TINDAKAN BEDAH MINOR

No. Dokumen : /4.1.1.1 / IX /2016

SOP No Revisi : 0
Tanggal terbit :
Halaman : 1/2

Puskesmas lasi AFNALDI, SKM

NIP. 19651217 198811 1 001

Pengertian Tindakan untuk mengeluarkan benda asing, atau jaringan yang berlebih atau
bertambah dari tubuh, luka bakar, abses, atau tumor baik dimkulit atau di bawah
kulit atau otot
Tujuan 1. Menghilangkan penyakit
2. Memperbaiki jaringan
3. Memberikan rasa nyaman
Kebijakan SK Kepala Puskesmas Lasi No. /SK/ . . . /IX/2016
Referensi Teknik Bedah Minor
Alat dan Bahan 1. Alat pelindung diri : masker, hanschoen
2. Cairan anastesi : pehacain dan lidocain
3. Jarum suntik 1 ml atau 3 ml
4. Doek steril
5. Pisau bisturi
6. Benang jahit catgut atau ziedae/ silk
7. Cairan NaCl 0,9%
8. Kapas atau kasa steril
9. Alat bedah minor :pinset, klem arteri, gunting, jarum jahit kulit dan otot,
needle holder, gagang pisau, bak alat, neauer beaken,
10. Pembalut gulung atau pembalut biasa
11. Plaster
Langkah- 1. Petugas menyiapkan alat dan bahan anastesi local serta alat bedah minor
langkah dan menggunakan alat pelindung diri
2. Petugas menyiapkan pasien untuk tindakan bedah minor : imformed
consent, vital sign, menenangkan pasien
3. Petugas melakukan desinfeksi area operasi
4. Petugas menutup area operasi dengan doek steril
5. Petugas melakukan tindakan anastesi local infiltrasi atau block field
6. Dimulai tindakan bedah setelah tidak ada rasa nyeri pada area operasi
7. Dilakukan sayatan sesuai dengan garis lipatan kulit tubuh
8. Petugas melakukan tindakan pembebasan jaringan sekeliling tumor
dengan pisau atau gunting
9. Setelah tumor bebas, dilakukan tindakan hemostasis
10. Petugas menutup luka operasi dengan benang jahit
11. Petugas menutup luka bekas operasi dengan pembalut steril dan difiksasi
dengan plaster.
12. Petugas membersihkan alat dan bahan pasca operasi
Unit terkait Petugas UGD