Anda di halaman 1dari 6

Image menuImage logo

Image loupe

Login/Register

Beranda

Chat Bersama Dokter

Cari Dokter

Proteksi Alodokter

Alodokter Shop

Penyakit A-Z

Obat A-Z

Tanya Dokter

Privasi

Syarat & Ketentuan

Kontak

Tentang Alodokter

Kesehatan

Penyebab Jari Tangan Bengkak dan Cara Mengatasinya

Jari tangan bengkak rentan terjadi karena jari tangan termasuk bagian tubuh yang sangat sering
digunakan untuk melakukan aktivitas sehari-hari. Jari tangan bengkak dapat diatasi dengan beragam
cara, namun penanganannya perlu untuk disesuaikan dengan penyebabnya.

Jari tangan bengkak bisa disebabkan oleh pembesaran otot, peradangan, atau penumpukan cairan di
dalam jari tangan. Ketika otot-otot atau jaringan di dalam jari tangan membesar, tentunya jari tangan
akan tampak bengkak. Penyebab Jari Tangan Bengkak dan Cara Mengatasinya - Alodokter

Jari tangan bengkak bisa terjadi secara perlahan atau tiba-tiba, serta bisa disertai gejala maupun tidak.
Penyebab Jari Tangan Bengkak

Ada banyak faktor yang bisa menyebabkan jari tangan bengkak, di antaranya adalah:

1. Asam urat

Jari tangan bengkak bisa menjadi gejala dari penyakit asam urat. Biasanya kondisi ini disertai dengan
rasa nyeri mendadak di persendian.

Asam urat bisa menyerang semua persendian di seluruh tubuh, tapi paling sering terjadi pada sendi jari
tangan, lutut, pergelangan kaki, dan jari kaki. Rasa nyeri dan pembengkakan terjadi karena penumpukan
serta pembentukan kristal asam urat pada sendi.

2. Infeksi

Pada banyak kasus, jari tangan bengkak disebabkan oleh infeksi bakteri Staphylococcus dan
Streptococcus. Bakteri itu tumbuh di jaringan-jaringan yang ada di dalam jari tangan yang terluka, bisa
karena sengatan serangga, luka tusuk, atau karena luka potong.

Jika terlambat ditangani, bakteri ini bisa terus menyebar ke bagian tubuh lainnya melalui peredaran
darah.

3. Cantengan (paronychia)

Paronychia atau yang lebih dikenal dengan istilah cantengan bisa menyebabkan jari bengkak. Kondisi ini
biasanya disebabkan oleh pertumbuhan kuku yang menjorok ke dalam dan melukai kulit, sehingga
mudah terinfeksi bakteri.

Cantengan bisa terjadi pada jari tangan maupun jari kaki. Kondisi ini menimbulkan luka atau
pembengkakan di daerah tepian kuku. Bagian yang terluka biasanya terasa nyeri jika disentuh dan
tampak bernanah.
4. Cedera tangan

Jari tangan bengkak bisa disebabkan oleh cedera, misalnya patah tulang jari, terkilir, terjepit, atau tulang
jari mengalami pergeseran (dislokasi). Biasanya kondisi ini disertai dengan memar, jari tampak membiru,
dan terasa nyeri ketika disentuh.

Jika cedera yang terjadi cukup parah, kondisi ini juga bisa menimbulkan luka terbuka di permukaan kulit.

5. Jari tabuh (clubbing finger)

Jari tabuh merupakan salah satu gejala terjadinya hipoksia atau kondisi rendahnya kadar oksigen dalam
darah yang terjadi dalam jangka waktu lama. Ciri jari tabuh yaitu ujung jari yang membesar atau
membengkak.

Kondisi ini sering dialami oleh penderita penyakit jantung dan paru-paru, seperti penyakit jantung
bawaan, penyakit paru obstruktif kronis, kanker paru, atau cystic fibrosis.

Mengatasi Jari Tangan Bengkak di Rumah

Jari tangan bengkak bisa ditangani secara mandiri di rumah dengan beberapa langkah sederhana, di
antaranya:

Membersihkan jari tangan dengan air hangat secara berkala, khususnya jika kondisi ini disebabkan oleh
infeksi.

Meletakkan atau mengangkat tangan sampai posisinya lebih tinggi dari jantung. Cara ini mampu
membantu meredakan jari tangan bengkak karena cedera.

Tidak banyak menggerakkan jari tangan yang bengkak karena cedera. Jika perlu, tempel jari tangan yang
cedera dengan jari tangan yang terdekat. Gunakan alat bantu seperti pulpen atau kayu yang kecil, agar
membantu jari tetap lurus.

Mengompres jari tangan yang bengkak dengan es batu. Cara ini bisa membantu mengurangi
pembengkakan dan meredakan rasa sakit.

Jika terjadi perdarahan karena ada luka yang terbuka, bersihkan luka dan segera tutup luka tersebut
dengan menggunakan perban.
Jika pengobatan yang Anda lakukan di rumah tak mampu mengatasi jari tangan bengkak, sebaiknya
segera konsultasikan ke dokter. Apalagi jika jari tangan bengkak disebabkan oleh cedera yang parah.
atau diiringi rasa sakit yang tidak kunjung mereda sehingga mungkin untuk memerlukan perawatan di
rumah sakit.

Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik untuk mengetahui penyebab jari tangan bengkak yang Anda
alami dan menentukan metode pengobatan yang tepat.

Terakhir diperbarui: 18 Agustus 2020

Ditinjau oleh : dr. Meva Nareza

Referensi

Diskusi Terkait

Keluar darah setelah memasukkan jari ke vagina

Oleh: Rara

Dijawab oleh dr. Nadia Nurotul Fuadah

Saya perempuan 21 tahun, belum pernah berhubungan sexual sebelumnya. Saya membuka labia dan
memasukkan sedikit jari saya ke vagina karena mau mengeluarkan...

Reply 1 Balasan

Bengkak di jari jempol, permukaan kasar, terasa sakit, dan di dalam terdapat cairan

Oleh: Naya

Dijawab oleh dr. Devika Yuldharia


alodok, bengkak di jari jempol saya sudah 2 minggu tak menyusut, permukaannya kasar, jika ditekan
terasa sakit, didalm nya seperti terdapat cairan...

Reply 1 Balasan

Manfaat kolagen untuk mengatasi cedera

Oleh: Sari

Dijawab oleh dr. Riska Larasati

Hallo Dokter, Maaf saya ingin bertanya, apa kegunaan collagen untuk penyembuhan setelah terjatuh
dan terbentur?Kronologinya, saya pernah terjatuh dan terbentur di bagian...

Reply 1 Balasan

Selanjutnya

Artikel Terkait

Berbagai Pilihan Makanan untuk Penderita Asam Urat

Kesehatan

Berbagai Pilihan Makanan untuk Penderita Asam Urat

Apa Saja yang Memicu Rematik Asam Urat?

Kesehatan

Apa Saja yang Memicu Rematik Asam Urat?

Informasi Seputar Kadar Asam Urat Normal

Kesehatan

Informasi Seputar Kadar Asam Urat Normal

Selanjutnya

Dokter Terkait

dr. Tisya Ammalia, Sp.KK, Dokter Kulit


Mulai Dari Rp 220.000

dr. Dendy Zulfikar, Sp.DV, Dokter Kulit

Mulai Dari Rp 250.000

dr. Rabbinu Rangga Pribadi, Sp.PD, Dokter Penyakit Dalam

Mulai Dari Rp 385.000

chat dokter

Chat dengan ribuan dokter di Aplikasi Alodokter!

Respons Cepat, Jawaban Akurat!

Mitra resmi dari

Kementerian Kesehatan Logo

Google Play

App Store

Download App

Alodokter

Lainnya

Bagian dari Alodokter

Facebook

Twitter

Linkedin

Instagram

Youtube

Hak Cipta © 2021 Alodokter

Anda mungkin juga menyukai