PENDAHULUAN

LATAR BELAKANG

Perencanaan Tingkat Puskesmas (PTP) Unit Pelaksana Teknis Puskesmas Timpeh adalah

gambaran situasi perencanaan kesehatan di Puskesmas Timpeh untuk dua tahun kedepan yang

diterbitkan setiap tahun sekali. Maksud diterbitkannya Perencanaan Tingkat Puskesmas (PTP) ini

adalah untuk menampilkan berbagai data perencanaan tentang kesehatan di puskesmas yang

dideskripsikan dengan analisis situasi dan capaian program dalam 1 tahun terakhir,identifikasi masalah

kesehatan,menentukan prioritas masalah,membuat akar masalah dengan menampilkan fisboun atau

gambar ichikawa dan mencari pemecahan masalah sampai membuat Rencana Usulan

Kegiatan,Rencana Pelaksanaan Kegiatan tahunan dan bulanan Sedangkan tujuan yang ingin dicapai

adalah untuk penyusunan perencanaan kesehatan yang merupakan pencapaian Pembangunan

Kesehatan Tahun 2020.

Perencanaan Tingkat Puskesmas (PTP) Unit Pelaksana Teknis Puskesmas Timpeh disusun

secara sistematis mengikuti Permenkes Nomor 44 Tahun 2016 tentang Manajemen Puskesmas.

ANALISA SITUASI

1
 WILAYAH KERJA PUSKESMAS TIMPEH

VISI DAN MISI

Visi merupakan suatu impian yang menantang tentang keadaan yang akan dicapai oleh suatu
organisasi dimasa yang akan datang. Visi ini mengandung nilai-nilai yang diinginkan secara efektif,
efisien dan ekonomis.
Visi : Menciptakan Pelayanan Kesehatan Berkualitas Bagi Masyarakat Timpeh

Misi :
1. Memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat secara professional.
2. Menciptakan puskesmas Timpeh yang aman, nyaman dengan mengutamakan keselamatan pelanggan.
3. Meningkatkan kepedulian keluarga dalam bidang kesehatan,
4. Meningkatkan kerjasama lintas sector dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan kesehatan

Motto: Keluarga Sehat Timpeh Sehat

Tugas Puskesmas :
Melaksanakan kebijakan kesehatan untuk mencapai tujuan pembanggunan kesehatan di wilayah
kerjanya dalam rangka mendukung terwujudnya Kecamatan Sehat.

Fungsi Pukesmas adalah sebagai berikut :

a. Penyelenggaraan upaya kesehatan ( UKM ) tingkat pertama diwilayah kerjanya

b. Penyelenggaraan upaya kesehatan perseorangan ( UKP ) tinngkat pertama di wilayah kerjanya.

Tujuan Puskesmas adalah sebagai berikut :

a. Prilaku Sehat
b. Lingkungan Sehat
c. Menjangkau pelayanan bermutu
d. Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat yang optimal maka terwujudlah Kecamataan Sehat

KEADAAN GEOGRAFI

Puskesmas Timpeh yang sebelumnya terletak di wilayah Kecamatan Sitiung, maka mulai
Januari 2009 Puskesmas Timpeh kini berada dalam wilayah Kecamatan Defenitif yaitu Kecamatan
Timpeh Kabupaten Dharmasraya. Pada awalnya Puskesmas ini merupakan bagian dari Puskesmas
Sitiung I, resmi menjadi Puskesmas Timpeh pada Tahun 1986 dan mulai beroperasi sebagai sebuah
Puskesmas Induk pada pertengahan bulan Juli Tahun 1989.Dalam rangka upaya pendekatan pelayanan
kepada masyarakat dan dan peningkatan PAD dari wilayah terjauh, maka pada tanggal 1 Februari 2017
Pustu Plus Saiyo sebagai Pustu terjauh dalam wilayah kerja Puskesmas Timpeh ditingkatkan menjadi
Puskesmas Non Rawat Inap dengan nama Puskesmas Beringin Sakti, yang wilayah kerjanya adalah
wilayah utara dalam wilayah kerja Puskesmas Timpeh.

2
 Puskesmas Timpeh berjarak ± 55 KM dari Ibukota Kabupaten Dharmasraya ,jarak
Puskesmas Timpeh dengan Ibukota kecamatan Timpeh ± 5 KM.

Batas-batas wilayah kerja Puskesmas Timpeh adalah sebagai berikut :

 Sebelah Utara berbatas dengan Wilayah Kerja Puskesmas Beringin Sakti.

 Sebelah Selatan dengan Wilayah Kerja Puskesmas Padang Laweh.
 Sebelah Barat dengan Wilaya Kerja Puskesmas Gunung Medan.
 Sebelah Timur dengan Propinsi Riau.
Jalan - jalan penghubung antar jorong dalam wilayah kerja Puskesmas Timpeh saat ini sebagi
masih jalan tanah, hal ini menjadi penyulit dalam kelancaran transportasi terutama pada musim hujan.
Puskesmas sebagai institusi pelayanan kesehatan yang berada di garis depan yang berhadapan
langsung dengan masyarakat, selalu berupaya meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan dengan
melakukan berbagai upaya perbaikan, antara lain dengan memenuhi sarana prasarana puskesmas dan
jaringannya, meningkatkan sumber daya manusia serta pemanfaatan sistem informasi kesehatan. Dalam
rangka upaya peningkatan pelayanan kesehatan kepada masyarakat saat ini Kecamatan Timpeh sudah
memiliki 2 (Dua) puskesmas yaitu Puskesmas Beringin Sakti, dan Puskesmas Timpeh sudah
melaksanakan penilaian Akreditasi pada hari Rabu sampai hari Jumat Tanggal 25 – 27 Juli 2018,pada
bulan November 2018 dinyatakan oleh kemenkes Puskesmas Timpeh terakreditasi Madya.

Wilayah Kerja UPT Puskesmas Timpeh

No Nagari Jorong
Bangun Argo
Bukit Subur
1 Ranah Palabi
Bukit Tujuh
Bukit Jaya
Trimulya 1
Trimulya II
2 Panyubarangan Trimulya III
Suka Jadi
Panyubarangan
Tabek Maju
Tabek Jaya
3 Tabek
Pinang Makmur
Pinang Jaya
Sungai bulian
Koto Tanggah
4 Timpeh
Koto hilir
Sungai Pinang

Peta Wilayah Kerja Puskesmas Timpeh

3
2.1. Demografi

1. Penduduk
Penduduk Wilayah Kerja PuskesmasTimpeh sebanyak 9417 jiwa yang terdiri dari :
 Kepala Keluarga sebanyak 2697 KK.
Laki-laki 5235 jiwa.
Perempuan sebanyak 4182 jiwa.
Bayi sebanyak 185 jiwa.
A.Balita sebanyak 892 jiwa.
Ibu Hamil 204 jiwa.
 Ibu Menyusui / bufas sebanyak 185 jiwa
 Bulin sebanyak 194 jiwa
2. Agama
Mayoritas masyarakat wilayah kerja PuskesmasTimpeh beragama Islam
3. Mata Pencaharian
Sebagian besar mata pencarian masyarakat wilayah kerja PuskesmasTimpeh adalah
petani sawit
4. Pendidikan
Pada umumnya masyarakat berpendidikan SD dan SLTP, hanya sebagian kecil yang
berpendidikan SLTA dan perguruan tinggi.

Fasilitas Pendidikan.

Data sarana pendidikan di wilayah kerja

PuskesmasTimpeh Tahun 2018

4
 Nagari Jorong PAUD TK SD/MI SLT SLTA
P

Pinang Makmur 1 1 1 1
Pinang Jaya 1 1

Tabek Tabek Jaya 1

Tabek Maju 1 1 1
Sungai Bulian 1 1
Koto Tangah 1

Timpeh Koto Hilir

Sungai Pinang
Panyubarangan 1 1 1
Suka Jadi 1

Panyubaranga Trimulya I 1 1 1
n Tri Mulya II 1 1
Trimulya III 1
Bangun Argo 1
Bukit Subur 1 1 1 1

Ranah Palabi Bukit Tujuh 1 1 1

Bukit Jaya 1

PUSKESMAS 12 9 8 2 1

Data Sarana UKBM di UPT Puskesmas Timpeh Tahun 2018

NO SARANA JUMLAH
1 Poskesri 7
2 Posyandu Balita 17
3 Posyandu Lansia 17
4 Posyandu Remaja 1
5 Pos Gizi 1

Sarana dan Prasarana Pelayanan Kesehatan di Puskesmas Timpeh

Data sarana kesehatan Puskesmas Timpeh Tahun 2018

NO JENIS SARANA JUMLAH

1 Puskesmas Pembantu 3
2 Gedung rawat jalan 1
3 Gedung rawat inap 1

5
4 UGD 1
5 Rumah Dinas 7
6 Tempat Parkir 2

Data Prasarana Puskesmas Timpeh Tahun 2018

NO JENIS SARANA JUMLAH

1 Kendaraan roda 4 ( Ambulan ) 2

2 Kendaraan roda 2 6

Jumlah tenaga kesehatan di Puskesmas Timpeh

pada Akhir Tahun 2018

NO JENIS ASN NS SUKARELA

KETENAGAAN
1 Dokter Umum 2 0 1
2 Dokter Gigi 1 0 0
3 Bidan 12 0 24
4 Perawat 4 4 4
5 Perawat Gigi 1 0 0
6 Gizi 0 2 1
7 Apoteker 0 0 0
8 SKM 0 0 1
9 Tenaga 1 0 1
Kefarmasian
10 Rekam Medis 0 0 0

6
11 Kesling 1 0 0
12 Tenaga Analis 0 0 0
13 Tenaga 0 0 0
Administrasi
14 Tenaga pekerja 0 0 5
harian
JUMLAH 22 6 37

7
 CAPAIAN PROGRAM PUSKESMAS TIMPEH

BULAN JANUARI – DESEMBER 2018

NO PELAYANAN TARGET PENCAPAIAN

1 Keluarga mengikuti program KB 100% 93,3%
2 Ibu bersalin ke faskes 100% 100%
3 Bayi mendapat imunisasi dasar lengkap 100% 100%
4 Bayi mendapat asi ekslusif 100% 100%
5 Balita terpantau pertumbuhannya 100% 93,4%
6 Penderita TB mendapat pelayanan sesuai standar 100% 14,1%
7 Penderita hipertensi melakukan pengobatan 100% 36,5%
teratur

8 penderita tidak mengalami gangguan jiwa dan 100% 98%

tidak ditelantarkan

9 Anggota keluarga merokok 100% 70,8%

10 Keluarga menjadi anggota jkn 100% 31,5%
11 Keluarga memiliki sarana air bersih 100% 92%
12 Keluarga mempunyai akses atau menggunakan 100% 81,6%
jamban sehat

24%
8
 13 Balita Stunting < 20%
14 balita mengalami gizi buruk < 0,5% 1,35%
15 ibu hamil memeriksakan kehamilannya secara 100% 66,2%
lengkap

16 Rumah bebas jentik 100% 64%

CAPAIAN PROGRAM PUSKESMAS TIMPEH

BULAN JANUARI – DESEMBER 2018

NO PELAYANAN TARGET PENCAPAIAN MASALAH

6,7% keluarga tidak mengikuti program
9
1 Keluarga mengikuti program KB 100% 93,3% KB
2 100% 100% Semua Ibu bersalin di faskes sudah
Ibu bersalin ke faskes mencapai target
3 100% 100% Semua sasaran bayi sudah mendapatkan
Bayi mendapat imunisasi dasar lengkap imunisasi dasar lengkap
4 100% 100% Bayi mendapat asi ekslusif sudah
Bayi mendapat asi ekslusif mencapai target
5 100% 93,4% 6,6% Balita tidak terpantau
Balita terpantau pertumbuhannya pertumbuhannya
6 Penderita TB mendapat pelayanan 100% 14,1% 85,9% Penderita TB tidak mendapat
sesuai standar pelayanan sesuai standar
7 Penderita hipertensi melakukan 100% 36,5% 63,5% Penderita hipertensi tidak
pengobatan teratur melakukan pengobatan teratur
8 penderita tidak mengalami gangguan jiwa 100% 98% 2% Penderita mengalami gangguan jiwa
dan tidak ditelantarkan

9 Anggota keluarga tidak merokok 100% 29,2% 70,8% Anggota keluarga merokok
10 100% 31,5% 68,5% Keluarga tidak menjadi anggota
Keluarga menjadi anggota jkn JKN
11 Keluarga memiliki sarana air bersih 100% 92% 8% Keluarga tidak memiliki air bersih
18,4% Keluarga tidak memiliki akses
10
12 Keluarga mempunyai akses atau 100% 81,6% jamban sehat
menggunakan jamban sehat

13 Balita Tidak Stunting 100% 24% 17,7% Balita Stunting

14 balita mengalami gizi buruk 100% 1,35% 1,35% Balita gizi buruk
15 ibu hamil memeriksakan kehamilannya 100% 79,8% 20,2% Ibu hamil melakukan pemeriksaan
secara lengkap lengkap
16 Rumah bebas jentik 100% 64% 36% Rumah tidak bebas jentik

PRIORITAS MASALAH

NO Masalah U s G TOTAL
1 85,9% Penderita TB tidak pelayanan sesuai standar 8 9 9 26

2 1,35% balita mengalami gizi buruk 8 8 9 25

3 20,2% ibu hamil tidak memeriksakan kehamilannya secara lengkap 8 8 7 23
4 6,5% Penderita hipertensi tidak melakukan pengobatan teratur 7 8 8 22
5 17,7% Balita Stunting 7 7 7 21
6 70,8% Anggota keluarga merokok 6 6 7 19
6 5 6 17

11
 8 18,4% Keluarga tidak mempunyai akses atau menggunakan jamban sehat 5 5 5 15
9 6,6% Balita tidak terpantau pertumbuhannya 5 4 4 13
10 6,7% Keluarga tidak mengikuti program KB 4 4 3 11
11 36% Rumah tidak bebas jentik 3 3 4 10
12 8% Keluarga tidak memiliki sarana air bersih 3 3 3 9
13 2 % penderita mengalami gangguan jiwa dan tidak ditelantarkan 1 1 1 3

NARASI PRIORITAS MASALAH

NO Masalah U S G TOTAL
85,9% Penderita TB tidak pelayanan Meningkatkan kematian Tingkat Penularan TB
1 sesuai standar karena TB Meningkat Semakin meningkatnya kasus TB 26
Harus Ditanggulangi Cepat
kalau tidak bisa berakibat Terjadi nya komplikasi lain Peningkatan kasus gizi buruk pada
2 1,35% balita mengalami gizi buruk kematian bayi pada bayi bayi balita 25
20,2% ibu hamil tidak memeriksakan Kunjungan Ibu Hamil masih Masih ada waktu memberikan
3 kehamilannya secara lengkap ada sebelum persalinan penyuluhan pada ibu hamil Tingkat Ibu Hamil resti meningkat 23
6,5% Penderita hipertensi tidak Meningkatkan angka Tingkat Komplikasi
4 melakukan pengobatan teratur kesakitan meningkat Bisa menyebabkan kematian 22
Meningkatkan gangguan Perkembangan otak Menimbulkan resiko penyakit
5 17,7% Balita Stunting tumbuh kembang terhambat tidak menular 21
6 70,8% Anggota keluarga merokok Polusi Udara Meningkatkan angka Komplikasi penyakit meningkat 19

12
 kesakitan
68,5% Keluarga belum menjadi anggota Rendahnya kapitasi Target 100% BPJS tidak Kesulitan ketika memerlukan
7 jkn puskesmas tercapai pembiayaan 17
Jika tdak ditanggulangi Terjadinya penyakit berbasis Meningkatnya Angka Kesakitan
secara cepat bisa lingkungan
18,4% Keluarga tidak mempunyai akses meningkatkan angka
8 atau menggunakan jamban sehat kesakitan 15
6,6% Balita tidak terpantau
9 pertumbuhannya Berat badan tidak naik Timbulnya Gizi kurang Gangguan Tumbuh Kembang 13
6,7% Keluarga tidak mengikuti program
10 KB Angka kelahiran tinggi Capaian KB rendah Resiko PUS Resti meningkat 11
Meningkatnya populasi
36% Rumah tidak bebas jentik
11 nyamuk malaria Resiko Malaria dan DBD Berakibat Kematian 10
8% Keluarga tidak memiliki sarana air Menimbulkan wabah Menimbulkan berbagai
12 bersih penyakit macam penyakit Meningkatnya angka kesakitan 9
2 % penderita mengalami gangguan jiwa
13 dan tidak ditelantarkan 3

13
 PENEMUAN PENDERITA TB PARU MASIH RENDAH

MANUSIA METODE

Pengetahuan Masy ttg TB Cara pengambilan dahak

Penemuan suspek
Mitos tentang TB Tugas rangkap Petugas
Kegiatan Penyuluhan TB
Malu memeriksakan diri
Penemuan Penderita
TB Paru
Masih Rendah
Kontak penderita TB
Biaya transportasi ke HC

SARANA LINGKUNGAN

14
 DANA

DIAGRAM ISHIKAWA PERMASALAHAN GIZI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TIMPEH

MANUSIA METODE

Kurangnya pengetahuan Kepedulian lintas sektor dan

masyarakat tentang tatalaksana lintas program masih kurang
gizi seimbang

Pengetahuan kader
tentang tatalaksana gizi Monitoring dan evaluasi
buruk belum optimal program kurang
MASIH ADANYA KASUS
GIZI BURUK DI
WILAYAH KERJA
Kurangnya poster, leaflet
dan lembar balik Sasaran pindah tempat PUSKESMAS TIMPEH
Alat ukur antropometri Tinggal keluar kota TAHUN 2019
belum memadai dan
tidak efektif
Pengisian KMS dan Sasaran sulit
Buku KIA belum Kurang nya partisipasi ditemui
lengkap masyarakat

15
 SARANA LINGKUNGAN DANA

DIAGRAM SEBAB AKIBAT DARI KUNJUNGAN BUMIL RENDAH

MANUSIA
METODE

Kurang nya peran kader Sasaran yang Dipakai Tinggi

Peran lintas Sektor Kurang nya kepedulian ibu hamil Data bumil tidak akurat

Kurangnya tenaga bidan di desa

KUNJUNGAN BUMIL
LENGKAP RENDAH
Akses ke fasilitas kesehatan jauh Biaya transportasi ke HC kurangnya peran serta keluarga (45%)

Tingkat pendidikan dan ekonomi

Kebudayaan /percaya
dukun

Alat kurang memadai di petugas desa

DANA LINGKUNGAN
16
 SARANA

DIAGRAM ISHIKAWA / FISHBONE HIPERTENSI

MAN METHOD

Anggapan bahwa HT sebagai Kurang menariknya penyuluhan

penyakit tidak berbahaya kesehatan tentang HT
Kurangnya kesadaran masyarakat
dalam mengkonsumsi obat HT
Kurangnya kesadaran masyarakat
Kerjasama lintas program dan Penderita Hipertensi
untuk kontrol kesehatan atau
lintas sektor kurang maksimal
berobat Minum Obat Secara
Teratur
65,3%
Media KIE perlu ditingkatkan
Ekonomi masyarakat rendah Tidak memiliki jaminan Kondisi Fasyankes yang jauh
kesehatan (JKN/Asuransi) dari rumah masyarakat

MATERIAL MONEY ENVIRONMENT

17
 DIAGRAM ISHIKAWA / FISHBONE PROGRAM DBD (RUMAH BEBAS JENTIK)

MAN METHOD

Kurangnya kerjasama dengan

Belum terbentuknya tokoh masyarakat
Kurangnya kesadaran masyarakat koordinator dan supervisor
dalam melakukan PSN jumantik di nagari
Dianggap bukan bagian dari Rendahnya Angka
jenis penyakit yang mendesak
Bebas Jentik
(Jan-Mar 2019) 64 %

Anomali cuaca (Musim

Belum adanya peran lintas panas dan hujan yang
Belum tersedianya PSN Kit
sektor dalam pendanaan tidak bisa diprediksi Kondisi lingkungan yang masih
koordinator dan supervisor dalam setahun) banyak tempat
jumantik di nagari
perkembangbiakan nyamuk
DBD (Endemis)

MATERIAL MONEY ENVIRONMENT

Jlh bangunan bebas jentik/Jlh bangunan diperiksa

x 100% = ABJ
9 / 14 x 100% = 64%
DIAGRAM ISHIKAWA / FISHBONE PROGRAM JIWA

18
Kurangnya kerja sama lintas
Kurangnya pengetahuan sektor
Petugas kesehatan yang
berkompeten terbatas keluarga Kurangnya sosialisasi
Pelayanan
poli poli
jiwa jiwa masih
MATERIAL MAN Bahan METHOD Lingkungan
dimasyarakat terbatas
 Rendahnya cakupan
pelayanan pasien
jiwa

Atribut Khusus untuk

kunjungan rumah pasien Belum adanya buku pedoman
jiwa berat belum tersedia screning gangguan jiwa bagi
petugas

DIAGRAM JAMBAN SEHAT

MANUSIA METODE

19

JAMBAN SEHAT
 Kurangnya kesadaran Kurangnya media penyuluhan
Kebiasaan masyarakat cara pembuatan jamban sehat

kurangnya pengetahuan dan

Pendidikan
informasi yang mendukung
Masyarakat
pembuatan sarana

media kesehatan kurang

tidak adanya dana
spt :
pelaksanaan program
jamban sehat

Letak geografis yang kurang

mendukung karena berada
Leaflet Pendapatan diwilayah DAS
perkapita rendah
Brosur

Poster

SARANA DIAGRAM PERILAKULINGKUNGAN

DANA
MEROKOK
EKONOMI SIKAP KEPERCAYAAN PENDIDIKAN

20
 Rendahnya latar belakang
termotivasi untuk pendidikan anggota keluarga
Tingkat ekonomi merokok
merokok merupakan
yang rendah identitas laki-laki
rata2 memiliki tingkat ekonomi
hanya bergantung rendah sehingga tidak
Pemahaman akan merokok
pada satu pekerjaan melanjutkan pendidikan
merokok yang membuat laki-laki
salah lebih jantan
PERILAKU
MEROKOK

kurangnya
merokok pengetahuan
menjadi hal tentangmerokok kurangnya tokoh panutan
wajar
masyarakat terhadap
perilaku merokok
dari kecil biasa tidak ditanamkan kurangnya penyuluhan
melihat laki- pengetahuan tentang merokok
laki merokok bahaya merokok DIAGRAM SARANA AIR BERSIH banyaknya tokoh
sejak dini masyarakat yang merokok

KEBIASAAN MANUSIA
PENGETAHUAN TENAGA TOKOH PENTING
METODE
KESEHATAN
Pembuatan Sarana Air Bersih
Kurangnya kerjasama
lintas program untuk
pembuatan sarana air 21
bersih SARANA AIR
BERSIH
 Rangkap tugas

Penyuluhan tentang
kurangnya pentingnya air bersih
Rendahnya pengetahuan
penyuluhan dari masyarakat tentang air bersih
petugas

masih kurang cakupan SAB

faktor ekonomi

alat penyuluhan

tidak ada lahan untuk

membangun SAB
masih banyak anggota dana bantuan
keluarga yang tinggal 1
rumah

SARANA DANA LINGKUNGAN

FISH BONE
“BALITA STUNTING DI PUSKESMAS TIMPEH KABUPATEN DHARMASRAYA”

MANUSIA METODE

22
Sanitasi yang buruk
Kurangnya penyuluhan
dan Konseling
SARANA DANA LINGKUNGAN
 Kurangnya
Kurangnya kerjasama lintas
motivasi
sektor dan lintas program
Rendahnya Tingkat
Pengetahuan Warga Kurangnya Rasa
ingin tahu

BALITA STUNTING

Kurangnya media
penyuluhan dan konseling Kurangnya
Ketersediaan Pangan

FISH BONE
“ BALITA TIDAK TERPANTAU PERTUMBUHANNYA DI PUSKESMAS TIMPEH KABUPATEN DHARMASRAYA”

MANUSIA METODE
Kurangnya
motivasi Kurangnya kerjasama lintas
sektordan lintas program 23
Rendahnya Tingkat Sanitasi yang buruk
Pengetahuan Warga Kurangnya penyuluhan
dan Konseling
SARANA DANA LINGKUNGAN
 Kurangnya Rasa
Ingin Tahu
BALITA TIDAK
TERPANTAU
PERTUMBUHANNYA

Kurangnya Alat
Ukur Kurangnya
Ketersediaan Pangan

FISH BONE
“KEANGGOTAAN JKN DI PUSKESMAS TIMPEH KABUPATEN DHARMASRAYA”

MANUSIA METODE
Kurangnya
Portalitas layanan BPJS rendah
motivasi
Kepatuhan peserta Kurangnya
membayar iuran kesadaran masy Aplikasi BPJS sering 24
gangguan

SARANA DANA LINGKUNGAN

 Kepesertaan JKN

Kurangnya media
penyuluhan dan konseling Geokrafis

Sosial ekonomi

FISH BONE
“ KELUARGA TIDAK MENGIKUTI PROGRAM KB”

MANUSIA METODE
Kurangnya
Portalitas layanan BPJS rendah
pengetahuan
Kurangnya
Kurangnya Aplikasi BPJS sering 25
kesadaran masy
peran gangguan
kader

SARANA DANA LINGKUNGAN

 Keluarga tidak ber
KB

Kurangnya media
Geokrafis Peran lintas
penyuluhan dan konseling
sektor

NO PRIORITAS MASALAH PENYEBAB MASALAH ALTERNATIF PEMECAHAN PEMECAHAN MASALAH

MASALAH TERPILIH

1 85,9% Penderita TB tidak
pelayanan sesuai standar
 Rendahnya pengetahuan masy. ttg TB 1.Meningkatkan Kerjasama Lintal Penjaringan suspek melalui ketuk
 Mitos masyarakat tentang penyakit TB Sektoral pintu TB
 Pasien merasa malu memeriksakan diri
2.Meningkatkan Penyuluhan Pada
 Tugas rangkap petugas
Masyarakat
 Penemuan suspek
 Cara pengambilan dahak
 Biaya transportasi ke HC

26

2 1,35% balita mengalami gizi
buruk
3 20,2% ibu hamil tidak
memeriksakan kehamilannya
secara lengkap
 Keadaan Geografis yang sulit
 Kontak dengan penderita TB
 Kurangnya pengetahuan masyarakat  Memberikan penyuluhan  Nagari peduli gizi dan
tentang tata laksana gizi seimbang gizi seimbang stunting
 Kurangnya Pengetahuan kader tentang tata  Melakukan pelatihan kader
laksana gizi buruk secara optimal  Mengajukan cetak
 Kurangnya poster,leafleat dan lembar balik poster,leafleat dan lembar
 Alat ukur Antropometri belum memadai balik
 KMS dan buku KIA tidak terisi lengkap  Mengajukan kelengkapan
 Monitoring dan evaluasi program kurang sarana dan prasarana ke
 Sasaran Pindah tempat tinggal Keluar kota pimpinan puskesmas
 Kepedulian lintas sektor kurang  Meningkatkan kerjasama
 Sasaran sulit ditemui dan membuat kesepakatan
dengan lintas sektor
Manusia: 1. Meningkatkan Peran kader Melatih dan Membina Kader
1.Peran lintas sektoral Lintas Sektoral Pendamping Ibu Hamil
2. Peran kader 2. Meningkatkan Peran Kader
3. Kurangnya tenaga bidan di desa Pendamping Ibu Hamil
4.Kurang kepedulian ibu hamil
Metode
2.Data ibu hamil tidak akurat
Sarana
2. Alat pemeriksaan kurang di wilayah
Dana
1. Biaya Transportasi ke Pusk mahal
Lingkungan
1. Peran serta keluarga masih kurang
2.kebudaan dan kepercayaan pada dukun
3.Pendidikan dan ekonomi yang rendah
27
4 6,5% Penderita hipertensi
tidak melakukan pengobatan
teratur
5 17,7% Balita Stunting
6 70,8% Anggota keluarga
merokok
7 68,5% Keluarga belum
menjadi anggota jkn
 Kurangnya kesadaran masyarakat  Meningkatkan penyuluhan Melakukan Posbindu PTM
mengkonsumsi obat HT ke masyarakat
 Media penyuluhan kurang  Memperbanyak media
 Kepedulian masyarakat kurang penyuluhan
 Ekonomi masyarakat rendah  Meningkatkan kerjasama
 Tidak memiliki JKN lintas sektor
 Kurangnya kerjasama lintas sektor  Kunjungan KK Rawan
 Kondisi fasyankes jauh dari rumah
 Kurangnya pengetahuan warga  Meningkatkan penyuluhan Nagari Peduli Stunting
 Kurangnya kepedualian dan motovasi  Membuat Kebun Gizi
keluarga
 Alat kurang dan tidak memadai
 Kurangnya kerjasama lintas sektor
 Kurangnya Ketersediaan pangan
 Kurangnya sanitasi
 Tingkat ekonomi yang rendah  Penyuluhan kepada PERNAG merokok
 Hanya tergantung satu pekerjaan masyarakat
 Pemahaman yang kurang tentang efek  Mengusulkan ke aparat
rokok nagari untuk mengadakan
 Kepercayaan merokok sebagai identitas PERNAG tentang merokok
laki2
 Latar belakang pendidikan
 Kebiasaan dari kecil melhat laki laki
merokok
 Kurangnya penyuluhan
 Kurangnya tokoh panutan masyarakat
terhadap perilaku merokok.
 Kurangnya Pengetahuan masyarakat  Meningkatkan penyuluhan Penyuluhan disetiap kelompok
tentang manfaat JKN  Membentuk kader JKN masyarakat
 Kurangnya kesadaran masyarakat tentang  Meningkatkan jumlah
kesehatan petugas JKN
 Penyuluhan yang kurang
28

8 18,4% Keluarga tidak
mempunyai akses atau
menggunakan jamban sehat
9 6,6% Balita tidak terpantau
pertumbuhannya
 Tingkat ekonomi yang rendah
 Anggapan masyarakat tentang rendahnya
pelayanan BPJS
 Jauhnya akses petugas JKN dari wilayah
puskesmas.
 Kriteria penyakit yang harus dirujuk belum
dipahami masyarakat
 Kepatuhan peserta dalam pembayaran iuran
 Gangguan aplikasi mengalami gangguan
 Belum ada kader JKN
 Tugas rangkap
1. Meningkatkan penyuluhan Melakukan Arisan Jamban
 Kesadaran masyarakat 2. Kerjasama Lintas Sektoral
 kebiasaan masyarakt
 Kurang nya ilmu pengetahuan masyarakat
 Kurang Nya media cara pembuatan jamban
sehat
 Media Penyuluhan Kurang
 Pendapatan Perkapita Rendah
 Letak Geokrafis
 Rendahnya tingkat pengetahuan warga  Meningkatkan penyuluhan Intervensi Balita yang tidak
 Kurangnya motovasi orang tua  Meningkatkan kerjasama terpantau pertumbuhannya
 Kurangnya kepedulian orang tua lintas sektor
 Kurangnya ketersediaan pangan  Memeriksa keakuratan alat
 Sanitasi yang buruk
 Alat tidak akurat
 Korangnya penyuluhan
 Kurangnya kerjasama lintas sektor
29
10 6,7% Keluarga tidak  Kurangnya pengetahuan masyarakat
mengikuti program KB  Kerjasama lintas sektor yang kurang
 Kurangnya media penyuluhan
 Pencatatan dan pelaporan tidak akurat
 Kurangnya penyuluhan
 Pengaruh geokrafis
11 36% Rumah tidak bebas  Kurangnya kesdaran masyarakat dalam
jentik melakukan PSN
 Belum tersedianya PSM kit
 Belum terbentuknya koordinaor dan
supervisior jumantik dinagari
 Kurangnya kerjasama lintas sektor
 Anggapan masyarakat tentang bebas jentik
bukan bagian yang mendadak
 Anomali cuaca
 Kondisi lingkungan yang masih banyak
tempat perkembangan nyamuk
12 8% Keluarga tidak memiliki  Kurangmya penyuluhan
sarana air bersih  Kurangnya pengetahuan masyarakat
 Kurang kerjasama lintas sektor
 Kurangnya cakupan SAB
Kurangnya alat penyuluhan
 Faktor ekonomi yang rendah
 Masyaraakat Masih mengharap kan dana
bantuan
 Tidak ada lahan membangun SAB
 Meningkatkan kerjasama Memberikan penyuluhan kepada
lintas sektor seluruh lapisan masyarakat.
 Meningkatkan penyuluhan
ke masyarakat
 Memperbaiki pencatatan
dan pelaporan
 Pemberian materi kepada Satu Rumah satu jumantik
kader dasawisma tentang
jumantik
 Pembekalan kepada dokcil
tentang jumantik
 Pemantauan jentik berkala
 Meningkatkan kerjasama
lintas sektor
 Meningkatkan penyuluhan  Meningkatkan penyuluhan di
 Pemeriksaan sarana air lapisan masyarakat
bersih di masyarakat
 Meningkatkan kerjasama  Edukasi pada ODGJ dengan
30
 13 2 % penderita mengalami  Kurangnya kompetensi petugas lintas sektor melakukan kunjungan rumah
gangguan jiwa dan tidak  Atribut khusus untuk kunjungan rumah  Meningkatkan Pelayanan
pasien jiwa berat belum tersedia poli jiwa dipuskesmas
ditelantarkan
 Kurangnya pengetahuan keluarga  Edukasi pda keluarga
 Belum ada buku pedoman bagi petugas ODGJ
 Kurangnya Penyuluhan  Meningkatkan kompetensi
 Pelayanan poli jiwa masih terbatas petugas
 Kurangnya kerjasama lintas sektor

RENCANA USULAN KEGIATAN (RUK) TAHUN 2020

UPT PUSKESMAS TIMPEH

TARGET
SASARA PENANGGU MITRA
NO UPAYA KEGIATAN TUJUAN SASARAN N NG KEBUTUHAN KERJA WAKTU KEBUTUHAN SUMBER
KESEHAT PELAKSA INDIKATOR
  AN         JAWAB SUMBER DAYA   NAAN ANGGARAN KINERJA PEMBIAYAAN
  IMUNISA Pelaksanaan Imunisasi bayi dan 17 Buku PWS Imunisasi,Data
SI Rutin ke Posyandu balita posyand Sasaran
Menurunka
u Imunisasi,Vaksin,Spuit,Co
n PD3I Peng ld Chain,Safety Bidan,
Imunisasi Books,Blangko Laporan Perawat Jan-Des Transportasi Petugas IDL BOK
Pelaksanaan BIAS MR ke Menurunkan Siswa SD 9
Peng Vaksin,Spuit,Cold Bidan Dan
sekolah PD3I Sekolah
Imunisasi Chain,Safety Books Perawat November Transportasi Petugas   BOK
Pelaksanaan BIAS DT/Td Menurunkan Siswa SD 9
Peng Vaksin,Spuit,Cold Bidan Dan
ke sekolah PD3I Sekolah
Imunisasi Chain,Safety Books Perawat Agustus Transportasi Petugas   BOK
Pelaksanaan Screening Menurunkan siswa SMA 1 sekolah Peng Vaksin,Spuit,Cold Bidan Dan Jan-Des Transportasi Petugas BOK
TT Remaja ke sekolah PD3I Imunisasi Chain,Safety Books Perawat
Pelaksanaan Screening Menurunkan WUS 17 jorong
Peng Vaksin,Spuit,Cold Bidan Dan
TT WUS di Jorong PD3I Imunisasi Chain,Safety Books Perawat Jan-Des Transportasi Petugas   BOK
sosialisasi imunisasi di Meningkatkan
daearah cakupan Rendah Cakupan kader Peng Materi,Infokus,Sound Transportasi Petugas,Mkan
Imunisasi posyandu 1 Kali Imunisasi Sistem Promkes Desember Dan Snack UCI BOK
Peningkatan Kapasitas Meningkatkan Petugas Seluruh Peng Materi,Infokus,Sound Promkes Februari Makan Dan Snack BOK
petugas Vaksinator Pengetahuan Kesehatan Petugas Imunisasi Sistem
Pelaksana Pelaksan

31
 Imunisasi a
Pemantauan kasus KIPI Supaya jika Masyarakat Masyara Peng Data Imunisasi Bidan Jan-des Transporatsi Petugas BOK
terjadi KIPI kat Imunisasi desa
dapat terdeteksi
dengan cepat
Sweping sasaran dan Meningkatkan Balita yang 28 Peng Register Pendataan Kader dan Jan-Des Transportasi Petugas   BOK
DOFU Pencapaian Tidak Datang Jorong Imunisasi Bides
Imunisasi Ke Posyandu
  KIA Kelas Ibu Hamil Meningkatkan Ibu Hamil 12 Peng KIA Buku KIA,Lembar Dokter,dr Jan-Des Transportasi Petugas,Snack AKI BOK
Pengetahuan ibu Kelomp g,Gizi,Kesl
hamil ok Balik,Daftar Hadir ing,Promk
es
Kelas Ibu Balita Meningkatkan Ibu Balita 17 Peng Kia Buku KIA,Lembar Dokter,dr Jan-Des Transportasi Petugas,Snack AKB BOK
Pengetahuan ibu Kelomp g,Gizi,Kesl
balita ok Balik,Daftar Hadir ing,Promk
es
Audit Maternal Perinatal Mengkaji Ulang Keluarga sesuai Peng Kia Formulir Audit. Dokter,Bik Bila Ada Transportasi Petugas AKI/AKB BOK
Penyebab Maternal kasus or Kasus
Kematan Neonatal
Maternal
Perinatal
sweping P4K dalam Meningkatkan Ibu Hamil 28 Bidan Desa Stiker P4K Kader Jan-Des Transportasi Petugas AKI BOK
rangka pemantapan pengetahuan ibu Dan Jorong
program P4K dalam hamil dan keluarga
keluarga ibu hamil keluarga dalam
program P4K
Penjaringan Deteksi dini Mendeteksi Murid Paud 10 Paud Peng Kia Formulir Dokter,Giz Jan-Des Transportasi Petugas   BOK
tumbuh kembang balita di Secara dni i,Perawat,
PAUD pertumbuhan DDTK,Microtoice,Timb Gigi,UKS
perkembangan angan,Pencatatan
Balita di PAUD
Pelatihan SIDDTK Meningkatkan 1 Kali Peng Kia Materi,Infokus,Sound Dinas januari Makan Dan   BOK
Pengetahuan Pertemu Kesehatan Snack,Narasumber,ATK
Petugas an Sistem
Kesehatan
Dalam
Melakukan
Stimulasi
Intervensi
Deteksi Dini
Tumbuh

32
 Kembang Balita
Pelatihan MTBM/MTBS Meningkatkan Petugas 1 Kali Peng Kia Materi,Infokus,Sound Dinas Maret Makan Dan   BOK
Pengetahuan Kesehatan Pertemu Kesehatan Snack,Narasumber,ATK
Peyugas an Sistem
Kesehatan Dalam
Melakukan
Manajemen
Terpadu Bayi
Muda Dan
Manajemen
Terpadu Balita
Sakit
Pemantauan Ibu Hamil Memberikan Kader 35 Peng Kia Formulir dan laporan Kader Jan-Des Pengganti transport   BOK
Resti Pengganti Pendampin Kader
Transpot Kepada g Ibu Hamil Pendam
Kader Resti ping Ibu
Pendamping Ibu Hamil
Hamil Resti
Pelatihan PONED Menurunkan AKI Seluruh 4 hari Pimpinan Materi,pantom SPOG dan Maret Narasumber.Makan dan   BOK
dan AKB staff dan Peng dr Spa minum
Puskesmas KIA
GIZI distribusi Fe ke sekolah Mencegah
Terjadinya
Anemia Pada Murid SMP Sekali Dua
Remaja dan SMA 3 sekolah Peng Gizi Tablet FE Guru UKS Bulan Transportasi Petugas   BOK
Dana Pemulihan Bumil 3 Bulan
KEK Meningkatkan Berturut2
Bumil KEK 7 Kasus
Status Gizi Ibu Bidan Sesuai
  Bahan Pangan Lokal Desa Kasus PMT Lokal   BOK
Dana Pemulihan Gizi 3 Bulan
Buruk Meningkatkan Berturut2
Status Gizi Balita Balita Gizi Bidan Sesuai
Buruk 6 kasus Peng Gizi Bahan Pangan Lokal Desa Kasus PMT Pemulihan   BOK
pemantauan status gizi
Memantau Berat
anak sekolah yang Siswa Yang Microtoice,Timbangan,
Badan Siswa
obesitas Obesitas
Yang Obestas
8 sekolah   Pencatatan UKS,Guru Agustus Transport Petugas   BOK
pemeriksaan garam Mengetahui Masyarakat 17jrg   Garam dan Iodium Kader Jan-Des Transport Petugas   BOK
beryodium RT(Jorong) Kadar Iodium
Dalam Garam Di Tes,Pencatatan
Masyarakat
Dinas Maret Narasumber,ATK, Makan   BOK
Kesehatan dan Snack,Transport
33
 Pelatihan pos gizi Meningkatkan Kader dan 13 Kader   ATK,Materi,Infokus,So ,Lintas Petugas
Status Gizi Balita Bidan Desa dan 2 Sektor,Ka
Bidan und der
Desa Sistem,Gedung,Alat
Peraga
pelacakan gizi kurang dan Memeriksa Balit Gizi 8 Kasus   Microtoice,Timbangan, Kader Jan-Des Transportasi Petugas D/S BOK
gizi buruk Status Gizi Balita Buruk dan
Kurang Buku Status Gizi
Demo Masak di kelas Mengatasi Gizi Ibu balita 5 Kelas   Peralatan Lintas Jan-Des Bahan Demo   BOK
ibu balita Kurang Dan Gizi Program,K Masak,Transportasi Petugas
Buruk Masak,Bahan Demo ader
pemantauan balita gizi Memantau Status Balit Gizi 12 Kasus   Microtoice dan Lintas Jan-Des Transportasi Prtugas   BOK
kurang dan gizi buruk Gizi Balita Buruk dan Program
Kurang Timbangan,KMS
pemantauan bumil KEK Memantau Status Bumil KEK 10 Kasus   Lila ,Timbangan Lintas Jan-Des Transportasi Petugas   BOK
Gizi Bumil KEK Program
Piagam Asi Aekslusif dan Memberikan Ibu Menyusui 30 Piagam Lintas Februari,A Hadiah   BOK
PMBA Reward Kepada Piagam Program gustus
Ibu Yang
Berhasil
Memberikan ASI
Ekslusif  
Penghargaan Untuk Bidan Memberikan Bidan Desa 17 Bidan   Sertifikat Lintas Desember Hadiah   BOK
Desa Reward Kepada Desa Program
Bidan Desa yang
berprestas
  KESLING Pemeriksaan lingkungan Rumah 60   Daftar Tilik Lintas Jan-Des Transportasi Petugas   BOK
perumahan Melakukan Yang Tidak Rumah Program
Penilaian Memenuhi
Lingkungan Syarat
Perumahan Yang Sanitasi
Tidak Memenuhi
Syarat Sanitasi

Pemicuan Meningkatkan Masyarakat 13   Alat Peraga,Data Lintas Jan-Des Transport Petugas dan   BOK
Penggunaan Yang Tidak Jorong Prograam. Snack
Jamban Sehat Punya Lintas
Jamban Sektor
Sehat
Perjalanan dinas dalam Terwujud Nya TPM 20   Daftar Tilik Pemilik Jan-Des Transport Petugas   BOK
rangka Pengawasan TPM Pengelolaaan jorong TPM
Makanan Yang

34
 Aman Dan Sehat
Perjalanan dinas dalam Terwujud Nya TTU 20   Daftar Tilik Pengelola Jan-Des Transport Petugas   BOK
rangka Pengawasan TTU TTU Tang jorong TTU
Memenuhi Syarat
Pengawasan TP2 Memantau Toko Pupuk 4 Toko   Daftar Tilik Pemililik Jan-Des Transport Petugas   BOK
Pestisida Keamanan Toko
Penyimpanan Pupuk
Pestisida
Pengambilan Sampel air Memeriksa Depot Air 20   Botol Tempat Pemilik Jan-Des Transport Petugas   BOK
Tingkat Minum,pam Sampel Depot
Kelayakan Air simas Menyimpan Sampel
Bersih Air
Pemeriksaan sampel Memastikan
makanan pasar pabukoan makanan aman Pasar Alat Pemeriksa
2 pasar
dari bahan pabukoan Penjual
berbahaya   sampel makanan Pabukoan Mei Transport petugas    
Pemeriksaan sampel Memastikan
makanan makanan aman Kantin 20 Alat Pemeriksa
  dari bahan sekolah sekolah
berbahaya   sampel makanan        
                   
PROMKE
       
             
S
Demo CTPS dan Sikat Meningkatkan Siswa TK dan 17 Peng Sabun,Sikat Lintas Agustus Transportasi Petugas   BOK
Gigi Bersama Ke TK dan Pengetahuan SD Sekolah Promkes Gigi,Odol,Air Bersih Program
SD Siswa tentang Dan Mengalir Puskesma
cara sikat gigi dan s,Kepala
cuci Tangan yang Sekolah
benar

Penyuluhan ke sekolah Meningkatkan Murid 20   Leafleat/Materi,Infokus Lintas Jan-Des Transportasi Petugas   BOK
Pengetahuan Siswa SD,SMP,SM Sekolah Program
Tentang Informasi A Puskesma
Kesehatan s,Kepala
Sekolah
Penyuluhan kelompok di Meningkatkan Lansia 14   Leafleat/Materi Lintas Jan-Des Transportasi Petugas   BOK
Posyandu lansia Pengetahuan Posyand Program,L
Lansia Tentang u intas
Informasi Sektor,Ka
Kesehatan der
Lintas Jan-Des Transportas Petugas   BOK

35
Penyuluhan pada Meningkatkan Yasinan,Wrid 17 klp Leafleat/Materi Program,L
kelompok organisasi Pengetahuan Pengajian intas
Masyarakat Masyarakat   Sektor,Ka
Tentang Informasi der
Kesehatan
penyuluhan ke posyandu Meningkatkan Bumil,Ibu 17   Leaf leat/ materi Kader,PK Jan-Des Transportasi Petugas D/S BOK
Pengetahuan Ibu Balita,PUS posyand penyuluhan K,PLKB,
Hamil,Ibu u Kelurahan
 
Balita,PUS Tentang
Informasi
Kesehatan
sosialisasi CBIA Meningkatkan 40 Kader 1 Kali ATK,Materi,Infokus,So Kader,PK Juli Narasumber, Makan dan   BOK
pengetahuan kader Pertemu und Sistem K,Kelurah Snack
tentang cara an   an
pemakaian obat
yang aman
pembinaan SBH
Membentuk Remaja Kepala
Peduli Kesehatan 1 SMA 1 SMA   Buku Pedoman,Materi Sekolah Jan-Des Transportasi Perokok   BOK
Germas Meningkatkan Pola
Hidup Sehat Di
Masyarakat
Tenda,Sund Sistem,dan Lintas
Peralatan Lain di Sektor,Lint
Masyarakat 1 Hari   Lapangan as Progra Oktober makan Dan Sknac   BOK
Monev Program
Mengevaluasi
Kineja Program 11 Bidan Lintas
Promkes Bidan Desa Desa   Laporann Promkes Program Desember Makan Dan Snack   BOK
Sosialisasi Yankestrad Meningkatkan 4 Nagari 1 Kali Materi,Infokus,Sound Lintas Agustus Makan Dan Snack
Pengetahuan Sistem Sektor,Lint
Masyarakat as Progra
Tentang
Kesehatan Obat
Tradisional     BOK
pembinaan TOGA inti Membina Toga 1 Nagari 1 kali Register Lintas Septembe Transport Petugas
Yang Telah Sektor,Lint r
Dibentuk agar as Progra
Bermanfaat Bagi
Masyarakat     BOK
Cerdas Cermat Dan Meningkatkan Kader 1 Kali   ATK Lintas Septembe Hadiah   BOK
Lomba Penyuluhan Kader Pengetahuan Kader Program,Li r
Tentang Kesehatan ntas
Sektor,Kad
er

36
 Sosialisasi nagari siaga Masyarakat Lintas
Program,Li
Meningkatkan ntas
Derajat Kesehatan Materi,Infokus,Sound Sektor,Kad Transportasi
Masarakat 1 Nagari   Sistem er Februari Petugas,Narasumber   BOK
Penyegaran kader
dasawisma Meningkatkan Ilmu Kader
Kader dasawisma Dasawisma 4 Nagari   Pencatatan pelaporan Kader Jan-Des Transportasi Petugas   BOK
Penyegaran kader 17
Posyandu Meningkatkan Ilmu Kader Posyand Pencatatan
Kader Posyandu Posyandu u   pelaporan,Resgiter Kader Jan-Des Transportasi Petugas   BOK
Pelaksanaan SMD Mendata Seluruh Masyarakat 1 Nagari   Formulir SMD Kader Maret Transportasi Kader
Masalah Yang ada
Di nagari   BOK
MMD Membahas Masyarakat 1 Nagari   Tabulasi Lintas April Makan Dan Snack
Semua Masalah SMD,Infokus,Sound Program,
yang ada di nagari Sistem Lintas
siaga Sektoral

  BOK
Penyegaran kader Meningkatkan Ilmu Kader
Poskesri Kader Poskesri Poskesri 6 Kader dan
Poskesri   Register,Pelaporan Bides Jan-Des Transportasi Petugas   BOK
Pembinaan Kader Remaja Meningkatkan Ilmu 1
Pengetahuan Kader Posyand
Remaja Kader u Kader dan
Remaja Remaja   Register,Pelaporan Bides Jan-Des Transportasi Petugas   BOK
Penilaian Posyandu Posyandu 17   Formulir Penilaian Lintas Oktober Transportasi Petugas,hadiah   BOK
Terbaik Posyand Program,Li
Memberikan u ntas
Reward Kepada Sektor,Kad
Posyandu Yang er
terbaik
Lomba toga Melakukan Toga 4 Nagari   Formulir Penilaian Lintas Oktober Transportasi Petugas,hadiah   BOK
Penilaian Terhadap Program,Li
TOGA yang sesuai ntas
dengan kriteria Sektor,Kad
er
Pendataan akseptor KB akseptor KB
Mendata Jumlah
KB Seluruh Pengguna 28
  KB jorong   Register KB,Pelaporan Kader Januari Transportasi Kader   BOK

37
 Kunjungan rumah PUS Meningkatkan
yang tidak KB atau Drop Pencapaian PUS yang 28
out Akseptor KB tidak berKB jorong   Register KB Kader Feb- Des Transportas Petugas   BOK
Kunjungan Rumah PUS Mengatasi Pus yang
yang mengalami Permaslahan Dalam Gagal Kb
komplikasi dan Penggunaan KB 28
kegagalan KB jorong   Register KB Kader Feb- Des Transportasi Petugas   BOK
Pemantauan Kampung KB Meningkatkan 1 Ngaari Lintas
Capaian Program,Li
Penggunaan KB ntas
28 Sektor,Kad
jorong   Register KB er Juli Transportasi Petugas   BOK
Penjaringan PUS Resti Mendeteksi Secara PUS
Dini ada Nya PUS 28
rest jorong   Register KB Kader Jan-Des Transportsi Petugas   BOK
Pelayanan Nifas dan Menjarangkan 28 Pencatatan Dan
promosi KB pada Ibu nifas Kehamilan Ibu Nifas jorong   Pelaporan Bidan Desa Jan-Des TransportasiPetugas   BOK
Penjaringan dan Tersangka 3 kali/bln
penemuan suspek TB TB Lintas
paru Menemukan Kasus Program,Li
TB Paru Dan TB ntas
Lainnya   Formulir,Kotak Sputum Sektoral Jan-Des Transport Petugas   BOK
Pengawasan menelan penderita TB 4 kali
obat penderita TB Paru Melakukan
Pengawasan
TB Penderita Untuk Buku Kunjungan Pembina
Kesembuhannya   Rumah Wilayah Jan-Des Transport Petugas   BOK
Pemeriksaan kontak penderita TB 4 kali
keluarga dengan penderita
Melacak Kasus Pembina
TB Paru
Lain Disekitar Buku Kunjungan Wilayah,Ka
Penderita   Rumah der Jan-Des Transport Petugas   BOK
knocking door ( Survey TB Melacak Kasus TB Seluruh 5 kali Pembina
) yang Tidak masyarakat Register,Buku Wilayah,Ka
  Terjaring   Kunjungan Rumah der Jan-Des Transport Petugas   BOK
Pembinaan dokter kecil
Meningkatkan Materi,Infokus,Sound Kepala
Kualitas DOKCIL dokter kecil 8 SD   Sistem Sekolah Jan-Des Transport Petugas   BOK
Penjaringan siswa baru siswa 11
SD, SMP, SMA SD,SMP,SM sekolah
Menjaring adanya
UKS A
penyakit sejak Formulir
dini pada usia Penjaringan,Timbangan Kepala
sekolah   ,TB,Lampu Senter Sekolah Agustus Transport Petugas   BOK

Kepala Jan-Des Transport Petugas   BOK

38
 Pembinaan UKS Membina sekolah 8 sekolah
Lingkungan
Sekolah Yang
sehat   Poster,Pencatatan Sekolah
Pelatihan Dokcil dokter kecil 40 orang
Meningkatkan Materi,Infokus,Sound Kepala
Kualitas DOKCIL   Sistem Sekolah Juli Transport Petugas   BOK
sosialisasi penjaringan Meningkatkan
Pengetahuan
Guru tentang
Penjaringan Materi,Infokus,Sound Kepala
murid Guru UKS 8 orang   Sistem Sekolah Juli Transport Petugas   BOK
lomba dokcil Meningkatkan
Pengetahuan
Dokcil tentang Kepala Septembe
Kesehatan dokter kecil 8 SD   Lembar Pertanyaan Sekolah r Transport Petugas   BOK
Pembentukan model Membina
sekolah sehat Lingkungan
Sekolah Yang 1 Kepala
sehat SD Sekolah   Buku Panduan Sekolah Agustus Transport Petugas   BOK
pendataan remaja oleh Lintas
kader remaja Mengetahui Program,L
Sasaran Remaja Pengelola intas
Di wilayah Remaja 4 Nagari PKPR Sasaran Remaja Sektoral Maret Transportasi Kader   BOK
Sosialisasi dan Meningkatkan Lintas
Pembentukan posyandu Pengetahuan Dan Program,L
remaja kreativitas intas
Remaja tentang Materi,Infokus,Sound Sektoral Makan dan
kesehatan Remaja 1 Nagari   Sistem Maret Snack,Narasumber   BOK
Pelatihan peer konselor Meningkatkan
Pengetahuan Dan
  kreativitas Materi,Inf
Remaja tentang Remaja 3 Materi,Infokus,Sound okus,Soun Makan dan
kesehatan Sekolah Sekolah   Sistem d Sistem Agustus Snack,Narasumber   BOK
sosialisasi peer konselor Meningkatkan
pada remaja yang tidak Pengetahuan Dan
sekolah kreativitas Remaja Materi,Inf
Remaja tentang Putus Materi,Infokus,Sound okus,Soun Makan dan
kesehatan Sekolah 4 Nagari   Sistem d Sistem Agustus Snack,Narasumber   BOK
pelatihan kadr posyandu
remaja Materi,Inf
okus,Soun Makan dan
d Sistem Maret Snack,Narasumber   BOK
39
 Kader remaja
tentang Posyandu u Materi,Infokus,Sound
kesehatan Remaja Remaja   Sistem
insentif kader remaja 1
Memberikan Posyand
Insentif Pada Kader u Kader
Kader Remaja Remaja Remaja   Pelaporan Remaja Jan-Des Insentif Kader   BOK
Program UKGMD                    
Pemeriksaan Kesgilut Memeriksa Balita 17 Formulir Kader Jan-Des Transport Petugas   BOK
Kelompok di Posyandu Kesehatan Gigi Posyand Peng
UKGMD dan Mulut Balita u UKGMD
pemeriksaan kesehatan Memeriksa Lansia 14   Formullir kader Jan-Des Transport Petugas   BOK
gigi dan mulut pada Kesehatan Gigi Posyand
  posyandu lansia dan Mulut Lansia u Lansia
LABOR                    
Insentif dalam rangka Mempersiapkan Lintas
LABOR Pemeriksaan golongan pendonor darah Sektoral
darah pada calon yang siap saat
  pendonor di Nagari Siaga keadaan darurat Pendonor 1 nagari   Alat Labor Maret Transport Petugas   BOK
PROGRAM PERKESMAS                   BOK
kunjungan rumah dalam Lintas
rangka pembinaan Meningkatkan Program,L
keluarga rawan Derajat Kesehatan Peng intas
Masarakat KK rawan 4 Nagari Perkesmas blangko perkesmas Sektor Jan-Des Transport Petugas   BOK
PERKES pendataan awal Pis PK Lintas
MAS Meningkatkan Program,L
Derajat Kesehatan Seluruh intas
Masarakat masyarakat 4 Nagari   Sasaran,Stiker Pis PK Sektor Maret Transport Kader   BOK
Pendataan PIS PK Lintas
Meningkatkan Program,L
Derajat Kesehatan Seluruh intas Maret-
  Masarakat masyarakat 4 Nagari   Formulir PIS PK,ATK Sektor Agustus Transport Petugas   BOK
PROGRAM DIARE                    
Pemantauan Kasus Memantau Kader,Lint Jan-Des Transportasi Petugas   BOK
Diare Perkembangan Penderita 10 Pengelola Data Jumlah Kasus as
DIARE Kasus Diare Diare Kasus Diare Diare Program
Pemberian Obat Cacing Mengatasi Murid TK 17 April dan
Masalah dan SD Sekolah Oktober
Kecacingan Pada
  anak sekolah   Jumlah Murid Guru Transportasi Petugas   BOK

40
 PROGRAM SURVAILEN

                   
survailens rutin dalam Mendeteksi kasus yang 100% Peng Blangko Lintas Sesuai Transportasi petugas BOK
rangka kewaspadaan dini dengan cepat jika berdampak Surveylens Program,L kasus
KLB ada kasus KLB KLB intas
SURVEYL Sektoral,J
ENS ejaring
pemantauan kasus KLB
seperti : DHF, PD3I, diare,
malaria, dll Lintas
Program,L
Mencegah intas
menyebarnya Sektoral,J Sesuai
wabah KLB Kasus KLB 100%   Blangko ejaring kasus Transportasi petugas   BOK
                      BOK
Pemantauan Penderita Mencegah ada
Mangkir dari Pengobatan nya penderita Penderita
RABIES VAR yang mangkir dari yang sesuai Lintas
  pengobatan VAR Mangkir kasus Peng Rabies Status Pasien sektor jan-des Transportasi Petugas   BOK
PTM                    
Pelaksanaan kegiatan Mendeteksi ada Lintas
pengukuran dan nya penyakit tidak sektor,Lin
pemeriksaan faktor resiko menular dii Timbangan,Tensi,Alat tas
PTM PTM di Posbindu masyarakat Masyarakat 4 Nagari Peng PTM Labor,Formulir Program Jan-Des Transportasi Petugas   BOK
Pembentukan Posbindu Untuk Lintas
meningkatkan sektor,Lin
derajat kesehatan Materi,Infokus,Sound tas Narasumber,makan dan
  masyarakat Masyarakat 4 Nagari   Sistem Program jan- maret snack   BOK
  LANSIA Program Lansia                    
pemeriksaan rutin lansia 14
Meningkatkan posyand Timbangan,Tensi,Alat Lintas
Kesehatan Lansia Lansia u Peng Lansia Labor Program Jan-Des Transportasi Petugas    
pemeriksaan berkala Meningkatkan 4 Nagari Timbangan,Tensi,Alat Lintas 1 kali 3
Kesehatan Lansia Lansia   Labor Program bulan Transportasi Petugas   BOK
pembinaan lansia Meningkatkan Lansia 14   Materi penyuluhan Lintas Jan-Des Transportasi Petugas   BOK
Kesehatan Lansia Poysand Program
u

41
 Sosialisasi Lansia Meningkatkan 30 orang Lintas
Terintegrasi gizi ptm Pengetahuan Sektor.Lin
lansia tentang gizi Materi,Infokus,Sound tas
dan PTM Lansia   Sistem Program Juli Transportasi Petugas   BOK
Mendeteksi
Penjaringan Lansia Gangguan Jiwa Lintas
dengan Gangguan Jiwa pada laansia Lansia 13 Posy   Formulir Program Jan-Des Transportasi Petugas   BOK

RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN (RPK) TAHUN 2019

UPT PUSKESMAS TIMPEH

TARGET PENANGGU VOLUME

NO UPAYA KEGIATAN TUJUAN SASARAN SASARAN NG KEGIATAN JADWAL RINCIAN LOKASI
PELAKSANAA PELAKSANAA
  KESEHATAN         JAWAB     N N BIAYA
                     

Pelaksanaan Imunisasi Rutin Peng 17 Posyandu Transportasi

ke Posyandu Menurunkan PD3I bayi dan balita 17 posyandu Imunisasi tiap bulan jan-des petugas Posyandu Rp 1,125,000
Pelaksanaan BIAS MR ke Siswa SD 8 Sekolah Peng 1x setahun transportasi
Menurunkan PD3I
sekolah Imunisasi agus-nov petugas Sekolah Rp 1,920,000.00
Pelaksanaan BIAS DT/Td ke Siswa SD 8 Sekolah Peng 1 x setahun transportasi
Menurunkan PD3I
sekolah Imunisasi agus-nov petugas Sekolah Rp 1,920,000.00
Pelaksanaan Screening TT siswa SMA 1 sekolah Peng 1 x setahun transportasi
Remaja ke sekolah Menurunkan PD3I
Imunisasi Oktober petugas Sekolah Rp 135,000.00
Pelaksanaan Screening TT WUS 17 jorong Peng 1 x setahun transportasi
Menurunkan PD3I
  IMUNISASI WUS di Jorong Imunisasi Oktober petugas Jorong Rp 2,805,000.00
sosialisasi imunisasi di 1 x setahun Jorong yang
daearah cakupan Rendah Meningkatkan Cakupan
Peng Makan dan capaian
Imunisasi
kader posyandu 1 Kali Imunisasi November snack rendah Rp 420,000.00
Sosialisasi advokasi 1x setahun
Kampanye MR Memberi Pengetahuan Dan
Informasi tentang Kegiatan
Imunisasi MR Toma,Lintas Peng Makan dan
Sektor,Petugas 1 Kali Imunisasi Juli snack GPU Rp 11,280,000.00
Pelaksanaan Kampanye MR 1x setahun
Melaksanakan Imunisasi MR Peng transportasi
Sesuai target
Imunisasi Agus-sept petugas Sekolah Rp 4,000,000.00

42
 Peningkatan Kapasitas Seluruh 1x setahun
Meningkatkan Pengetahuan
petugas Vaksinator Petugas Peng Makan dan
Pelaksana Imunisasi
Petugas Kesehatan Pelaksana Imunisasi Juli snack Puskesmas Rp 1,900,000.00
Pendataan sasaran sebelum Umur 9 Bulan -15 Peng 1 x setahun transportasi
Mengetahui Sasaran MR
kampanye tahun 17 Jorong Imunisasi Juni-Juli petugas Jorong Rp 2,820,000.00
Sweping sasaran dan DOFU 1 x setahun
Meningkatkan Pencapaian Balita yang Tidak
Imunisasi Datang Ke Peng Agus,Sept,N transportasi
Posyandu 17 jorong Imunisasi ov petugas Jorong Rp 3,330,000.00
       
           
KIA Kelas Ibu Hamil 12 klpk(4 x
pertemuan)
Meningkatkan Pengetahuan jan,feb,mar
Ibu Hamil et,mey,agus
ibu hamil
,sept,okt,no Transportasi
12 Kelompok Peng KIA v,des petugas,Snack Nagari Rp 11,340,000.00
Kelas Ibu Balita 17 klpk (3 x
Meningkatkan Pengetahuan
Ibu Balita 17 Kelompok pertemuan) Transportasi
ibu balita
Peng Kia agus-des petugas,Snack Nagari Rp 10,665,000.00
Audit Maternal Perinatal Jika ada kasus
Keluarga
Mengkaji Ulang Penyebab
Maternal
Kematan Maternal Perinatal Jika ada Transportasi
Neonatal
4 Kasus Peng Kia kasus petugas Jorong Rp 1,080,000.00
Penjaringan Deteksi dini Mendeteksi Secara dni 1 x setahun
tumbuh kembang balita di pertumbuhan
PAUD Murid Paud 10 Paud
perkembangan Balita di Transportasi
PAUD Peng Kia Okt,Nov petugas Sekolah Rp 1,950,000.00
SIDDTK, MTBM/MTBS Meningkatkan Pengetahuan Petugas 1 Kali Peng Kia 1 x setahun Oktober Makan dan Puskesmas Rp 3,700,000.00
Peyugas Kesehatan Dalam Kesehatan Pertemuan snack
Melakukan Manajemen
Terpadu Bayi Muda Dan
Manajemen Terpadu Balita
Sakit

Penyegaran Ilmu Kader 1 x setahun

Pendamping Ibu Hamil Meningkatkan Ilmu Kader
Resti 35 Kader
Pengetahuan Kader Pendamping Ibu Pendamping
Pendamping Ibu Hamil Resti Hamil Resti Ibu Hamil Makan dan
  Resti Peng Kia Februari snack Puskesmas Rp 1,910,000.00

43
 Insentiv Kader Pendamping 10 bulan
Ibu Hamil Resti
Memberikan Insentiv 35 Kader
Kepada Kader Pendamping Pendamping
Kader
Ibu Hamil Ibu Hamil Transportasi
Pendamping Ibu
Hamil Resti Resti Peng Kia Maret-Des kader Jorong Rp 5,100,000.00
     
             
GIZI distribusi Fe ke sekolah 1 x setahun
Mencegah Terjadinya Jan,maret,
Anemia Pada Remaja Murid SMP dan may,juli,sep Transportasi
SMA 3 sekolah Peng Gizi t,okt,nov petugas Sekolah Rp 1,080,000.00
Dana Pemulihan Bumil KEK Meningkatkan Status Gizi Sesuai kasus
Bumil KEK 7 Kasus bila ada bahan baku
Ibu Peng Gizi kasus material   Rp 6,300,000.00
Dana Pemulihan Gizi Buruk Sesuai kasus
Meningkatkan Status Gizi bila ada bahan baku
Balita
Balita Gizi Buruk 6 kasus Peng Gizi kasus material   Rp 5,400,000.00
pemeriksaan garam 17jrg
Mengetahui Kadar Iodium
beryodium RT(Jorong) Transportasi
Dalam Garam Di Masyarakat
Masyarakat Peng Gizi 1 x setahun Agustus petugas Jorong Rp 10,020,000.00
Pelatihan pos gizi
Meningkatkan Status Gizi makan dan
Balita Kader dan Bidan 13 Kader dan 2 snack,transpo
Desa Bidan Desa Peng Gizi 1 x setahun maret rt kader GPU Rp 23,400,000.00
pelacakan gizi kurang dan bila ada
gizi buruk Memeriksa Status Gizi Balita Balit Gizi Buruk dan bila ada transportasi
Kurang 8 Kasus Peng Gizi kasus kasus petugas Jorong Rp 450,000.00
Demo Masak di kelas ibu 5 kelas
balita Mengatasi Gizi Kurang Dan dalam
Gizi Buruk bahan baku kelas ibu
Ibu balita 5 Kelas Peng Gizi setahun Agust-des material balita Rp 300,000.00
pemantauan balita gizi bila ada
kurang dan gizi buruk Memantau Status Gizi Balita Balit Gizi Buruk dan bila ada transportasi
Kurang 12 Kasus Peng Gizi kasus kasus petugas Jorong Rp 3,480,000.00
pemantauan bumil KEK bila ada
Memantau Status Gizi Bumil
bila ada transportasi
 
KEK
Bumil KEK 10 Kasus Peng Gizi kasus kasus petugas Jorong Rp 6,300,000.00

44
 Kesling Pemicuan

Masyarakat Yang
Meningkatkan Penggunaan
Tidak Punya 13 Jorong
Jamban Sehat
Jamban Sehat
Transportasi
peng kesling 1 x setahun April petugas,Snack Jorong Rp 4,180,000.00
Perjalanan dinas dalam
rangka Pengawasan TPM Terwujud Nya Pengelolaaan
Makanan Yang Aman Dan 13 Jorong Tempat
Sehat Transportasi pengolahan
TPM peng kesling 3 kali maret,juni Petugas makanan Rp 2,340,000.00
Perjalanan dinas dalam
rangka Pengawasan TTU Terwujud Nya TTU Tang Transportasi Tempat
Memenuhi Syarat TTU 13 Jorong peng kesling 3 kali Jan,Juni Petugas umum Rp 2,340,000.00
Pengawasan TP2 Pestisida
Memantau Keamanan Transportasi
  Penyimpanan Pestisida
Toko Pupuk 2 Toko peng kesling 3 kali Agustus Petugas toko pupuk Rp 240,000.00
pertemuan pengelola TPM
Meningkat Pengetahuan
50 pengelola
Tentang Pengolahan Pengelola TPM
TPM makan dan
Makanan. 3 kali
peng kesling Juni snack Puskesmas Rp 4,000,000.00
Pengawasan makanan
Memantau makanan yang
pabukoan Pedagang makanan 2 pasar Transportasi pasar
dijual saat bulan puasa
peng kesling 1 x setahun May Petugas pabukoan Rp 390,000.00
pertemuan pengelola TTU
Meningkatkan Pengetahuan
50 pengelola
Pemilik TTU tentang TTU Yang Pengelola TTU
TPM
memenuhi Syarat makan dan
peng kesling 3 kali Jan-Juni snack Puskesmas Rp 4,000,000.00
Pembinaan dan Untuk Pengawasan Obat Obat peng kesling
Pengawasan bahan Yang Beredar Toko Obat dan
5 toko  
berbahaya ke Toko Komestik Transportasi Toko obat dan
Obat,Toko Kosmetik,salon peng kesling 2 kali September Petugas kosmetik Rp 600,000.00
PROMKES
       
           
Penyuluhan kelompok Meningkatkan Pengetahuan Ibu Bumil,Ibu 17 posyandu
masyarakat Hamil,Ibu Balita,PUS Tentang Balita,PUS Peng
Informasi Kesehatan Promkes 17 posyandu x Transportasi
  12 buln jan-des petugas Posyandu Rp 8,220,000.00

45
 Gema cermat 40 Kader 1 Kali
Pertemuan Peng
Meningkatkan pengetahuan
kader tentang cara pemakaian Promkes makan dan
obat yang aman 1 kali Oktober snack Puskesmas Rp 2,700,000.00
pembinaan SBH
Peng
Membentuk Remaja Peduli Promkes 8 kali Transportasi
Kesehatan 1 SMA 1 SMA pertemuan Agus-Nov petugas Sekolah Rp 720,000.00
Germas Meningkatkan Pola Hidup Sehat
Di Masyarakat Peng
Promkes makan dan
Masyarakat 1 Hari 1 kali Oktober snack Kabupaten Rp 4,500,000.00
Sosialisasi Yankestrad Meningkatkan Pengetahuan 1 kali September makan dan GPU
Masyarakat Tentang Peng snack
Kesehatan Obat Tradisional Promkes
4 Nagari 1 Kali Rp 2,500,000.00
pembinaan TOGA inti Membina Toga Yang Telah 1 Nagari 1 kali 1 kali Oktober makan dan Toga
Dibentuk agar Bermanfaat Bagi snack
Masyarakat Peng
Promkes
Rp 2,400,000.00
Sosialisasi nagari siaga Masyarakat
Peng
Meningkatkan Derajat Kesehatan Promkes Transportasi
Masarakat 1 Nagari 1 kali September petugas Nagari Rp 1,525,000.00
Penyegaran kader
dasawisma Peng makan dan
Meningkatkan Ilmu Kader Promkes snack,transpo
dasawisma Kader Dasawisma 4 Nagari 1 kali Oktober rt kader dasawisma Rp 3,010,000.00
Penyegaran kader
Posyandu Peng makan dan
Meningkatkan Ilmu Kader Promkes snack,transpo
Posyandu Kader Posyandu 17 Posyandu 1 kali Oktober rt kader Posyandu Rp 3,010,000.00
Pelaksanaan SMD Mendata Seluruh Masalah Masyarakat 1 Nagari Peng 1 kali Desember makan dan jorong
Yang ada Di nagari Promkes snack
Rp 2,400,000.00
Pemantauan Kampung KB Meningkatkan Capaian 1 Ngaari
KB Penggunaan KB 17 Jorong Transportasi
  Peng KB 1 kali Agustus petugas Kampung Kb Rp 195,000.00
Intervensi terhadap suspek Tersangka TB 3 kali/bln
TB TB
Menemukan Kasus TB Paru Dan Transportasi
  TB Lainnya Peng TB 3 x sebulan Sesuai kasus Petugas Jorong Rp 1,890,000.00

46
 Pengawasan menelan obat penderita TB 4 kali
penderita TB Paru
Melakukan Pengawasan
Penderita Untuk Transportasi
Kesembuhannya Peng TB 4 x setahun Sesuai kasus petugas Jorong Rp 300,000.00
Pemeriksaan kontak penderita TB 4 kali
keluarga dengan penderita
Melacak Kasus Lain Disekitar Transportasi
TB Paru
Penderita Peng TB 4 x setahun Sesuai kasus petugas Jorong Rp 3,000,000.00
Pembinaan dokter kecil Agustus,sep
Meningkatkan Kualitas t,okt,nov,de Transportasi
DOKCIL dokter kecil 8 SD Peng UKS 11 kali s petugas Sekolah Rp 3,960,000.00
Penjaringan siswa baru siswa SD,SMP,SMA 11 sekolah
TK,SD, SMP, SMA Menjaring adanya penyakit Transportasi
sejak dini pada usia sekolah Peng UKS 1 kali Agustus petugas Sekolah Rp 10,710,000.00
UKS
validasi penjaringan Meningkatkan Pengetahuan
Guru tentang Penjaringan Transportasi
murid Guru UKS 8 orang Peng UKS 1 kali September petugas Sekolah Rp 10,710,000.00
Pembinaan sekolah sehat
Membina Lingkungan Sekolah Februari,se Transportasi
  Yang sehat SD 1 Sekolah Peng UKS 1 kali pt,okt-des petugas Sekolah Rp 3,465,000.00
sosialisasi ke Guru BK
tentang jiwa Meningkatkan derajat Pengelola bila ada Transportasi
kesehatan remaja Guru BK 1 sekolaj PKPR 1 kali kasus petugas Sekolah Rp 1,390,000.00
Sosialisasi dan
Pembentukan posyandu Meningkatkan Pengetahuan
remaja Dan kreativitas Remaja Pengelola Transportasi Posyandu
tentang kesehatan Remaja 1 Nagari PKPR 1 kali maret petugas Remaja Rp 2,500,000.00
PKPR Posyandu Remaja
Meningkatkan Pengetahuan
Dan kreativitas Remaja 1 Posyandu Pengelola Transportasi Posyandu
tentang kesehatan Remaja Remaja PKPR 9 kali april-des petugas Remaja Rp 1,200,000.00
pelatihan kadr posyandu
remaja Meningkatkan Pengetahuan
Kader remaja tentang Kader Posyandu 1 Posyandu Pengelola Transportasi Posyandu
  kesehatan Remaja Remaja PKPR 1 kali maret petugas Remaja Rp 1,900,000.00
Program UKGMS                  
UKGS Pemeriksaan Kesgilut
Kelompok di sekolah Memeriksa Kesehatan Gigi Peng Transport
  dan Mulut murid sekolah Murid seolah 8 Sekolah UKGMS 1 kali Feb,Agust petugas Sekolah Rp 1,080,000.00
  PERKESMAS PROGRAM PERKESMAS                  
kunjungan rumah dalam Meningkatkan Derajat KK rawan 4 Nagari Peng 12 bulan jan-des Transport KK rawan Rp 13,860,000.00
Perkesmas petugas

47
 rangka pembinaan keluarga
rawan Kesehatan Masarakat
pendataan awal Pis PK
Meningkatkan Derajat Seluruh Transport
Kesehatan Masarakat masyarakat 4 Nagari   1 kali April petugas rumah warga Rp 3,990,000.00
Sosialisasi PIS PK
Meningkatkan Derajat Seluruh Transport
Kesehatan Masarakat masyarakat 4 Nagari   1 kali maret petugas rumah warga Rp 2,800,000.00
PROGRAM DIARE                  
LROA (layanan dehidasi
oral aktif) Memantau Perkembangan Pengelola Transportasi rumah
DIARE Kasus Diare Penderita Diare 10 Kasus Diare bila ada kasus April,agus Petugas penderita Rp 180,000.00
Pemberian Obat Cacing Mengatasi Masalah
Kecacingan Pada anak Transport
  sekolah Murid TK dan SD 17 Sekolah   1 kali april petugas Sekolah Rp 2,130,000.00
PROGRAM SURVAILEN                  
survailens rutin dalam
rangka kewaspadaan dini Mendeteksi dengan cepat jika kasus yang Peng bila ada Transportasi
SURVEYLENS KLB ada kasus KLB berdampak KLB 100% Surveylens bila ada kasus kasus prtugas tempat KLB  
                   
                     
Konfrmasi gigitan rabies Mencegah ada nya penderita
RABIES yang mangkir dari Penderita yang bila ada Transportasi
  pengobatan VAR Mangkir sesuai kasus Peng Rabies bila ada kasus kasus petugas   Rp 225,000.00
PTM                  
Pelaksanaan kegiatan
pengukuran dan
pemeriksaan faktor resiko Mendeteksi ada nya penyakit Transportasi
PTM di Posbindu tidak menular dii masyarakat Masyarakat 4 Nagari Peng PTM 4 x sebulan Jan-des petugas nagari Rp 12,915,000.00
PTM Pembinaan kader posbindu
Meningkatkan ilmu kader Transportasi
posbindu kader     1 kali agustus petugas   Rp 480,000.00
Pembentukan Posbindu
Untuk meningkatkan derajat Transportasi
  kesehatan masyarakat Masyarakat 4 Nagari   1 kali jan,maret petugas   Rp 585,000.00
  LANSIA Program Lansia                  
pemeriksaan rutin lansia Meningkatkan Kesehatan 14 posyandu Transportasi
Lansia Lansia Peng Lansia 12 kali april-des petugas   Rp 10,080,000.00
pembinaan lansia Meningkatkan Kesehatan 14 Poysandu Transportasi
Lansia Lansia   1 kali jan-des petugas   Rp 840,000.00
Sosialisasi Lansia Meningkatkan Pengetahuan Lansia 30 orang   1 kali Sept Transportasi   Rp 3,100,000.00
petugas

48
Terintegrasi gizi ptm lansia tentang gizi dan PTM
                   
                   

49
50