Anda di halaman 1dari 2

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar belakang

Belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan seseorang untuk memperoleh
suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil pengalamannya
sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya. Proses belajar mengajar merupakan
ranngkaian kegiatan komunikasi antara manusia yakni orang yang belajar (siswa) dan
orang yang mengajar (guru). Dalam belajar ada komponen-komponen itu antara lain:
tujuan belajar, materi pelajaran, metode mengajar, sumber belajar, media untuk belajar,
manajemen interaksi belajar mengajar, evaluasi belajar, anak yang belajar, guru yang
mengajar dan pengembangan dalam proses belajar.
Kegiatan pembelajaran dikelas adalah inti penyelenggaraan pendidikan yang
ditandai oleh adanya kegiatan pengelolaan kelas, penggunaan media dan sumber belajar,
serta penggunaan metode dan strategi pembelajaran. Namun kesemunya itu juga akan
terwujud apabila partisipasi dari berbagai aspek juga didukung, terutama tingkat
keragaman peserta didik yang dapat dibilang cukup heterogen. Implementasi sifat
heterogen tersebut juga dipengaruhi oleh kemampuan daya serap informasi yang diterima
oleh peserta didik. Satu hal yang menarik tingkat keragaman dan cara menerima
informasi, mesti menjadi tolak ukur dalam mentrasfer pengetahuan.
Sejalan dengan tingkat keragaman dalam belajar, mendorong banyak kalangan
untuk mempelajari berbagai bentuk kemampuan manusia untuk menyerap suatu
informasi. Hal ini yang kemudian menyebabkan bermunculan berbagai teori belajar
berdasarkan kondisi yang dipahami oleh sipemikir tersebut. Dalam upaya menghindari
kesalahan penafsiran dan mencari khasana informasi dan pengetahuan tentang teori
belajar guna menyiapkan tenaga pendidik yang lebih profesional.
B. Rumusan masalah
Rumusan masalah makalah tersebut adalah:
1. Apa teori belajar fungsionalistik menurut Edward Lee Thorndike?
2. Apa teori belajar fungsionalistik menurut B.F. Skinner?
3. Apa teori belajar fungsionalistik menurut Clark Leonard Hulu?
4. Bagaimana aplikasi teori fungsionalistik dalam kegiatan pembelajaran?

C. Tujuan makalah
Tujuan makalah tersebut adalah:
1. Mengetahui teori belajar fungsionalistik menurut Edward Lee Thorndike
2. Mengetahui teori belajar fungsionalistik menurut B.F. Skinner
3. Mengetahui teori belajar fungsionalistik menurut Clark Leonard Hulu
4. Mengetahui aplikasi teori fungsionalistik dalam kegiatan pembelajaran

Anda mungkin juga menyukai