KONSEP

DASAR
EKONOMI &
GREEN
EKONOMI
JUMIATI, ST., M.LING
ILMU
EKONOMI?? KELANGKAAN Sumber DAYA

EFISIENSI
 ILMU EKONOMI

• ILMU EKONOMI adalah kajian bagaimana masyarakat menggunakan

sumber daya yang langka untuk memproduksi komoditi berharga dan
mendistribusikan kepada masyarakat luas (Samuelson & Nordhaus,
2003)
• INTI ILMU EKONOMI adalah mengakui realitas kelangkaan, lalu
memikirkan cara mengorganisisr masyarakat dalam suatu cara yang
menghasilkan pemanfaatan sumebr daya yang paling effisien.
(Samuelson & Nordhaus, 2003)
 MIKROEKONOMI

MIKROEKONOMI Harga tanah

(Adam Smith, 1776) Tenaga kerja
Modal
Pasar (kelemahan & Kekuatan)

Harga komoditi secara individual terbentuk

 MAKROEKONOMI

MAKROEKONOMI Tingkat Pengangguran Tinggi Faktor

penyebab
(John Maynard Keynes, Tingkat Inflasi Yang Tinggi Siklus bisnis
1935) Bagaimana total investasi dan konsumsi ditentukan
Bagaimana Pengelolaan Keuangan Bank Sentral &
Tingkat Suku Bunga
Krisis Keuangan
Mengapa Negara Maju dan stagnan?
 3 MASALAH
ORGANISASI EKONOMI
1. APA? KOMODITI/PRODUK
?
???
?
2. BAGAIMANA? CARA PEMBUATAN PRODUK

3. UNTUK SIAPA? YANG MENIKMATI HASIL

Sejarah green economy (1)
1. Pada tahun 1989, Government of the United Kingdom by a group of
leading environmental economists, entitled Blueprint for a Green
Economy (Pearce, Markandya and Barbier, 1989).
• Pada tahun 1991 dan 1994, Greening the world economy
Blueprint 3: Measuring Sustainable Development SDGs
Sejarah green economy (2)
• Oktober 2008, share of stimulus funding to green sectors and set out
three objectives:
(i) economic recovery (pemulihan ekonomi);
(ii) poverty eradication (pengetasan ekonomi); and
(iii) reduced carbon emissions and ecosystem degradation (mengurangi
emisi karbon dan degradasi ekositem);
 GREEN ECONOMY CONCEPT

• February 2010, Ministers and Heads of Delegation of the UNEP Global

Ministerial Environment Forum in Nusa Dua, dalam deklarasinya:
“can significantly address current challenges and deliver economic
development opportunities and multiple benefits for all nations.”
(Dapat secara signifikan mengatasi tantangan saat ini dan memberikan peluang
pembangunan ekonomi dan beragam manfaat untuk semua Negara).
 KONSEPSI “GREEN ECONOMY”

Pertama, “green investment/investasi hijau” & kontribusi investasi hijau

terhadap produksi barang dan jasa serta dan pertumbuhan lapangan pekerjaan
di bidang yang terkait dengan ramah lingkungan (green job).

Kedua, green economy mencoba untuk menyiapkan panduan pro-poor green

investment, atau investasi hijau yang mampu mendorong pengentasan
masalah kemiskinan.
What is Green Economy?
• Green Economy (Ekonomi Hijau) adalah perekonomian yang tidak
merugikan lingkungan hidup.
• Ekonomi hijau adalah ekonomi yang mampu meningkatkan
kesejahteraan dan keadilan sosial.
(Sumber: Laporan Towards Green Economy, UNEP)
 What is Green Economy?
Ekonomi hijau : perekonomian yang rendah karbon (tidak menghasilkan
emisi dan polusi lingkungan), hemat sumber daya alam dan berkeadilan
sosial.
Ekonomi hijau ekologis merupakan sebuah model
pembangunan ekonomi yang berlandaskan pembangunan
berkelanjutan dan pengetahuan ekonomi ekologis.
 TUJUAN GREEN ECONOMY

Mendorong agar para pembuat kebijakan mampu membuat

semua jajaran pemerintahan dan sektor swasta ikut serta untuk
mendukung peningkatan investasi hijau.
Ekonomi hijau ingin menghilangkan dampak negatif
pertumbuhan ekonomi terhadap lingkungan dan
kelangkaan sumber daya alam
GREEN EKONOMI: PARADIGMA BARU
DALAM ILMU EKONOMI
KESEJAHTERAAN AKUMULASI UANG/BARANG
TUJUAN UTAMA AKUMULASI MONETER

KEBUTUHAN MANUSIA
DAN LINGKUNGAN
 10 PRINSIP EKONOMI HIJAU
1. Mengutamakan nilai guna, nilai intrinsic & kualitas

2. Mengikuti aliran alam

3. Sampah adalah makanan

4. Rapih dan keragaman fungsi

5. Skala tepat guna/skala keterkaitan

 10 PRINSIP EKONOMI HIJAU(2)
6. Keanekaragaman

7. Kemampuan diri, oraginsasi diri dan rancangan diri

8. Partisipasi dan demokrasi yang berlangsung

9. Kreativitas dan pengembangan masyarakat

10. Peran strategis dalam lingkungan buatan, landskap, dan perancangan spasial