ii
Nama Panggilan :
No Telp/HP :
Golongan Darah :
Jenis Kelamin :
Nama Ayah :
Nomor HP :
Pekerjaan :
Nama Ibu :
Nomor HP :
Pekerjaan :
MOTTO :
PAS FOTO
UKURAN 3 x 4 cm
( )
iii
Handbook Basic Studies SMAIT Aulady 2020 - 2021
PROFIL GURU SMAIT AULADY
Nama Guru : Yusuf Ibrahim, S.Pd. M.Si Nama Guru : Sarah Hanifa Purnomo, S.Pd
Jabatan : Kepala Sekolah Jabatan : Wakasek Kurikulum
No HP : 0877-7308-1301 No HP : 0899-2575-019
Email : yusuf.ibrahim@alumni.ui.ac.id Email : sarahhanifa964@gmail.com
Alamat : Jl. Buah No 13A Rt 003/01 Alamat : Villa Pamulang Jl. Taqwa IV Blok DF
Cijantung, Pasar Rebo, Jaktim. 16 No 11, Kel Pondok Petir, Bojongsari,
Depok.
Nama Guru : Hadi Supratman, Lc Nama Guru : R.A Dhanny Adiputri, S.Pd
Jabatan : Wakasek Kesiswaan Jabatan : Koord Sarpras
No HP : 0878-8805-9353 No HP : 0856-9238-9060
Email : hadiortega202@gmail.com Email : dhannyadiputri@gmail.com
Alamat : Komp Guru ICM No 10 Kampung Alamat : Jl Kemuning Raya C3/15 Rt 04 Rw
Maruga, Kelurahan Ciater, Serpong, 007, Perumahan Taman Kedaung, Ciputat,
Tangerang Selatan Tangsel
iv
Handbook Basic Studies SMAIT Aulady 2020 - 2021
Nama Guru : Dian Fauzia Bilqis, ST Nama Guru : Cindy Muspratomo, S.Pd.I
Jabatan : Guru Jabatan : Guru
No HP : 0812-2256-8917 No HP : 0857-8011-9815
Email : dfbilqis@gmail.com Email : matakarna@gmail.com
Alamat : Taman Chrysant 2 blok N 10 No 18 Alamat : Jl Swadaya No 28 Pondok Benda Rt
sektor 12.3, BSD City, Serpong, Tangerang 04/05 Pamulang, Tangerang Selatan.
Selatan.
v
Handbook Basic Studies SMAIT Aulady 2020 - 2021
Pas Foto
2 x 3 cm
Nama Guru : Ariyanti Setyaningsih, S.Psi Nama Guru : M. Rangga Rajabi, SP.
Jabatan : Guru BK Jabatan : Guru
No HP : 0815-1375-1507 No HP : 0858-9235-5668
Email : ariyanti85@gmail.com Email : mrangga.rajabi@gmail.com
Alamat : Pondok Hijau Jl Duta Permai 8 blok Alamat : Jl Pondok Serut 2 Rt 03 Rw 03
C No 5, Pisangan, Kec Ciputat, Tangerang Pondok Aren, Pondok Kacang Barat 15226.
Selatan.
vi
Handbook Basic Studies SMAIT Aulady 2020 - 2021
TIME SCHEDULE
BASIC STUDIES SMAIT AULADY 2020-2021
TIME ACTIVITIES LOCATION PIC
MONDAY, 20 July 2020
07.30-08.00 Absensi, Sholat Dhuha dan tilawah ( Walas ) walas
08.00-09.00 Opening ( Ustadz Yusuf ) Ustaz Yusuf
09.00-10.00 Curriculum Enrichment ( Ustadzah Sarah ) Ustazah Sarah
10.00-10.30 Break
10.30-11.30 School regulation Enrichment ( Ustadz Hadi) Ustaz Hadi
11.30-12.00 Homeroom Teacher ( Ustadz Dian) walas
TUESDAY, 21 July 2020
07.30-08.00 Absensi, Sholat Dhuha dan tilawah ( Walas ) walas
08.00-09.00 Presentation Skil ( Ustadz Yusuf ) Ustaz Yusuf
09.00-10.00 Stress Management ( Ustadzah Ari ) Ustazah Ari
10.00-10.30 Break
10.30-11.30 Hidup Bersama Al Qur'an ( Ustadz Hadi) Ustaz Hadi
11.30-12.00 Placement test Al Qur'an Walas
WEDNESDAY, 22 July
2020
07.30-08.00 Absensi, Sholat Dhuha dan tilawah Walas
08.00-09.00 Efective reading Ustazah Dian
09.00-10.00 Math Basic ( Ustadz Rangga ) Ustaz Rangga
10.00-10.30 Break
Tes Peminatan & Talent Mapping ( Ustadzah Ustazah
10.30-11.30
Dhani ) Dhanny
11.30-12.00 Closing ( Ustadz Yusuf ) Ustaz Yusuf
vii
SMAIT AULADY
1) Berniat ikhlas menuntut ilmu.
2) Peserta wajib mengikuti Basic Studies selama 3 hari
3) Peserta harus sudah siap 15 menit sebelum acara dimulai.
4) Peserta diwajibkan menggunakan seragam sesuai ketentuan yang ditetapkan
5) Peserta harus disiplin selama pelaksanaan kegiatan Basic Studies.
6) Tidak diperkenankan keluar dari kegiatan atau materi tanpa ijin pemateri/pendamping.
7) Tidak diperkenankan memakai perhiasan yang berlebihan.
8) Tidak diperkenankan membuat kekacauan saat kegiatan.
9) Dilarang makan saat acara berlangsung.
10) Selama kegiatan berlangsung peserta tidak diperkenankan bergabung atau berkhalwat
dengan lawan jenis.
11) Peserta wajib mengaktifkan Audio dan Video selama pelaksanaan Basic Studies kecuali
atas izin atau perintah pemateri.
ِ
ك اْحلَ ْم ُد َكماَ يَْنبَغِ ْي ِْلَالَِل َو ْج ِه َ
ك الْ َك ِرِْْي اف نَِع َمهُ َويُ َكاف ُئ َم ِزيْ َدهُ ،يَا َربَّناَ لَ َ
ِ
ي ،حَْدا يُ َو ْ
هلل ر ِّ ِ
ب الْ َعالَم ْ َ
ِ
اَ ْحلَ ْم ُد َ
2
الرْزِق ،وتَوبة قَبل الْمو ِ ِ اَللَّه َّم إِنَّانَسأَلُك س َالمة ِف الدِّي ِن ،وعافِية ِف ْ ِ
ت، اْلَ َسدَ ،و ِزيَ َادة ِف اْلع ْل ِمَ ،و بََرَكة ِف ِّ َ ْ َ ْ َ َ ْ ْ َ َ َ ْ ْ ََ َ ْ ُ
َّجا َة ِم َن النَّارَِ ،واْ َلع ْف َو ِعْن َد ِ ِ ِ ِ ِ ِ
َوَر ْحَة عْن َد الْ َم ْوتَ ،وَم ْغفَرة بَ ْع َد الْ َم ْوت،اَللَّ ُه َّم َه ِّو ْن َعلَْي نَا ِف َس َكَرات الْ َم ْوتَ ،والن َ
احلِس ِ
اب. َْ
اب. َّك أَنْ َ
ت الْ َوَّه ُ ب لَنَا ِم ْن لَّ ُدنْ َ
ك َر ْحَة إِن َ ِ
َ ربَّنَا َال تُِز ْغ قُلُ ْوبَنَا بَ ْع َد إ ْذ َه َديْتَ نَاَ ،وَه ْ
َّك رُؤ ٌ ِ ِ ِ َِّّ ِ ِ ربَّنَا ا ْغ ِفر لَنَا وِِإلخوانِنَا الَّ ِذين سب ُقونَا بِ ِْ ِ
يم
وف َّرح ٌ اإلميَانَ ،وَال ََْت َع ْل ف قُلُوبِنَا غال للذ َ
ين َآمنُواَ ،ربَّنَا إن َ َ َ ََ ْ َ َْ َ
ِ ِ ِ
َ ربَّنَا آتنَا ِف الدُّنْيَا َح َسنَةَ ،و ِف اْآلخَرةِ َح َسنَةَ ،وقنَا َع َذ َ
اب النَّا ِر.
3
H
idup manusia tidak jauh dari masalah, setiap harinya pasti ada aja yang kita sebut
dengan kata masalah entah itu sepele atau hal besar. Nah disini lah design thinking ini
berperan, karena design thinking berarti bagaimana kita menghadapi masalah atau
persoalan dengan cara mencari solusi yang kreatif dan bisa dibilang out of the box.
Jadi gini maksudnya.. Kalau kita menghadapi persoalan misalnya lagi banyak pikiran nih, bisa
soal sekolah, kerja, keluarga, temen, bisnis, tugas, atau apa aja deh. Kita jangan melihat itu
semua dengan kaku, masalahnya dipikirin terus sampai jadi semakin ribet. Kalo kayak gitu yang
ada otak kita makin stress tapi persoalannya gak ilang-ilang. Nah, proses design thinking ini
membantu banget lho buat ngatasin itu semua.
Gimana caranya ?
Kita harus membuka pikiran kita ke scope yang lebih besar and see the bigger picture.
Design thinking ini adalah gabungan dari empati, kreativitas, dan rasionalitas kita dalam
berpikir. Berawalkan dari sekedar ide, dan usahakan ide tersebut “out of the box”. Suatu ide
yang membuat kita semakin tertarik untuk semakin dipikirkan dan dikembangkan. Tapi idenya
jangan sesuatu yang membuat kita jadi beban pikiran ya, karena kalo kayak gitu bukan design
thinking namanya.
Kalau berdasarkan contoh yang dikasih kak Adi Panuntun; Sang CEO Sembilan Matahari, dia
mencontohkan Teh Botol dan Aqua.
TEH BOTOL
Kenapa teh jadi contoh design thinking ? Karena sejarahnya hebat lho, ini ceritanya..
Nah, setelah itu justru pembeli banyak yang komplain nih. Kata mereka rasanya di pasar sama
dirumah kok beda. Ya iya dong, orang takarannya beda. Karena alasan itulah Pak Sosro
akhirnya kepikiran untuk ngadain guest lecture session di pasar tentang cara membuat Teh Cap
Botol yang benar. hhmm menarik nih kayaknya idenya, cukup kreatif juga. Alhasil, gagal.
Ternyata itu semua gak banyak berdampak, pembeli pun tetap gak bisa bikin teh Cap Botol
seenak Pak Sosro.
Jangan takut gagal, itu kuncinya. Karena alasan itu akhirnya kini Pak Sosro menjual teh Cap
Botol yang udah di seduh dan disajikan dalam botol. Namun, banyak orang yang menyindir dia.
“Ngapain sih, jual teh gitu? orang tinggal bikin di rumah. Mana ditaro di botol lagi.” begitu kata
orang-orang. Tapi lambat laun orang-orang itu menjilat ludah mereka sendiri dan mulai membeli
teh botol cap sosro itu. Sampai akhirnya kini semua pasar di Indonesia menjual Teh Botol
Sosro. Out of the box kah ide pak sosro itu? Pada zamannya, iya.
Contoh berikutnya:
AQUA
Kalau jualan teh yang masih lebih modal karena perlu gula dan teh aja diketawain orang-orang
pada zamannya, apalagi kalau ada orang yang jualan hanya sekedar air biasa ini.
“Memang sih semua manusia di dunia gak bisa hidup tanpa air, tapi air kan gratis?! Kalo ada
yang jual sih gak akan laku. Ada-ada aja deh yang jual.” -quote by Indonesian citizens, 1973
Itu pola pikir jaman dulu yang tergolong kuno. Sekali lagi, jangan menyerah. Think Creative.
Dengan keuletan sang pemilik dan kreativitas beliau dalam hal pemasaran, Aqua pun menjadi
perusahaan besar yang sempat menjadi listing company namun kini diprivatisasi lagi. Luar
biasa.
Dalam waktu kurang dari 10 tahun, masyarakat sudah bisa menerima air minum dalam
kemasan. Sampai akhirnya kini banyak brand lain yang ingin menyaingi AQUA. Masyarakat pun
meninggalkan pola pikir kuno dan masuk ke zaman modern.
Oke, selain contoh lokal. Sekarang kita Go international. Cari contoh-contoh design thinking
yang di luar negeri.
APPLE. Coba ketik keyword ini di pusat pencarian terhebat in history, google. Gambar apa
yang keluar? Ternyata yang keluar di posisi pertama display adalah gambar ini:
Apple sang perusaahan telah mengubah persepsi kata dari apple itu sendiri sehingga top of
mind kita ketika mendengar kata Apple yang terbayangkan bukanlah lagi buah, melainkan
perusahaan dan jajaran produknya. Pada awalnya tentu orang-orang bingung apa hubungan
antara buah apel dengan perusahaan IT dan bertanya-tanya kenapa Steve Jobs memilih nama
ini. Tapi karena si Steve itu pede dan jenius, lama-lama juga semua orang gak ada yang protes
tuh. Iphone dan Ipad pun laris keras.
Hal serupa juga dilakukan oleh Blackberry. Kalian pasti langsung membayangkan smartphone
kan begitu mendengar kata itu ?
Terakhir kita bahas teorinya sedikit. Design thinking itu mempunyai beberapa tahap.
Bayangkan kita seorang designer rumah. Lalu dapat kerjaan mendesign sebuah rumah dari nol
alias kosong melompong belum ada apa-apa di dalam rumah tersebut, dengan anggaran tak
terbatas. Pasti kita akan menata dan mencipta sebaik mungkin kan. Mulai dari perabotan
warna, letak, dll.
Nah, segitu aja yang bisa saya ulas. Mudah-mudahan tulisan ini berguna. O,iya namanya ide
gak ada yang gak berguna kan. hehehe
Referensi:
Strategi Menjadi
Pembaca yang Efektif Membuat catatan penting
seperti kutipan, simpulan atau
komentar untuk mengingat apa
1. Survey
Survey atau peninjauan dilakukan untuk mengumpulkan informasi yang diperlukan untuk memfokuskan
perhatian pada saat membaca. Survey untuk satu bab memerlukan waktu 5-10 menit. Yang diperlukan
untuk ditinjau : baca judul, baca pendahuluan, baca kepala judul/sub bab, perhaikan grafik dan diagram,
perhatikan alat bantu baca (huruf miring, definisi,dll)
2. Question
Pertanyaan yang baik akan memberikan pemahaman yang baik pula. Tahap bertanya akan meyebabkan
pikiran kita terlibat secara aktif dalam proses belajar sehingga akan membantu pemahaman dan
mengingat. Tulislah pertanyaan-pertanyaan pada suatu kolom dengan lebar 1/3 halaman dari selembar
kertas, kolom sisanya untuk jawaban yang diperoleh selama membaca.
3. Read
Dengan membaca, kita mulai mengisi informasi kedalam keranka pemikiran bab yang kita buat pada
proses survey dan mencari jawaban pertanyaan yang kita buat pada proses Question
8
10
12
Setiap manusia memiliki kemampuan yang berbeda-beda, ada yang pandai berbicara dan ada
yang pandai menulis. Namun kemampuan tersebut perlu dipadukan dalam menyampaikan
suatu ide, gagasan, materi ataupun produk yang terkadang jika penyampaiannya kurang baik
dan kurang diterima oleh orang lain maka semua itu akan menjadi sia-sia. Oleh karena itu
kemampuan menulis dan berbicara seseorang khususnya para siswa SMAIT Aulady perlu
dikombinasikan dalam tehnik presentasi yang efektif agar suatu hal yang ingin disampaikan
dapat diterima dengan baik oleh orang lain.
A. Penyajian materi
Materi presentasi biasanya disajikan dalam perangkat lunak Power Point dengan
menggunakan proyektor atau media tayang lainnya. Intinya media apapun yang digunakan
dapat memberikan informasidan penyajian yang menarik.
C. Menghadapi pertanyaan
1. Perhatikan pertanyaan
2. Jangan emosi pada kritik
3. Bagaimana menjawab
13
Pengertian
Suatu proses untuk mempengaruhi dan mendorong orang lain agar bekerja keras dalam mencapai suatu
tujuan
B. ORGANISASI
Pengertian
suatu kelompok orang dalam suatu wadah untuk tujuan bersama
Fungsi
1. Memberikan arahan dan pemusatan kegiatan organisasi, mengenai apa yang seharusnya dilakukan
dan tidak dilakukan oleh organisasi
2. Meningkatkan kemampuan anggota organsasi dalam mendapatkan sumber daya dan dukungan
dari lingkungan masyarakat
3. Memberikan pengetahuan yang baru kepada anggotanya
Tujuan
1. Merealisasikan keinginan dan cita cita bersama anggota organisasi
2. Hasil akhir yang diinginkan di waktu yang akan datang
Bentuk
1. Organisasi politik
2. Organisasi sosial
3. Organisasi mahasiswa
4. Organisasi olahraga
5. Organisasi sekolah
6. Organisasi negara
7. Organisasi pemuda
8. Organisasi agama
C. OSIS
Pengertian
Suatu organisasi yang berada di tingkat sekolah di Indonesia yang dimulai dari Sekolah Menengah yaitu
Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA)
14
Fungsi
1. Sebagai Wadah
Organisasi Siswa Intra Sekolah merupakan satu-satunya wadah kegiatan para siswa di sekolah
bersama dengan jalur pembinaan yang lain untuk mendukung tercapainya pembinaan kesiswaan.
2. Sebagai Motivator
Motivator adalah perangsang yang menyebabkan lahirnya keinginan dan semangat para siswa untuk
berbuat dan melakukan kegiatan bersama dalam mencapai tujuan.
3. Sebagai Preventif
Apabila fungsi yang bersifat intelek dalam arti secara internal OSIS dapat menggerakkan sumber
daya yang ada dan secara eksternal OSIS mampu beradaptasi dengan lingkungan, seperti
menyelesaikan persoalan perilaku menyimpang siswa dan sebagainya. Dengan demikian secara
prepentif OSIS ikut mengamankan sekolah dari segala ancaman dari luar maupun dari dalam
sekolah. Fungsi preventif OSIS akan terwujud apabila fungsi OSIS sebagai pendorong lebih dahulu
harus dapat diwujudkan.
Tujuan
1. Meningkatkan generasi penerus yang beriman dan bertaqwa
2. Memahami, menghargai lingkungan hidup dan nilai-nilai moral dalam mengambil keputusan yang
tepat
3. Membangun landasan kepribadian yang kuat dan menghargai HAM dalam kontek kemajuan budaya
bangsa
4. Membangun, mengembangkan wawasan kebangsaan dan rasa cinta tanah air dalam era globalisasi
5. Memperdalam sikap sportif, jujur, disiplin, bertanggung jawab, dan kerja sama secara mandiri,
berpikir logis dan demokratis
6. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan serta menghargai karya artistic, budaya dan
intelektual
7. Meningkatkan kesehatan jasmani dan rohani memantapkan kehidupan bermasyarakat,berbangsa
dan bernegara.
15
16
HARI
NO JENIS KEGIATAN KETERANGAN
1 2 3 4 5
1 Tilawah Al Quran
Sholat Shubuh di
2
Masjid
3 Sholat Dhuha
4 Sholat Tahajud
5 Sholat Berjama’ah
6 Dzikir
7 Puasa Sunah
8 Sedekah
17
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
18