Anda di halaman 1dari 3

LEMBAR KEGIATAN PESERTA DIDIK

TITIK BERAT

=================================================================
Nama :
Kelas :
Hari/tanggal :
=================================================================
Tujuan:
Menentukan titik berat bidang homogeny secara praktik dan secara perhitungan.

Dasar Teori :

Setiap benda terdiri atas partikel-partilkel yang masing-masing memiliki berat.Resultan dari seluruh berat
partikel inilah yang disebut dengan gaya berat benda. Titik tangkap gaya berat benda inilah yang
dinamakan titik berat.

Titik berat ini dapat ditentukan berdasarkan sebaran massa partikel benda yang masing-masing memiliki
berat tertentu. Titik berat terletak pada titik dimana resultan momen gaya dari setiap gaya gravitasi partikel
berjumlah nol.

Ketika momen gaya yang bekerja pada benda ini bernilai nol, hal ini menunjukkan bahwa benda dalam
keadaan seimbang. Artinya titik berat terletak pada satu titik dari benda yang apabila titik ini ditumpu maka
benda akan mengalami keseimbangan.

TITIK BERAT BENDA HOMOGEN DUA DIMENSI

Pada sumbu x:

Pada sumbu y:

Keterangan :
A1 = Luas Bidang 1
A2 = Luas bidang 2
x1 = absis titik berat benda 1
x2 = absis titik berat benda 2
y1 = ordinat titik berat benda 1
y2 = ordinat titik berat benda 2

Alat dan Bahan


1. Selembar karton tebal / kardus
2. Mistar
3. Seutas benang dan jarum pentul
4. Beban untuk meluruskan benang (terserah gunakan benda apa yang penting benangnya bisa lurus)

Petunjuk Kerja
a. Secara Praktik
1. Gunting selembar karton tebal sehingga berbentuk bangun dengan ukuran seperti ditunjukkan
dalam gambar.

8 cm

16 cm

8 cm

16 cm

2. Buatlah sebuah lubang disetiap titik seperti gambar di bawah, kemudian gantung benang
pengukur tegak lurus melalui lubang tersebut. Berilah tanda garis putus-putus pada karton
sepanjang kedudukan benang pengukur tegak lurus.

3. Garis putus-putus yang Anda buat pada langkah 2 akan berpotongan. Titik potong inilah yang
merupakan letak titik berat karton tersebut.
4. Tuliskan letak titik berat karton (x0,y0) pada tabel hasil perhitungan
(Cara kerja bisa kalian tonton di youtube yang sudah mam bagikan linknya)

b. Secara Perhitungan

1. Hitunglah titik berat bangun tersebut dengan menggunakan rumus, seperti pada contoh soal!

Tabel Perhitungan

No Titik Berat x0 (cm) y0 (cm)


.

1. Secara Praktik

2. Secara Perhitungan

Analisa Data

1. Secara praktik (Masukkan foto karton yang sudah ditemukan titik beratnya)

2. Secara perhitungan (Masukkan foto pengerjaan cara mencari titik berat menggunakan rumus)

Kesimpulan

(Bandingkan hasil titik berat secara praktik dan perhitungan, apakah bernilai sama atau tidak. Berikan
kesimpulan yang kalian dapatkan setelah melakukan percobaan ini.)

Anda mungkin juga menyukai