“ARTRASHTIC”
Disusun oleh :
XI IPS 4/33
Guru Pembimbing :
Deddy Iskandar, S. Sn
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala limpahan Rahmat, Inayah, Taufik
dan Hinayahnya sehingga saya dapat menyelesaikan penyusunan laporan ini dalam bentuk
maupun isinya yang sangat sederhana. Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi pembaca.
Harapan saya semoga laporan ini membantu menambah pengetahuan dan pengalaman bagi para
pembaca, sehingga saya dapat memperbaiki bentuk maupun isi laporan ini sehingga kedepannya
dapat lebih baik.
Laporan ini saya akui masih banyak kekurangan karena pengalaman yang saya miliki sangat
kurang, namun saya membuat ini sesuai dengan kejadian sebenarnya. Oleh kerena itu saya
harapkan kepada para pembaca untuk memberikan masukan-masukan yang bersifat membangun
untuk kesempurnaan laporan ini.
Penyusun
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
B. TUJUAN / MANFAAT
B. HAMBATAN
Dalam proses membuat karya seni dan mempersiapkan ombak hambatannya yang
dialami yaitu saat kegiatan menyetrika. Karena jika suhu dari setrika terlalu tinggi maka
plastik akan lebih cepat berlubang dan jika suhu setrika terlalu rendah maka plastik akan
sangat susah untuk menempel satu sama lainnya. Dan untuk membuat suhu setrika tetap
sedang tidak mudah karena setiap setrika berbeda-beda dan tidak mudah dikendalikan.
Selain itu, dalam proses pembuatan ombak disekolah saat hari Sabtu (libur) tepatnya di
Aula SMA Negeri 1 Batu cuaca yang tidak pasti dan tidak mendukung menjadi salah satu
hambatan karena tidak bisa melenjutkan setrika sampai selesai.
C. SOLUSI
Untuk menyelesaikan hambatan tersebut, yang pertama adalah dengan tetap
menjaga agar suhu dari setrika tetap stabil dan tidak membiarkannya terlalu lama di atas
plastik. Yang kedua, kami mengambil solusi untuk memastikan hari dimana bisa
melanjutkan setrika ombak di rumah salah satu siswa kelas XI IPS 4 dan semua anggota
bisa hadir untuk ikut mengambil bagian. Kami juga menargetkan agar ombak yang dibuat
dapat selesai hari itu juga dan target kami pun tercapai sehingga disekolah hanya tinggal
menempelkan karya pada kerangka dan menghotgunnya.
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Pameran yang diadakan oleh SMA Negeri 1 Batu terutama angkatan 41 yang
berperan dalam hal ini bertemakan plastik yang dinamkan “Artrashtic” sehingga berbeda
dengan pameran yang ada pada umumnya. Karena pada umumnya pameran menampilkan
karya hasil lukisan melalui cat sementara ini melalui pemilahan sampah plastik yang
ditata sesuai tema. Dengan adanya pameran ini, juga dapat meningkatkan kreatifitas
siswa SMA Negeri 1 Batu dalam mengolah plastik dan dapat menjadikan sampah plastik
lebih bermanfaat dan berguna.
B. SARAN
Dalam kegiatan pameran ini seharusnya kita bisa lebih menghargai lingkungan
dan menjaganya. Serta kita bisa mendapatkan ide-ide yang berguna dalam mengolah
plastik sehingga tidak menambah sampah plastik yang ada. Dan seharusnya kita
menyadari bahwa sampah bisa menjadi sesuatu yang berguna jika kita mau berusaha
untuk mengolahnya. Kita juga harus mulai mengurangi penggunaan sampah plastik
karena tidak semua dari kita mau mengolah dan menjadikan sampah plastik lebih berguna
dan hal ini juga demi kebaikan bumi kita.
LAMPIRAN
Membuat ombak
Kegiatan: menyetrika, memilah serta memotong plastik.
Lokasi : Aula SMA Negeri 1 Batu
Hari : Sabtu (libur)
Melanjutkan ombak
Kegiatan : menyambungkan plastik.
Lokasi : rumah salah satu siswa.
Hari : Selasa (pulang sekolah)