Anda di halaman 1dari 3

PENETAPAN KADAR ASETOSAL

SECARA ALKALIMETRI

LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA FARMASI II

NAMA : PRICELA RAMADHANI

KELAS : H/ KELOMPOK G

NIM : 1802083

I. Judul laporan Penetapan kadar asetosal secara alkalimetri


II. Tujuan  Mahasiswa mampu membuat LBS
percobaan  Mahasiswa mampu membuat LBP
 Mahasiswa mampu menentukan kadar suatu obat
Asetosal dengan metode alkalimetri
III. Prinsip • Untuk menentukan titik akhir titrasi asam-basa,
digunakan indikator. Untuk menentukan titik akhir titrasi
asam-basa, digunakan indikator.
• Indikator ini merupakan suatu asam atau basa organik
lemah yang akan mengalami perubahan warna pada
lingkungan pH tertentu, adalah hal ini adalah pH yang
merupakan titik akhir dari reaksi asam – basa tersebut.
• Perubahan warna indikator disebabkan karena daya
perubahan komposisi atau perbandingan banyaknya
bentuk ion dan bentuk molekul dari indikator dalam
larutan tersebut, dimana bentuk ion dan molekulnya
mempunyai warna yang berbeda.
• Reaksi netralisasi antara asam dengan basa, dimana kadar
suatu zat yang bersifat basa dicari kadarnya dengan titrasi
dengan asam yang sudah diketahui kadarnya dengan baku
primer
IV. Alat dan bahan Alat :
• Buret
• Erlemeyer
• Gelas ukur
• Pipet volume
• Labu ukur dll
Bahan :
• LBS : NaOH 0,1 N
• LBP : Asam oksalat
• Indikator : PP
• Alkohol netral
• Sampel : Asetosal

V. Prosedur kerja a) Buat LBS NaOH 0,1 N,


b) Masukkan dalam buret
c) Buat LBP Asam Oksalat. (BM=126 BE=½)
• Timbang Asam Oksalat 650mg yang
sudah dikeringkan,
• larutkan dalam 100ml aquadest dalam labu
ukur.
• Hitung normalitasnya
gram/liter 0,65
• N = BM X BE = 126 X 1 /2

= 0,01031N
TITRASI PEMBAKUAN
• Pipet 25,00 ml Asam Oksalat, masukkan dalam erlemeyer,
• tambahkan 3 tetes indikator PP
• Titrasi dengan NaOH 0,1 N ad warna merah muda
• Lakukan titrasi 3 kali (triplo)
• Hitung normalitas
V1.N1 = V2.N2
NO. Vol. asam Volume NaOH Volume Paraf
oksalat Awal Akhir
1 25.00 ml
2 25.00 ml
3 25.00 ml

TITRASI PENETAPAN KADAR SAMPEL


• Sampel Asetosal (BM=180,16 BE=1)
• Timbang 500mg zat yang dilarutkan dalam 10 ml
Alkohol netral 95% pada erlemeyer
• Tambahkan 3 tetes indikator PP
• Titrasi dengan NaOH 0,1 N ad warna merah muda
• Lakukan titrasi 3 kali (triplo)
• Hitung kadar sampel tersebut
NO. Vol. asetosal Volume NaOH Volume Paraf
Awal Akhir
1 500 mg
2 500 mg
3 500 mg
VI. Perhitungan PERHITUNGAN
a) Pembakuan asam oksalat
V1.NI = V2.N2
b) Penetapan kadar asetosal
Mgrek asetosal =.... mgrek NaOH
=.... V X N
=.... Mgrek
Gram Asetosal = ... mgrek X BM X BE
=....
=....

Kadar % bb =...../500 mg X 100%


=... %
VII. Daftar pustaka • Farmakope Indonesia Edisi II dan III
• Vogel, A.I. Quantitative Inorganic Analysisis
VIII.Reaksi kimia • CH3COOH + NaOH ↔ CH3COONa + H2O
IX. Kesimpulan

Anda mungkin juga menyukai