Anda di halaman 1dari 13

KERANGKA ACUAN PRAKTEK KEPERAWATAN GERONTIK

RT 001 RW 003 RT 015 RW 005, DESA MNELALETE,


KECAMATAN AMANUBAN BARAT
KABUPATEN TIMOR TENGAH SELATAN

Mata Kuliah : Keperawatan Gerontik


Kode Mata Kuliah : WAT 3.12
Penempatan : Semester V
Tingkat : III
Tahun Akademik : 2020/2021

YAYASAN MARANATHA NUSA TENGGARA TIMUR


AKADEMI KEPERAWATAN MARANATHA GROUPS
2020
KERANGKA ACUAN PRAKTEK GERONTIK

A. DESKRIPSI PRAKTEK KEPERAWATAN GERONTIK


Kegiatan Praktek keperawatan gerontik dimaksud untuk mengorientasikan mahasiswa
terhadap kompetensi – kompetensi yang telah dijabarkan di kelas kedalam tahapan
praktek klinik nyata. kegiatan praktek gerontik ini menggunakan pendekatan proses
keperawatan dalam memenuhi kebutuhan klien lansia yang mempunyai masalah
kesehatan.

B. TUJUAN
1. Umum
Setelah menyelesaikan proses pembelajaran praktek klinik gerontik, mahasiswa
diharapkan mampu melaksanakan asuhan keperawatan gerontik pada lansia.
Pencapaian Kompetensi meliputi :
1) Melakukan pengkajian pada lansia
2) Merumuskan diagnose keperawatan pada lansia
3) Menyusun rencana keperawatan pada lansia
4) Melakukan Implementasi keperawatan pada lansia
5) Melaksanakan evaluasi keperawatan pada lansia
6) Melaksanakan Pendidikan Kesehatan Pada Lansia
2. Khusus
a. Setelah menyelesaikan proses pembelajaran praktek klinik gerontik, mahasiswa
diharapkan mampu melaksanakan asuhan keperawatan pada lansia dengan
Gangguan ADL
1) Melaksanakan pengkajian pada pasien lansia dengan masalah kesehatan
Gangguan ADL
2) Merumuskan diagnose keperawatan pada pasien lansia dengan masalah
kesehatan Gangguan ADL
3) Menyusun rencana keperawatan pada pasien lansia dengan masalah
kesehatan Gangguan ADL
4) Melakukan Implementasi pada pasien lansia dengan masalah kesehatan
Gangguan ADL
5) Melaksanakan evaluasi pada pasien lansia dengan masalah kesehatan
Gangguan ADL
b. Setelah menyelesaikan proses pembelajaran praktek klinik gerontik, mahasiswa
diharapkan mampu melaksanakan asuhan keperawatan pada lansia dengan
Gangguan Nutrisi
1) Melaksanakan pengkajian pada pasien lansia dengan masalah kesehatan
Gangguan Nutrisi
2) Merumuskan diagnose keperawatan pada pasien lansia dengan masalah
kesehatan Gangguan Nutrisi Menyusun rencana keperawatan pada pasien
lansia dengan masalah kesehatan Gangguan Nutrisi
3) Melakukan Implementasi pada pasien lansia dengan masalah kesehatan
Gangguan Nutrisi
4) Melaksanakan evaluasi pada pasien lansia dengan masalah kesehatan
Gangguan Nutrisi
c. Setelah menyelesaikan proses pembelajaran praktek klinik gerontik, mahasiswa
diharapkan mampu melaksanakan asuhan keperawatan pada lansia dengan
Gangguan Istirahat Tidur
1) Melaksanakan pengkajian pada pasien lansia dengan masalah kesehatan
Gangguan Istirahat Tidur
2) Merumuskan diagnose keperawatan pada pasien lansia dengan masalah
kesehatan Gangguan Istirahat Tidur
3) Menyusun rencana keperawatan pada pasien lansia dengan masalah
kesehatan Gangguan Istirahat Tidur
4) Melakukan Implementasi pada pasien lansia dengan masalah kesehatan
Gangguan Istirahat Tidur
5) Melaksanakan evaluasi pada pasien lansia dengan masalah kesehatan
Gangguan Istirahat Tidur
d. Setelah menyelesaikan proses pembelajaran praktek klinik gerontik, mahasiswa
diharapkan mampu melaksanakan asuhan keperawatan pada lansia dengan
Gangguan Kognitif Persepsi
1) Melaksanakan pengkajian pada pasien lansia dengan masalah kesehatan
Gangguan Kognitif Persepsi
2) Merumuskan diagnose keperawatan pada pasien lansia dengan masalah
kesehatan Gangguan Kognitif Persepsi
3) Menyusun rencana keperawatan pada pasien lansia dengan masalah
kesehatan Gangguan Kognitif Persepsi
4) Melakukan Implementasi pada pasien lansia dengan masalah kesehatan
Gangguan Kognitif Persepsi
5) Melaksanakan evaluasi pada pasien lansia dengan masalah kesehatan
Gangguan Kognitif Persepsi
e. Setelah menyelesaikan proses pembelajaran praktek klinik gerontik, mahasiswa
diharapkan mampu melaksanakan asuhan keperawatan pada lansia dengan
Gangguan Kognitif Demensia
1) Melaksanakan pengkajian pada pasien lansia dengan masalah kesehatan
Gangguan Kognitif Demensia
2) Merumuskan diagnose keperawatan pada pasien lansia dengan masalah
kesehatan Gangguan Kognitif Demensia
3) Menyusun rencana keperawatan pada pasien lansia dengan masalah
kesehatan Gangguan Kognitif Demensia
4) Melakukan Implementasi pada pasien lansia dengan masalah kesehatan
Gangguan Kognitif Demensia
5) Melaksanakan evaluasi pada pasien lansia dengan masalah kesehatan
Gangguan Kognitif Demensia
f. Setelah menyelesaikan proses pembelajaran praktek klinik gerontik, mahasiswa
diharapkan mampu melaksanakan asuhan keperawatan pada lansia dengan
Gangguan Mental Delirium
1) Melaksanakan pengkajian pada pasien lansia dengan masalah kesehatan
Gangguan Mental Delirium
2) Merumuskan diagnose keperawatan pada pasien lansia dengan masalah
kesehatan Gangguan Mental Delirium
3) Menyusun rencana keperawatan pada pasien lansia dengan masalah
kesehatan Gangguan Mental Delirium
4) Melakukan Implementasi pada pasien lansia dengan masalah kesehatan
Gangguan Mental Delirium
5) Melaksanakan evaluasi pada pasien lansia dengan masalah kesehatan
Gangguan Mental Delirium
g. Setelah menyelesaikan proses pembelajaran praktek klinik gerontik, mahasiswa
diharapkan mampu melaksanakan asuhan keperawatan pada lansia dengan Depresi
1) Melaksanakan pengkajian pada pasien lansia dengan masalah kesehatan
Depresi
2) Merumuskan diagnose keperawatan pada pasien lansia dengan masalah
kesehatan Depresi
3) Menyusun rencana keperawatan pada pasien lansia dengan masalah kesehatan
Depresi
4) Melakukan Implementasi pada pasien lansia dengan masalah kesehatan
Depresi

5) Melaksanakan evaluasi pada pasien lansia dengan masalah kesehatan Depresi


h. Setelah menyelesaikan proses pembelajaran praktek klinik gerontik, mahasiswa
diharapkan mampu melaksanakan asuhan keperawatan pada lansia dengan
Gangguan Keseimbangan
1) Melaksanakan pengkajian pada pasien lansia dengan masalah kesehatan
Gangguan Keseimbangan
2) Merumuskan diagnose keperawatan pada pasien lansia dengan masalah
kesehatan Gangguan Keseimbangan
3) Menyusun rencana keperawatan pada pasien lansia dengan masalah
kesehatan Gangguan Keseimbangan
4) Melakukan Implementasi pada pasien lansia dengan masalah kesehatan
Gangguan Keseimbangan
5) Melaksanakan evaluasi pada pasien lansia dengan masalah kesehatan
Gangguan Keseimbangan
i. Setelah menyelesaikan proses pembelajaran praktek klinik gerontik, mahasiswa
diharapkan mampu melaksanakan latihan Kognitif pada Lansia

C. TUGAS MAHASISWA
1) Tugas individu meliputi 1 Asuhan Keperawatan pada lansia
Syarat dan Ketentuan :
a. Laporan Individu dikonsulkan Pada CT yang telah ditentukan
b. Bagi mahasiswa yang tidak melakukan konsultasi pada pembimbing maka akan
berpengaruh pada nilai yang diberikan
c. Laporan Dikumpulkan di hari terakhir praktek
d. Laporan yang tidak dikumpulkan tepat pada waktunya dinyatakan TIDAK
LULUS
e. Melakukan askep individu dan kelompok sesuai hasil pengkajian
f. Askep di ketik dan di konsulkan ke CT secara online atau offline
g. Mahasiswa wajib membuat dokumentasi dalam bentuk video saat melakukan
pengkajian dan implementasi pada Penerima Manfaat (PM) dan di tunjukan ke
pembimbing.
2) Tugas kelompok meliputi :
a. 1 askep kelompok yang di ambil dari salah 1 askep individu. Askep dikonsulkan
dan dipresentasikan dalam bentuk seminar kelompok
b. Pendidikan Kesehatan/Terapi Aktivitas Kelompok
D. METODE EVALUASI
Komponen yang dinilai pada pelaksanaan Praktek Gerontik
- Laporan Kasus Individu
a. LP : 10%
b. Kasus : 30%
- Laporan Kasus kelompok
a. Seminar : 20%
b. TAK : 15%
c. Penkes : 15%
- Sikap : 10%
- Kehadiran :100%

E. PESERTA
1. Mahasiswa Semseter V yang memenuhi syarat akademik
2. Jumlah Peserta 10 orang

F. WAKTU DAN TEMPAT


1. Praktek klinik Gerontik akan dilaksanakan pada tanggal 04 s.d 09 Januari 2021
2. Mahasiswa melakukan pengkajian pada Lansia di lingkungan RT 001 RW 005
RT 015 RW 005 Desa Mnelalete Kabupaten TTS

G. TATA TERTIB
1. Mahasiswa hadir tepat waktu di tempat praktek mulai pukul 09.00 s.d 14.00
2. Berpakaian Rapih, Menggunakan seragam putih + almamater dan sepatu
Pantofel.
3. Rambut, Untuk laki-laki : pendek dan rapih, untuk perempuan : wajib
menggunakan hairnet
4. Wajib menggunakan jam tangan dan name tag
5. Nursing kit wajib di bawa selama praktek berlangsung
6. Mahasiswa diwajibkan menggunakan APD saat melakukan praktek yaitu
Masker/Face Shield, handscoon, hand sanitizer.

H. SANKSI
Bagi mahasiswa yang tidak mematuhi tata tertib maka tidak diperbolehkan mengikuti
praktek
I. PENUTUP
Demikian kerangka acuan praktek keperawatan Gerontik ini dibuat, untuk dapat
dipergunakan sebagai panduan mahasiswa dalam melaksanakan Praktek secara
daring
Kupang,10 Desember 2020

Koordinator Wadir I
Praktek Keperawatan Gerontik Bidang Akademik

Joli R Nubatonis, S.Kep.,Ns Awaliyah M.Suwetty, S.Kep.,Ns.,M.Kep


NUP: 9908420086 NIDN: 081 20 28 50 1

Mengetahui,
Direktur Akper Maranatha Groups

Camelia Baker. S.Si-Teol.M.Si


NIDN: 081.01.28.70.2
Lampiran I

DAFTAR NAMA KELOMPOK & TUGAS INDIVIDU


PRAKTIKAN KEPERAWATAN GERONTIK
AKADEMI KEPERAWATAN MARANATHA GROUPS
TANGGAL 04 s/d 09 Januari 2021

NO NAMA KASUS PEMBIMBING


MAHASISWA
1 Aden Y Tanaem Askep pada lansia dengan Joli R Nubatonis S.Kep,Ns
gangguan ADL
2 Agustina Nara Askep pada lansia dengan Joli R Nubatonis S.Kep,Ns
gangguan Istirahat tidur

3 Maria L. M Tallan Askep pada lansia dengan Awaliyah M Suwetty


gangguan Nutrisi S.Kep,Ns.M.Kep

4 Radius D Nitbani Askep pada lansia dengan Awaliyah M Suwetty


gangguan Kognitif Persepsi S.Kep,Ns.M.Kep

5 Virgi Banamtuan Askep pada lansia dengan Meryano Missa S.Kep,Ns


gangguan Kognitif demensia

6 Alinda Liukae Askep pada lansia dengan Kurnia Pellandou


gangguan mental delirium S.Kep,Ns.,M.Kes

7 Debi A Liubana Askep pada lansia dengan Suprihatin S.Kep.,Ns


masalah depresi

8 Melianus Liu Askep pada lansia dengan Venida Lakapu S.Kep.,Ns


gangguan keseimbangan

9 Elisabeth Dua Meko Askep pada lansia dengan Nopita Bissilisin, S.Kep.,Ns
gangguan ADL

10 Yufengki Tana Askep pada lansia dengan Bassaf Faot S.Kep.,Ns


gangguan istirahat tidur

Catatan :
1. Jika kasus yg dibagikan tidak sesuai dengan keadaan PM maka akan dlakukan
penukaran pasien antar setiap mahasiswa
2. Mahasiswa wajib melakukan Konsultasi kepada CT yang telah ditentukan

Koordinator Praktek Klinik

Joli R Nubatonis .S.Kep.,Ns


NUP. 9908420086
Lampiran II

ROAD MAP PRAKTEK KEPERAWATAN GERONTIK


TANGGAL 04 S.D 09 Januari 2021

Sen Sel Rab Kam Jum Sab


No Item Kegiatan
4 5 6 7 8 9
Tahap Persiapan
1 Surat menyurat 14 s.d 19 Desember 2020
2 Pengkajian – Intervensi
3 Implementasi
4 Kegiatan kelompok
5 Ujian gerontik
6 Presentasi kasus kelompok
Kumpul laporan

Lampiran III
SUSUNAN PANITIA

Panitia Praktek Keperawatan Gerontik terdiri dari Dosen dan tenaga kependidikan
di Akper Maranatha Groups

Pelindung : Direktur Akper Maranatha Groups

Penanggung Jawab : Wadir I, wadir II, dan wadir III Akper


Maranatha Groups

Ketua : Joli R Nubatonis., S.Kep.,Ns

Bendahara : Delice Pobas, SST

Ketua Sie Humas : Engelbertus Kase

Anggota : Venida Laapu S.Kep.,Ns

Sie PENKES/TAK : Kurnia Pellandou S.Kep.,Ns.M.Kes

Anggota : Nopita Bissilisin S.Kep,Ns

Basaf Faot S.Kep.,Ns

Meryano Missa S.Kep.,Ns ,

Suprihatin S.Kep,Ns

Sie Perlengkapan : Yusak Bissilisin

Anggota : Meldy E Lede S.Kom.,M.Kes

Verawati Amalo S.Kom

Sie Konsumsi : Yusmiati Tefi S.Kep.,Ns

Anggota : Emerensiana Kapitan,


Lampiran IV

DOSEN PENANGGUNGJAWAB KEGIATAN PRAKTEK

1. TAK : Kurnia Pellandou S.Kep.,Ns.,M.Kes


Nopita Bissilisin S.Kep.,Ns
Bassaf Faot S.Kep.,Ns
2. Penkes : Suprihatin S.Kep.,Ns
Meryano Missa S.Kep.,Ns
3. Seminar : Venida Lakapu S.Kep.,Ns
Awaliyah M Suwetty S.Kep.,Ns. M.Kep
Joli R Nubatonis S.Kep.,Ns

MAHASISWA PENANGGUNG JAWAB KEGIATAN KELOMPOK

1. Penkes : Melianus Liu


Virgi Banamtuan
Debi Liubana
2. TAK : Maria Talan
Alinda Liukae
Yufengki Tana
3. Seminar : Agustina Nara
Elisabeth Dua Meko
Radius Nitbani
Aden Tanaem
Lampiran V

FORMAT LOG BOOK

NO HARI/TANGGAL JAM ITEM KEGIATAN TTD PM TTD CT


Lampiran VI

TATA CARA PENULISAN LP DAN ASKEP

Bahasa yang digunakan


1. Bahasa Indonesia yang baik dan benar
2. Bila diperlukan atau belum ada istilah yang tepat dalam bahasa Indonesia, boleh
menggunakan bahasa aslinya memperhatikan tata cara penulisan bahasa asing (cetak
miring)

Kertas Sampul
Kertas Sampul : buffalo warna Ungu

Kertas untuk Materi


Kertas HVS berat 70 gram, ukuran F4 warna putih

Tabel dan gambar


Disajikan di kertas untuk materi, kecuali dalam keadaan tertentu dapat digunakan kertas dan
ukuran yang berbeda

Pengetikan LP dan Askep


1. LP dan askep di ketik menggunakan computer, dengan huruf Times New Roman
Ukuran 12
2. Jarak satu koma lima(1,5) spasi, kecuali pada table 1 spasi
3. Seluruh naskah mulai dari halaman sampul sampai dengan daftar pustaka
menggunakan huruf yang berukuran sama (12), kecuali kata asing dicetak miring
(italic)
4. Awal paragraph dimulai pada ketukan ke 5 atau 6 dari tepi kiri (TAB pada komputer)

Jarak tepi

1. 4 cm atau1,5 inci dari tepi atas


2. 3 cm atau1,2 inci dari tepi bawah
3. 4 cm atau1,5 inci dari tepi kiri
4. 4 cm atau1,2 inci dari tepi kanan

Anda mungkin juga menyukai