Anda di halaman 1dari 6
NO. ISSN 0215-0611 Media Informasi Ihnu Pengetahuan dan Teknologi Nukr mutasi radiasi dan persilangan Seperti yang kita ketahui, masalah utama yang dihadapi pemerintah dalam produksi bahan pangan, terutama beras adalah semakin berkurangnya Jahan sawah subur, Berkurangnya lahan ini antara lain dipergunakan untuk dacrah pemukiman, jalan, kawasan industri, dan lain-lain, Jumlahnya dari tahun ke tahun tertis meningkat, tereatat lebih dari 50.000 hektar lahan pertanian mengalami alih fungsi menjadi lahan non pertanian. Di samping itu ‘masalah lainnya kejadian alam seperti pengaruh iklim, banjir dan kekeringan serta adanya serangan hama dan penyakit menyebabkan berkurangnya produktivitas lahan dan tanaman, Selain ketersediaan lahan, upaya peningkatan produksi padi nasional tidak dapat dipisahkan dari inovasi teknologi. Untuk itu, pemerintah berupaya ‘menghasilkan berbagai terobosan teknologi untuk peningkatan produksi padi, ferutama varietas unggul berdaya hasil tinggi dan tahan terhadap hama penyakit, yang diyakini mampu meningkatkan produktivitas padi nasional. Peningkatan produksi pangan khususnya padi terus dilaksanakan dalam upaya mencapai kemandirian pangan, menjamin ketahanan pangan masyarakat dan pencapaian swasembada pangan dan swasembada berkelanjutan untuk memenuhi surplus 10 juta ton beras tahun 2014 secara nasional Realisasi tahun 2010 produksi padi nasional mencapai 66,41 juta ton gabah kering giling, sedangkan tahun 2011 produksi beras diperkirakan mencapai 67,31 juia ton gabah kering giling yang setara dengan 37,8 juta ton beras. Minimnya sarana pengairan saat ini ‘menjadi salah satu hambatan besar dalam peningkatan produksi padi di Indonesia. Pemerintah berharap setiap tahunnya ada kenaikan dalam produksi bahan pangan terutama beras. Potensi Teknologi Penggunaan varietas unggul merupakan salah satu cara yang hhandal untuk meningkatkan produksi pangan. Cara ini lebih aman, ramah lingkungan dan lebih murah biayanya. Oleh karena itu, usaha untuk mendapatkan varietas unggul baru harus dilakukan secara intensif sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang ads. Penciptaan varietas baru dapat dilakukan dengan meningkatkan keragaman genetik dengan ‘cara persilangan antar spesies, introduksi genotip, ‘kultur jaringan dan pemuliaan mutasi- dengan teknik iradiasi Tradiasi adalah salah satu teknik yang digunakan untuk meneiptakan varietas baru dengan penyinaran radiasi gamma pada biji tanaman yang dikehendaki. Tujuannya adalah untuk memperoleh sifat-sifat baru yang lebih unggul dari varietas induknya. Sifat tersebut meliputi daya hasil, umur, ‘ketahanan terhadap hama dan penyakit. ‘Teknik Mutasi Radiasi Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN) ferus mengembangkan varietas padi unggul yang tahan hama, berproduktivitas tinggi, dan rasanya ‘enak lewat teknik mutasiadiasi. Radiasi_ mampu menembus biji tanaman ‘sampai ke lapisan kromosom. Struktur kromosom pada biji tanaman dapat dipengaruhi dengen sinar radiasi ini, Perubahan straktur akibat radiasi dapat berakibat pada perubahan sifat tanaman dan keturunannya, Fenomena ini digunakan untuk ‘memperbaiki sifat tanaman agar diperoleh biji fanaman dengan keunggulan tertentu misalnya, ‘tahan hama, tahan kering, dan cepat panen. Padi yang diradiasi bersifat aman sepenuhnya, tak ada ‘unsur radioaktif yang tertinggal. Silsilah galur mutan Varietas Unggul Padi Hasil Mutasi Radiasi Dengan tujuan untuk mempertahankan kualitas varietas yang disukai petani, Pusat Aplikasi Teknologi Isotop dan Radiasi - Badan Tenaga Nuklir Nasional (PATIR - BATAN) melakukan teknik kombinasi persilangan dan iradiasi pada varietas IR-36, [R-64, dan IR-74 dengan varietas padi has mutasi radiasi yang telah dihasilkan BATAN sebelumnya, yaitu Atomita-1, Atomita-2, Atomita-3, Atomita-4, dan Cilosari, Selain itu, juga dilakukan teknik iradiasi terhadap varietas Cisantana, Diah Suci, Cimelati, dan varietas lokal Pandanwangi (Cianjur) dan Super Win (Sulawesi Utara). Dari pemanfuatan teknik tersebut telah diperoleh galur-galur harapan baru yang mempunyai sifat unggul yang dikehendaki. Setelah melalui uji multilokasi untuk mengetahui tingkat keunggulannya, galur-

Anda mungkin juga menyukai