Praktikum uji sitrat dilaksanakan pada hari Rabu, tanggal 30
November 2020 pukul 9.00-12.00 WITA, bertempat di Laboratorium Biologi
Unit Mikrobiologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam,
Universitas Halu Oleo, Kendari.
B. Bahan Praktikum
Bahan yang digunakan pada praktikum ini tercantum pada Tabel 1.
Tabel 1. Bahan dan Kegunaan
No. Nama Bahan Satuan Kegunaan 1 2 3 4 1. Isolat Bacillus subtilis, - Sebagai objek pengamatan Pseudomonas aeruginosa dan Escherichia coli 2. Media SCA (Simmon 0,9 g Sebagai media uji sitrat Citrat Agar) 3. Alkohol 70% - Sebagai larutan desinfektan 4. Aquades 40 mL Sebagai larutan pengencer 5. Kapas - Sebagai penutup mulut tabung reaksi 6. Tissue - Sebagai pembersih alat 7. Kertas - Sebagai pembungkus
C. Alat Praktikum
Alat yang digunakan pada praktikum ini tercantum pada Tabel 2.
Tabel 2. Alat dan Kegunaan
No. Nama Alat Jumlah Kegunaan 1 2 3 4 1. Tabung reaksi 6 Untuk menyimpan isolat bakteri 2. Gelas ukur 1 Untuk mengukur larutan Tabel 2. Lanjutan 1 2 3 4 3. Ose bulat 1 Untuk mengambil dan memindahkan bakteri 4. Laminar Air Flow 1 Untuk bekerja secara aseptik (LAF) 5. Gelas ukur 1 Untuk mengukur larutan 6. Hot plate 1 Untuk memanaskan media 7. Autoclave 1 Untuk sterilisasi 8. Lampu spiritus 1 Untuk mensterilkan ose lurus dan ose bulat 9. Rak tabung 1 Untuk meletakkan tabung reaksi 10. Kamera 1 Untuk mendokumentasikan hasil pengamatan 11. Alat tulis - Untuk mencatat hasil pengamatan
D. Prosedur Kerja
Prosedur kerja pada praktikum uji sitrat adalah sebagai berikut:
1. Pembuatan Media
Menimbang SCA (Simmon Citrat Agar) sebanyak 0,9 g, kemudian
melarutkan bahan ke dalam 40 mL aquades. Memanaskan bahan yang telah
dilarutkan dengan aquades pada hot plate sampai homogen dengan
meletakkan magnetic stirrer ke dalam wadah. Setelah homogen,
membungkus media dengan kertas lalu mensterilisasi menggunakan
autoclave selama 15 menit dengan suhu 121ºC dan tekanan 1 atm.
2. Uji Sitrat
a. Mengambil isolat bakteri menggunakan ose bulat dan menggoreskan ke
dalam media miring SCA (Simmon Citrat Agar).
b. Menginkubasi pada suhu ruang selama 48 jam.
c. Mengamati adanya perubahan warna pada masing-masing isolat.