A. Kompetensi Inti
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang
pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif
sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Dasar-dasar Teknik Otomotif
pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam
konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga,
sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan
internasional.
KI 4 : Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi,
dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah
sesuai dengan bidang kerja Dasar-dasar Teknik Otomotif.
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas
yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara
efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan
solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di
bawah pengawasan langsung.
B. Kompetensi Dasar
3.5. Memahami sistem rem
4.5. Memelihara sistem rem
D. Tujuan Pembelajaran
1. Tujuan Umum
Setelah proses pembelajaran melalui penerapan metode pembelajaran
paparan, tanya jawab dan penugasan dengan model pembelajaran discovery
learning serta menggunakan pendekatan saintifik, siswa memiliki
kemampuan dalam menguasai Kompetensi Dasar Memahami sistem rem
dan Memelihara sistem rem, dengan pencapaian pada domain kognitif
tingkat aplikasi, psikomotor tingkat respon terbimbing, dan afektif tingkat
mewatak.
2. Tujuan Khusus
3.5.1 Melalui kegiatan pengamatan dan tanya jawab siswa dapat
menjelaskan fungsi rem cakram dengan teliti.
3.5.2 Melalui kegiatan pengamatan, siswa dapat merincikan komponen
rem cakram dengan teliti.
3.5.3 Melalui kegiatan pengamatan, tanya jawab dan penugasan siswa
dapat menjelaskan fungsi komponen rem cakram dengan teliti.
3.5.4 Melalui kegiatan pengamatan dan tanya jawab siswa dan penugasan
siswa dapat menjelaskan cara pemeliharaan rem cakram dengan
teliti.
4.5.1 Melalui kegiatan praktek, siswa dapat melakakukan cara
pemeliharaan rem cakram dengan teliti dan bertanggung jawab.
E. Materi Pembelajaran
1. Fungsi rem cakram
2. Komponen rem cakram
Disc (piringan)
Piston
Piston seal
Niple bleed
Brake pad
Caliper
3. Cara pemeliharaan rem cakram
H. Kegiatan Pembelajaran
Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu
Pendahuluan 10 menit
1. Guru menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk
mengikuti proses pembelajaran; diantaranya: berdo’a, memeriksa
kehadiran.
Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu
2. Sebagai apersepsi untuk mendorong rasa ingin tahu dan berpikir
kritis guru memberikan gambaran tentang sistem rem cakram .
3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran (kegiatan literasi) yang
ingin dicapai.
4. Guru menjelaskan kompetensi yang akan dikuasai dengan skenario
pembelajaran yang akan dilaksanakan, serta penilaian yang akan
dilaksanakan.
5. Guru membagikan kelompok belajar.
Kegiatan Inti 30 menit
1. Stimulation (Mengamati)
a) Guru menayangkan gambar dan video mengenai rem cakram,
siswa diminta mengamati:
Fungsi rem cakram
Fungsi komponen rem cakram
Cara pemeliharaan rem cakram
2. Problem statement (Menanya)
a) Siswa dipersilahkan untuk bertanya mengenai gambar dan video
yang ditayangkan, terkait:
Fungsi rem cakram
Fungsi komponen rem cakram
Cara pemeliharaan rem cakram
3. Data collection (Mengumpulkan data)/mengumpulkan informasi
Guru meminta siswa untuk mengakses informasi dari berbagai sumber
(internet, buku sumber, dll) tentang:
Fungsi rem cakram
Fungsi komponen rem cakram
Cara pemeliharaan rem cakram
4. Data processing (Mengolah data)/mengumpulkan informasi
Masing-masing siswa dalam kelompok saling bertukar pikiran
mengenai cara pemeliharaan rem cakram.
Hasil bertukar pikiran siswa dalam kelompok dituangkan dalam
Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu
bentuk cara pemeliharaan rem cakram.
5. Verification (mengasosiasi)
Salah satu siswa perwakilan dari setiap kelompok
mempresentasikan/memaparkan secara lisan dihadapan rekan
rekannya tentang laporan yang di buat.
Setelah presentasi siswa lain diminta untuk menanggapi dengan
mengajukan pertanyaan terhadap materi yang disampaikan.
6. Generalization (Mengkomunikasikan)
a) Guru bersama siswa menarik kesimpulan mengenai:
Fungsi rem cakram
Fungsi komponen rem cakram
Cara pemeliharaan rem cakram
Penutup 5 menit
1. Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
2. Melakukan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pemberian tugas, baik
tugas individual maupun kelompok; dan
I. Penilaian
a) Jenis Penilaian
Tulis
Praktek
b) Bentuk Instrumen
Aspek Kognitif: Essay
Aspek Afektif: Alat evaluasi proses
Aspek Psikomotor: Alat evaluasi proses
c) Pedoman Penskoran
Aspek Skor ( 10-100 ) Bobot Nilai Keterangan
Sikap 20% Syarat
Pengetahuan 40%
Keterampilan 40% kelulusan nilai
Nilai Akhir 100%
minimal 75
dengan setiap
aspek, minimal
5
Keterangan :
Tidak : 0 s/d 74 (tidak lulus)
Ya : 75 s/d 100 (lulus)
Lembar Kerja (Jobsheet)
1. Persiapan
a. Alat dan Bahan
1) Mobil dan sistem rem
2) Tool set
3) Sst sistem rem
4) Minyak rem
5) Kain lap/majun
6) Pipa plastik
3. Langkah kerja
Pembongkaran rem cakram
1) Kendorkan semua baut roda
2) Angkat kendaraan dan lepaskan semua roda
3) Lepaskan baut pengunci pada kaliper
4) Angkat kaliper ke atas, jangan lepas slang rem pada kaliper
5) Keluarkan kedua pad rem
6) Buka kedua pad beserta sim nya
Pemeriksaan rem cakram
1) Periksa kondisi balok rem. Jika kanvas mulai lepas dari plat
dudukannya atau kanvas kurang dari 2 mm, balok rem harus
diganti baru.
2) Periksa kondisi cakram. Cakram yang berkarat atau hitam pada
permukaan gesek, harus digerinda atau diganti baru. Permukaan
gesek cakram yang beratur tidak mempengaruhi fungsi rem.
3) Cakram dengan tebal yang kurang harus diganti baru (tebal baru =
7-12 mm).
4) Tebal minimal biasanya tebal baru dikurangi 1 mm.
5) Periksa fungsi torak. Minta tolong seseorang untuk menekan
pedal rem . Pada waktu pedal rem ditekan, torak harus bergerak
keluar. Jika torak macet, kaliper rem harus dioverhaul.
Pemasangan rem cakram
1) Pasang ped rem pada kaliper yang telah dibersihkan.
2) Pasangkan baut pengunci kaliper rem (bila pad baru yang
dipasang keluarkan minyak rem supaya tidak tumpah saat
menekan piston rem, dengan menggunakan gagang palu tekan
piston masuk, agar pad yang baru bisa terpasang, karena piston
menonjol keluar karena menekan pada yang telah tipis, setelah itu
masukan kaliper lalu kunci bautnya.
3) Pasangkan roda dan kunci baut roda.
4) Turunkan kendaraan dan cek baut roda.
Lembar Evaluasi
1. Pengetahuan
NA =
∑ skor × 100
15
DAFTAR NILAI SISWA ASPEK PENGETAHUAN
SOAL NOMOR JML NA
NO NAMA SISWA
1 2 3 4 5
1
34
2. Keterampilan
INSTRUMEN PENILAIAN ASPEK KETERAMPILAN
BENTUK PENUGASAN PROYEK
(KERJA INDIVIDU)
Mata Pelajaran : Pemeliharaan Sasis dan Pemindah Tenaga
Kelas/Semester : XI/2
Topik : Sistem rem
Pertemuan Ke : -
Kompetensi Dasar: 4.5. Memelihara sistem rem
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
NA =
∑ skor × 100
12
Keterangan:
4 = Jika empat indikator dilakukan
3 = Jika tiga indikator dilakukan
2 = jika dua indikator dilakukan
1 = jika satu indikator dilakukan
Piringan
Disc brake atau piringan rem adalah komponen berbentuk lingkaran pipih
mirip piringan yang dihubungkan dengan roda kendaraan. Piringan ini
terbuat dari besi solid sehingga kuat digunakan untuk bergesekan dengan
kampas rem.
Kampas rem
Kampas rem adalah bahan organic yang di tempatkan pada kedua sisi
piringan rem. Fungsi kampas rem adalah sebagai media gesek yang akan
menghentikan putaran piringan.
Kaliper
Kaliper rem adalah komponen yang berfungsi menggerakan kampas rem
untuk menjepit atau lepas dari piringan rem.
Piston
Piston pada rem cakram berbeda dengan piston pada mesin. Dinamakan
piston karena berbentuk tabung seperti piston. Fungsinya untuk menekan
kampas rem secara merata.
Piston seal
Piston seal adalah komponen berbahan karet yang memiliki kemampuan
sealing untuk mencegah terjadinya kebocoran minyak rem pada caliper.
Niple bleed
Komponen ini berfungsi untuk membuang kandungan udara didalam
sistem hidraulik rem.
3. Cara pembongkaran rem cakram
1. Kendorkan semua baut roda
2. Angkat kendaraan dan lepaskan semua roda
3. Lepaskan baut pengunci pada kaliper
4. Angkat kaliper ke atas, jangan lepas slang rem pada kaliper
5. Keluarkan kedua pad rem
6. Buka kedua pad beserta sim nya
4. Cara pemerikasaan rem cakram
1. Periksa kondisi balok rem. Jika kanvas mulai lepas dari plat dudukannya
atau kanvas kurang dari 2 mm, balok rem harus diganti baru.
2. Periksa kondisi cakram. Cakram yang berkarat atau hitam pada permukaan
gesek, harus digerinda atau diganti baru. Permukaan gesek cakram yang
beratur tidak mempengaruhi fungsi rem.
3. Cakram dengan tebal yang kurang harus diganti baru (tebal baru = 7-12
mm).
4. Tebal minimal biasanya tebal baru dikurangi 1 mm.
5. Periksa fungsi torak. Minta tolong seseorang untuk menekan pedal rem .
Pada waktu pedal rem ditekan, torak harus bergerak keluar. Jika torak
macet, kaliper rem harus dioverhaul.
5. Cara pemasangan rem cakram
1. Pasang ped rem pada kaliper yang telah dibersihkan.
2. Pasangkan baut pengunci kaliper rem (bila pad baru yang dipasang
keluarkan minyak rem supaya tidak tumpah saat menekan piston rem,
dengan menggunakan gagang palu tekan piston masuk, agar pad yang baru
bisa terpasang, karena piston menonjol keluar karena menekan pada yang
telah tipis, setelah itu masukan kaliper lalu kunci bautnya.
3. Pasangkan roda dan kunci baut roda.
4. Turunkan kendaraan dan cek baut roda.
6. Cara pemeliharaan rem cakram
1. Yang pertama perhatikan bagian disc break dan tromol, kemudian
periksa kualitas minyak rem, saluran rem, dan kampas rem tersebut.
Ganti atau dibersihkan minyak rem setelah mobil menempuh 10.000 km.
Usahakan tidak ada yang kosong dan perhatikan juga perbandingan
antara bagian rem depan dan rem belakang yaitu 2:1. Bagian depan
mendapat porsi lebih besar, hal ini dikarenakan rem depan paling sering
digunakan saat mobil direm.
2. Periksalah secara rutin keadaan kampas Rem, kondisi masih baik atau
tidak. Untuk cara memeriksanya yaitu lepaskan roda dengan kunci,
kemudian perhatikan bagian disc break dan lepas pegangan kampas rem
dengan obeng. Bersihkan dengan amplas jika rem kotor, karena jika rem
kotor akan membuat rem berfungsi kurang maksimal.
3. Olesi pelumas pada bagian besi penahannya, namun jangan sampai
terkena pada bagian sepatu rem. Kemudian pasang kampas dan
kancingkan kembali.
4. Lakukan pemeriksaan Rem secara teratur, mengecek minyak rem dua
minggu sekali. Dan seperti yang telah disebutkan diatas, ganti minyak
rem setiap mencapai 10.000 km. Usahakan ganti kampas rem setiap
mencapai antara 20.000 hingga 25.000 km untuk yang otomatis dan
40.000 km untuk yang manual.