Anda di halaman 1dari 4

SOP

PENERIMAAN PASIEN BARU


STASE MANAJEMEN KEPERAWATAN

Disusun Oleh :
AYUK YUNIA
NPM. 20.0604.0021

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAGELANG
2020
SOP
PENERIMAAN PASIEN BARU
PENGERTIAN suatu cara dalam menerima kedatangan pasien baru pada suatu
ruangan. Pada saat penerimaan pasien baru disampaikan hal mengenai
orientasi ruangan, perawatan, medis, dan tata tertib ruangan. Prosedur
penerimaan pasien adalah pelayanan pertama yang diberikan oleh
rumah sakit dan yang akan menjadi salah satu penentu persepsi
penilaian kepuasan pasien terhadap pelayanan keperawatan.
TUJUAN 1. Menerima dan menyambut kedatangan pasien dengan hangat dan
terapeutik.
2. Meningkatkan komunikasi antara perawat dan klien.
3. Mengetahui kondisi dan keadaan kliensecara umum.
4. Menurunkan tingkat kecemasan pasien saat masuk rumah sakit.
PROSEDUR NILAI
TINDAKAN
Ya Tidak
Tahap Pra penerimaan Pasien Baru :
1. Petugas memberitahukan ke pihak
ruangan rawat inap akan ada pasien baru.
2. Pihak ruangan menyiapkan kelengkapan
administrasi
3. Pihak ruangan menyiapkan Kamar dan
kelengkapan sesuai yang diingkan pasien
4. Petugas memberikan informasi kepada
pasien bahwa tempat sudah siap.
5. Petugas mengantarkan pasien untuk
diantar ke ruangan rawat inap.
Tahap pelaksanaan
6. Pasien datang diruangan diterima oleh
kepala ruangan atau perawat diberi
delegasi
7. Perawat memperkenalkan diri pada klien
dan keluarganya
8. Perawat menunjukkan kamar/tempat tidur
klien dan mengantar ke tempat yang telah
ditetapkan
9. Perawat bersama dengan karyawan lain
memindahkan pasien ke tempat tidur
(apabila pasien datang dengan berangkat
atau kursi roda) dan berikan posisi yang
nyaman
10. Setelah pasien tenang dan situasi sudah
memungkinkan perawat memberikan
informasi kepada klien dan keluarga
tentang orientasi ruangan. Perawatan
(termasuk perawat yang bertanggung
jawab dan sentralisasi obat), medis (dokter
yang bertanggung jawab dan jadwal visit)
dan tata tertib ruangan.
11. Perawat menanyakan kembali tentang
kejelas dan informasi yang telah
disampaikan
12. Perawat melakukan pengkajian terhadap
pasien sesuai dengan format
13. Memastikan apakah pasien perlu
pemeriksaan penunjang yang lain atau
tidak.
14. Jika perlu pemeriksaan penunjang, maka
petugas memberikan formulir ke unit
pemeriksaan yang dituju
15. Jika tidak, maka pasien tetap mendapatkan
pelayanan kesehatan rawat inap.
16. Mendokumentasikan penerimaan pasien
baru
TOTAL SKOR
PROSENTASE (%)

Evaluasi skor

0 = Tidak Dilakukan

1 = Ya, Dilakukan
Prosentase = Total Skor x 100%

16

Anda mungkin juga menyukai