Anda di halaman 1dari 3

NAMA : YOLANDITA ANGGA REZA

NIM : 18206241013
KELAS : G
MAKUL : MEDIA PEMBELAJARAN T.I

MENGKAJI MENGENAI AUDIO VISUAL


1. PENGERTIAN
Media audio-visual merupakan media yang memiliki unsur suara dan juga unsur gambar. Jenis
media ini memiliki keahlian yang lebih baik, sebab meliputi kedua jenis media auditif (mendengar) dan
juga visual (melihat). Media Audiovisual adalah suatu alat bantu audiovisual yang berarti bahan atau
alat yang dipakai dalam situasi belajar untuk membantu tulisan dan juga kata yang diucapkan dalam
memberi pengetahuan, sikap, dan ide.
2. JENIS/MACAM
1). Audio-Visual Murni
Audio-visual murni atau biasa disebut juga dengan audio-visual gerak merupakan media yang bisa
menampilkan unsur suara serta gambar yang bergerak, unsur suara atau unsur gambar tersebut berasal
dari sebuah sumber.
a). Film Bersuara
Film bersuara ada berbagai macam jenis, ada yang dipakai untuk hiburan, contohnya seperti film
komersial yang diputar di bioskop-bioskop. Tetapi, film bersuara yang dimaksud dalam pembahasan
ini adalah film sebagai alat pembelajaran.
b). Video
Video merupakan suatu media audio-visual yang menampilkan gerak, semakin lama semakin populer
dalam masyarakat kita. Pesan yang disampaikan dapat bersifat fakta maupun fiktif, dapat bersifat
informative, edukatif atau bisa juga instruksional.
c). Televisi
Selain film dan video, televisi merupakan media yang menyajikan pesan-pesan pembelajaran secara
audio-visual dengan disertai unsur gerak didalamnya.
2). Audio-Visual tidak murni
Audio Visual tidak murni adalah media yang unsur suara dan juga gambarnya berasal dari sumber
yang berbeda. Audio-visual tidak murni ini biasa disebut juga dengan audio-visual diam plus suara
merupakan media yang menampilkan suara serta gambar diam, contoh seperti Sound slide (Film bingkai
suara). Slide atau filmstrip yang ditambah dengan suara bukan alat audio-visual yang lengkap, sebab
suara dan juga rupa berada terpisah, oleh karena itu slide atau filmstrip termasuk media audio-visual
saja atau bisa juga sebagai media visual diam plus suara.
3. KARAKTERISTIK/CIRI
Teknologi Audio visual merupakan cara untuk menghasilkan atau menyajikan materi yakni dengan
memakai mesin-mesin mekanis dan juga elektronik untuk menyampaikan pesan-pesan audio dan juga
visual. Pengajaran melalui audio visual jelas bercirikan penggunaan perangakat keras dalam proses
belajar, conohnya seperti mesin proyektor film, tape recorder, dan proyektor visual yang lebar. Ciri-ciri
utama teknologi media audio visual ialah sebagai berikut :
1). Biasanya bersifat linier.
2). Biasanya menyajikan visual yang dinamis.
3). DIpakai dengan cara yang sudah titerapkan sebelumnya oleh perancang maupun pembuatnya.
4). Merupakan representasi fisik dari gagasan real atau gagasan abstrak.
5). Dikembangkan menurut prinsip psikologis behaviorisme dan kognitif.
6). Umumnya berorientasi kepada guru dengan tingkat pelibatan interaktif murid yang rendah.

4. FUNGSI
Fungsi media dalam pembelajaran dalam konteks komunikasi mempunyai fungsi yang sangat luas
yaitu sebagai berikut :
1). Fungsi edukatif
Menyampaiakan pengaruh yang bernilai pendidikan, mendidik siswa serta masyarakat agar berfikir
kritis, memberi pengalaman yang bermakna dan mengembangkan serta memperluas cakrawala
berpikir siswa.
2). Fungsi social
Menyampaikan informasi autentik dalam berbagai bidang kehidupan dan juga konsep yang sama
pada setiap orang supaya dapat memperluas pergaulan, pengenalan, pemahaman tentang orang dan
adat istiadat serta cara bergaul.
3). Fungsi ekonomis
dengan menggunakan media pendidikan pencapaian tujuan bisa dilakukan dengan efisien,
penyampaian materi bisa menekan sedikit mungkin pemakaian biaya, tenaga, serta waktu tanpa
mengurangi efektivitas dalam pencapaian tujuan.
4). Fungsi budaya
memberikan perubahan-perubahan dalam segi kehidupan manusia, bisa mewariskan dan juga
meneruskan unsur-unsur budaya serta seni yang ada di masyarakat.
5. KELEBIHAN DAN KELEMAHAN
Secara umum media audio visual memiliki kelebihan serta kekurangan ialah sebagai berikut:
1). Kelebihan media audio visual
a). Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu bersifat verbalistis (Dalam bentuk kata-kata,
tertulis ayau lisan belaka).
b). Mengatasi keterbatasan ruang, waktu dan daya indera.
2). Kelemahan media audio visual
a). Media audio visual tidak dapat digunakan dimana saja dan kapan saja, karena media audio
visual cendrung tetap di tempat.
b). Biaya pengadaan media audio visual relative mahal.
c). Jika guru tidak bisa berpartisipasi aktif maka siswa akan cenderung menikmati visualisasi serta
suaranya saja.
6. MANFAAT
Berikut dibawah ini manfaat menggunakan audio visual :
1). Mempermudah dalam menyajikan serta menerima pembelajaran maupun informasi serta bisa
menghindarkan salah pengertian.
2). Mendorong rasa keingin tahuan , hal ini disebabkan karena sifat audio visual yang menarik dengan
gambar yang dibuat semenarik mungkin membuat anak tertarik serta memiliki keinginan untuk
mengetahui lebih banyak.
3). Memastikan pengertian yang diperoleh sebab selain dapat menampilkan gambar, grafik, diagram
maupun cerita. Sehingga mengekalkan pengertian. Pembelajaran yang diserap melalui penglihatan
(visual) sekaligus dengan pendengaran (audio) bisa mempercepat daya serap anak didik dalam
memahami pelajaran yang disampaikan.
4). Tidak membosankan, maksudnya ialah karena sifatnya yang variatif, siswa dalam pembelajaran
tidak merasa bosan, karena sifatnya yang beragam film, tiga dimensi atau empat dimensi, dokumenter
dan yang lainnya. Hal ini dapat menciptakan sesuatu yang variatif tidak tidak membosankan para
siswa.

7. IMPLEMENTASINYA DALAM PEMBELAJARAN


Pada Kenyataannya penyampaian materi tidak selalu berjalan dengan baik. Guru sebaiknya
menyajikan materi dengan menggunakan media untuk menumbuhkan daya tarik siswa terhadap materi
yang akan diberikan. Untuk itu pemilihan media audio visual dinilai paling cocok untuk diterapkan pada
SMP Negeri 1 Turi Lamongan. Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif kuantitatif, data diambil
dengan menggunakan lembar observasi, dan tes tertulis. Setelah itu data dianlisis dan dibandingkan
antara kelas VIII-B yang proses pembelajarannya menggunakan media audio visual dengan kelas VIII-
C yang tanpa menggunakan media audio visual. Dari data tersebut akan diketahui seberapa efektif
pembelajaran media audio visual yang diterapkan pada materi batik.
Keberhasilan pencapaian kompetensi suatu mata pelajaran bergantung kepada beberapa aspek.
Salah satu aspek yang sangat mempengaruhi kebehasilan pencapaian kompetensi, yaitu cara guru
dalam melaksanakan pembelajaran. Kecenderungan yang terjadi pada proses pembelajaran di
Indonesia adalah kegiatan belajar masih berpusat pada guru, yaitu guru lebih banyak bercerita atau
berceramah. Siswa tidak banyak aktif terlibat dalam proses pembelajaran, guru tidak/jarang
menggunakan media pembelajaran, sehingga proses pembelajaran menjadi pasif dan kurang
bermanfaat. Oleh karena itu paradigma lama di mana orientasi belajar lebih berpusat pada guru harus
mulai ditinggalkan dan diganti dengan orientasi belajar lebih berpusat pada siswa dengan cara guru
menjadi fasilitator dengan menyediakan media – media salah satunya dengan media audio visual.
Dengan menjadi fasilitator guru akan dapat menciptakan pembelajaran yang aktif, yaitu merupakan
proses pembelajaran di mana seorang guru harus dapat menciptakan suasana yang sedemikian rupa
sehingga siswa aktif bertanya, mempertanyakan dan juga mengemukakan gagasannya. Keaktifan
siswa ini sangat penting untuk membentuk generasi yang kreatif, yang mampu menghasilkan sesuatu
untuk kepentingan dirinya dan juga orang lain. Dan juga guru harus dapat membuat proses
pembelajaran yang menyenangkan, yaitu berkaitan erat dengan suasana belajar yang menyenangkan
sehingga siswa dapat memusatkan perhatianya secara penuh pada belajarnya. Hal ini membutuhkan
kreativitas guru untuk dapat menghidupkan suasana belajar mengajar sehingga menjadi tidak
membosankan bagi para siswanya. Yaitu salah satunya dengan menggunakan media audio visual.

SUMBER : https://pengajar.co.id/pengertian-audio-visual-pengertian-jenis-ciri-fungsi-kelebihan-kekurangan-dan-manfaat/
https://www.neliti.com/id/publications/247819/penerapan-media-pembelajaran-seni-rupa-berbasis-audio-visual-pada-
materi-batik-s

Anda mungkin juga menyukai