Anda di halaman 1dari 19

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMP Islam Terpadu Ihsanniat Kelas/Semester : VII ( tujuh )/Genap


Mata Pelajaran : IPS Alokasi Waktu : 2 X 40 Menit
Sub Materi Pokok : Kelangkaan dan Kebutuhan Manusia
Sub-submateri : Kelangkaan sebagai permasalahan ekonomi

K IP
D K
3.3 Memahami konsep interaksi antara manusia 3.3.1 Menjelaskan konsep kelangkaan
dengan ruang sehingga menghasilkan sebagai permasalahan ekonomi manusia.
berbagai kegiatan ekonomi (produksi, 3.3.2 Menganalisis sebab – sebab
distribusi, konsumsi, penawaran terjadinya kelangkaan
permintaan)dan interaksi antarruang untuk 3.3.3 Menganalisis usaha – usaha untuk mengatasi
keberlangsungan kehidupan ekonomi, sosial kelangkaan
dan budaya Indonesia. 3.3.4 Menganalisis sebab – sebab
terjadinya kelangkaan LPG
3.3.5 Menganalisis usaha – usaha untuk mengatasi
kelangkaan LPG

4.3 Menyajikan hasil analisis tentang konsep


interaksi antara manusia dengan ruang 4.3.1 Menyajikan laporan hasil diskusi tentang
sehingga menghasilkan berbagai kegiatan pengamatan gambar kelangkaan.
ekonomi (produksi, distribusi, konsumsi,
permintaan,dan penawaran) dan interaksi
antarruang untuk keberlangsungan
kehidupan ekonomi, sosial,dan budaya
Indonesia.

TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Melalui pengamatan peserta didik dapat menjelaskan kelangkaan sebagai permasalahan ekonomi
dengan benar.
2. Melalui pengamatan peserta didik dapat menganalisis sebab – sebab terjadinya kelangkaan
sebagai permasalahan ekonomi manusia dengan benar
3. Melalui pengamatan peserta didik dapat menganalisis usaha – usaha untuk mengatasi kelangkaan
sebagai permasalahan ekonomi manusia dengan benar.
4. Melalui diskusi peserta didik dapat menyajikan laporan hasil diskusi tentang kelangkaan sebagai
permasalahan ekonomi dengan penuh tanggung jawab.

MATERI, MODEL DAN MEDIA PEMBELAJARAN

Materi Pembelajaran Model, Media Pembelajaraan


1.Pengertian kelangkaan Pendekatan, dan Media: Gambar tentang Kelangkaan LPG
Metode Bahan: Lembar Kerja Peserta Didik
2.Penyebab terjadinya
Pembelajaran (LKPD) Alat: Laptop,LCD.
kelangkaan 3.Usaha mengatasi Model: Problem Sumber Belajar:
kelangkaan Based Learning Kemendikbud. 2017.Ilmu Pengetahuan Sosial
Pendekatan:Sainti KelasVII. Jakarta : Kemendikbud, hal 126-
fik Metode: 129
Diskusi, Internet :
tanya jawab. https://www.liputan6.com/regional/read/3438000
/el piji-3-kg-langka-warga-kota-kendari-
kelimpungan
KEGIATAN PEMBELAJARAN

Kegiat Deskripsi Kegiatan PPK W


an/ a
Sintak k
s t
u
Pendahuluan 1. Mengucapkan salam, cek kebersihan dan kehadiran peserta didik Religiu 1
dan berdoa. s 0
Nasion ’
2. Memberi motivasi dengan bertanya terkait kesehatan peserta didik di ali s
masa pandemi dan mengingatkan protocol kesehatan
3. Menyampaikan materi yang akan disampaikan dalam
kehidupan sehari hari dan menyampaikan tujuan
pembelajaran
Kegiatan Inti Keman 6
Tahap – 1 dir ian 0
Orientasi ’
siswa
terhadap masalah .

Gambar Kelangkaan LPG

Gambar Kelangkaan Air


bersih
 Guru menyajikan gambar masalah yang sesuai
dengan kompetensi dasar tentang kelangkaan gas .
 Peserta didik diminta mengamati gambar tentang kelangkaan
gas yang ditampilkan guru untuk menemukan masalah dari
gambar tersebut.
 Guru memfasilitasi siswa untuk menemukan masalah-
masalah nyata tentang kelangkaan
 Apabila masalah terlalu luas sebaiknya guru mengarahkan
masalah tersebut yang berhubungan dengan tujuan
pembelajaran
 Peserta didik dibagi dalam beberapa kelompok.
Tahap – 2  Kemudian peserta didik diberikan LKPD berkaitan dengan
Mengorganisasi kelangkaan Goto
peserta didik ng
 Masing-masing kelompok diminta untuk mendiskusikan royo
untuk belajar
LKPD yang telah diberikan ng

Tahap – 3  Peserta didik dibimbing dalam proses pengumpulan data Keman


Penyelidikan tentang kelangkaan untuk mendapatkan penjelasan dan dir ian
individual pemecahan masalah tersebut melalui pencarian data dan Integrit
maupun as
membaca buku sumber lain yang dimiliki atau browsing dari
kelompok internet.( buku siswa IPS kelas VII hal 125-128 dan buku
referensi lain yang relevan)
 Siswa mencatat informasi-informasi yang relevan
dengan pertanyaan yang didapat dari sumber-sumber
yang dibaca
Tahap – 4  Peserta didik secara berkelompok mendiskusikan beberapa Goto
Pengembangan dan pertanyaan yang ada pada LKPD ng
penyajian hasil . royo
penyelesaian  Peserta didik merumuskan simpulan dari kegiatan diskusi ng
yang telah dilakukan
masalah
Tahap – 5  Peserta didik mempresentasikan hasil diskusinya di depan Goton
Analisis dan kelas yang diwakili oleh salah satu anggota kelompok, dan g
evaluasi proses anggota kelompok lain memberikan tanggapan. royong
Integri
penyelesaian  Peserta didik menyajikan hasil diskusi tersebut dan
tas
masalah menuliskan
Pada selembar kertas sebagai laporan hasil diskusi masing-
masing kelompok.
Penutup 1. Guru membuat simpulan, refleksi, penugasan tentang Religius 10
alternatif solusi terhadap permasalahan dari berbagai ’
aspek memberikan pesan-pesan moral untuk bersikap
bijak danhemat.
2. Guru menyampaikan informasi tentang kegiatan
pembelajaran yang akan datang, pemberian tugas dan
berdoa.

Penilaian

1. Teknik Penilaian
a. Penilaian Sikap : Observasi (Instrumen Penilaian lampiran 1)
b. Penilaian Pengetahuan : Tes Tertulis /Uraian (Instrumen Penilaian lampiran 2)
c. Penilaian Keterampilan : Penilaian kinerja (Instrumen Penilaian lampiran 3)
2. Pembelajaran Remedial (Format lampiran 4)
Kegiatan pembelajaran remedial bagi peserta didik yang belum mencapai ketuntasan belajar
sesuai hasil analisis penilaian, yaitu dalam bentuk:
a. Pembelajaran ulang
b. Bimbingan perorangan
c. Belajar kelompok
d. Pemanfaatan tutor sebaya
3. Pembelajaran Pengayaaan (Format lampiran 5)
Tugas mengerjakan soal-soal dengan tingkat kesulitan lebih tinggi, meringkas buku-buku
referensi dan mewawancarai narasumber

Jombang, 05 Mei 2021

Mengetahui, Guru Mata Pelajaran


Kepala SMP IT Ihsanniat,

Aniq Nur Latifah,M.Sy Nurul Islamiyah, S.Pd


LAMPIRAN 1 :

A. Penilaian Sikap
1. Teknik Penilaian : Observasi
2. Instrumen penilaian jurnal

Jurnal Perkembangan Sikap


Nama Sekolah : SMP Islam Terpadu Ihsanniat
Kelas/Semester : VII/Genap
Tahun pelajaran : 2020-2021
Guru :

Na
N Wakt Catatan Perilaku Butir Ket
ma
o u Sikap .
Sis
wa
1.
2.
3.
4.
5.
..
.

LAMPIRAN 2

B.Penilaian Pengetahuan
1) Teknik penilaian: tes tertulis
2) Bentuk instrumen: soal uraian.
3) Kisi-kisi tes tertulis
Bent Juml
N Kompetensi Dasar Materi Indikator
uk ah
o
Soa Soa
l l
1 3.3 Memahami Kelangkaa 1. Uraia 1
. konsep interaksi n n
antara manusia Menjelask
dengan ruang an
sehingga kelangkaa
menghasilkan n
berbagai kegiatan 2. Menjelaskan Uraia 1
ekonomi sebab – n
(produksi, sebab
distribusi, terjadinya
konsumsi, kelangkaan
permintaan, dan 3. Menjelaskan Uraia 1
penawaran) dan usaha – n
interaksi antar usaha untuk
ruang untuk mengatasi
keberlangsungan kelangkaan
kehidupan
ekonomi, sosial,
dan budaya
Indonesia.
4) Instrumen Penilaian
Indikator Pencapaian Kompetensi
INDIKATOR SO
AL
1. Menjelaskan kelangkaan Kebutuhan manusia demikian banyak, sedangkan barang-barang dan jasa
serta sumber daya alam lainnya jumlahnya terbatas. Berdasarkan
keadaan tersebut coba jelaskan apa yang dimaksud dengan kelangkaan?
2. Menganalisa sebab – Menurut kalian sebab – sebab apa saja yang menyebabkan
sebab terjadinya kelangkaan?

terjadinya kelangkaan
3. Menganalisa usaha – Banyak usaha yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah
usaha untuk mengatasi kelangkaan yang terjadi. Usaha – usaha apa sajakah yang dapat
kelangkaan dilakukan untuk
mengatasi masalah tersebut ?

Pedoman Penskoran dan Kunci Jawaban


N Kunci Sk
o jawaban or
1. Kelangkaan adalah Ketidakseimbangan antara kebutuhan dan 4
ketersediaan alat pemuas kebutuhan.
Skor maksimum 4
2. Sebab – sebab terjadinya kelangkaan :
a. Sumber daya yang terbatas 3
b. Kebutuhan yang meningkat 3
c. Rusaknya sumber daya yang ada akibat ulah manusia 3
d. Pertumbuhan manusia yang demikian cepat dibandingkan dengan dengan 3
kemampuan penyediaan sarana kebutuhan
e. Bencana alam
3
Skor maksimum 15
3. a. Menyusun skala prioritas 3
b. Pemanfaatan sumber daya secara efektif dan efisien 3

Skor maksimum 6
Jumlah 20
skor
Pedoman penskoran:
𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛
Nilai akhir = x 100
𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙

Predikat dan kriteria penilaian pengetahuan KKM 75:


Interval Predikat Keterang
Nilai an
> 90 – 100 A Sangat
Baik
> 80 – 90 B Baik
≥ 70 – 80 C Cukup
< 70 D Kurang
LAMPIRAN 3
C. Penilaian Keterampilan
1. Teknik Penilaian : Penilaian Kinerja (Proses)
2. Instrumen penilaian dan pedoman penskoran
3. Kisi-Kisi Penilaian Kinerja

N Kompetensi Dasar Mat Indikat Teknik


o eri or
1 4.3.Menjelaskan Kelangkaan Mempresentasikan Penilaian
. hasil analisis sebagai masalah hasil diskusi kinerja
tentang konsep ekonomi
interaksi antara
manusia dengan
ruang sehingga
menghasilkan
berbagai
kegiatan Menyajikan laporan Proses
ekonomi hasil diskusi tentang
(produksi, kelangkaan
distribusi,
konsumsi,
permintaan, dan
penawaran) dan
interaksi
antarruang
untuk
keberlangsunga
n kehidupan
ekonomi, sosial,
dan
budaya
Indonesi
a.

Rubrik Penskoran Penilaian Kinerja


Kemampu
Membe
Kemampu an Mengapres
Nama ri NA
N an Menjawab/ ia si
Peserta Masuk
o. Bertanya Berargume
Didik an/
nt
a Saran
s
i
4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1
1
.
2
.
3
.
4
.
d
s
t

Keterangan:Diisi dengan tanda ceklist ()


Kategori Penilaian : 4 = sangat baik, 3 = baik, 2 = cukup, 1 = kurang
𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛
Nilai akhir = x 100
16

Pedoman Penskoran (Rubrik)


N Asp Penskor
o. ek an
1. Kemampu Skor 4 apabila selalu
an bertanya. Skor 3 apabila
Bertanya sering bertanya.
Skor 2 apabila kadang-kadang
bertanya. Skor 1 apabila tidak pernah
bertanya.
2. Kemampu Skor 4 apabila materi/jawaban benar, rasional, dan jelas.
an Skor 3 apabila materi/jawaban benar, rasional, dan
Menjawab tidak jelas.
/ Skor 2 apabila materi/jawaban benar, tidak rasional, dan
Argument tidak jelas.
asi Skor 1 apabila materi/jawaban tidak benar, tidak rasional,
dan tidak jelas.
3. Kemampuan Skor4apabilaselalumemberi
Memberi masukan. Skor3
Masukan apabilaseringmemberi masukan.
Skor2 apabila kadang-kadang memberi
masukan. Skor1 apabilatidakpernahmemberi
masukan.
4. Mengapresiasi Skor4 apabilaselalumemberikan pujian.
Skor3 apabilaseringmemberikan pujian.
Skor2 apabila kadang-kadang memberi
pujian. Skor1 apabilatidakpernahmemberi
pujian.

Predikat dan kriteria Penilaian keterampilan KKM 75 :


Interval Predikat Keterang
Nilai an
> 90 – 100 A Sangat
Baik
> 80 – 90 B Baik
≥ 70 – 80 C Cukup
< 70 D Kurang

LAMPIRAN 4

FORMAT PELAKSANAAN DAN HASIL PEMBELAJARAN REMEDIAL

Sekolah : SMP Islam Terpadu Ihsanniat


Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial
Kelas/ Semester : VII/ Genap
Materi Remedial : Penyebab terjadinya
kelangkaan Usaha mengatasi
kelangkaan
Waktu Pembelajaran Remedial :
Waktu Ulangan Remedial :
Ketuntasan Belajar 75
KD Bentuk
NilaiHa
N Nama Siswa Nilai yang Pembelajar K
sil
o UH tidak an et
Remedi
tuntas Remedial
al

LAMPIRAN 5
FORMAT PELAKSANAAN DAN HASIL PEMBELAJARAN PENGAYAAN

Sekolah : SMP Islam Terpadu Ihsanniat


Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial
Kelas/ Semester : VII/ Genap
Materi Pengayaan : Meringkas Materi
Kelangkaan WaktuPembelajaran Pengayaan :
Waktu Ulangan Pengayaan :
Ketuntasan Belajar 75
Nil Bentuk Nilai
N Nama Siswa
au Pembelajaran Hasil
o
U Pengayaan Pengaya
H an
MATERI AJAR
KELANGKAAN SEBAGAI PERMASALAHAN EKONOMI

Manusia senantiasa melakukan aktivitas sepanjang waktu. Hal tersebut dilakukan dalam
rangka untuk memenuhi kebutuhan agar dapat mempertahankan kelangsungan hidup.Antara personal satu
dengan yang lain kebutuhan selalu berbeda /tidak sama. Akan tetapi kebutuhan akan barang yang sama
dapat terjadi.Akibatnya barang yang dicari tidak mudah untuk didapatkan.sehingga orang menyebut
terjadi kelangkaan.
Sebenarnya apakah kelangkaan itu?.Kelangkaan dapat diartikan suatu keadaan dimana jumlah
barang yang diminta lebih banyak daripada jumlah barang yang ditawarkan .Atau dapat diartikan suatu
kondisi dimana keinginan manusia tidak terbatas,sedangkan alat pemuas kebutuhan manusia
terbatas.contoh LPG ,karena banyak yang membutuhkan sehingga barang yang satu itu hilang dari
pasaran.ada lagi Cabe rawit ,cabe merah ,bawang putih ,dan lain – lain .
Kelangkaan terjadi disebabkan oleh beberapa faktor,antara lain :
1. Keterbatasan jumlah bendapemuas kebutuhan yang berada di alam
2. Kerusakan sumber Daya Alam sebagai akibat ulah manusia
3. Keterbatasan manusia untuk mengolah sumber daya yang ada
4. Pertumbuhan manusia yang begitu cepatdibandingkan dengan kemampuan penyediaan sarana
kebutuhan
5. Bencana alam

Ciri – ciri terjadinya kelangkaan


Berikut keadaan yang menandakan terjadinya kelangkaan
1. Jumlah alat pemuas kebutuhan sangat terbatas sehingga sulit untuk diperoleh
2. Harga kebutuhan melonjak drastis dari biasanya karena jumlahnya terbatas dan permintaan tinggi
3. Konsumen harus berkorban untuk memperoleh barang dan jasa tersebut, bahkan sampai
mengorbankan kebutuhan yang lain untuk memenuhi kebutuhan yang lebih utama.
Dampak Positif kelangkaan suatu barang
1. Meningkatnya teknologi untuk memperbaiki kehidupan manusia dan lingkungan menjadi lebih
baik ( dibuat peralatan yang ramah lingkungan.
2.Terciptanya teknologi baru untuk mengefisienkan sumber daya alam.
Dampak Negatif Kelangkaan
1.Melambungnya harga – harga barang.
2.semakin banyak muncul para spekulan /orang – orang yang berspekulasi.
Adapun usaha yang bisa dilakukan untuk mengatasi kelangkaan adalah sebagai berikut
1. Menyusun skala prioritas
2. Pemanfaatan sumber daya secara efektif dan efisien
Sedangkan cara memanfaatkan sumber daya secara efektif dan efisien serta menggali yang belum
dimanfaatkan sebagai berikut
a. Mengubah bentuk benda untuk meningkatkan nilai hasil
b. Mengkombinasikan kegunaan benda
c. Memperbaiki barang yang rusak
d. Mendaur ulang barang bekas untuk dijadikan barang yanmg bernilai guna
e. Mengelola dan mendayagunakan sumber daya secara tepat.
Agar kelangkaan dapat diminimalisir maka Sumber Daya alam yang ada harus berdasarkan kepentingan
rakyat banyak. Pemanfaatan sumber daya alam diatur dalam TAP MPR No. IV/MPR/1999 sebagai
berikut.
1. Mengembangkan kebijakan industri, perdagangan, dan investasi dalam rangka meningkatkan
daya saing global dengan membuka aksessibilitas yang sama terhadap kesempatan kerja dan
berusaha bagi segenap rakyat dan seluruh daerah melalui keunggulan kompetitif terutama yang
berbasis
2. Keunggulan sumber daya alam dengan menghapus segala bentuk perlakuan diskriminatif dan
hambatan.
3. Mengembangkan sistem ketahanan pangan yang berbasis pada keragaman sumber daya bahan
pangan, kelembagaan serta budaya lokal dalam rangka menjamin tersedianya pangan dan nutrisi
dalam jumlah dan mutu yang dibutuhkan pada tingkat harga yang terjangkau, dengan
memerhatikan peningkatan pendapatan petani dan nelayan serta peningkatan produksi yang diatur
oleh undang-undang.
4. Meningkatkan persediaan dan pemanfaatan sumber energi dan tenaga listrik yang relatif murah
serta ramah lingkungan dan secara berkelanjutan yang pengelolaannya diatur dengan undang-
undang.
5. Mengembangkan kebijakan pertanahan untuk meningkatkan pemanfaatan dan penggunaan tanah
secara adil, transparan, dan produktif dengan menyamakan hak-hak rakyat setempat, termasuk
hak ulayat (wilayah) yang sesuai dan seimbang.
6. Meningkatkan pembangunan dan pemeliharaan sarana dan prasarana publik, termasuk
transportasi, telekomunikasi, energi, listrik, dan air bersih guna mendorong pemerataan
pembangunan, melayani kebutuhan masyarakat dengan harga terjangkau, serta membuka
keterisolasian wilayah pedalaman dan terpencil.
7. Mengembangkan ketenagakerjaan secara menyeluruh dan terpadu yang diarahkan pada
peningkatan kompetensi dan kemandirian tenaga kerja, peningkatan pengupahan, penjaminan
kesejahteraan, perlindungan kerja, dan kebebasan berserikat
8. Meningkatkan kuantitas dan kualitas tenaga kerja ke luar negeri dengan memerhatikan
kompetensi, perlindungan, dan pembelaan tenaga kerja– kebijakan selanjutnya
MEDIA PEMBELAJARAN
Gambar Kelangkaan LPG

Gambar Kelangkaan air


Lembar Kerja Peserta Didik ( LKPD )

Sekolah : SMP Islam Terpadu Ihsanniat Kelas/Semester : VII ( tujuh )/Genap


Mata Pelajaran : IPS Sub Materi : Kelangkaan sebagai
masalah ekonomi
Nama Kelompok :
1.
2.
3.
4.
5.

K IP
D K
3.3 Memahami konsep interaksi antara manusia 3.3.1 Menjelaskan konsep kelangkaan
dengan ruang sehingga menghasilkan sebagai permasalahan ekonomi manusia.
berbagai kegiatan ekonomi (produksi, 3.3.2 Menganalisis sebab – sebab terjadinya
distribusi, konsumsi, penawaran kelangkaan
permintaan)dan interaksi antarruang untuk 3.3.3 Menganalisis usaha – usaha untuk
keberlangsungan kehidupan ekonomi, sosial mengatasi kelangkaan
dan budaya Indonesia. 3.3.4 Menganalisis sebab – sebab terjadinya
kelangkaan gas LPG
3.3.5 Menganalisis usaha – usaha untuk mengatasi
kelangkaan gas LPG

4.3 Menyajikan hasil analisis tentang konsep


interaksi antara manusia dengan ruang 4.3.1 Menyajikan laporan hasil diskusi tentang
sehingga menghasilkan berbagai kegiatan pengamatan gambar kelangkaan.
ekonomi (produksi, distribusi, konsumsi,
permintaan,dan penawaran) dan interaksi
antarruang untuk keberlangsungan
kehidupan ekonomi, sosial,dan budaya
Indonesia.

Petunjuk Menggunakan Media :

a. Peserta didik diminta mengamati gambar tentang kelangkaan gas LPG yang ditampilkan
guru untuk menemukan masalah dari gambar tersebut.
b. Guru memfasilitasi untuk menemukan masalah-masalah nyata tentang kelangkaan dengan
memberikan rumusan masalah.
c. Peserta didik dapat membuat pertanyaan dari rumusan masalah yang sudah disediakan,
yang nantinya pertanyaan tersebut akan di cari jawabannya di artikel yang sudah
disediakan.

Gambar kelangkaan LPG


Elpiji 3 Kg Langka, Warga Kota Kendari Kelimpungan
Liputan6.com 09 Apr 2018, 12:31 WIB

Liputan6.com, Kendari - Gas elpiji ukuran tiga kilogram menghilang hampir di seluruh wilayah
Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra). Alhasil, warga panik mencari elpiji 3 kg itu di agen
maupun pengecer. Sejumlah agen menyebutkan bahwa kelangkaan elpiji 3 kg atau ukuran kecil
itu terjadi sejak 4-5 hari terakhir. Arban (63), salah seorang agen gas di Kota Kendari, mengaku
gas ukuran tiga kilogram itu sejak lima hari terakhir sudah habis. Bahkan, hinggga hari ini,
belum ada pasokan dari distributor."Di mana-mana agen gas tabung di kota ini tidak memiliki
lagi stok, dan semuanya kosong. Saya juga kurang paham kenapa bisa seperti ini," ucap dia, di
Kendari, Senin (9/4/2018), dilansir Antara.

Hal senada diungkapkan Tati (45), pedagang kebutuhan bahan pokok di pasar Bonggoeya yang
juga menjual gas tabung eceran yang dibeli dari agen penyalur.Ia mengatakan, hampir sepekan
terakhir ini, masyarakat di kawasan itu mencari kebutuhan gas ukuran kecil itu, tetapi stok gas
habis sejak beberapa hari ini."Kalau pun ada gas tabung ukuran seperti itu, pedagang sudah
menjualnya dengan harga antara Rp 35 ribu hingga Rp 40 ribu per tabung elpiji 3 kg, bahkan
mungkin lebih," katanya.

Berdasarkan gambar dan artikel yang telah kalian baca, diskusikan dengan kelompok apa
yang kalian !
Apa kegunaan barang tersebut !

Sebutkan factor penyebab terjadinya kelangkaan LPG ! 3.Sebutkan cara mengatssi


kelangkaan LPG !
Nama Kelompok : 1.
2.
3.
4.
5.
Kelas :

Materi Diskusi :
1. Apa kegunaan barang tersebut !
2. Sebutkan factor penyebab terjadinya kelangkaan
LPG ! 3.Sebutkan cara mengatssi kelangkaan LPG !

Hasil Diskusi :
JURNAL PENILAIAN SIKAP

Nama Sekolah : SMP Islam Terpadu Ihsanniat


Kelas/Semester : VII / 2
Tahun pelajaran : 2020/2021
Guru : Nurul Islamiyah,S.Pd

Na
N Wakt Catatan Butir Ket. TTD
o u ma Perilaku Sikap
Sis
wa
1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10
.

Jombang,05 Mei 2021


Mengetahui
Kepala SMP IT Ihsanniat, Guru Mata Pelajaran

Aniq Nur Latifah,M.sy Nurul Islamiyah, S.Pd


LEMBAR OBSERVASI PENILAIAN KETRAMPILAN

Mata pelajaran : IPS


Kelas / semester : VII/ Genap

N NA ASPEK YANG DINILAI


MA Kesesuai Keaktif Kerjasama Rerata
O an an
SIS
materi siswa
WA
3 2 1 3 2 1 3 2 1
1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

1
0.

Jombang,05 Mei 2021


Mengetahui
Kepala SMP IT Ihsanniat, Guru Mata Pelajaran

Aniq Nur Latifah,M.Sy Nurul Islamiyah, S.Pd

Anda mungkin juga menyukai