Anda di halaman 1dari 28

LAPORAN RANGKAIAN KEGIATAN LECTURE DAN STUDENT EXCHANGE

IMPLEMENTASI KERJA SAMA STIKES BULELENG DAN BOROMAJONANI COLLEGE OF NURSING


SUPHANBURI THAILAND

10-14 FEBRUARI 2020

TIM PENYUSUN
PRODI FARMASI

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN BULELENG


2020
HALAMAN PENGESAHAN
LAPORAN KEGIATAN KEGIATAN KERJA SAMA LUAR NEGERI
STIKES BULELENG DAN TOP RANK ACADEMY PHILIPINE

Mengetahui, Singaraja, 20 Februari 2020


Penanggung jawab kegiatan,

(Ns. Ini Kadek Diah P, S.Kep., M.Kep)


Koordinator Hubungan Luar Negeri (Ari Ratnadi , SPd., MPd)
STIKES Buleleng Ketua Panitia

Menyetujui,
Ketua STIKES Buleleng,

(Dr. Ns. I Made Sundayana, S.Kep.,M.Si)


NIDN 0801096902
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat Nya kami dapat
menyelenggarakan kegiatan ’” LECTURE DAN STUDENT EXCHANGE
IMPLEMENTASI KERJA SAMA STIKES BULELENG DAN BOROMAJONANI
COLLEGE OF NURSING SUPHANBURI THAILAND”
Kegiatan ini merupakan perwujudan implementasi kerjasama dan pelaksanaan MOU
da MOA STIKES Buleleng dan Boromajonani College of Nursing Suphanburi, Thailand.
Dalam kesempatan ini, kami mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada :
1. Ketua STIKES Buleleng yang telah memberikan fasilitas dan dukungan dalam kegiatan
ini;
2. Koordinator hubungan luar negeri yang telah membantu komunikasi antar instansi;
3. Dosen dan staf Prodi Keperawatan dan Kebidanan serta Farmasi yang telah membantu
kelancaran pelaksanaan kegiatan pengabdian ini;
Kami menyadari bahwa kegiatan ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kami
membuka diri untuk menerima segala saran dan kritik yang membangun. Akhirnya semoga
pengabdian ini dapat diterima dan nantinya bisa diteruskan untuk diadakan pengabdian
masyarakat sehingga hasilnya bermanfaat bagi yang membutuhkan.
Singaraja, Februari 2020

Tim Panitia
PENDAHULUAN

Persiapan pendidikan keperawatan Indonesia dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi


ASEAN (MEA) atau dalam bahasa Inggrisnya dikenal dengan ASEAN Economic Community (AEC)
sangat penting untuk dianalisis karena tenaga perawat merupakan salah satu profesi yang akan
disertakan dalam mengikuti pasar ASEAN ini. Di negara Indonesia terdapat sebanyak 600 perguruan
tinggi yang membuka pendidikan D3 keperawatan, 309 perguruan tinggi menyelenggarakan
keperawatan jenjang S1 (SEDirjen, 2011) dan antara pendidikan advokasi dan profesionalis masih
terdapat perdebatan. Pendidikan keperawatan masih perlu melakukan beberapa pembinaan dan
perbaikan baik dari segi kualitas, profesionalisme, dan perlindungan untuk turut serta dalam
persaingan pasar ASEAN karena jasa perawat yang ikut bersaing bukan hanya soal jumlah tetapi
kualitas dan perlindungan tenaga kerja perawat yang dinaungi oleh undang-undang yang mengarah
pada jaminan kesejahteraan dan keselamatan tenaga kerja perawat tersebut.

Salah satu tujuan dari MEA adalah bahwa negara anggota ASEAN akan mengalami
pertumbuhan yang setara. Jika keperawatan Indonesia tidak mampu menyeimbangkan kualitas
dengan tenaga kerja perawat yang ada di ASEAN maka sangat dikhawatirkan tenaga kerja terampil
dari luar akan masuk ke Indonesia dan mengalahkan sumber daya keperawatan negara sendiri
(Depkes, 2015). Untuk menyetarakan diri sampai akhir tahun 2016 sepertinya keperawatan
Indonesia belum siap dikarenakan masih ada perguruan tinggi negeri yang membuka program D3
keperawatan, sedangkan negara ASEAN seperti Thailand, Filiphina, dan Singapura sudah tidak
memiliki D3 keperawatan lagi. Bagaimana bangsa Indonesia mampu melakukan penyetaraan dalam
waktu yang sangat singkat, karena menyeterakan kualitas ini tidak semudah membalikkan telapak
tangan.

Dalam upaya penyetaraan kualitas pendidikan tenaga kesehatan dengan semangat MEA
dengan difasilitasi oleh AIPNI, STiKes melanjutkan kerjasama dengan Thailand melalui representasi
Boromajoani College of Nursing. Dalam butir kesepakatan akan dilaksanakan pertukaran mahasiswa
dan staff serta pelaksanaan penelitian dan publikasi bersama. Pada kesempatan Desember 2019,
publikasi bersama dalam bentuk literature review telah dipresentasikan dalam iHSept 2019 di
Bangkok Thailand. Sebagai upaya konkrit, pertukaran staf dan mahasiswa dilaksanakan di Bali dalam
upaya transfer ilmu dan budaya antar civitas academika STiKEs Buleleng.

Statrategi Pelaksanaan:

Pelaksanaan kegiatan pada 10-14 Februari 2019 terintegrasi dalam semarak dies natalis keempat
STiKEs Buleleng. Kegiatan lecture dari dosen tamu dijadikan seminar ilmiah dalam kegiatan Dies
Natalis. Kegiatan field trip melibatkan dosen dan mahasiswa dari organisasi BEM dan Jegeg Bagus
STiKEs Buleleng. Untuk kegiatan cultural exchange melibatkan dosen pembina dan UKM Tari dan
Tabuh. Kegiatan persiapan kedatangan disiapkan oleh panitia pelaksana dengan SK terlampir.
Tanggal Agenda Hasil/Luaran
10 Februari 2020 Acara pembukaan welcome • Acara dihadiri seluruh
party civitas academika
STIKES Buleleng dan
tamu dari Thailand
untuk menyampaikan
tujuan dan rangkaian
kegiatan
11 Februari 2020 Seminar oleh Guest Lecture • Dr. Pisit Poltana
Boromajonani College of membawakan materi
Nursing Suphanbury Thailan Aging Brain
• Ajarn Janchai
Maneewong
membawakan materi
Pain Management
12 Februari 2020 Field Trip Community Health • Kunjungan ke
Service and Activity in Bali Pelayanan Kesehatan
Drafting Join research Primer Puskesmas
Kubutambahan I
• Kunjungan di kegitanan
ORHIBA Lovina
• Join research dengan
tema aplikasi musik
dalam pembelajaran
saraf kranialis dengan
outcome vital sign dan
stress
13 Februari 2020 Field Trip Community Health • Kunjungan ke SDN 3
Service and Cultural Exchange Sawan memberikan
penyuluhan PHBS dan
vaksinasi bersama
Puskesmas Sawan I
• Didampingi UKM Tari
dan Tabuh dosen dan
mahasiswa tamu
belajar gambelan dan
tari Bali. Mahasiswa
Thailan juga
mengajarkan gerakan
dasar tari khas Thailand
14 Februari 2020 • Field Trip Community • Kunjungan Posyandi di
Health Service, Cultural Desa Tuli Bengkala
Performance, and bersama Puskesmas
Farewell Party Kubutambahan I
• Pelasanaan riset • Riset dilaksanakan di
pembelajaran saraf Kampus I STIKES
kranial dengan media Buleleng melibatkan 30
musik mahasiswa laki-laki dan
perempuan dengan
intervensi lagu dan
outcome nadi serta
saturasi oksigen
• Mahasiswa dan dosen
Thailand mengenakan
pakaian adat thailand
menyanyi dan menari
sebagi cultural
performance
• Mahasiswa STIKES
Buleleng menari janger
pemudi pemuda
sebagai tari pergaulan
Pelaksanaan Seminar oleh Dosen Tamu Dr. Pisit Poltana dan Ajarn Janchai Maneewong

Thai Cultural Performance dalam Acara Farewell Party


Experimenteal research music mediated learning cranial nerve assesed outcome using pulse
oxymetry

Fieldtrip : ORHIBA community

Fieldtrip : Public Health Service at elementary school


Cultural exchange: learning Thai and Balinese Dance /Music

Fieldtrip: Public Health Service at Desa Bengkala

Anda mungkin juga menyukai