BAB IV

PEMBAHASAN DAN HASIL PENELITIAN

A. Objek Penelitian

1. Sejarah Singkat CV. CITRA GRAFIKA MANDIRI

CV. CITRA GRAFIKA MANDIRIadalah perusahaan yang berbentuk

CV (Commanditaire Vennootschap) atau Persekutuan Komanditer

yang beralamat di Jl. Daan Mogot Km. 19Poris Indah Blok D No. 701-

702 Tangerang yang berkecimpung dalam aktivitas bisnis

percetakanyang dirintis oleh Marjono dari tahun 1993 yang berawal

dari usaha jilid dan printingdokumen-dokumen yang terus bertambah

permintaannya sehingga harus menyewa mesin cetak pada orang lain,

untuk mengembangkan usahanya maka perusahaan membeli mesin

cetak untuk memproduksi barangnya secara mandiri, usaha percetakan

ini secara bertahap terus berkembang dari cara proses manual hingga

memasang beberapa unit mesin untuk membantu proses pekerjaan

pesanan dari para pelanggan, dari awalnya hanya mengerjakan pesanan

skala kecil hingga menerima pesanan untuk skala besar, dari dokumen

kecil seperti nota, kwitansi hingga mencetak beberapa produk

berbahan utama kertas lainya seperti form-form sheet pekerjaan

produksi, invoice atau faktur , kalender,slip gaji, surat jalan dan produk

continuous form lainya, beberapa perusahaan besar telah

mempercayakan CV. Citra Grafika Mandiri untuk menjadi supplier

perusahaanya dalam bidang percetakan.

65
 66

CV. CITRA GRAFIKA MANDIRIyang memiliki SIUP (Surat Izin

Usaha Perdagangan) dengan nomor 0291/PK/III/BPPMPT/2012

merupakan perusahaan yang cukup dikenal dalam bidang usaha ini dan

konsumen nya sudah mencakup wilayah Tangerang Raya dan Jakarta,

walau bukan merupakan perusahaan besar tapi CV. CITRA GRAFIKA

MANDIRI berusaha selalu memenuhi pesanan setiap pelangganya

dengan baik dan maksimal dengan melakukan pelayanan yang baik

supaya hubungan dengan pelanggan bisa dijaga dengan baik.

Visi

menjadi perusahaan percetakan yang dapat memenuhi permintaan

pelanggan dengan produk yang berkualitas dan senantiasa

meningkatkan produktivitas demi kemajuan perusahaan.

Misi

Kinerja karyawan

Cetakan berkualitas dan tepat waktu

Mengikuti perkembangan teknologi

2. Tempat dan KedudukanCV. CITRA GRAFIKA MANDIRI

CV. CITRA GRAFIKA MANDIRIberkedudukan di Jl. Daan Mogot

Km. 19Poris Indah Blok D No. 701-702 Tangerang, Provinsi Banten

Indonesia

3. Bentuk dan Badan Hukum CV. CITRA GRAFIKA MANDIRI

CV. CITRA GRAFIKA MANDIRI yang bergerak di bidang

percetakan dan penerbitan, tertanggal 05 Maret 2012 Berbadan Hukum

CV (Commanditaire Vennootschap)
 67

4. Bidang Usaha CV. CITRA GRAFIKA MANDIRI

CV. CITRA GRAFIKA MANDIRI adalah sebuah perusahaan yang

bergerak dalam bidang percetakan dan bahan baku yang dipergunakan

dalam produksinya adalah kertas berbagai jenisseperti art karton,

Concord, HVS, Jasmine, Mart paper dan lain sebagainya yang

merupakan kebutuhan produksi, adapun hasil proses tadi kemudian

dapat menjadi beberapa produk yang dihasilkan seperti Kop surat,

Kartu nama,Kartu undangan,Brosur, dll.

5. Struktur Organisasi Perusahaan

Gambar 4.1

STRUKTUR ORGANISASI
CV. CITRA GRAFIKA MANDIRI

Direktur

Administrasi Operator Kolektor Gudang Driver

Design Produksi

Operator Mesin Sablon Nomerator Jilid Packing

6. Deskripsi Kerja

Adapun deskripsi kerja di CV. Citra Grafika Mandiri adalah sebagai

berikut:
 68

a. Direktur

Uraian tugas dan tanggung jawab :

1) Merupakan posisi tertinggi perusahaan yang dapat

mengeluarkan keputusan, serta bertanggung jawab pada semua

kegiatan perusahaan.

2) Memutuskan keputusan harga untuk pelanggan.

3) Menentukan urutan produk yang akan dicetak oleh bagian

produksi.

4) Mewakili perusahaan dalam mengurus kepentingan perusahaan

kepada pelanggan.

5) Bertanggung jawab terhadap keuntungan dan kerugian

perusahaan.

6) Bertanggung jawab dalam memimpin dan membina perusahaan

secara efektif dan efesien.

b. Administrasi

Uraian tugas dan tanggung jawab :

1) Membuat faktur penagihan untuk pelanggan.

2) Mencatat pesanan dari pelanggan.

3) Melakukan pencatatan keuangan perusahaan.

4) Mengarsipkan dokumen.

c. Design

Uraian tugas dan tanggung jawab :

1) Merancang design sesuai dengan pesanan pelanggan.

 69

2) Berkomunikasi dengan direktur dan pelanggan untuk

menyesuaikan design sesuai dengan yang diinginkan

pelanggan.

3) Membuat atau merevisi setiap design yang belum atau sudah di

design sebelumnya.

4) Berkomunikasi dengan bagian produksi tentang design yang

akan diproduksi.

d. Operator Produksi

Uraian tugas dan tanggung jawab :

1) Melakukan operasional produksi sesuai dengan instruksi dari

Direktur.

2) Melakukan produksi sesuai dengan design akhir yang sudah di

buat oleh bagian design.

3) Bertanggung jawab untuk memproduksi barang sesuai dengan

waktu yang di sepakati oleh direktur dan pelanggan.

e. Kolektor

Uraian tugas dan tanggung jawab:

1) Mengantarkan tagihan sesuai dengan faktur yang dicetak oleh

administrasi.

2) Mendatangi pelanggan untuk mengambil sample design dari

pelanggan jika diperlukan.

3) Menyampaikan permintaan dari pelanggan mengenai design

pesanan kepada direktur dan bagian design.

 70

4) Membuat tanda terima tagihan kepada pelanggan untuk

mengetahui tanggal pembayaran.

f. Gudang

1) Mendata barang yang sudah siap di distribusikan kepada

pelanggan.

2) Mencatat barang yang akan dikirim dan dikordinasikan dengan

bagian administrasi untuk dibuatkan surat jalannya.

3) Memastikan barang yang berada digudang tidak overload dan

terkirim sesuai dengan permintaan pelanggan.

g. Driver

1) Mengantarkan barang yang sudah siap di distribusikan kepada

pelanggan.

2) Meloading barang yang akan dikirim ke pelanggan.

3) Memastikan barang dan surat jalan sesuai sebelum dikirim ke

pelanggan.

4) Menerima keluhan pelanggan apabila ada kesalahan

pengiriman atau kurang jumlah dari yang dipesan pelanggan.

B. Penyajian Data

Penyajian data merupakan salah satu kegiatan dalam pembuatan laporan

hasil penelitian yang telah dilakukan dan dapat dipahami sesuai dengan

tujuan yang diinginkan. Adapun penyajian data dalam skripsi ini, sebagai

berikut:
 71

1. Gambaran umum responden

Berdasarkan hasil tanggapan responden, maka dibawah ini akan

dijelaskan terlebih dahulu mengenai identitas responden, walaupun

pelanggan CV. Citra Grafika Mandiri terdiri dari perusahaan, instansi,

lembaga dan invidu perorangan tapi dalam penelitian ini penulis tetap

mengidentifikasi karakteristik pelanggan berdasarkan jenis kelamin,

usia, pendidikan terakhir dan pekerjaan.

a. Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Pada table 4.1 dapat diketahui karakteristik responden

berdasarkan jenis kelamin adalah sebagai berikut:

Tabel 4.1

Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Jenis Kelamin Responden Persentase

Laki - laki 45 80.36%

Perempuan 11 19.64%

Jumlah 56 100%
Sumber : Data yang diolah berdasarkan kuesioner

Berdasarkan table 4.1 responden yang diteliti menurut jenis

kelamin adalah laki-laki sebanyak 45 responden dengan presentasi

80.36% sedangkan perempuan sebanyak 11 responden perempuan

dengan presentase 19.64%. Maka disimpulkan bahwa secara

keseluruhan penyebaran responden berdasarkan jenis kelamin

lebih didominasi oleh jenis kelamin laki-laki.

 72

b. Karakteristik Responden Berdasarkan Usia

Pada table 4.2 dapat diketahui karakteristik responden

berdasarkan usia adalah sebagai berikut:

Tabel 4.2

Karakteristik Responden Berdasarkan Usia

Usia Responden Persentase

20 - 30 tahun 13 23.21%
31 - 40 tahun 12 21.43%
41 - 50 tahun 24 42.86%
> 51 tahun 7 12.50%
Jumlah 56 100%
Sumber : Data yang diolah berdasarkan kuesioner

Berdasarkan table 4.2, responden yang diteliti menurut usia

terdapat responden yang berusia 20-30 tahun sebanyak 13

responden dengan presentase 23.21%, responden yang berusia 31-

40 tahun sebanyak 12 orang dengan presentase 21.43%,

responden yang berusia 41-50 tahun sebanyak 24 orang dengan

presentase 42.86%, sedangkan yang berusia diatas 51 tahun

sebanyak 7 orang dengan presentase 12.50%.

c. Karakteristik Responden Berdasarkan Pendidikan Terakhir

Pada table 4.3 dapat diketahui karakteristik responden

berdasarkan pendidikan terakhir adalah sebagai berikut:

 73

Tabel 4.3

Karakteristik Responden Berdasarkan Pendidikan

Jenjang
Responden Persentase
Pendidikan
SMA 27 48.21%
D3 3 10.71%
S1 20 41.08%
Jumlah 50 100%
Sumber : Data yang diolah berdasarkan kuesioner

Berdasarkan table 4.3 responden yang diteliti menurut jenjang

pendidikan terakhir terdapat 27 responden lulusan SMA dengan

persentase 48.21%, 6 responden dengan lulusan D3 dengan

persentase 10.71% kemudian 23 responden dengan pendidikan

terakhir S1 dengan persentase 41.08%.

d. Karakteristik Responden Berdasarkan Pekerjaan

Pada table 4.4 dapat diketahui karakteristik responden

berdasarkan pendidikan terakhir adalah sebagai berikut:

Tabel 4.4

Karakteristik Responden Berdasarkan Pekerjaan

Pekerjaan Responden Persentase

Mahasiswa 6 10.71%
Karyawan Swasta 40 71.43%
Pegawai Negeri 3 5.36%
Wiraswasta 7 12.50%
Jumlah 56 100%
Sumber : Data yang diolah berdasarkan kuesioner
 74

Berdasarkan table 4.4 responden yang diteliti menurut pekerjaan

dapat diketahui terdapat 6 responden mahasiswa dengan

persentase 10.71%, lalu 40 responden dengan pekerjaan sebagai

karyawan swasta dengan persentase 71.43%, kemudian 3

responden dengan pekerjaan pegawai negeri dengan persentase

5.36% kemudian 7 responden sebagai wiraswasta dengan

persentase 12.50%.

C. Analisis Deskriptif

Berikut adalah dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban

responden dari tiap variabel yaitu: Self Efficacy dan Self Esteem sebagai

variabel bebas (independent) dan kinerja karyawan sebagai variabel terikat

(dependent). Data variabel tersebut diperoleh dari hasil angket yang telah

disebar, untuk lebih jelasnya dapat dilihat berikut ini:

1. Deskripsi variabel Self Efficacy

Tabel 4.5

Persentase tanggapan responden terhadap Self Efficacy

SKOR JUMLAH
NO
PERNYATAAN SS S RR TS STS
14 40 1 1 0 56
1 X1.1
25.00% 71.43% 1.79% 1.79% 0% 100%
17 35 3 1 0 56
2 X1.2
30.36% 62.50% 5.36% 1.79% 0% 100%
13 43 0 0 0 56
3 X1.3
23.21% 76.79 % 0% 0% 0% 100%
13 42 1 0 0 56
4 X1.4
23.21% 75.00% 1.79% 0% 0% 100%
16 37 2 1 0 56
5 X1.5
28.57% 66.07% 3.57% 1.79% 0% 100%
13 38 4 1 0 56
6 X1.6
23.21% 67.86% 7.14% 1.79% 0% 100%
7 X1.7 9 41 5 1 0 56
 75

16.07% 73.21% 8.93% 1.79% 0% 100%

12 28 13 3 0 56
8 X1.8
21.43% 50.00% 23.21% 5.36% 0% 100%
13 29 11 3 0 56
9 X1.9
23.21% 51.79% 19.64% 5.36% 0% 100%
8 34 12 2 0 56
10 X1.10
14.29% 60.71% 21.43% 3.57% 0% 100%
Jumlah 128 367 52 13 0 560
Persen 22.86% 65.54% 9.29% 2.32% 0 100%
Sumber : Data diolah (2017)

Dari 10 (Sepuluh) pernyataan kuesioner diatas menunjukan bahwa sebagian besar

responden memberikan tanggapan setuju terhadap pernyataan-pernyataan

menegenai Self Efficacy yang dinilai oleh responden dengan persentase yang

cukup tinggi yaitu 65.54% diikuti dengan sangat setuju 22.86% kemudian ragu-

ragu dengan persentase 9.29% dan tidak setuju dengan 2.23%. Bisa demikian

disimpulkan bahwa dari indikator-indikator pernyataan yang dibuat diatas

sebagian besar pelanggan CV. Citra Grafika Mandiri menunjukan respon setuju

terhadap Self Efficacy dan itu berarti CV. Citra Grafika Mandiri memiliki Self

Efficacy yang baik.

2. Deskripsi variabel Self Esteem

Tabel 4.6

Persentase tanggapan responden terhadap Self Esteem

SKOR JUMLAH
NO
PERNYATAAN SS S RR TS STS
12 40 3 1 0 56
1 X2.1
21.43% 71.43% 5.36% 1.79% 0.00% 100%
16 33 6 1 0 56
2 X2.2
28.57% 58.93% 10.71% 1.79% 0.00% 100%
16 31 7 2 0 56
3 X2.3
28.57% 55.36% 12.50% 3.57% 0.00% 100%
8 41 7 0 0 56
4 X2.4
14.29% 73.21% 12.50% 0.00% 0.00% 100%
5 X2.5 11 38 6 1 0 56
 76

19.64% 67.86% 10.71% 1.79% 0.00% 100%

9 43 3 1 0 56
6 X2.6
16.07% 76.79% 5.36% 1.79% 0.00% 100%
11 38 7 0 0 56
7 X2.7
19.64% 67.86% 12.50% 0.00% 0.00% 100%
12 36 6 2 0 56
8 X2.8
21.43% 64.29% 10.71% 3.57% 0.00% 100%
13 37 5 1 0 56
9 X2.9
23.21% 66.07% 8.93% 1.79% 0.00% 100%
13 38 4 1 0 56
10 X2.10
23.21% 67.86% 7.14% 1.79% 0.00% 100%
Jumlah 121 375 54 10 0 560
Persen 21.61% 66.96% 9.64% 1.79% 0.00% 100%
Sumber: Data yang diolah (2017)

Dari 10 (Sepuluh) pernyataan kuesioner diatas menunjukan bahwa sebagian

besar responden memberikan tanggapan setuju terhadap pernyataan-pernyataan

mengenai Self Esteem yang dinilai oleh responden dengan persentase yang yaitu

66.96% diikuti sangatsetuju 21.61% kemudian ragu-ragu dengan persentase

9.64% dan tidak setuju dengan 1.79%. Bisa demikian disimpulkan bahwa dari

indikator-indikator pernyataan yang dibuat diatas sebagian pelanggan CV. Citra

Grafika Mandiri masih menunjukan respon setuju terhadap Self Esteem dan

artinya CV. Citra Grafika Mandiri memiliki Self Esteem yang relatif baik.

3. Deskripsi variabel kinerja karyawan

Tabel 4.7

Persentase tanggapan responden terhadap kinerja karyawan

SKOR JUMLAH
NO
PERNYATAAN SS S RR TS STS
14 39 2 1 0 56
1 Y1
25.00% 69.64% 3.57% 1.79% 0.00% 100%
17 34 4 1 0 56
2 Y2
30.36% 60.71% 7.14% 1.79% 0.00% 100%
17 35 2 2 0 56
3 Y3
30.36% 62.50% 3.57% 3.57% 0.00% 100%
4 Y4 11 42 3 0 0 56
 77

19.64% 75.00% 5.36% 0.00% 0.00% 100%

14 37 4 1 0 56
5 Y5
25.00% 66.07% 7.14% 1.79% 0.00% 100%
13 42 0 1 0 56
6 Y6
23.21% 75.00% 0.00% 1.79% 0.00% 100%
15 36 5 0 0 56
7 Y7
26.79% 64.29% 8.93% 0.00% 0.00% 100%
16 36 2 2 0 56
8 Y8
28.57% 64.29% 3.57% 3.57% 0.00% 100%
17 38 0 1 0 56
9 Y9
30.36% 67.86% 0.00% 1.79% 0.00% 100%
14 40 1 1 0 56
10 Y10
25.00% 71.43% 1.79% 1.79% 0.00% 100%
Jumlah 148 379 23 10 0 560
Persen 26.43% 67.68% 4.11% 1.79% 0.00% 100%
Sumber : Data diolah (2017)

Dari 10 (Sepuluh) pernyataan kuesioner diatas menunjukan bahwa sebagian

besar responden banyak yang memberikan tanggapan setuju terhadap pernyataan-

pernyataan menegenai kinerja karyawan yang dinilai oleh responden dengan

persentase yang cukup tinggi yaitu 67.68% diikuti dengan sangat setuju 26.43%

kemudian ragu-ragu dengan persentase 4.11% dan tidak setuju dengan 1.79%.

Kembali bisa disimpulkan bahwa dari indikator-indikator pernyataan yang dibuat

diatas sebagian besar pelanggan CV. Citra Grafika Mandiri menunjukan respon

setuju terhadap kinerja karyawan dan itu berarti CV. Citra Grafika Mandiri

memiliki kinerja karyawan yang sangat baik.

D. Analisis Statistik

1. Uji Validitas

Uji validitas digunakan untuk mengukur dan mengetahui apakah

kuisioner benar-benar valid atau tidak. Uji signifikasi dilakukan

dengan membandingkan nilai r hitung dengan r table untuk degree of

freedom (df) = n-2, dalam hal ini (n) adalah jumlah sampel. Jika r
 78

hitung>r tabel maka butir kuisioner tersebut dinyatakan valid, jika

sebaliknya maka butir soal tersebut tidak valid.

Pada kasus ini jumlah sampel (n) = 50, sehingga besarnya didapat 50-2 = 48
dan alfa=0,10 didapat r tabel = 0.2816. Pengujian validitas dalam penelitian ini
dilakukan dengan menggunakan aplikasi SPSS V.21. Berikut hasil pengujian
validitas:

Tabel 4.8

Hasil Uji Validitas Instrumen

Variabel Item Pernyataan rhitung rtabel Keterangan

Pernyataan 1 0.418 0.2816 Valid
Pernyataan 2 0.556 0.2816 Valid
Pernyataan 3 0.670 0.2816 Valid
Pernyataan 4 0.537 0.2816 Valid
Self Efficacy Pernyataan 5 0.588 0.2816 Valid
(X1) Pernyataan 6 0.525 0.2816 Valid
Pernyataan 7 0.511 0.2816 Valid
Pernyataan 8 0.587 0.2816 Valid
Pernyataan 9 0.469 0.2816 Valid
Pernyataan 10 0.610 0.2816 Valid
Pernyataan 1 0.677 0.2816 Valid
Pernyataan 2 0.568 0.2816 Valid
Pernyataan 3 0.354 0.2816 Valid
Pernyataan 4 0.786 0.2816 Valid
Pernyataan 5 0.579 0.2816 Valid
Self Esteem
(X2) Pernyataan 6 0.744 0.2816 Valid
Pernyataan 7 0.723 0.2816 Valid
Pernyataan 8 0.750 0.2816 Valid
Pernyataan 9 0.750 0.2816 Valid
Valid
Pernyataan 10 0.642 0.2816
Pernyataan 1 0.587 0.2816 Valid
Pernyataan 2 0.741 0.2816 Valid
Kinerja Pernyataan 3 0.706 0.2816 Valid
Karyawan Pernyataan 4 0.625 0.2816 Valid
Pernyataan 5 0.778 0.2816 Valid
Pernyataan 6 0.593 0.2816 Valid
 79

Pernyataan 7 0.669 0.2816 Valid

Pernyataan 8 0.668 0.2816 Valid
Pernyataan 9 0.781 0.2816 Valid
Pernyataan 10 0.726 0.2816 Valid
Sumber: Lampiran output SPSS 22 (2017)

Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa masing-masing item pernyataan memiliki r
hitung lebih besar dari r tabel (0.2816). Dengan demikian maka semua butir
pernyataan tersebut dinyatakan valid.

2. Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas diperlukan untuk mengukur suatu kuisioner yang

merupakan indikator dari variabel, suatu kuisioner dikatakan reliable

atau handal jika jawaban responden terhadap pernyataan adalah

konsisten atau stabil. Pengukuran reliabilitas dilakukan dengan

caraone shotatau pengukuran sekali saja dengan alat bantu SPSS 22 uji

statistik Croanbach Alpha (α). Suatu konstruk atau variabel dikatakan

reliabel jika memberikan nilai Croanbach Alpha>0.60.berikut adalah

perhitungan hasil uji realibilitas.

Tabel 4.9

Hasil Uji Reliabilitas Instrumen

Croanbach
Variabel Jumlah Instrumen Keterangan
Alpha
Self Efficacy 10 Pernyataan 0.739 Reliabel
Self Esteem 10 Pernyataan 0.852 Reliabel
 80

Kinerja Karyawan 10 Pernyataan 0.872 Reliabel

Sumber : Data yang diolah

E. Metode Analisis Data

1. Regresi Sederhana

a. Regresi sederhana pada konstribusi Self Efficacy terhadap kinerja

karyawan.

Y = a + b1x1

Dan hasil perhitungan menggunakan alat statistic SPSS versi 22

sebagai berikut:

Tabel 4.10

Uji analisis regresi sederhana X1 ke Y

Coefficientsa
Model Unstandardized Coefficients Standardized t Sig.

Coefficients
B Std. Error Beta
(Constant) 5,181 4,433 1,169 ,248
1
Self Efficacy ,880 ,106 ,769 8,333 ,000
a. Dependent Variable: Kinerja karyawan
Sumber: Lampiran output SPSS 22, 2017

Y = 5.181 + 0.880 X1

Dari persamaan diatas, regresi sederhana maka dapat dianalisis

sebagai berikut:

1) 5.181 besaran konstanta, menunjukan jika Self Efficacy

nilainya 0, maka besarnya variabel kinerja karyawan naik

5.181.

2) b = 0.880 artinya bila Self Efficacy mengalami peningkatan

sebesar satu satuan maka akan diikuti oleh kinerja karyawan

sebesar 0.880
 81

b. Regresi sederhana pada konstribusi Self Esteem terhadap kinerja

karyawan.

Y = a + b2x2

Dari hasil perhitungan menggunakan alat statistic SPSS versi 22

sebagai berikut:

Tabel 4.11

Regresi sederhana Self Esteem terhadap kinerja karyawan

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized t Sig.

Coefficients

B Std. Error Beta

(Constant) 7,911 3,037 2,605 ,012

1
Self Esteem ,832 ,074 ,837 11,244 ,000

a. Dependent Variable: Kinerja karyawan

Sumber: Lampiran output SPSS 22, 2019

Y = 7,911 + 0,832X2

Dari persamaan diatas, regresi sederhana maka dapat dianalisis

sebagai berikut:

1) 7,911 besaran konstanta, menunjukan jika Self Esteem nilainya

0, maka besarnya variabel kinerja karyawan naik 7,911

2) b = 0,832 artinya bila Self Efficacy mengalami peningkatan

sebesar satu satuan maka akan diikuti oleh kinerja karyawan

sebesar 0,832.

2. Regresi Berganda

a. Regresi berganda pada konstribusi Self Efficacy dan Self Esteem

terhadap kinerja karyawan.

 82

Tabel 4.12

Regresi berganda Self Efficacy dan Self Esteem terhadap kinerja

karyawan

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized t Sig.

Coefficients

B Std. Error Beta

(Constant) 3,450 2,396 1,440 ,156

1 Self Efficacy ,570 ,088 ,589 6,453 ,000

Self Esteem ,370 ,091 ,373 4,080 ,000

a. Dependent Variable: Kinerja karyawan

Sumber: Lampiran output SPSS 22, 2019

Dari hasil statistik, dapat dianalisis sebagai berikut:

Y = 3,450 + 0,570X1 + 0,370X2

a. 3,450 adalah besaran konstanta, jika di asumsikan Self Efficacy

dan Self Esteem konstan atau sama dengan 0, maka nilai

kinerja karyawan adalah 3,450

b. 0,570 dimaksudkan apabila (X1) Self Efficacy naik 1 (satu)

satuan maka nilai (Y) atau kinerja karyawan akan meningkat

0,570 dengan asumsi variabel lain konstan.

c. 0,370 diartikan jika (X2) atau Self Esteem naik 1 (satu) satuan

maka nilai (Y) atau kinerja karyawan akan meningkat 0,370

dengan asumsi variabel lain konstan.

3. Korelasi Sederhana

a. Korelasi sederhana pada Self Efficacy terhadap kinerja karyawan.

 83

Dan berikut hasil perhitungan korelasi sederhana Self Efficacy

terhadap kinerja karyawan menggunakan SPSS versi 22 sebagai

berikut:

Tabel 4.13

Korelasi sederhana Self Efficacy terhadap kinerja karyawan

Model Summary

Adjusted R Std. Error of the

Model R R Square Square Estimate

1 ,769a ,591 ,583 3,29584

a. Predictors: (Constant), totalx1

Sumber: Lampiran output SPSS 22, 2017

r = 0,769

Berdasarkan hasil perhitungan diatas , diperoleh nilai korelasi (r)

sebesar 0,769 maka koefisien korelasi yang ditemukan termasuk

kategori sangat kuat.

b. Korelasi sederhana pada Self Esteem terhadap kinerja karyawan.

Berikut hasil perhitungan korelasi sederhana Self Esteem terhadap

kinerja karyawan menggunakan SPSS versi 22 sebagai berikut:

Tabel 4.14

Korelasi sederhanaSelf Esteem terhadap kinerja karyawan

Model Summary

Adjusted R Std. Error of the

Model R R Square Square Estimate
a
1 ,751 ,564 ,554 3,40592

a. Predictors: (Constant), totalx2

Sumber: Lampiran output SPSS 22, 2017

r = 0,751
 84

Berdasarkan hasil perhitungan diatas, diperoleh nilai korelasi (r)

sebesar 0,751 maka koefisien korelasi yang ditemukan termasuk

kategori sangat kuat.

4. Korelasi Berganda

Pada hubungan Self Efficacy dan Self Esteem terhadap kinerja

karyawan, dan berikut hasil perhitungannya menggunakan alat statistik

SPSS 22 sebagai berikut:

Tabel 4.15

Korelasi Self Efficacy dan Self Esteem terhadap kinerja karyawan

Model Summary
Adjusted R Std. Error of
Model R R Square Square the Estimate
a
1 ,814 ,662 ,648 3,02755
a. Predictors: (Constant), totalx2, totalx1
Sumber: Lampiran output SPSS 22, 2017

r = 0,814

Berdasarkan hasil perhitungan diatas, bahwa terdapat hubungan yang

positif secara bersama-sama sebesar 0,814 antara Self Efficacy dan

Self Esteem terhadap kinerja karyawan, koefisien yang ditemukan

0,814 termasuk kategori yang sangat kuat.

5. Determinasi

a. Hasil perhitungan koefisien determinasi Self Efficacy dengan

menggunakan SPSS 22 sebagai berikut:

Tabel 4.16

Koefisiendeterminasi Self Efficacyterhadap kinerja karyawan

Model Summary
 85

Adjusted R Std. Error of

Model R R Square Square the Estimate
a
1 0,814 0,662 0,648 3,02755
a. Predictors: (Constant), totalx2, totalx1
Sumber: Lampiran output SPSS 22, 2017

Kd = 0,662 = 66,2%

Dari hasil kesimpulan diatas maka dapat ditarik kesimpulan

konstribusi antara Self Efficacy kepada kinerja karyawan adalah

sebesar 66,2 % dan sisanya 33,8% ditentukan oleh faktor lain.

b. Hasil perhitungan koefisien determinasi Self Esteemterhadap

kinerja karyawan dengan menggunakan SPSS 22.

c. Hasil perhitungan koefisien determinasi Self Efficacy dan Self

Esteem dengan menggunakan SPSS 22.

6. Uji Hipotesis

a. Uji t ( Parsial )

Uji t dimaksudkan untuk mengetahui pengaruh variabel

independen terhadap variabel dependen secara parsial.Dalam

penelitian ini yang ingin diketahui adalah pengaruh variabel-

variabel (Self Efficacy dan Self Esteem) secara parsial terhadap

kinerja karyawan. Kriteria yang digunakan adalah:

 86

Ho: Jika t hitung lebih kecil dari t tabel, maka Ho diterima dan

Ha ditolak artinya suatu variabel independen tidak

berpengaruh terhadap variabel dependen.

Ha: Jika t hitung lebih besar dari t tabel, maka Ho ditolak dan

Ha diterima, artinya suatu variabel independen berpengaruh

positif terhadap variabel dependen.

Tabel 4.19

Uji t Self Efficacy terhadap kinerja karyawan

Coefficientsa
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta T Sig.
1 (Constant) 2,490 4,161 ,598 ,552
totalx1 ,539 ,145 ,471 3,708 ,001
totalx2 ,398 ,127 ,400 3,144 ,003
a. Dependent Variable: totally
Sumber: Lampiran output SPSS 22, 2017

t = 3,144

1) Berdasarkan perhitungan diatas, diperoleh hasil t hitung sebesar

3,144 lebih besar dibandingkan dari nilai t tabel yang menggunakan
taraf kesalahan 5% diperoleh dari t tabel yaitu sebesar 2,0117 jadi t
hitung > t tabel (3,708 >2,0117). Maka hipotesis (Ha) diterima dan
(Ho) ditolak.Hal ini menunjukan bahwa variabel Self Efficacy (x1)
secara parsial berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan.
2) Berdasarkan perhitungan diatas, diperoleh hasil t hitung sebesar
3,144 lebih besar dibandingkan dari nilai t tabel yang menggunakan
taraf kesalahan 5% diperoleh dari t tabel yaitu sebesar 2,0117 jadi t
hitung > t tabel (3,144 >2,0117). Maka hipotesis (Ha) diterima dan
(Ho) ditolak.Hal ini menunjukan bahwa variabel Self (x2) secara
parsial berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan.
 87

b. Uji Simultan (F-test)

Menurut Sugiyono (2015:231), uji F dilakukan untuk melihat

pengaruh variabel independen secara keseluruhan atau serentak

terhadap variabel dependen, artinya bahwa ada pengaruh variabel-

variabel independen secara bersamaan (Self Efficacy dan Self

Esteem) terhadap variabel dependen (kinerja karyawan).

Tabel 4.21

Hasil Uji F Self Efficacy dan Self Esteem

Terhadap kinerja karyawan

ANOVAa

Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig.

1 Regression 844,875 2 422,438 46,087 ,000b

Residual 430,805 47 9,166

Total 1275,680 49

a. Dependent Variable: totaly

b. Predictors: (Constant), totalx2, totalx1
Sumber : Lampiran Output SPSS 22, 2017

F = 46,087

Berdasarkan hasil perhitungan diatas, diperoleh hasil F hitung sebesar 46,087 lebih

besar dibandingkan dari nilai F tabel yaitu sebesar 3,195 jadi F hitung >F tabel

(46,087>3,195). Maka dapat disimpulkan bahwa Self Efficacy dan Self Esteem

secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan. Dengan

demikianmaka hipotesis (Ha) diterima dan (Ho) ditolak.

 88

F. Interprestasi hasil penelitian

1. Pengaruh Self Efficacy terhadap Kinerja Karyawan

Berdasarkan hasil t hitung sebesar 3,144 lebih besar dibandingkan dari

nilai t tabel yang menggunakan taraf kesalahan 5% diperoleh dari t

tabel yaitu sebesar 2,0117 jadi t hitung > t tabel (3,708 >2,0117). Maka

hipotesis (Ha) diterima.

2. Pengaruh Self Esteem terhadap Kinerja Karyawan

Berdasarkan hasil t hitung sebesar 3,144 lebih besar dibandingkan dari

nilai t tabel yang menggunakan taraf kesalahan 5% diperoleh dari t

tabel yaitu sebesar 2,0117 jadi t hitung > t tabel (3,144 >2,0117). Maka

hipotesis (Ha) diterima dan (Ho) ditolak.Hal ini menunjukan bahwa

variabel Self (x2) secara parsial berpengaruh signifikan terhadap kinerja

karyawan.

3. Pengaruh Self Efficacy dan Self Esteem terhadap Kinerja

Karyawan

Berdasarkan dari hasil perhitungan diatas, diperoleh hasil F hitung

sebesar 46,087 lebih besar dibandingkan dari nilai F tabel yaitu sebesar

3,195 jadi F hitung >F tabel (46,087>3,195). Maka dapat disimpulkan

bahwa Self Efficacy dan Self Esteem secara bersama-sama berpengaruh

signifikan terhadap kinerja karyawan. Dengan demikianmaka hipotesis

(Ha) diterima dan (Ho) ditolak.