Geografi / 2020 / B
Puji syukur senantiasa selalu kita Ucapkan kepada Allah SWT yang telah
memberikan limpahan Rahmat,Taufik dan hidayah-Nya sehingga kami dapat
menyelesaikan penyusunan makalah ini. Shalawat serta salam tidak lupa kita curahkan
kepada Nabi Muhammad SAW yang telah menunjukan jalan kebaikan dan kebenaran di
dunia dan akhirat kepada umat manusia.
Makalah ini kami buat guna memenuhi tugas untuk mata kuliah Pancasila yang
bertemakan “Pancasila Sebagai Dasar Nilai Anti Korupsi”dan juga untuk khalayak
ramai sebagai bahan penambah ilmu pengetahuan serta informasi yang semoga
bermanfaat.
Makalah ini kami susun dengan segala kemampuan kami dan semaksimal
mungkin. Namun, kami menyadiri bahwa dalam penyusunan makalah ini tentu tidaklah
sempurna dan masih banyak kesalahan serta kekurangan. Maka dari itu kami sebagai
penyusun makalah ini mohon kritik, saran dan pesan dari semua yang membaca makalah
ini terutama Dosen Pembina Ibuk: Dra. Harisnawati, M, Pd yang kami harapkan sebagai
bahan koreksi untuk kelompok kami.
Kelompok XI
DAFTAR ISI
i
A. LATAR BELAKANG
nilai kearifan lokal semakin ditinggalkan, yang ada nilai-nilai kapitalis, sehingga
nilai Pancasila dan norma-norma agama merupakan dasar untuk seluruh masyarakat
Indonesia berbuat baik, sehingga Pancasila dianggap sebagai ideologi yang bersifat
universal karena dalam Pancasila ada nilai-nilai sosialis religius dan nilai-nilai etis.
Indonesia.Masih banyak orang yang sadar bahwa korupsi itu merupakan tindakan
menyimpang.Oleh karena itu, orang- orang tersebut harus dibekali dengan ilmu dan
nilai-nilai yang baik agar terhindar dari tindakan menyimpang. Sebagai bangsa
Indonesia, nilai-nilai yang baik tersebut berasal dari lima sila Pancasila. Pancasila
dari Pancasila namun dalam memaknainya masih kurang sehingga masih banyak
ini.
ini terlihat banyaknya kasus-kasus korupsi yang terjadi serta banyaknya para pejabat
masyarakat
persimpangan jalan. Nilai-nilai lain yang kita anut menjadikan tindak korupsi
merebak kemana-mana. Korupsi terjadi ketika ada pertemuan dan kesempatan. Nilai-
nilai kearifan lokal semakin ditinggalkan, yang ada nilai-nilai kapitalis, sehingga
yang bersifat universal karena dalam Pancasila ada nilai-nilai sosialis religius dan
nilai-nilai etis. Korupsi merupakan masalah serius yang harus dihadapi oleh bangsa
Indonesia. Masih banyak orang yang sadar bahwa korupsi itu merupakan tindakan
menyimpang. Oleh karena itu, orang-orang tersebut harus dibekali dengan ilmu dan
nilai-nilai yang baik agar terhindar dari tindakan menyimpang. Benar adanya bahwa
Kebanyakan dari kita hanya mengetahui sila-sila dari Pancasila namun dalam
B. Rumusan Masalah
1. Hakikat Korupsi..?
C. Tujuan Makalah
Pidana Korupsi, yang termasuk dalam tindak pidana korupsi adalah: “Setiap orang
sendiri, menguntungkan diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi,
karena jabatan atau kedudukan yang dapat merugikan keuangan negara atau
dengan atau karena melakukan suatu kehajatan atau dilakukan dengan menyalah
Korupsi di tanah negeri, ibarat, “warisan haram” tanpa surat wasiat. Ia tetap lestari
sekalipun diharamkan oleh aturan hukum yang berlaku dalam tiap orde yang datang
silih berganti.Banyak faktor yang menyebabkan terjadinya korupsi, baik berasal dari
dalam diri pelaku atau dari luar pelaku. Sebagaimana dikatakan Yamamah bahwa ketika
perilaku matrealistik dan konsumtif masyarakat serta sistem politik yang masih
“mendewakan” materi maka dapat “memaksa” terjadinya permainan uang dan korupsi
(ansari Yamamah: 2009) “Dengan kondisi itu hampir dapat dipastikan seluruh pejabat
kemudian “terpaksa” korupsi kalau sudah menjabat. semua segi kehidupan terjangkit
korupsi. Apabila disederhanakan penyebab korupsi meliputi dua faktor yaitu faktor
korupsi. Godaan itu bisa berasal dari atasan, teman setingkat, bawahannya, atau
untuk memenuhi hajatnya. Salah satu kemungkinan tindakan itu adalah dengan
korupsi.
dirgikan adalah negara. Padahal bila negara merugi, esensinya yang paling rugi
korupsi pasti melibatkan anggota masyarakat. Hal ini kuurang disadari oleh
masyarakat.
Masyarakat kurang menyadari bahwa korupsi akan bisa dicegah dan diberantas
bila masyarakat ikut aktif dalam agenda pencegahan dan pemberantasan. Pada
b. Aspek Sosial
bagi orang untuk korupsi dan mengalahkan sikap baik seseorang. Lingkungan
dalam hal ini malah memberikan dorongan dan bukan memberikan hukuman pada
c. Aspek ekonomi
Keterdesakan itu membuka peluang bagi seseorang untuk mengambil jalan pintas
d. Politis
Menurut Rahardjo (1983) bahwa kontrol sosial adalah suatu proses yang
e. Aspek Organisasi
Lemahnya pengawasan
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
umum yang berlaku di masyarakat. Praktek korupsi yang meluas di suatu negara akan
Negara yang tingkat korupsinya tinggi di dunia. Banyak faktor yang menyebabkan
tingginya kejahatan korupsi di Indonesia bisa faktor internal juga faktor eksternal.
Upaya pencegahan korupsi dapat dimulai dengan menanamkan nilai-nilai anti korupsi
pada masyarakat lewat pendidikan anti korupsi untuk menumbuhkan karakter kejujuran,
Korupsi adalah salah satu tindakan atau penyakit berbahaya dalam kehidupan
banyak dampak negatif lainnya. Usaha untuk menghadapi korupsi, rakyat Indonesia
dan sikap kesehariannya. Setiap orang beragama pasti menolak perbuatan korupsi
karena merusak nilai keadilan dan keadaban sebagai makhluk Tuhan yang memiliki
nilai kemanusiaan untuk tidak mudah merampas hak orang lain. Korupsi juga membuat
rakyat tidak percaya kepada pemimpinnya sehingga jelas melanggar sila keempat.
Dengan adanya korupsi pula sisi keadilan sosial masyarakat Indonesia terusik karena
menciptakan kesenjangan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia yang menjauhkan kita
dari cita-cita negara adil dan Makmur sebagaimana mimpi para pendiri bangsa ketika
B. SARAN
Kita sebagai penerus bangsa harus berjiwa besar dan baik. Kita sebagai
penerus bangsa harus membasmi yang nama nya korupsi. Jika tidak diberantas
dengan cepat, maka negara kita akan hancur secara perlahan. Hancurnya negara kita
berasal dari rakyat negara kita. Jadi, kita harus benar-benar serius untuk
memerangi dan memberantas korupsi.kita harus memiliki cara dan strategi untuk
memerangi dan basmi korupsi, yaitudengan cara kembalinya kita semua kepada
maksud untuk menduakan Tuhan, tetapi untuk dijadikan peraturan, dan harus
ditaati oleh setiap warga negaranya. Itulah cara dan strategi yang tepat untuk
memerangi korupsi di negeri ini. Semoga saja suatu saat kita semua bisa lepas
dari korupsi. Sehingga negara kita menjadi negara yang makmur dan maju.
DAFTAR PUSTAKA
Esti Suntari, S.H., M.Pd, dkk. 2015. Pendidikan Pancasila. Jakarta: UNJ Press.
https://www.academia.edu/9830875/pancasila_sebagai_benteng_anti_korupsi
http://otoritas-semu.blogspot.com/2016/05/pengertian-dan-definisi-tentang-korupsi.html
http://hasbagiilmu.blogspot.co.id/2015/08/faktor-penyebab-korupsi.html
http://guruppkn.com/dampak-korupsi-bagi-negara
http://shilvystewart.blogspot.co.id/2011/09/upaya-pencegahan-korupsi-di-indonesia.html