Tugas Bisnis Plan

“NASI JINGGO GACOR “

NAMA KELOMPOK 7 :

Ade Irma Damayanti (1802612010611 / 01)

Agus Ariantara (1802612010612 / 02)
Dewa Gede Darma Susila (1802612010807 / 25)
Ni Luh Putu Sri Juneta Devy (1802612010795 / 23)

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS MAHASARASWATI DENPASAR

DENPASAR

2020
 KATA PENGANTAR

Puji syukur penyusun panjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmatnya
sehingga penyusunan makalah untuk melengkapi tugas mata kuliah “KEWIRAUSAHAAN”.
Makalah ini bertujuan untuk menambah wawasan bagi para pembaca. Kami juga mengucapkan
terimakasih kepada semua pihak yang telah membagi sebagian pengetahuannya sehingga kami
dapat menyelesaikan makalah ini. Kami menyadari, makalah yang kami buat ini masih jauh dari
kata sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun akan kami terima demi
kesempurnaan makalah ini.

Denpasar, 17 Desember 2020

Kelompok 7
 BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Sekarang ini banyaknya pengangguran di Indonesia diakibatkan wabah virus corona atau
covid-19 sehingga diperlukannya terobosan - terobosan baru dalam menciptakan peluang
kerja. Namun, bukan hal yang mudah bagi masyarakat untuk menciptakan peluang - peluang
tersebut dikarenakan kurangnya pendidikan serta keterampilan. Salah satu alternatif yang
paling banyak dilakukan masyarakat terutama masyarakat menengah ke bawah adalah
dengan membuka usaha kecil - kecilan. Sebenarnya usaha kecil - kecilan tersebut sudah
membuka peluang usaha yang besar apabila dikelola dengan baik. Pada kenyataannya tidak
sedikit yang mengalami kegagalan. Hal ini dikarenakan kurangnya keterampilan dalam
menentukan peluang usaha dengan kondisi daerah yang dijadikan sasaran dalam berusaha.
Tentunya diperlukan keterampilan membaca peluang usaha sehingga usaha yang akan
dijalani sesuai dengan permintaan sasaran dalam berusaha.

Dengan tetap adanya penjual - penjual nasi jinggo ini, diharapkan dapat membuat hemat
pengeluaran orang - orang . Baik bagi orang - orang yang di PHK atau orang - orang kost.

1.2 Rumusan Masalah

1. Apa visi misi dari nasi jinggo gacor ?
2. Bagaimana rencana produksi nasi jinggo gacor ?
3. Bagaimana rencana usaha nasi jinggo gacor ?
4. Bagaimana aspek pasar & strategi pemasaran nasi jinggo gacor ?
5. Bagaimana analisis swot nasi jinggo gacor ?
1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui visi misi nasi jinggo gacor.
2. Untuk mengetahui rencana produk nasi jinggo gacor.
3. Untuk mengetahui rencana usaha nasi jinggo gacor.
4. Untuk mengetahui aspek pasar & strategi pemasaran nasi jinggo gacor.
5. Untuk mengetahui analisis swot nasi jinggo gacor.
1.4 Visi

 Menciptakan usaha untuk masyarakat agar masyarakat yang ingin makan dengan harga
yang terjangkau dan tanpa harus menunggu lama saat ingin makan.
1.5 Misi

 Membuka cabang ditiap daerah.

 Selalu berinovasi dalam menu makanan agar orang tidak bosan.
 Tetap menjaga ciri khas dari image nasi tersebut.
 Menjaga kualitas produk dan memberikan harga yang terjangkau.
 BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Produk

Nasi jinggo disajikan dalam kemasan daun pisang. Isinya adalah nasi putih sekepalan tangan
dengan lauk-pauk dan sambal. Lauk-pauk yang digunakan biasanya adalah sambal goreng
tempe, mie goreng, telor dan ayam/babi. Penjual nasi jinggo sekarang juga menjual nasi
jinggo dengan nasi kuning, sementara lauknya divariasi dengan daging ayam atau babi.
Selain itu, nasi jinggo juga bisa disajikan dengan mie goreng dan telur.

2.2 Tujuan usaha

Tujuan dari usaha yang kami bangun ini tidak lain karena adanya Pandemi seperti
sekarang. Selain untuk bertahan dalam situasi seperti ini kami juga yakin bahwa usaha kami
akan berjalan dengan lancar dan maju jika kami tetap fokus pada visi dan misi dari usaha
kami.

Selain itu tujuan usaha ini juga membantu masyarakat agar tidak terlalu tekor dalam
urusan membeli makanan yang dimana semua orang saat ini sangat saving money. Dan kami
ada sebagai solusinya bagi masyarakat yang tidak mahir dalam memasak namun tetap saving
money.
2.3 Rencana Produksi
a. Target produksi
Nasi jinggo gacor akan memproduksi produk susai namanya yakni produk nasi jinggo.
Namun bukan sembarang nasi jinggo, nasi jinggo ini memiliki beberapa varian menu dan
tak hanya nasi jinggo saja kami juga membuat beberapa menu lauk jadi dan kami juga
menerima pesanan (dalam jumlah banyak). Dengan harga yang bersaing namun harga
masih terjangkau dompet apalagi dimasa pandemic seperti ini.
b. Gambaran produk yang kami tawarkan
1. Nasi jinggo Ayam

Ini adalah menu yang sangat familiar yang kebanyakan orang – orang memilih menu
ini karena mereka memang suka, adanya tidak boleh mamakan daging daging tertentu
dan menu ini paling banyak ditawarkan dan mudah dicari

2. Nasi jinggo Babi

Mengapa kami memilih menu ini ? karena setiap nasi jinggo harus memiliki cirri
khasnya tersendiri mengingat banyak pesaing dari usaha yang akan kami jalani.

3. Nasi jinggo beras merah

 Ini adalah menu paling beda dari produk produk dari nasi jinggo, berhubung belum
ada yang mencoba menu ini kami mencoba sedikit berbeda dengan usaha nasi jingo
nasi jingo lain.

4. Lauk

Kami juga menyediakan beberapa lauk jadi seperti dengdeng babi , pesan ayam ,
pesan babi dll.

2.4 RENCANA USAHA

Sebelum kami membangun usaha ini pasti ada rencana usaha yang kami buat
1. Rencana Manajemen

Pada setiap manajemen pasti ada yang namanya tugas dan tanggung jawab masing
masing dalam setiap majanemen , berikut pembagian tugas dan tanggung jawab setiap
manajemen

 Manajemen utama

Bertanggung jawab atas kinerja dari manajemen oprasi dan manajemen keuangan.
Dan juga bertugas memberikan solusi yang cepat dan tepat jika ada kendalam
dalam usaha ini

 Manajemen operasi

Bertanggung jawab dengan kesiapan bahan bahan produk yang akan dibuat. Dari
pembelian kepasar hingga produk itu jadi dan siap diedarkan. Manajemen operasi
harus selalu memberikan laporan pembelihan bahan bahan terhadap manajemen
operasi agar majemen keuangan tahu bahan bahan apa saja yang akan dibeli dan
bahan bahan mana yang harganya sewaktu waktu naik atau turun.

 Manajemen keuangan

Bertanggung jawab dengan keuangan dari usaha tersebut baik dari laba penjualan
hingga pencatatan pengeluaran dalam usaha tersebut. manajemen keuangan juga
mencatat apa apa saja bahan yang di beli oleh menejemen oprasi dan manajemen
keuangan yang akan memberi uang kepada manajamen oprasi saat manajemen
oprasi akan melakukan tugasnya. Manajemen keuangan berhak menanyakan
pembelian bahan secara terperinci kepada manajemen oprasi sebagai pelaporan
 dan pendataan bahan bahan apa saja yang dibeli dan bahan bahan mana saja yang
naik atau turun

2. Rencana pemasaran

Produk dari usaha kami ini menargetkan pasar pada orang orang disekitar dan teman
terlebih dauhulu adapun gambaran target pasar kami yakni :

Produk Rencana Produksi Harga Jual / pcs Total

Penjualan
Nasi Jinggo Ayam 50 pcs 5.000 Rp. 250.000
Nasi Jinggo Babi 50 pcs 5.000 Rp. 250.000
Nasi Jinggo Beras 50 pcs 5.000 Rp. 250.000
Merah
Pepes 75 pcs 2.000 Rp. 150.000

Kami juga melayani pesan antar dengan minimal orderan 15pcs . pengantaran yang
kami lakukan hanya diwilayah denpasar entah itu kami antar sampai rumah ataupun
COD tergantung kesepakan kami sebelumnya

2.5 Lokasi Bisnis

Lokasi bisnis kami tidak lain dan tidak bukan pastinya berda di pinggir jalan. Namun
pinggir jalan yang kami targetkan adalah pinggir jalan utama dengan parkir dan tempat
duduk yang memadai. Agar para konsumen kami tetap bisa makan ditemani dengan rasa
aman dan nyaman.
Kami juga tidak lupa dengan lingkungan berjualan kami yang kami sadari sendiri setiap
bungkus nasi kami akan meninggalkan sampah. Namun sampah yang kami hasilkan adalah
sampah organik , maka dari itu kami akan menyediakan 2 tempat sampah khusus yang mana
1 untuk sampah organic dan 1 untuk sampah anorganik.

2.6 Aspek Pasar & Strategi Pemasaran

Analisis pasar dan strategi pemasaran dari usaha kami yakni :
Karena di masa pandemi seperti sekarang banyak orang orang yang sedang dalam
menghemat pengeluaran. Nasi jinggo terkenal dengan murahnya maka dari itu di masa
pandemic seperti ini usaha seperti ini masih bisa untuk bertahan. Selain karena murah orang
 orang juga malas ribet dalam hal makan apalagi malam hari. Murah dan praktis adalah image
dari nasi jinggo yang dikenal oleh orang - orang.
1. Sasaran Konsumen

Target pasar usaha ini ialah orang - orang pekerja, orang - orang kost dan anak - anak
muda yang senang nongkrong malam - malam dan keluar malam. Dengan harga nasi
hanya Rp.5.000,- kami yakin sasaran konsumen kami tidak hanya mereka saja yang akan
terpikat melainkan orang - orang dengan ekonomi kelas atas juga.

2. Strategi Pemasaran

Kami memiliki beberapa strategi pasar :

1. Media social

Kami menggunakan media instagram untuk mempromosikan produk kami dimedia

social dengan akun produk kami sendiri. Kami juga menggunakan media facebook
untuk memasarkan produk kami namun pemasaran tersebut menggunkan akun
pribadi kami, maksud kami menggunkan akun pribadi agar teman teman dimedia
sosial kami tahu bahwa produk yang kami pasarkan adalah produk kami.

2. Suport dari Teman ( relasi yang kuat)

Yang dimaksud disini adalah saat kami soft opening kami mengundang teman dan
keluarga kami terlebih dahulu. Karena setiap teman atau keluarga kami pasti memiliki
akun media sosialnya sendiri dan harapan kami dari akun akun setiap teman atau
keluarga kami bisa menarik konsumen - konsumen baru.

3. Banner

Kami juga menggunakan banner di lapak kami dengan maksud agar orang orang yang
lewat melihat lapak kami.

2.7 ANALISA SWOT

1. Strenght ( kekuatan )

 Kami memiliki ciri khas yakni menu yang bervarian.

 Kami juga menerima system pembelian borongan terhadap produk yang kami jual.
 Kami mebuatnya sendiri bukan membeli di orang lain dan kami jual kembali.
  Harga yang terjangkau dengan rasa yang enak.
 Produk higienis karena kami yang membuatnya langsung.

2. Weakness ( kelemahan )

 Kesulitannya membeli daun yang berkualitas baik.

 Tidak bisa disimpan ( sehari harus habis ).
 Belum membuka cabang.

3. Opportunity (peluang)

 Peluang besar dimasa pandemic yang dimana mana orang saving money dalam
urusan belanja .
 Minat orang terhadap nasi jinggo masih besar.
 Buka dari pagi sampai malam hari.
 Praktis , cepat dan murah bagi mereka yang malas masak.

4. Threat ( ancaman )

 Banyaknya bisnis yang sama.

 Hujan lebat.

2.8 Perencanaan Modal Awal

Ada beberapa hal yang harus disiapkan dalam membangun bisnis ini yaitu :

1. Bahan bahan untuk berjualan

 Meja ( meja bisa kalian beli atau buat sendiri)

 Payung dagang Rp.300.000
 Lampu cas Rp.154.000 (2buah)
 Keranjang Rp.75.000 (3buah)
 sampan plastik Rp.10.000 (3buah)
 Ingka RP.25.000 (10buah)
 Sendok plastic Rp.13.000 (1bungkus)
 Kursi plastik Rp.150.000 ( 6buah )
 Tikar Rp.50.000 (5 buah)
 Toples ( cari toples sisa orang berjualan sosis)
 Tisu Rp.10.000 (1 bungkus )
2. Bahan bahan produk

 Beras 25kg Rp. 215.000

 Daging babi sam sam 1kg Rp.75.000
 Daging ayam 1kg Rp.32.000
 Daun 10 ikat Rp.15.000
 Kacang panjang 1kg Rp.10.000
 Toge 1kg Rp.7000
 Mie Burung Dara 4.000 ( bungkus )
 Telur 32.000 ( 1 krat )
 Tomat 1kg 6.000
 Cabai 1 kg 15.000
 Bawang Merah 1kg 25.000
 Bawang Putih 1kg 18.000
 Cabai Lombok Merah 1kg 18.000
 Bumbu base genep Rp.10.000

3. Penyewaan tempat Rp.600.000 (1bulan )

4. Bahan bahan pelengkap

 Pembelian sendok plastik Rp.13.000 (1bungkus)
 Pembelian air mineral Rp.20.000 (1dus )
 Pembelian kantong plastik Rp.7000 (1bungkus)
 Tusuk gigi Rp.3.000 (1bungkus)
 BAB III
PENUTUP

Kesimpulan

Menurut kami usaha ini dapat berkembang dan akan mencapai keberhasilan. Kami
sangat yakin bahwa usaha ini akan maju dan terus berkembang karena dilakukan oleh orang-
orang yang mempunyai kualitas dalam menjalankan setiap pekerjaan. Kami sadar bahwa usaha
ini tidak akan langsung berkembang pesat tapi kami akan terus berjuang untuk terus menjalankan
dan mengembangkan bisnis atau usaha yang telah kami rintis dari awal dengan inovasi yang
lebih kreatif, dan terus belajar akan bagaimana cara mengelola rempah-rempah dengan baik
sehingga kedepannya bisa menciptakan produk-produk yang berinovasi.