological Association (APA) dan menjadi presiden
yang pertama bagi organisasi itu. Apa sampai sekarang masih berdiri dan
merupakan suatu organisasi para sarjana psikologi yang terbesar di Amerika
Serikat. Dia juga menunjukkan pentingnya proses pertumbuhan anak usia dini
dan remaja sebagai titik balik dalam pertumbuhan psikologis.Baginya, masa
kanak-kanak itu hanya perpanjangan dari perkembangan embrio, sedangkan
remaja adalah masa perkembangannya. Ia mengakhiri karier sekaligus
kehidupannya pada tahun 1924, di Worcester Massachusetts.Akna tetapi, ia
tetap dikenang sebagai bagian penting dari sejarah psikologi di Amerika Serikat.
Friederich Fröbel

Friederich Wilhelm August Fröbel (atau Froebel; lahir di


Oberweißbach, Saalfeld-Rudolstadt, Thü ringen, Jerman, 21 April 1782 –
meninggal di Schweina, Wartburgkreis, Thü ringen, Jerman, 21 Juni 1852
pada umur 70 tahun) adalah salah satu tokoh pendidikan yang karya dan
pemikirannya masih dijadikan acuan bagi dunia pendidikan modern
hingga saat ini.[1] Froebel adalah seorang tokoh pendidik raksasa yang
pemikirannya banyak dipengaruhi oleh sejumlah pemikir Jerman yang
ternama dan berpengaruh pada akhir abad 18 dan awal abad 19,
diantaranya Johann Friederich Herbart (1776-1831).

Ia mendasarkan pandangan teologinya pada alam. Frö bel


menekankan hubungan antara kutub kecerdasan dan kutub alam. Menurut
dia, alam senantiasa berupaya atau berubah untuk mencapai
kecerdasannya atau alam terus menerus mengalami perubahan atau
perkembangan untuk menuju ke bentuk sempurna. Selain itu, Frö bel juga
mengatakan bahwa alam itu menggambarkan Allah atau bisa dikatakan
bahwa roh Allah diserap oleh setiap ciptaan-Nya.
Alfred binet

Alfred binet lahir sebagai Alfredo Binetti , adalah seorang psikolog


Prancis yang menemukan tes IQ praktis pertama, tes Binet-Simon. [2] Pada
tahun 1904 [3] , Kementerian Pendidikan Prancis meminta psikolog Alfred
Binet untuk merancang sebuah metode yang akan menentukan siswa mana
yang tidak belajar secara efektif dari instruksi kelas biasa sehingga mereka
dapat diberikan pekerjaan perbaikan. Bersama dengan kolaboratornya
Théodore Simon , Binet menerbitkan revisi tesnya pada tahun 1908 dan
1911, yang terakhir muncul tepat sebelum kematiannya.

Binet menghadiri sekolah hukum di Paris, dan menerima gelarnya


pada tahun 1878. Ia juga belajar fisiologi di Sorbonne . Jabatan formal
pertamanya adalah sebagai peneliti di klinik neurologi, Rumah Sakit
Salpêtrière , di Paris dari tahun 1883 hingga 1889. Dari sana, Binet
kemudian menjadi peneliti dan direktur asosiasi dari Laboratorium
Psikologi Eksperimental di Sorbonne dari tahun 1891 hingga 1894. Pada
tahun 1894, ia dipromosikan menjadi direktur laboratorium sampai tahun
1911 (kematiannya). Binet juga mendidik dirinya sendiri dengan membaca
teks-teks psikologi di Perpustakaan Nasional Paris. Dia segera menjadi
terpesona dengan ide-ide John Stuart Mill , yang percaya bahwa operasi
intelijen dapat dijelaskan oleh hukum asosiasi. Binet akhirnya menyadari
keterbatasan teori ini, tetapi ide Mill terus mempengaruhi karyanya.
Kihajar dewantara

Suwardi Suryaningrat atau yang lebih dikenal dengan Ki Hadjar


Dewantara lahir pada tanggal 2 Mei 1889 di Yogyakarta. Ia berasal dari
lingkungan keluarga kraton Yogyakarta. Ayahnya bernama Kanjeng Pangeran
Harjo Surjaningrat, putra Kanjeng Gusti Pangeran Hadipati Hardjo
Surjosasraningrat yang bergelar Sri Paku Alam III Beliau adalah aktivis
pergerakan kemerdekaan Indonesia, kolumnis, politisi, dan pelopor pendidikan
bagi kaum pribumi indonesia dari zaman penjajahan Belanda. Ia adalah pendiri
Perguruan Taman Siswa, suatu lembaga pendidikan yang memberikan
kesempatan bagi para pribumi jelata untuk bisa memperoleh hak pendidikan
seperti halnya para priyayi maupun orang-orang Belanda. Pernah ia di buang ke
negeri Belanda oleh pemerintah Belanda dari tanggal 6 September 1913 sampai
dengan 5 September 1919, karena kritik pedasnya pada pemerintah Hindia
Belanda saat itu. Karena pengabdian dan prestasinya yang besar dalam bidang
pendidikan, beliau menjadi menteri pendidikan Indonesia yang pertama pada
tahun 1956 di era pemerintahan Soekarno. Beliau wafat pada tanggal 26 April
1959 dan dimakamkan dengan pemakaman negara secara militer serta diangkat
menjadi Perwira Tinggi oleh pemerintah.

Ki Hadjar dewantara memulai karier perjuangan di lapangan jurnalistik


yang dipergunakan sebagai alat memberikan pendidikan politik kepada rakyat
melalui tulisan-tulisannya yang berisi cita-cita perjuangnya, di harian Sedyo
Utomo di Jakarta sebagaii pembantu, harian bahasa Belanda “Middenjava” di
Semarang. Kemudian pindah ke Bandung menjadi Koresponden “De Expres”
pimpinan Dowesdekker. Harian De Expres dan majalah Het Tijdschrif di
Bandung pimpinan Dowesdekker menjadi pelopor lahirnya partai politik
“Indschepartji” yang merupakan partai politik pertama yang tujuannya adalah
Indonesia merdeka yang berdaulat, demokrasi serta kewarganegaraannya yang
tidak membedakan asal kebangsaannya, asal mengakui Indonesia sebagai tanah
air dan kebangsaannya.

Anda mungkin juga menyukai