SAYANG ILANG (Sayuran Kaleng Ikan Lalapan Kaleng)

Jember merupakan kota yang terkenal dengan kuliner salah satunya merupakan lalapan.
Lalapan sendiri pada umumnya banyak macamnya, hanya saja yang membedakan satu dengan
yang lainnya adalah sambal dan sayurannya. Hampir seluruh masyarakat jember sangat
menikamati kuliner lalapan, mengingat disetiap sudut kota pasti selalu ada warung lalapan,
banyak nya minat masyarakat terhadap kuliner lalapan, tidak sebanding dengan kualitas yang
diberikan oleh penjualnya. Banyak kecemasan yang terjadi dikalangan masyarakat perihal
kebersihan, penyajian, harga dan lingkungan pengolahannya. Sehingga hal ini akan berdampak
pada berkurangnya minat masyarakat terhadap olahan makanan satu ini, akibatnya masyarakat
akan beralih pada makanan siap saji yang nantinya akan berdampak bagi kesehatan. Oleh sebab
itum kami menggabungkan inovasi dan inisiatif kami antara makanan tradisional lalapan dengan
kemasan yang berbeda dimana kemasan ini lebih steril, lebih simple dan lebih ekonomis berupa
kalengan.

Dari hasil pengamatan dilokasi kediaman bapak Prof.Agus Subekti yang bertempat
dijalan S.parman jember, kami mengambil ide usaha yang berbahan dasar terong, lele, tomat,
Cabai dari perkebunan milik beliau. Dengan memilih bahan dasar tersebut, kami membuat
inovasi baru berupa makanan cepat saji yang steril didalam kaleng, agar lebih praktis dan mudah
dalam penyimpananya. Prinsip kemasan kaleng yang digunakan sama seperti kemasan sarden,
namun produk ini menekankan pada konsep tradisional lalapan pada umumnya

Produk kuliner yang kami kembangkan ini menggunakan system pengolahan yang
hamper sama dengan lalapan pada umumnya, hanya saja kami mengolah dan mengemas produk
ini dengan cara yang lebih istimewa sehingga produk kami ini berbeda dengan olahan lalapan
lainnya. Yaitu dengan pengemasan secara pengalengan.

Proses pengolahan nya

Bahan dasarnya terdiri dari :
1. Cabai
2. Tomat
3. Terasi
4. Gula dan garam
 5. Bawang merah
6. Jeruk nipis
7. Sayuran segar (Kubis, Sawi, Kemangi, Timun, Kacang panjang, terong)
8. Ikan (Lele, Gurame, Nila, dan ikan mas dkk)
9. Kaleng
10. Penyedap Rasa secukupnya
11. Minyak Goreng

Cara Pengolahan nya

(Tahap I)Pengolahan Sambal : Cuci Cabai, tomat dan bawang merah terlebih dahulu, kemudian
dihaluskan dan ditambahkan dengan bumbu tambahan lainnya. Sambal siap dikemas
(Tahap II)Pengolahan Ikan : Bersihkan dan Cuci bersih ikan, bumbui ikan terlebih dahulu
dengan bumbu tambahan, kemudian masak dengan cara di presto hingga matang, lalu tiriskan
dan digoreng hingga berwarna coklat keemasan, dan terakhir tiriskan dan diamkan hingga
dingin, dan ikan siap dikemas.
(Tahap III) Pengolahan Sayuran : Cuci bersih sayuran, kemudian dipotong-potong dan
sayuran siap dikemas.
(Tahap IV) Pengemasan : Sambal dikemas layaknya bumbu pada mie instan, beserta jeruk nipis
bubuknya. Masukan ikan dan sambal dalam satu kaleng yang sama. Sedangkan untuk sayuran
dikemas pada kaleng yang berbeda, kemudian kedua kaleng tersebut divakumkan dan disterilkan
sehingga tidak ada udara (kedap udara). Dan terkahir produk diberi label dan siap dipasarkan.

Keunggulan dari produk ini:

1. Lebih praktis
2. Lebih Higienis
3. Lebih Ekonomis
4. Lebih Tahan Lama
5. Lebih menarik
6. Kualitas bahan terjamin.
 BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1 Anggaran Biaya
Tabel 4.1.1 Ringkasan Anggaran Biaya PKM-K
N JENIS PENGELUARAN BIAYA (Rp)
O
1
2
3
4
Jumlah