Anda di halaman 1dari 8

TALK SHOW

“Jangan Takut Berobat Untuk Pasien Tuberculosis Resisten Obat di Masa


Pandemi Covid-19”

Disusun Oleh:
Moch. Azwar Andi Pawata 012.06.0044
Avindha Deviana Prabawatie 014.06.0048
Putu Arie Buana Permana Putra 014.06.0067

Pembimbing:
Ahmad Hidayat, S.Pd
dr. Rika Haera Wati, S.Ked
Rahayu Maryati

DALAM RANGKA MENJALANI KEPANITERAAN KLINIK MADYA


DI BAGIAN ILMU KESEHATAN MASYARAKAT
PERKUMPULAN KELUARGA BERENCANA INDONESIA
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ISLAM AL-AZHAR
MATARAM

1
2021

2
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadiran Tuhan Yang Maha Esa yang telah

memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan

penyusunan laporan yang berjudul Jangan Takut Berobat Untuk Pasien

Tuberculosis Resisten Obat di Masa Pandemi Covid-19. Dimana penyusunan

laporan ini merupakan salah satu syarat dalam mengikuti kepaniteraan klinik Ilmu

Kesehatan Masyarakat di Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI).

Tidak lupa juga kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang

telah membantu dalam penyusunan laporan ini sehingga kami dapat

menyelesaikannya dengan hasil yang memuaskan bagi kami. Dalam penyusunan

laporan ini kami menyadari bahwa masih banyak kekurangannya sehingga kami

mohon saran dan kritik yang tentunya bersifat membangun dalam

menyempurnakan laporan ini.

Mataram, 4 Agustus 2021

Penyusun

3
DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL....................................................................................... 1

KATA PENGANTAR.................................................................................... 2

DAFTAR ISI................................................................................................... 3

RENCANA KEGIATAN

A. TEMA TALK SHOW......................................................................... 4

B. PELAKSANA TALK SHOW............................................................

C. SKENARIO TALK SHOW............................................................... 4

4
RENCANA KEGIATAN
“TALK SHOW”

A. Tema Talk Show


“Jangan Takut Berobat Untuk Pasien Tuberculosis Resisten Obat
di Masa Pandemi Covid-19”.

B. Pelaksana Talk Show


Susunan pelaksana rangkaian acara Talk Show:
 Moderator : Avindha Deviana Prabawatie (Avindha)
 Pembicara Tamu : dr. Anita Rahman
 Pembicara 1 : Putu Arie Buana Permana Putra (Arie)
 Pembicara 2 : Moch. Azwar Andi Pawata (Azwar)

C. Skenario Talk Show


1. Opening oleh Moderator
 Moderator (avindha) menyapa audiens dan
memperkenalkan pembicara tamu (dr. Anita), pembicara
1 (arie) dan pembicara 2 (azwar) serta menggunakan
imbuhan “kak” untuk pembicara 1 dan pembicara 2 untuk
membangun suasana diskusi yang santai.
 Moderator (avindha) memberikan ulasan singat mengenai
topik yang akan di bahas.
2. Sesi QnA
 Moderator (avindha) memberikan pengantar mengenai
apa itu TB dan pembagian TB (menfokuskan penjelasan ke
TB resisten obat)
 Moderator (avindha) bertanya kepada pembicara tamu
(dr. Anita) tentang:
a. Apa itu TB resisten obat?

5
 Pembicara tamu (dr. Anita) menjelaskan apa
yang dimaksud dengan TB resisten obat.
b. Mengapa masalah TB resisten obat ini penting
untuk di bahas?
 Pembicara 1 (arie) menjelaskan pentingnya
masalah TB resisten obat
c. Apa yang membuat orang dapat mengalami TB
resisten obat?
 Pembicara tamu (dr. Anita) menjelaskan
penyebab TB resisten obat
 Moderator (avindha) bertanya kepada pembicara 2
(azwar) dan Pembicara tamu (dr. Anita) tentang:
a. Dari penjelasan Pembicara tamu (dr. Anita) dan
Pembicara 1 (arie) tentang “pentingnya masalah
TB resisten obat dan penyebabnya”, Faktor apa
yang mendasari tingginya angka kasus TB resisten
obat?
 Pembicara 2 (azwar) menjelaskan faktor yang
mendasari tingginya angka kasus TB resisten
obat.
b. Dampak apa yang dapat terjadi dari TB resisten obat
ini?
 Pembicara tamu (dr. Anita) menjelaskan
dampak yang dapat terjadi dari TB resisten obat
 Moderator (avindha) bertanya kepada pembicara 1 (arie)
tentang “Ada kaitankah kasus TB resisten obat saat ini
dengan pandemi covid-19?”
 Pembicara 1 (arie) menjelaskan kaitan kasus TB
resisten obat dengan pandemi covid-19.

6
 Moderator (avindha) bertanya kepada pembicara tamu
(dr. Anita) tentang “Strategi apa yang dapat dilakukan
untuk menangani masalah tersebut?”
 Pembicara tamu (dr. Anita) menjelaskan strategi yang
dapat dilakukan untuk menangani masalah TB resisten
di masa pandemi covid-19
 Moderator (avindha) menambahkan peratanyaan ke
pembicara 2 (azwar), “Bagaimana pemanfaatan teknologi
yang dapat diterapkan?”
 Pembicara 2 (azwar) menjelaskan contoh pemanfaatan
teknologi yang dapat diterapkan
 Moderator (avindha) bertanya kepada pembicara tamu
(dr. Anita) tentang tatalaksana TB resisten obat:
a. Apakah ada perbedaan terapi TB resisten obat
dengan TB sensitif obat?
 Pembicara tamu (dr. Anita) menjelaskan
perbedaan terapi TB resisten obat dengan TB
sensitif obat
b. Apakah ada perbedaan terapi TB resisten obat
sebelum dan setelah pandemi covid-19?
 Pembicara 1 (arie) menjelaskan perbedaan
terapi TB resisten obat sebelum dan setelah
pandemi covid-19
 Moderator (avindha) bertanya kepada pembicara 2
(azwar) dan pembicara tamu (dr. Anita) tentang:
a. Efek samping apa yang dapat terjadi saat menjalani
TB resisten obat?
 Pembicara 2 (azwar) menjelaskan efek
samping terapi TB resisten obat
b. Apa yang dapat dilakukan jika terjadi efek samping
tersebut selama pengobatan?

7
 Pembicara tamu (dr. Anita) menjelaskan
langkah-langkah yang dilakukan jika terjadi
efek samping obat selama pengobatan
 Moderator (avindha) bertanya kepada pembicara 1 (arie)
dan pembicara 2 (azwar) tentang “Apa upaya yang dapat
dilakukan untuk mencegah dan mengendalikan penyebaran
TB resisten obat?”
 Pembicara 1 (arie) menjelaskan upaya pencegahan dan
pengendalian yang dapat dilakukan
 Pembicara 2 (azwar) menambahkan gaya hidup sehat
untuk mencegah TB resisten obat
 Moderator (avindha) menanyakan ke pembicara 1 (arie)
dan pembicara 2 (azwar) mengenai “GOALS apa yang
diharapkan dari tatalaksana TB resisten obat ini?”
 Pembicara 2 (azwar) menjelaskan “GOALS” yang
diharapkan dalam tatalaksana TB resisten obat
 Pembicara 1 (arie) memberikan tambahan dengan
selalu ingat 3T
3. Sesi diskusi dan Tanya Jawab
 Moderator (avindha) memilih 3 pertanyaan yang akan
dijawab oleh pembicara 1 (arie) dan pembicara 2 (azwar)
dan pembicara tamu (dr. Anita).
4. Closing Statement.

Anda mungkin juga menyukai