Anda di halaman 1dari 6

AGENDA DAN TATA TERTIB SIDANG PARIPURNA

ORGANISASI MAHASISWA
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS SILIWANGI

BAB I
NAMA, WAKTU, dan TEMPAT

Pasal 1
Nama
Kegiatan ini bernama Sidang Paripurna Organisasi Mahasiswa Fakultas Ekonomi Dan
Bisnis Universitas Siliwangi.

Pasal 2
Waktu dan Tempat
Kegiatan ini berlangsung pada tanggal 27 November 2020, di Tasikmalaya.

BAB II
KEDUDUKAN

Pasal 3
Sidang Paripurna Organisasi Mahasiswa Fakultas Ekonomi Dan Bisnis merupakan
penetapan ketetapan dan/atau peraturan yang kemudian akan berlaku di lingkungan
Fakultas Ekonomi dan Bisnis.

BAB III
PENANGGUNG JAWAB

Pasal 4
Penanggung jawab Sidang Paripurna Organisasi Mahasiswa Fakultas Ekonomi Dan
Bisnis adalah Ketua Badan Legislatif Mahasiswa Fakultas Ekonomi, pengurus Badan
Legislatif Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Panitia sebagai pelaksana.
BAB IV
TUGAS DAN WEWENANG

Pasal 5
Sidang Paripurna Organisasi Mahasiswa Fakultas Ekonomi Dan Bisnis bertugas dan
berwenang :
a. mengesahkan Peraturan BLM FEB Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar
Operasional Prosedur Pengawasan Badan Legislatif Mahasiswa Fakultas Ekonomi
Dan Bisnis Universitas Siliwangi;
b. mengesagkan Peraturan BLM FEB Nomor 4 Tahun 2020 tentang Orientasi
Mahasiswa Baru Universitas Siliwangi Fakultas Ekonomi dan Bisnis.

BAB V
PESERTA

Pasal 6
Peserta Sidang Paripurna Organisasi Mahasiswa Fakultas Ekonomi Dan Bisnis adalah 1
(Satu) orang perwakilan mahasiswa dari masing-masing jurusan di Fakultas Ekonomi dan
Bisnis Universitas Siliwangi ditambah 2 (dua) orang peserta peninjau dari internal Badan
Legislatif Mahasiswa serta 1 (satu) orang perwakilan dari BEM, HMJ dan HMPS FEB.

Pasal 7
Status Peserta
(1) Peserta Sidang Paripurna Organisasi Mahasiswa Fakultas Ekonomi Dan Bisnis
terdiri atas peserta penuh dan peserta peninjau.
(2) Peserta penuh adalah 1 (satu) orang perwakilan mahasiswa dari masing-masing
jurusan di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Siliwangi.
(3) Peserta peninjau terdiri dari 2 (dua) orang perwakilan BLM FEB serta 1 (satu) orang
perwakilan dari BEM, HMJ dan HMPS FEB.

BAB VI
HAK DAN KEWAJIBAN
Pasal 8
Hak Peserta
(1) Peserta penuh memiliki hak suara dan hak bicara.
(2) Peserta peninjau hanya memiliki hak bicara.
(3) Hak suara adalah hak yang dimilki oleh peserta untuk diperhitungkan suaranya jika
sidang menempuh jalan voting.
(4) Hak bicara adalah hak yang dimiliki peserta untuk menyampaikan saran, sanggahan,
kritikan dan pendapat.
(5) Suara yang dihitung dalam persidangan adalah satu suara dari setiap fraksi.
(6) Hak suara peserta penuh akan dicabut pada saat sidang paripurna berlangsung.

Pasal 9
Kewajiban Peserta
Seluruh peserta Sidang Paripurna Organisasi Mahasiswa Fakultas Ekonomi Dan Bisnis
berkewajiban:
a. Mengikuti seluruh rangkaian kegiatan Sidang;
b. Menjaga ketertiban dan kelancaran Sidang;
c. Hadir 5 (lima) menit sebelum sidang dimulai;
d. Meminta izin secara lisan kepada pimpinan sidang jika ingin melakukan interupsi
kegiatan diluar konteks persidangan;
e. Mengisi daftar hadir;
f. Menerapkan protokol kesehatan.

Pasal 10
Sanksi
(1) Peserta yang tidak memenuhi kewajibannya serta melanggar tata tertib dan dapat
menyebabkan gangguan persidangan diberikan peringatan/teguran oleh pimpinan
sidang baik secara lisan maupun tertulis.
(2) Peserta yang telah mendapatkan teguran sebanyak 3 (tiga) kali dan tidak dapat
diindahkan maka pimpinan sidang berhak mengeluarkannya dari forum dan untuk
peserta yang bersangkutan hak suaranya dinyatakan dicabut.
BAB VII
PIMPINAN SIDANG

Pasal 11
Pimpinan sidang merupakan alat pelengkap bagi jalannya persidangan

Pasal 12
Status Pimpinan Sidang
(1) Pimpinan sidang terdiri atas tiga orang yang kemudian disebut sebagai Presidium I,
Presidium II dan Presidium III.
(2) Presidium I bertugas untuk memimpin jalannya persidangan secara keseluruhan.
(3) Presidium II bertugas sebagai notulensi yang mencatat seluruh kejadian di
persidangan.
(4) Presidium III bertugas untuk menunjuk peserta yang akan melakukan interupsi serta
bertugas untuk pencatat waktu di dalam persidangan.
(5) Presidium berasal dari pengurus BLM FEB yang sedang menjabat pada periode
dilaksanakannya persidangan ini.

BAB VIII
PERSIDANGAN

Pasal 13
Jenis-jenis Persidangan
(1) Sidang pendahuluan merupakan sidang yang dipimpin oleh pimpinan sidang yang
membahas tentang Agenda Sidang dan Tata Tertib.
(2) Sidang Paripurna adalah sidang yang akan menetapkan dan/atau mengesahkan
produk hukum serta menutup seluruh rangkaian acara Sidang Paripurna Organisasi
Mahasiswa Fakultas Ekonomi Dan Bisnis.

Pasal 14
Kuorum
(1) Sidang dinyatakan Kuorum jika dihadiri minimal 1 (Satu) orang perwakilan tiap
Jurusan di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Siliwangi.
(2) Apabila poin 1 tidak terpenuhi maka sidang ditunda dua kali lima belas (2 x 15)
menit, selanjutnya sidang disesuaikan dengan kesepakatan presidium dan Peserta
yang hadir.

Pasal 15
Skorsing
Keputusan untuk memberhentikan sementara jalannya persidangan dengan kriteria:
a. Quorum menyepakati bahwa sidang harus diskorsing dengan tenggang waktu sesuai
dengan kesepakatan Quorum.
b. Jalannya persidangan mengalami ricuh sehingga presidium berhak menskorsing
jalannya persidangan selama satu kali tiga puluh (1 x 30) menit.

BAB IX
KEPUTUSAN

Pasal 16
(1) Keputusan diambil melalui musyawarah untuk mencapai mufakat.
(2) Apabila terjadi suara berimbang maka diadakan mekanisme lobi.
(3) Apabila ayat (2) tidak terpenuhi maka keputusan akan diambil berdasarkan suara
terbanyak (voting).
(4) Keputusan tetap berlaku hingga ada keputusan selanjutnya.
(5) Jika terjadi kesalahan dalam pengambilan keputusan maka dilaksanakan peninjauan
kembali sesuai kesepakatan Kuorum.

BAB X
PENUTUP

Pasal 17
(1) Sidang Paripurna Organisasi Mahasiswa Fakultas Ekonomi Dan Bisnis ini
dilaksanakan sesuai jenis persidangan dan jadwal acara yang telah ditetapkan.
(2) Peserta yang tidak hadir dalam Sidang Paripurna Organisasi Mahasiswa Fakultas
Ekonomi Dan Bisnis dianggap telah menerima semua keputusan dan ketetapan
Sidang Paripurna.
(3) Tata tertib ini dibuat sebagai pedoman dalam melaksanakan Sidang Paripurna
Organisasi Mahasiswa Fakultas Ekonomi Dan Bisnis demi kelancaran dan ketertiban
Sidang.
(4) Hal-hal yang belum diatur dalam tata tertib ini akan diatur kemudian oleh pimpinan
sidang dengan persetujuan peserta.

Anda mungkin juga menyukai