Nama: Riska Mutiara Permatasari

NPM: 2001010135

Dosen: Dr.Ir H Irhamni MT

TUGAS STATISTIK

Kecamatan/District Pus Jumlah Akseptor KB

Pil IUD Kdm Impl Mo Stk Jlh
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1. Banjarmasin 145,81% 59,58% 32,85% 2,03% 2,59% 1,28% 31,33% 68,50%
Selatan
2. Banjarmasin Timur 146,24% 53,92% 6,06% 1,33% 1,90% 2,23% 33,54% 68,37%
3. Banjarmasin Barat 146,59% 55,38% 3,28% 0,39% 1,80% 1,47% 37,66% 68,21%
4. Banjarmasin 147,81% 54,06% 5,65% 1,08% 2,84% 2,84% 35,66% 67,65%
Tengah
5. Banjarmasin Utara 143,26% 56,39% 3,72% 0,71% 1,22% 1,22% 35,49% 69,80%
Jumlah/Total 2005 145,97% 56,03% 4,27% 1,05% 1,99% 1,75% 34,89% 68,50%
2004 135,29% 60,76% 4,00% 0,94% 1,73% 1,72% 30,78% 73,91%
2004 2003 128,33% 57,33% 4,37% 1,72% 2,19% 1,71% 32,75% 77,91%

2003

A. Analisis Kontrasepsi
 Pil

Wilayah Banjarmasin Selatan 59,58% dan Banjarmasin Timur 53,92% mengalami

penurunan sebanyak 5,66% lalu dengan Banjarmasin Barat 53,38% mengalami
kenaikan sebanyak 1,46% kemudian dengan Banjarmasin Tengah 54,06% mengalami
penurunan sebanyak 1,32% dan Banjarmasin Utara 56,39% mengalami kenaikan
2,33%

 IUD

Wilayah Banjarmasin Selatan 32,85% dan Banjarmasin Timur 6,06% mengalami

penurunan sebanyak 26,79% lalu dengan Banjarmasin Barat 3,28% penurunan lagi
sebanyak 2,78% kemudian dengan Banjarmasin Tengah 5,65% ada kenaikan
sebanyak 2,37% dan Banjarmasin Utara 3,72% penurunan sebanyak 1,92%

 Kdm

Wilayah Banjarmasin Selatan 2,03% dan Banjarmasin Timur 1,33% mengalami

kenaikan sebanyak 0,7% lalu dengan Banjarmasin Barat 0,39% penurunan sebanyak
0,94% kemudian dengan Banjarmasin Tengah 1,08% kenaikan sebanyak 0,69% dan
Banjarmasin Utara 0,71% terjadi penurunan 0,37%

 Impl

Wilayah Banjarmasin Selatan 2,59% dan Banjarmasin Timur 1,90% penurunan

sebanyak 0,69% lalu dengan Banjarmasin Barat 1,80% kenaikan 0,1% kemudian
dengan Banjarmasin Tengah 2,84% terjadi kenaikan sebanyak 1,04% dan
Banjarmasin Utara 1,22% terjadi penurunan 1,62%

 MO

Wilayah Banjarmasin selatan 1,28% dan Banjarmasin Timr 2,23% terjadi kenaikan
0,95% lalu dengan Banjarmasin Barat 1,47% penurunan 0,76% kemudian dengan
Banjarmasin Tengah 2,84% kenaikan sebanyak 1,37% dan Banjarmasin Utara
35,49% penurunan sebanyak 0,17%

 Stk

Wilayah Banjarmasin Selatan 31,33% dan Bajarmasin Timur 33,54% kenaikan

sebanyak 2,21% lalu dengan Banjarmasin Barat 37,66% kenaikan sebanyak 4,12%
kemudian Banjarmasin Tengah 35,66% penurunan 2% dan Banjarmasin Utara
35,49% ada penurunan sebanyak 0,17%
B. Pasangan usia subur dan pemakaian KB
 Pasangan Subur Banjarmasin Selatan 145,81% dan pemakai KB sebanyak
68,50% dan yang tidak memakai sebanyak 77,31%
 Pasangan Subur Banjarmasin Timur 146,24% dan pemakai KB sebanyak 68,37%
dan yang tidak memakai KB sebanyak 77,87%
 Pasangan Subur Banjarmasin Barat 146,59% dan pemakai KB sebanyak 68,21%
dan yang tidak memakai KB sebanyak 78,38%
 Pasangan Subur Banjarmasn Tengah 147,81% dan pemakai KB sebanyak 67,65%
dan yang tidak memakai KB sebanyak 80,16%
 Pasangan Subur Banjarmasin Utara 143,26% dan pemakai KB sebanyak 69,80%
dan yang tidak memakai KB sebanyak 73,46%

C. Analisis Wilayah
 Pemakaian Pil di Banjarmasin Selatan 59,58% lebih besar dibandingkan
Banjarmasin Timur 53,92%
 Pemakaian IUD di Banjarmasin Timur 6,06% lebih besar dibandingkan
Banjarmasin Barat 3,28%
 Pemakaian Kdm di Banjarmasin Selatan 2,03% lebih besar dibandingkan
Banjarmasin Barat 0,39%
 Pemakaian Impl di Banjarmasin Timur 1,90% lebih besar dibandingkan
Banjarmasin Utara 1,22%
 Pemakaian Mo di Banjarmasin Tengah 2,84% lebih besar dibandingkan
Banjarmasin utara 1,22%
 Pemakaian Stk di Banjarmasin Barat 37,66% lebih besar dibandingkan
Banjarmasin Selatan 31,33%

D. Pertumbuhan pertahun

Total pasangan usia subur pada tahun 2003 128,33% pada tahun 2004 135,29% pada tahun
2005 145,97%
 Jumlah Pus 2003 128,33% dan pada tahun 2004 135,29% terjadi kenaikan 6,96%
 Jumlah Pus 2004 135,29% dan pada tahun 2005 149,97% terjadi kenaikan 14,68%
 Jumlah Pil 2003 56,03% dan pada tahun 2004 60,76% terjadi kenaikan 4,73%
 Jumlah Pil 2004 60,67% dan pada tahun 2005 57,33% terjadi penurunan 3,43%
 Jumlah Iud 2003 4,27% dan pada tahun 2004 4,00% terjadi penurunan 0,27%
 Jumlah Iud 2004 4,00% dan pada tahun 2005 4,35% terjadi kenaikan 0,37%
 Jumlah kdm 2003 1,05% dan pada tahun 2004 0,94% terjadi penurunan 0,11%
 Jumlah kdm 2004 0,94% dan pada tahun 2005 1,72% terjadi kenaikan 0,78%
 Jumlah Impl 2003 1,99% dan pada tahun 2004 1,73% terjadi penurunan 0,26%
 Jumlah impl 2004 1,73% dan pada tahun 2005 2,19% terjadi kenaikan 0,46%
 Jumlah MO 2003 1,75% dan pada tahun 2004 1,72% terjadi penurunan 0,3%
 Jumlah MO 2004 1,72% dan pada tahun 2005 1,71% terjadi penurunan 0,01%
 Jumlah stk 2003 34,89% dan pada tahun 2004 30,78% terjadi penurunan 4,11%
 Jumlah Stk 2004 30,78% dan pada tahun 2005 32,75% terjadi kenaikan 1,97%
 Jumlah Kb 2003 68,50% dan pada tahun 2004 73,91% terjadi kenaikan 5,41%
 Jumlah Kb 2004 73,91% dan pada tahun 2005 77,91 terjadi kenaikan 4,00%