I. LATAR BELAKANG
Setiap tanggal 10 Dzulhijjah setiap tahunnya, umat Islam merayakan Idul Adha. Kata Idul Adha
berasal dari kata 'id dan 'adha. 'Id berakar pada kata 'aada ya'uudu' yang memiliki arti dasar 'menengok'
atau 'menjenguk' atau 'kembali'. Disebut demikian karena hari raya terus kembali berulang setiap
tahunnya. Di Indonesia, Id kerap disamakan artinya dengan 'ayyada', yakni 'berhari raya'. Sedangkan kata
Adha bermakna 'qurban'.
Dengan demikian, Idul Adha berarti kembali melakukan penyembelihan hewan qurban atau
kerap disebut istilah Hari Raya Qurban. Idul Adha juga dikenal sebagai 'Lebaran Haji'. Sebab, di saat
yang sama, umat Islam dari pelbagai penjuru dunia juga tengah menunaikan ibadah haji di Tanah Suci.
Kata qurban berasal dari bahasa Arab 'qurban' dari akar kata qaraba, yaqrabu, yang berarti pendekatan.
Mengutip buku berjudul "Rahasia & Keutamaan Hari Jumat" oleh Komarudin Ibnu Mikam, disebutkan
bahwa berqurban berarti melakukan sesuatu yang dapat mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Idul Adha adalah puncak dari rangkaian pelaksanaan ibadah haji. Dirayakan oleh umat
muslim yang sedang menunaikan ibadah haji di tanah suci sebagai hari wisuda dengan penuh suka
cita. Agar kesukacitaan itu juga dapat dirasakan oleh seluruh umat muslim maka terdapatlah
perintah untuk melakasanakan penyembelihan hewan qurban bagi yang mampu;
“Dan bagi tiap-tiap umat telah kami syari’atkan penyembelihan (Qurban), supaya mereka
menyebut nama Allah terhadap binatang ternak yang telah dirizqikan Allah kepada mereka, maka
Tuhanmu ialah Tuhan Yang Maha Esa, karena itu berserah dirilah kamu kepada-Nya. Dan berilah
kabar gembira kepada orang-orang yang tunduk patuh (kepada Allah).” (QS. Al Hajj : 34).
”Sesungguhnya Kami telah memberikan kepadamu ni’mat yang banyak, maka dirikanlah
sholat karena Tuhanmu dan ber-kurban-lah.” (QS. Al Kautsar : 1-2).
Ibadah Qurban juga memiliki keutamaan sebagai jalan mendapatkan pengampunan dan
keridhaan dari Allah SWT. Dan amalan yang paling dicintai Allah pada hari Raya Idul Adha adalah
menyembelih hewan qurban sebagaimana sabda Rasulullah SAW:
“Tidak ada satu amalan yang paling dicintai Allah dari bani Adam ketika hari raya Idul
Adha selain menyembelih hewan qurban. Sesungguhnya hewan qurban itu kelak pada hari kiamat
akan datang beserta tanduk-tanduknya, bulu-bulunya dan kuku-kukunya. Dan sesungguhnya
sebelum darah qurban itu menyentuh tanah, ia (pahalanya) telah diterima di sisi Allah, maka
beruntunglah kalian semua dengan (pahala) qurban itu.” (HR. Tirmidzi, Ibnu Majjah dan Hakim).
Perintah berqurban sendiri berkaitan dengan kisah ketulusan dan totalitas dalam berqurban di
dalam mengarungi kehidupan oleh Nabi Ibrahim dan putranya, Nabi Ismail. Nabi Ibrahim
diperintahkan oleh Allah untuk menyembelih putranya, Ismail.
Berkesempatan dengan ini kami panitia bersama RT setempat, pengurus mushola, tokoh
masyarakat dan tokoh pemuda (Karang Taruna) di RT 004 RW 001 Kelurahan Kademangan membuat
kepanitian Perayaan Hari Besar Islam (PHBI) Idul Adha. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan dapat
memberikan dorongan dan kontribusi bagi agama islam khususnya dan Negara Indonesia dalam rangka
meningkatkan akhlakul karimah dan solidaritas masyarakat RT 004 khususnya.
3. Mengingat keteladanan dan ketakwaan Nabi Ismil A.S kepada Allah SWT
2. Mengidentifikasi dan mendata warga di sekitar Mushola Nurul Huda yang layak menerima
daging hewan qurban
4. Mendistribusikan hewan dan/atau daging hewan qurban kepada yang berhak menerima
“ Dengan Memperingati Hari Raya Idul Adha , Mari Kita Tingkatkan Ketaqwaan dan Ukhuwah
Islamiyah”
V. PENYELENGGARA
2. RT 004 RW 001
Aliyas SE.
Bendahara : H. Lamri
2 PERALATAN DAN
PERKLENGKAPAN
a. Banner 2 Buah IDR 60,000 IDR 120,000
4 KONSUMSI
a. Rapat Pemantapan - - - IDR 200,000
b. Rapat Penutupan/evalusai - - - IDR 200,000
c. Konsumsi Pemotongan - - - IDR 500,000
JUMLAH IDR 900,000
REKAPITULASI ANGGARAN
PENGELUARAN
1. Kesekretariatan IDR 560,000
2. Peralatan dan IDR 1,530,000
Perlkengkapan
3. Transportasi Humas IDR 100,000
4. Konsumsi IDR 900,000
TOTAL IDR 3,090,000
Mengetahui,
Aliyas SE Masdi ST
XII.PENUTUP
Dengan penuh tulus ikhlas semata-mata hanya mengharapkan ridho dari Allah SWT, kami
mengajak Bapak/Ibu sekalian, kaum muslimin dan muslimat untuk mengambil kesempatan di hari baik
ini yaitu momen Hari Raya Idul Adha, Hari Raya Qurban ini untuk menyisihkan sebagian dari rezki
dan nikmat yang telah Allah anugerahkan kepada kita untuk dibagikan kepada saudara-saudara kita
yang sangat membutuhkannya.
“ Sungguh, tiada balasan bagi kebaikan kecuali hanya kebaikan pula, maka nikmat Tuhan kamu
yang manakah yang kamu dustakan?”
Demikian proposal ini kami buat dengan harapan dapat menggugah hati para donator untuk
menyisihkan sebagian infaqnya demi suksesnya kegiatan ini.