Anda di halaman 1dari 14

Kliping Seni budaya

Seni lukis

Nama:chavia zagita

Kelas:9e
SMP PGRI 01 wagir

Kab. Malang

1
A. Seni lukis gaya atau aliran

-Seni lukis

Seni lukis adalah salah satu cabang dari seni rupa yang berfokus pada kegiatan melukis.

2
-melukis

Melukis adalah kegiatan mengolah medium dua dimensi atau permukaan dari objek tiga
dimensi untuk mendapat kesan tertentu.

-lukisan

lukisan adalah sebuah gambaran yang melambangkan arti keindahan.

3
Pengertian Seni Lukis Berdasarkan Para Ahli

1.Herbert Read

Pengertian seni lukis menurut Herbert Read adalah kegiatan rohani yang merefleksikan pada
jasmani, dan mempunyai daya yang bisa membangkitkan perasaan/jiwa.

2.Jim Supangat

Pengertian seni lukis menurut Jim Supangat adalah suatu upaya menegaskan kembali
pengalaman masa lalu pada konteks sekarang.

3.Leo Tolstoy (Sumardjo, 2000:62)

Leo Tolstoy berpendapat bahwa seni lukis adalah ungkapan perasaan pencipta yang
disampaikan kepada orang lain agar mereka dapat merasakan apa yang dirasakan pelukis.

Tujuan Seni Lukis

1.Tujuan Religius

Seorang seniman yang memiliki tujuan religius menjadikan lukisan yang dibuatnya sebagai
pengandian yang ditunjukan kepada Tuhan, nenek moyang atau para dewa politheisme atau

4
monotheisme.Salah satu bentuk lukisan yang dibuat dengan tujuan religius ialah lukisan pada
gua leang-leang di Maros, Sulawesi Selatan.

2.Tujuan Magis

Seorang seniman yang memiliki tujuan magis menjadikan lukisan yang dibuat untuk
mendatangkan magis atau sihir. Lukisan ini bersifat primitif, akan tetapi pelukis modern juga
banyak yang melukis tema dan motif primitif agar menimbulkan kesan magis.Mereka menganut
peham primitivisme, seniman-seniman yang banyak melukis tema dan motif primitif banyak
terdapat di Bali.

5
3.Tujuan Simbolis

Seorang seniman yang memiliki tujuan simbolis melakukan kegiatan melukis untuk
melambangkan suatu cita-cita kehidupan pribadi atau kelompok, misalnya cita-cita berupa
kebahagian, kedamaian, kekuatan dan kehendak positif yang bermanfaat bagi manusia.

Contoh lukisan yang dibuat dengan tujuan simbolis ialah lukisan kepahlawanan Pangeran
Diponegoro karya Basuki Abdullah.

6
-Macam macam aliran Seni lukis

1.Seni Lukis Aliran Fauvisme

Aliran Fauvisme adalah aliran seni lukis yang memberikan kebebasan berekspresi, sehingga
banyak objek lukisan yang dibuat kontras dengan aslinya.

Ciri - ciri aliran seni lukis Fauvisme :

Seni lukisannya ialah warna-warna yang liar dan kontras.Warna-warna yang dipakai jelas tidak
lagi disesuaikan dengan warna aslinyaPenggunaan garis dalam fauvisme disederhanakan
sehingga pemirsa lukisan bisa mendeteksi keberadaan garis yang jelas dan kuat.

Tokoh - tokoh aliran seni lukis Fauvisme :

Henry Matisse

7
Andre Dirrain

Maurice de Vlamink

Rauol Dufi

-Aliran Realisme

Aliran Realisme yaitu aliran yang menampilkan karya lukis apa adanya sebagaimana tampil
dalam kehidupan sehari - hari dan berusaha agar lukisan seperti nyatanya tanpa ada tambahan
lain.

Ciri - ciri aliran seni lukis Realisme :

Kebanyakan menampilkan tentang kehidupan sehari - hari.

Lukisan apa adanya.

Lukisan juga terlihat menyatu antara objek satu dengan objek lainnya.

Tokoh - tokoh aliran seni lukis Realisme :

Gustove Corbert

Fransisco de Goya

Honore Umier

8
-Aliran Primitif

Primitif merupakan aliran seni lukis yang menggambarkan sebuah objek berdasarkan gaya
penggambaran primitif di dinding goa-goa.

Ciri - ciri aliran seni lukis Primitif :

Objek yang dilukis berupa tumbuhan, hewan dan manusia dalam bentuk garis sederhana.

Detail objek tidak ditonjolkan, hanya pada penggambaran minimalis berupa garis dan aksen
sederhana.

Tokoh - tokoh aliran seni lukis Primitif :

S. Sudjojono.

Ricardo Ponce.

9
-alat dan bahan Seni lukis

-Pensil Warna

Penggunaan pensil warna dapat dilakukan dengan cara mengarsir atau memblok warna.

-Pisau palet

10
Pisau palet

adalah alat untuk mengaduk cat minyak pada palet agar memperoleh komposisi warna yang
pas. Pisau palet ini juga dapat digunakan untuk meratakan tekstur cat pada area kanvas.

-Pembersih kuas

Pembersih kuas

adalah cairan berupa tinner, solar, dan minyak tanah untuk membersihkan kuas dari sisa cat.
Bisanya ditambah kain lap untuk mengeringkan kusnya.

1.Teknik Campuran

11
Teknik ini merupakan kombinasi antara teknik basah dan teknik kering. Dengan teknik
campuran kita bisa saling menutupi kekurangan dari teknik basah dan teknik kering.Teknik ini
diawali dengan menggunakan teknik kering terlebih dahulu baru kemudian disusul teknik
basah, dengan cara memblok warna sambil menambahkan intensitas minyak cat secara
perlahan hingga sampai tahap akhir lukisan.

Kelebihan:

Pewarnaan lebih cepat (dengan teknik basah)

Lebih mudah membentuk objek (dengan teknik kering)

Detil tampak lebih bagus

2.Teknik Aquarel

12
Teknik aqurel adalah teknik melukis dengan menggunakan cat air (aquarel) dengan sapuan
warna yang tipis, sehingga lukisan yang dihasilkan bernuansa transparan.Agar menghasilkan
sapuan yang tipis dan ringan, alangkah baiknya kamu menggunakan cat yang sedikit encer.

Tips:

Pilihlah cat air yang berkualitas. Kertas yang paling sesuai adalah kertas aquarel. Tidak
dipungkiri memang, harga dan kualitas biasanya berjalan beriringan. Namun untuk kebutuhan
bahan, bisa juga disesuaikan dengan budget yang sudah disesuaikan.

Pilihlah kertas yang cocok. Untuk mendapatkan hasil yang memuaskan sesuai dengan teknik ini,
gunakanlah kertas aquarel. Walaupun dilihat dari segi harga relatif lebih mahal. Namun kamu
juga bisa menggunakan kertas gambar biasa.Pilihlah kuas yang sesuai. Ada beragam merek
kuas, pilih saja kuas dengan budget yang sudah ditentukan.

3.Teknik Plakat

13
Berbeda dengan teknik seni lukis aquarel yang terkesan transparan. Teknik plakat merupakan
teknik melukis yang menggunakan cat air, cat akrilik maupun cat minyak dengan sapuan tebal
dan komposisi cat yang kental. Sehingga memberi kesan yang colorfull pada setiap karya.Teknik
seni lukis ini sering digunakan oleh pelukis professional untuk menghasilkan lukisan yang
mempesona dan mempunyai nilai ekonomi yang tinggi.

14

Anda mungkin juga menyukai