Case Processing Summary

Unweighted Casesa N Percent

Selected Cases Included in Analysis 60 100.0

Missing Cases 0 .0

Total 60 100.0

Unselected Cases 0 .0

Total 60 100.0

a. If weight is in effect, see classification table for the total number of

cases.

Dependent Variable
Encoding

Original
Value Internal Value

0 0

1 1

Categorical Variables Codings

Parameter
coding

Frequency (1)

JK 0 13 .000

1 47 1.000

JU 0 26 .000

1 34 1.000
 Omnibus Tests of Model Coefficients

Chi-square df Sig.

Step 1 Step 26.950 7 0.000

Block 26.950 7 0.000

Model 26.950 7 0.000

p-value 0.000 < 5%, artinya model telah layak digunakan

Model Summary

Cox & Snell R Nagelkerke R

Step -2 Log likelihood Square Square

1 56.228a 0.362 0.482

a. Estimation terminated at iteration number 7 because

parameter estimates changed by less than .001.

Nagelkerke R Square = 48.2%, artinya keragaman Y yang dapat dijelaskan oleh model sebesar 48.2%, sisanya dijelaskan oleh faktor

lain diluar model

Hosmer and Lemeshow Test

Step Chi-square df Sig.

1 3.405 8 0.906

Nilai sig. 0.906 > 5%, artinya model sudah memenuhi goodness of fit

Classification Tablea

Predicted

Y
Percentage
Observed 0 1 Correct

Step 1 Y 0 20 10 66.7

1 2 28 93.3

Overall Percentage 80.0

a. The cut value is .500

Ketepatan klasifikasi sebesar 80%, artinya ketepatan model sudah sangat baik
Uji Wald
Variables in the Equation

B S.E. Wald df Sig. Exp(B)

Step 1a Usia -.052 .045 1.383 1 0.240 0.949

Lama pendidikan .487 .231 4.430 1 0.035 1.628

JU(1) .508 .780 .424 1 0.515 1.662

aset .010 .010 .853 1 0.356 1.010

pendapatan .006 .003 4.205 1 0.040 1.006

JAK -.328 .257 1.631 1 0.202 0.720

omset -.001 .001 4.505 1 0.034 0.999

Constant -3.263 2.969 1.208 1 0.272 0.038

a. Variable(s) entered on step 1: Usia, TP, JU, aset, pendapatan, JAK, omset.

Variabel yang signifikan yaitu lama pendidikan, pendapatan dan omset dengan nilai Sig. < 0.05 (5%).
Interpretasi:
Odds ratio
Lama pendidikan : 1.628
Artinya ketika lama pendidikan meningkat 1 tahun maka peluang untuk memilih modal luar sebesar 1.628 kali
dibandingkan peluang untuk memilih modal sediri. Dapat diartikan bahwa peluang untuk memilih modal luar lebih tinggi
dibanding modal sendiri

Pendapatan : 1.006
Artinya ketika pendapatan meningkat 1 juta rupiah maka peluang untuk memilih modal luar sebesar 1.006 kali
dibandingkan peluang untuk memilih modal sediri. Dapat diartikan bahwa peluang untuk memilih modal luar lebih tinggi
dibanding modal sendiri

Omset : 0.999
Artinya ketika omset meningkat 1 juta rupiah maka peluang untuk memilih modal luar sebesar 0.999 kali dibandingkan
peluang untuk memilih modal sediri. Dapat diartikan bahwa peluang untuk memilih modal sendiri lebih tinggi dibanding
modal luar