Anda di halaman 1dari 5

TUGAS KELOMPOK

FTS SOLID
Rancangan Formulasi Tablet Haloperidol

Diajukan Dalam Rangka Memenuhi Tugas Mata Kuliah FTS Solid

DisusunOleh :
1. Maya Lusiana (01020195)
2. Tri Yustika Sari (01020224)

SEKOLAH TINGGI FARMASI YPIB CIREBON


PROGRAM PENDIDIKAN STRATA 1 (S.1) FARMASI
CIREBON
2021
RANCANGAN FORMULA TABLET Aloksiprin 80 mg

SUSUNAN FORMULA

Komponen Granulat : Komponen Luar :

Zat Aktif : Aloksiprin Lubrikan : Mg Stearat

Pengikat : MCC, Glidant : Talkum

Penghancur : Amilum Manihot

Pengisi : Mannitol

PERHITUNGAN FORMULA TABLET Haloperidol 10 mg

1. Zat Aktif : 10 mg
2. MCC (Mikrokristalin selulosa) : 10 %
3. CCS (Croscarmellosa Sodium) : 10 %
4. SSG (Sodium Starch Glycolate) : 20 %
5. CP (Crospovidone) : 10 %
6. Mannitol : 50 %
7. Mg Stearat :1%
8. Talkum : 2%
9. Mint Flavour : 2%

Tablet dibuat sebanyak 100 butir dengan berat pertabletnya @ 125 mg.

Bobot seluruhnya : 100 x 125 mg = 12,5 g

Zat Aktif : 100 x 10 mg = 1 g

10
CCS (Croscarmellosa Sodium) : x 12,5 = 1,25 g
100
20
SSG (Sodium Starch Glycolate) : x 12,5 = 2.5 g
100
10
CP (Crospovidone) : x 12,5 = 1,25 g
100
10
MCC (Mikrokristalin selulosa) : x 12,5 = 1,25 g
100
50
Mannitol : x 12,5 = 6,25 g
100
1
Mg Stearat : x 12,5 = 0,125 g
100
2
Talkum : x 12,5 = 0,25 g
100
2
Mint Flavour : x 12,5 = 0,25 g
100
98,3
Komponen granulat : x 12,5 = 12,3 g
100

MONOGRAFI BAHAN
1. Haloperidol (Farmakope Indonesia Edisi V Halaman 508)
BM : 375,86
Haloperidol mengandung tidak kurang dari 98,0% dan tidaklebih dari 102,0%
C21H23ClFNO2, dihitung terhadap zat yang telah dikeringkan.
Pemerian : Serbuk amorf atau serbuk hablur halus; putih
hingga agak kekuningan. Larutan jenuh bereaksi netral terhadap lakmus.
Kelarutan : Praktis tidak larut dalam air; larut dalam
kloroform; agak sukar

2. Mannitol (handbook of pharmaceutical excipient 6th edition 1 Halaman 425)


Mannitol adalah jenis alkohol gula yang digunakan sebagai pemanis dan obat-obatan.
Mannitol mengandung tidak kurang dari 96,0% dan tidak lebih dari 101,5%.
Rumus : C6H14O6
Berat Molekul : 182,172 g/mol
Pemerian : Serbuk hablur atau granul mengalir bebas, putih, tidak berbau dan rasa
manis.
Kelarutan : Mudah larut dalam air, larut dalam rasa, sukar larut dalam piridina, sangat
sukar larut dalam etanol, praktis tidak larut dalam eter.
Kegunaan : Pengisi.

3. CCS (handbook of pharmaceutical excipient 6th edition 1 Halaman 206)


Croscarmellose sodium (CCS) merupakan superdisintegran yang dapat digunakan
sebagai tabel disintegrant dalam konsentrasi 5% b/b dengan metode kempa lansung
sebanyak 2% b/b dan proses granulasi basah sebanyak 3% b/b.
Rumus : C8H16O8
Pemerian : Serbuk yang tidak berbau, berwarna putih atau keputih abu-abuan.
Kelarutan : Praktis tidak larut dalam aseton, etanol dan toluena dan tidak larut dalam
air.
Kegunaan : Penghancur

4. SSG (handbook of pharmaceutical excipient 6th edition 1 Halaman 663)


Rumus : C6H10O5
Pemerian : bewarna ptih sampai putih kelabu, tidak berbau, tidak berasa, serbuk
mudah mengalir.
Kelarutan : Praktis tidak larut dalam metilen klorida, praktis tidak larut dalam air,
larut sebagian di dalam etanol 95%.
Kegunaan : Penghancur
Rentang konsentrasi : 1%-4%
Penyimpanan : Avicel stabil, meskipun higroskopis harus disimpan dalam wadah
tertutup baik pada tempat sejuk dan kering.

5. CP (handbook of pharmaceutical excipient 6th edition 1 Halaman 208)


Rumus : (C6H9NO)n
Pemerian : Serbuk bewarna putih hingga krem, serbuk halus, mudah mengalir, praktis
tidak berasa, tidak berbau atau hampir tidak berbau, higroskopis.
Kelarutan : Praktis tidak larut dalam air, asam, basa, semua pelarut organik,
higroskopis, mengembang cepat di air, tetapi tidak membentuk gel bahkan setelah
kontak waktu lama.
Kegunaan : Penghancur.
Penyimpanan : Dalam tempat tertutup baik di tempat sejuk dan kering.

6. MCC (handbook of pharmaceutical excipient 6th edition 1 Halaman 371)


MCC merupakan salah satu superdisitegrant yang masih banyak digunakan hingga
say ini. Secara umum MCC digunakan sebagai bahan pengikat dalam kapsul dan
tablet dengan proses pembuatan granulasi basah dan kempa lansung.
Rumus : (C6H10O5)n
Pemerian : Serbuk berwarna putih, tidak berbau, tidak berasa.
Kelarutan : Larut dalam 5% w/v larutan NaOH, praktis tidak larut dalam air, larutan
asam, dan pelarut organic lainnya.
Kegunaan : Pengikat.

7. Mg Stearat (Farmakope Indonesia Edisi VI halaman 1080; Handbook Of


Pharmaceutical Exipient edisi VI halaman 404)
Magnesium stearat merupakan senyawa magnesium dengan campuran asam-asam
organik padat yang diperoleh dari lemak, terutama terdiri dari megnesium stearat dan
magnesium palmitat dalam berbagai perbandingan. Mengandung tidak kurang dari
6,8% dan tidak lebih dari 8,3% MgO
Nama lain : Magnesium stearate, magnessi stearas, Megnesium
octadacanoate, octadacanoic acid magnesium salt
Rumus molekul : C36H70MgO4
Berat molekul : 591,24 g/mol
Pemerian : Serbuk halus, putih dan volumeinus, bau lemah khas, mudah
melekat di kulit, bebas dari butiran
Kelarutan : Tidak larut dalam air, dalam etanol, dan dalam eter.
Kegunaan : Pelicin
Konsentrasi : 0,25-5%

8. Talk (Farmakope Indonesia Edisi III Halaman 591; Farmakope Indonesia Edisi VI
Halaman 1674; Handbook Of Pharmaceutical Exipient edisi VI halaman 729)
Talk adalah magnesium silikat hidrat alam, kadang-kadang mengandung sedikit
alumunium silikat
Pemerian : Serbuk hablur sangat halus, putih atau putih kelabu. Berkilat,
mudah melekat pada kulit dan bebas dari butiran.
Kelarutan : Tidak larut dalam hampir semua pelarut
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik
Kegunaan : Pelincir
Konsentrasi : 1-10%

Anda mungkin juga menyukai