Anda di halaman 1dari 3

INVENTARISASI SARANA DAN PRASARANA

A. PENGERTIAN INVENTARISASI
Inventarisasi berasal dari kata “inventaris” yang berarti daftar barang-
barang. KBBI menguraikan makna dari inventarisasi yaitu daftar yang
memuat semua barang milik kantor (sekolah, pemerintah, perusahaan, dll)
yang berfungsi untuk menunjang pelaksanaan tugas.

B. TUJUAN, MANFAAT, dan DASAR HUKUM INVENTARISASI


1. Tujuan Inventarisasi
Tujuan dari inventarisasi terbagi menjadi dua jenis yaitu tujuan utama
dan tujuan khusus sebagai berikut.
a. Tujuan umum
Tujuan khusus inventarisasi dikemukakan oleh Sugiama (2013) yaitu
1) Menciptakan tertib administrasi, sehingga semua barang baik habis
maupun tidak habis pakai terpenuhi segala prosedur yang ditetapkan.
2) Pengamanan asset, segala jenis barang yang terdaftar dengan baik dan
jelas memudahkan dalam mengetahui kepemilikan barang yang dimiliki
kantor.
3) Pengendalian dan pengawasan asset, penetapan prosedur atau birokrasi
yang berhubungan dengan peminjaman, penyewaan atau pengalihan
barang milik kantor dapat membantu dalam mengecek keadaan barang
tidak hanya secara tertulis dalam dokumen namun juga terlihat
fisiknya.
b. Tujuan khusus
1) Untuk menjaga ketertiban administrasi barang yang dimiliki
2) Untuk menghemat keuangan
3) Sebagai bahan pedoman untuk menghitung kekayaan
4) Untuk memudahkan pengawasan dan pengendalian barang
5) Memberikan data dan informasi untuk dijadikan pedoman penyaluran
barang
6) Menentukan keadaan barang sebagai dasar penetuan penghapusan
7) Memberikan data dan informasi dalam rangka memudahkan
pengawasan

2. Manfaat Inventarisasi
Daftar inventarisasi yang disusun dengan baik, lengkap dan teratur dapat
memberikan manfaat antara lain.
a. Menyediakan data dan informasi dalam rangka menentukan kebutuhan
dan menyusun rencana kebutuhan barang
b. Menyediakan data dan informasi untuk dijadikan pedoman dalam
pengarahan pengadaan
c. Menyediakan data dan informasi untuk dijadikan pedoman dalam
penyaluran barang
d. Menyediakan data dan informasi untuk menentukan keadaan barang
sebagai dasar untuk menetapkan penghapusan.
e. Menyediakan data dan informasi dalam rangka memudahkan
pengawasan dan pengendalian barang

3. Dasar Hukum Inventarisasi


Inventaris harus dilakukan berdasarkan ketentuan-ketentuan dari
pemerintah termasuk juga yang dikeluarkan oleh Departemen Pendidikan
Nasional.
a. Instruksi Presiden No. 3 Tahun 1971 tentang Inventaris Barang Milik
Negara/Kekayaan Negara
b. Surat Keputusan Menteri Keuangan RI No. 222/MK/V/4/1972 tanggal
13 April 1971 tentang Pedoman Pelaksanaan Inventarisasi Barang-
barang Milik Negara di Lingkungan Departemen Pendidikan dan
Kebudayaan.
c. Instruksi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 10/M/1976 tentang
Pelaksanaan Inventarisasi dan Penyampaian Laporan Triwulan Mutasi
Barang Inventarisasi Milik Negara
d. Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 10/M/1976
tentang Inventarisasi Barang Yang Dipakai/Dikuasai Pejabat atau
Pegawai yang Dimutasikan.

Anda mungkin juga menyukai