Kelas : 1957021003
Darah dari seluruh tubuh yang mengandung karbon dioksida mengalir ke sinus venosus,
kemudian masuk ke atrium. Sinus venosus adalah ruang atau rongga jantung yang
terletak di antara ventrikel dan atrium. Pada saat jantung mengendul, darah mengalir
melalui klep, masuk ke dalam ventrikel. Dari ventrikel darah diteruskan ke konus
arteriosus, kemudian menuju aorta ventralis dan dilanjutkan ke insang. Di insang, aorta
bercabang-cabang menjadi kapiler (pembuluh-pembuluh kecil). Kapiler-kapiler insang
melepaskan karbon dioksida dan mengambil oksigen dari air. Dari kapiler-kapiler insang,
darah mengalir ke aorta dorsalis yang bercabang-bercabang. Dari cabang-cabang aorta
dorsalis ini darah didistribusikan ke kapiler-kapiler di seluruh bagian tubuh untuk
mengedarkan oksigen dan zat makanan ke sel-sel tubuh. Selain itu, darah juga
mengambil karbon dioksida untuk dibawa kembali ke jantung melalui vena kava dan
sinus venosus. Dari uraian di atas jelas bahwa pada sistem peredaran darah ikan darah
hanya melalui jantung satu kali dalam satu kali peredarannya.
Darah dari seluruh tubuh yang mengandung karbon dioksida mengalir ke sinus venosus,
kemudian masuk ke atrium kanan menuju ventrikel. Dari ventrikel, darah menuju arteri
pulmonalis lalu masuk ke paru-paru. Di paru-paru terjadi pertukaran gas karbon dioksida
dan oksigen. Selanjutnya, darah keluar dari paru-paru menuju atrium kiri melalui vena
pulmonalis. Dari atrium kiri, darah memasuki ventrikel. Dari ventrikel terdapat dua aorta
yang membelok ke kiri dan ke kanan.
Aorta kanan berasal dari ventrikel kiri dan berfungsi membawa darah ke kepala dan
seluruh bagian depan tubuh. Aorta lain berasal dari tempat antara ventrikel kanan dan
kiri, berfungsi membawa darah ke bagian belakang tubuh. Kedua aorta ini bercabang-
cabang ke arteri-arteri yang menuju ke organ-organ tubuh.