Tema:
Pecahnya Kerajaan Israel
(1 Raja-raja 12:1-24)
Prodi: Teologi
Mata Kuliah: Eksposisi Kitab Sejarah
Dosen Pengampu: Dr. Maria Hanie E
Oleh:
Imanuel Umbu Zawila Deke
Magdalena Y. Wewekang
Nadia P. Nababan
Rahmat Elisa Hia
Reimond R. Pertanda
Magdalena Wewekang
Septi Vitri Indriani Zai
Daftar Isi..........................................................................................................................i
Bab I Pendahuluan...........................................................................................................1
A. Analisa Konteks...................................................................................................1
B. Garis Besar Teks..................................................................................................1
Bab II Pembahasan..........................................................................................................2
A. Rehabeam Dinobatkan Di Shikem ......................................................................3
B. Rehabeam lebih Mendangar Nasehat Orang-orang Muda...................................4
C. Pemberontakan Orang Israel................................................................................5
D. Pembatalan Rencana Rehabeam Untuk Berperang..............................................6
Konteks Jauh:
Ayat 16 Sudah ditulis dalam Kitab Samuel 20:1 bahwa Israel adalah
kerajaan bersatu, dan kerajaan itu terdiri dari 12 suku yang terpisah-pisah. Suku-
suku ini, sering kesulitan untuk menyetujui tujuan-tujuan bangsa itu sebagai
keseluruhan. Kecemburuan antara suku itulah yang semula menghalangi Israel
untuk menaklukkan secara total tanah perjanjian. Dan kecemburuan antara suku
mengancam stabilitas pemerintahan Daud dengan memberikan kesempatan
kepada Syeba untuk memberontak.
Konteks Dekat:
Konteks dekatnya membahas tentang kejatuhan Salomo dalam
penyembahan berhala dan kematian Salomo yang dituliskan dalam kitab 1 Raja-
raja 11:1-43, setelah kematian Salomo suku-suku yang ada dibagian utara
memberontak, sehingga membentuk dua bangsa yang terpisah. Dan Rehabeam,
anaknya bersiap-siap untuk mengantikan dia dengan naik tahta (1 Raj. 20:1).
Bab III
Penutup
A. Kesimpulan
Dalam pembahasan makalah ini kelompok mengambil kesimpulan yang
tepat bahwa pecah kerajaan menjadi dua bagian akibat dari keegoisan Rehabeam
dan tidak ketaatan Rehabeam. Ketika rakyat meminta untuk meringankan pajak
atau tanggungan yang dilancar oleh Salomo pada masa pemerintahan, sebelum ia
mengambil keputusan Rehabeam meminta nasihat kepada para tua-tua muda.
Orang-orang muda ini menasihatkan Rehabeam, supaya bertindak lebih keras
terhadap rakyat dan jangan mau mengalah. Rehabeam, dengan bodohnya,
menuruti nasihat orang muda-muda itu dan pada pertemuan yang dijanjikan
sesudah tiga hari itu, ia mengadakan pidato dengan geramnya; dinyatakan kepada
orang banyak itu, bahwa ia bermaksud akan memperberat tanggungan mereka.
Rehabeam mengabaikan nasihat orang-orang tua, akibatnya rakyat memberontak
kepadanya, dan Yerobeam yang kembali dari Mesir diangkat menjadi raja atas
mereka.
B. Rumusan Teologis
Dalam pembahasan makalah ini kelompok mendapat rumusan teologis
mengenai pecahnya kerajaan Israel dengan beberapa poin yaitu:
1. Belajar untuk melihat tangan penghukuman Tuhan dan kesetiaan Tuhan
berjalan bersama-sama.
2. Terkadang cara Tuhan adalah cara yang kurang populer. Kadang sulit
dimengerti karena berkonflik dengan kebiasaan dunia. Tetapi marilah kita
belajar untuk melihat cara Tuhan di atas cara kita, dan jalan Tuhan di atas
jalan kita. Cara para tua-tua dengan cara anak-anak muda itu berbeda. Cara
para pemuda itu umum, dan ternyata gagal, sedangkan cara para tua-tua
adalah cara yang tidak biasa (walaupun seharusnya berhasil).
3. Raja yang baik adalah raja yang mendedikasikan hidup untuk berjuang
demi orang lain.
4. Orang bodoh menghina didikan. Orang bodoh yang bahkan tidak sadar
kalau dia adalah orang bodoh yang menghina didikan guru yang bijak.
Daftar Pustaka
_________
1982 Tafsiran Alkitab Masa Kini. Yogyakarta: Kanisius
_________
Alkitab Penuntun Life Aplication studi bible. Malang: Gandum Mas
Bakker, L. F.,
1951 Sejarah Kerajaan Allah. Jakarta: BPK Gunung Mulia
Fre, P. J.,
2016 Arkeologi Alkitab dan Sejarah. Malang: Gandum Mas
Hilson, F.D.,
1991 Sejarah Israel Pada Zaman Alkitab. Jakarta: BPK Gunung Mulia