SOAL PRE TES

HUKUM BENDA
1. Pada sutu hari Mahasiswa menemukan arloji di lingkungan halaman kampus Universitas
Muhammadiyah Magelang.
Pertanyaan :
a. Apakah mahasiswa yang menemukan arloji terebut dapat dikatakan sebagai
pemilik? Jelaskan!
b. Berhakkah teman kuliah dapat melakukan suatu Tindakan/meminta arloji yang
dikuasainya?
c. Apakah Mahasiswa yang kehilangan arloji masih mempunyai hak kebendaan,
jelaskan?
2. Mengapa Hak milik / Hak Eigendom berdasarkan Pasal 570 KUHPdt, dalam
menggunakan haknya dibatasi?
3. Apa yang dimaksud dengan :
a. Hak Privilegi
b. Hak Retensi
c. Droite de suite
d. Revindikasi
JAWABAN

1.
a. Mahasiswa yang menemukan arloji tersebut tidak bisa dikatakan sebagai pemilik arloji
tersebut (eigenaar), namun yang menemukan tersebut bisa menguasai bendanya
sementara (bezit) sampai bendanya diminta kembali oleh pemilik asli barangnya.
b. Teman dari pemilik arloji tidak berhak untuk meminta arloji tersebut, yang berhak
meminta kembali arloji tersebut adalah pemilik asli arloji tersebut. Namun , teman dari
pemilik arloji tersebut bisa memberitahukan kepada pemilik arloji tersebut bahwa
arlojinya ada dalam penguasaan orang yang menemukan.
c. Mahasiswa yang kehilangan arloji tersebut masih memiliki hak kebendaan terhadap
arlojinya bila mengacu pada teori droit de suit, yaitu hak milik itu mengikuti bendanya
dimanapun bendanya berada.
2. Hak milik/ hak eigendom yang berdasar hukum pasal 570 KUHPerdata dalam menggunakan
haknya dibatasi agar tidak mengganggu hak orang lain, misalnya mentang-mentang
mempunyai TV baru, disetel keras-keras hingga dini hari hingga mengganggu tetangga, hal
tersebut tentunya melanggar etika, sehingga penggunaan hak milik/ hak eigendom itu perlu
dibatasi penggunaanya.
3. Pengertian

a. Hak Privilege, merupakan hak istimewa yang diatur dalam pasal 1134 KUHPerdata,
merupakan Hak yang diberikan Undang-Undang kepada kreditur yang satu terhadap
kreditur lainnya agar didahulukan pelunasan piutangnya, contohnya pada peristiwa
gadai motor, ada biaya perawatan yang walaupun tidak diperjanjikan sebelumnya tetap
akan jadi tanggungan debitur, apabila tidak dilunasi oleh debitur maka benda tersebut
yaitu motor tetap boleh ditahan oleh kreditur.
b. Hak retensi, merupakan hak untuk menahan suatu barang karena adanya piutang,
contohnya adalah seorang penjahit menghargai pakaian yang dijahitnya sebesar
Rp300.000,00 , namun oleh kliennya baru dibayar Rp 200.000,00 , maka penjahit
tersebut berhak tetap menahan pakaian yang dijahitnya tadi hingga dilunasi
pembayarannya oleh kliennya tersebut. Sifat hak retensi tersebut tidak bisa dibagi-bagi,
misalnya walau sudah dibayar Rp 200.000,00 tentu tidak bisa hanya sebagian bajunya
saja yang diserahkan, harus secara utuh baik itu pelunasannya dan penyerahan
barangnya. Namun dalam hak retensi perlu diingat bahwa kreditur yang menahan
barang tidak boleh menggunakan barang yang ditahannya tersebut untuk kepentingan
pribadi kreditur.
c. Droit de Suit adalah salah satu ciri hak kebendaan dimana bahwa hak kebendaan dari
suatu benda itu mengikuti bendanya dimanapun bendanya dan ditangan siapapun itu.
d. Revindikasi adalah hak atau upaya yang dilakukan pemilik barang (eigenaar) untuk
menuntut kembali barang yang dimilikinya dari pemegang yang menguasai barang yang
dimilikinya tersebut.

Nama : Djodi Satria Wira Yudha

NPM : 19.0201.0026
Kelas : A