Anda di halaman 1dari 15

3.

ANGGARAN RUMAH TANGGA BUM DESA/BUM DESA BERSAMA

PERATURAN KEPALA DESA PAGARAN TAPAH


KECAMATAN PAGARAN TAPAH DARUSSALAM KABUPATEN ROKAN HULU

NOMOR … TAHUN 2021

TENTANG

ANGGARAN RUMAH TANGGA BADAN USAHA MILIK DESA PATAP


MANDIRI

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPALA DESA PAGARAN TAPAH

Menimbang : a. bahwa dalam rangka memajukan usaha di bidang


ekonomi dan/atau pelayanan umum di Desa Pagaran
Tapah perlu dibentuk Badan Usaha Milik Desa Patap
Mandiri

b. bahwa untuk melaksanakan ketentuan Peraturan


Pemerintah No 11 tahun 2021 teteng Badan Usaha
Milik Desa Perlu Menetapka Peraturan Desa Tenga
Pendirian Badan Usaha Milik Desa

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa


(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014
Nomor 7, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5495);
2. Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2014 tentang
Dana Desa yang Bersumber dari Anggaran Pendapatan
dan Belanja Negara (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 168, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5558),
sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir
dengan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2016
tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Pemerintah
Nomor 60 Tahun 2014 tentang Dana Desa yang
Bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja
Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2016 Nomor 57, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5864);
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 11
Tahun 2021 tentang Badan Usaha Milik Desa
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2021
Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 6623)
4. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun
2018 tentang Pengelolaan Keuangan Desa (Berita
Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 611);
5. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah
tertinggal dan Tranmigrasi no 16 tahun 2019 Tetang
Musyawarah Desa (Berita Negara Republik Indonesi
tahun 2019, nomor 1203)
6. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah
tertinggal dan Tranmigrasi no 3 tahun 2021 tentang
Pendaftaran, pendataan, dan Pemeringkatan,
Pembinaan dan Pengembangan, dan Pengadaan
Barang dan/atau jasa Badan Usaha Mili Desa/Badan
usaha milik Desa Bersama (Berita Negara Republik
Indonesia tahun 2021 Nomor 252)
7. Peraturan Daerah Kabupaten Rokan Hulu Nomor 3
Tahun 2016 tentang Desa (Lembaran Daerah
Kabupaten Rokan Hulu Tahun 2016 Nomor 3);
8. Peraturan Bupati Rokan Hulu Nomor 60 tahun 2020
Tentang Kewenangan Desa Berdasarkan Hak asal Usul
dan Kewenangan Lokal Bersekala Desa di Kabupaten
Rokan Hulu (Berita Daerah Kabupaten Rokan Hulu
tahun 2019 no 61)
MEMUTUSKAN:

Menetapkan : PERATURAN KEPALA DESA TENTANG ANGGARAN


RUMAH TANGGA BADAN USAHA MILIK DESA PATAP
MANDIRI

BAB I
KETENTUAN UMUM

Pasal 1

Dalam Peraturan Desa ini yang dimaksud dengan:


1. Desa adalah Desa Pagaran Tapah yang berkedudukan di
kecamatan Pagaran Tapah Darussalam, Kabupaten Rokan Hulu,
Provinsi Riau
2. Pemerintah Desa adalah Kepala Desa dibantu perangkat Desa
sebagai unsur penyelenggara Pemerintahan Desa Pagaran Tapah
3. Kepala Desa adalah Kepala Desa Pagaran Tapah
4. Badan Permusyawaratan Desa, selanjutnya disebut BPD, adalah BPD
Desa Pagaran Tapah
5. Badan Usaha Milik Desa, selanjutnya disebut BUM Desa, adalah
BUM
Desa “Patap Mandiri”.
6. Badan Usaha Milik Desa yang selanjutnya disebut BUM Desa
adalah badan hukum yang didirikan oleh Desa Pagaran Tapah
guna mengelola usaha, memanfaatkan aset, mengembangkan
investasi dan produktivitas, menyediakan jasa pelayanan,
dan/atau menyediakan jenis usaha lainnya untuk sebesar-
besarnya kesejahteraan masyarakat Desa Pagaran Tapah
7. Usaha BUM Desa adalah kegiatan di bidang ekonomi dan/atau
pelayanan umum yang dikelola secara mandiri oleh BUM Desa.
8. Unit Usaha BUM Desa adalah badan usaha milik BUM Desa yang
melaksanakan kegiatan bidang ekonomi dan/atau pelayanan umum
berbadan hukum yang melaksanakan fungsi dan tujuan BUM Desa.
9. Anggaran Dasar adalah Aturan pokok tata laksana organisasi BUM
Desa yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Desa
10. Anggaran Rumah Tangga adalah Aturan yang di sahkan dengan
Peraturan Kepala Desa
BAB II
PEGAWAI BUM DESA

Pasal 2

(1) Pegawai BUMDesa terdiri Dari

a. Kepala Unit Usaha

b. Staf unit Usaha


1. Staf Keuangan
2. Staf Admintasi
3. Staf Analisa Kredit

(2) Pegawai BUM desa berkewajiban:


1. Menjalankan semua bentuk kebijakan yang diputuskan oleh
pelaksana operasional BUM Desa dan/atau keputusan musyawarah
desa;
2. Mematuhi semua peraturan yang berlaku di Anggaran Dasar BUM
Desa;
3. Melakukan promosi dan mentransmisi informasi kegiatan-kegiatan
yang dijalankan oleh BUM Desa;
4. Memberikan informasi terkait status, modal, dan Kerjasama yang ada
di BUM Desa;

(3) Pegawai BUM Desa berhak;


1. Menentukan arah pengembangan BUM Desa untuk keuntungan
masyarakat desa;
2. Menginisiasi program atau kerjasama yang akan/sedang dijalankan
oleh BUM Desa
3. Mendapatkan gaji/tunjangan kinerja pada saat ada pendapatan
Bumdesa Setiap Bulannya

4. Mengelola dan memanfaatkan Aset BUM Desa


5. Mendapatkan bantuan hukum dalam melaksanakan kebijakan yang
ditugaskan oleh pelaksana operasional;
6. Mendapatkan pelatihan peningkatan kapasitas; baik dalam tata
Kelola administratif atau pengembangan usaha BUM Desa;
7. Besaran Gaji atau Bonus Di atur dalam Lapiran peraturan Kepala
Desa
Pasal 3
(1) Kepala Unit Usaha
Tugas Antara lain:
a) Memimpin unit usaha dan bertanggung jawab penuh terhadap
administrasi dan keuangan kepada Direktur;
b) Mengembangkan unit usaha agar berkembang dan mencari
solusi agar unit usahanya tidak merugi atau vailid;
c) Terciptanya pelayanan ekonomi masyarakat secara adil dan
merata;
d) Melakukan verifikasi terhadap calon pemanfaat dana BUM Desa;
e) Melakukan pemberian kredit kepada pemanfaat yang telah lulus
verifikasi administrasi sesuai dengan syarat-syarat pencairan
atau pemberian kredit;
f) Melakukan kas Opname harian pada posisi kas terhadap Staf
bagian Keuangan;
g) Menjalankan tugas lain yang diembankan Direktur terhadap unit
usahanya.
h) Membuat laporan Keuangan Unit Usaha dan disampaikan
kepada Direktur;
a) Membuat dan menyampaikan progres kegiatan dalam bulan
berjalan kepada Direktur;
b) Membuat laporan lisan maupun tulisan kepada Direktur tentang
rencana kebijakan terhadap unit usaha;
c) Bersama dengan Direktur sebagai specimen tanda tangan pada
ban yang disepakati, untuk rekening unit usaha, serta Surat
Perjanjian Pemberian Kredit (SPPK).
d) Menanda tangani Fakta Integritas yang menyangkut tentang
sanksi apabila melakukan penyalahgunaan jabatan yang diluar
kewenangan dan menimbulkan kerugian terhadap BUM Desa
dan penyelewengan dana diluar alur dan prosedur BUM Desa.
(2) Staf Unit Usaha.

Tugas Staf Unit Usaha antara lain:


1. Staf keuangan
a) Mencatat seluruh transaksi keuangan masuk maupun
keluar pada buku kas harian dan ditutup setiap hari serta
pada akhir bulan atau tutup buku.
b) Membuat laporan keuangan secara sistematik akuntansi
yang mencakup : kas harian, daftar uang masuk, Buku Kas
Harian, Buku Jurnal, Buku Besar, Neraca Saldo, Laporan
Rugi Laba, Neraca, Laporan Ekuitas dan Laporan Arus Kas.
c) Menyimpan uang kas.
d) Mengeluarkan uang untuk pengembangan usaha dan
operasiaonal lainnya yang diperintahkan oleh Kepala Unit
dan atau Direktur.
e) Melaporkan posisi kas harian kepada Kepala Unit dengan
menunjukkan bukti fisik dan dibuat berita acara.
f) Melaksanakan tugas-tugas lain yang ditugaskan oleh
Direktur atau kepala unit yang berkenaan dengan BUM
Desa
g) Menanda tangani Fakta Integritas yang menyangkut tentang
sanksi apabila melakukan penyalahgunaan jabatan yang
diluar kewenangan dan menimbulkan kerugian terhadap
BUM Desa dan penyelewengan dana diluar alur dan
prosedur BUM Desa.

2. Staf Administrasi
a) Merekap seluruh arus surat keluar dan masuk, dan membuat
surat menyurat yang dibutuhkan.
b) Membuat laporan secara kelembagaan atau progres
perkembangan unit usaha.
c) Melaksanakan tugas-tugas yang diberikan oleh Direktur atau
Kepala Unit untuk kegiatan unit usaha.
d) Melaksanakan tugas-tugas lain yang ditugaskan oleh Direktur
atau kepala unit yang berkenaan dengan BUM Desa
e) Menanda tangani Fakta Integritas yang menyangkut tentang
sanksi apabila melakukan penyalahgunaan jabatan yang diluar
kewenangan dan menimbulkan kerugian terhadap BUM Desa
dan penyelewengan dana diluar alur dan prosedur BUM Desa.

3. Staf bidang Analisis Kelayakan Usaha


a) Melakukan pemeriksaan administrasi dan kelengkapan
dokumen proposal dari pemanfaat dalam mengajukan
pinjaman kepada BUM Desa.
b) Melakukan penilaian kelayakan usulan dengan melakukan
kunjungan lapangan meliputi :
1) Cek fisik kelayakan usaha (tempat usaha)
2) Cek fisik kelayakan agunan
3) Mencari informasi kepada masyarakat tentang pinjaman
dengan pihak ketiga lainnya yang bersangkutan.
4) Mencari informasi kepada masyarakat tentang karakter
calon Peminjam
c) Mengisi Formulir Verifikasi usulan saat kunjungan lapangan.
d) Membuat rekomendasi awal hasil kunjungan lapangan .
e) Melakukan umpan balik pada calon peminjam
f) Menyampaikan kepada Kepala Unit tentang rekomendasi
analisis kelayakan usaha.
g) Melaksanakan tugas-tugas lain yang ditugaskan oleh Direktur
atau kepala unit yang berkenaan dengan BUM Desa
h) Menanda tangani Fakta Integritas yang menyangkut tentang
sanksi apabila melakukan penyalahgunaan jabatan yang diluar
kewenangan dan menimbulkan kerugian terhadap BUM Desa
dan penyelewengan dana diluar alur dan prosedur BUM Desa.

4. Staf bidang Dep Kolektor ( Penagih )


a) Melakukan tagihan kepada peminjam yang terlambat dalam
pembayaran pinjaman.
b) Melaksanakan tugas-tugas lain yang ditugaskan oleh Direktur
atau kepala unit yang berkenaan dengan BUM Desa
c) Menanda tangani Fakta Integritas yang menyangkut tentang
sanksi apabila melakukan penyalahgunaan jabatan yang diluar
kewenangan dan menimbulkan kerugian terhadap BUM Desa
dan penyelewengan dana diluar alur dan prosedur BUM Desa.
BAB III
TATA CARA PENGANGKATAN DAN PEMBERHENTIAN PEGAWAI

Pasal 6
(1) Pengangkatan Pegawai BUM Desa harus disesuaikan pada prinsip:
a. profesionalisme
b. keterbukaan
c. mengutamakan masyarakat desa setempat

(2) Pengangkatan pegawai BUM Desa beradasarkan kriteria;


a. kemampuan dan kebutuhan manajerial BUM Desa;
b. pemenuhan kebutuhan pegawai; dan

(3) Pengangkatan pegawai BUM Desa sebagaimana dimaksud dapat melalui


cara:
a. Penunjukan;
b. Seleksi; dan

Pasal 7
(1) Pegawai BUM Desa dapat diberhentikan apabila:
a. Meninggal dunia;
b. Habisnya masa bhakti;
c. Diberhentikan oleh Direktur BUM Desa; dan
d. Dst
(2) Pegawai BUM Desa yang diberhentikan berhak mendapatkan
kompensasi sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
yang mengatur mengenai ketenagakerjaan.

BAB IV
MASA BAKTI DAN JAM KERJA

Pasal 8
(1) Masa bakti Kepala Unit Usaha sampai berumur 50 Tahun
(2) Masa bakti staf Unit Usaha sampai berumur 50 Tahun
(3) Jam kerja pegawai BUM Desa 08.00 s/d 16.00 WIB (sesuai dengan
peraturan unit masing-masing)
BAB V
PROSEDUR PENGAMBILAN KEPUTUSAN DAN PERTANGGUNG JAWABAN
BUM DESA

Pasal 9
(1) Pengambilan keputusan rapat internal BUM Desa minimal harus
dihadiri oleh:
a. Direktur;
b. Perwakilan pegawai BUM Desa.
(2) Seluruh pengambilan keputusan harus melalui musyawarah mufakat di
internal BUM Desa.
(3) Hasil keputusan BUM Desa dicatat dan disampaikan kepada penasehat
dan pengwas BUM Desa.

Pasal 10
(1) Pertanggungan jawaban pegawai BUM Desa disampaikan secara internal
kepada direktur BUM Desa.
(2) Penilaian terhadap kinerja pegawai BUM Desa dilakukan oleh direktur
dan dilaporkan kepada penasehat dan pengawas.
(3) Dst….
BAB VI
DISTRIBUSI PENDAPATAN BERSIH

Pasal 11

Distribusi pendapatan bersih Unit Simpan Pinjam di bagi 3 (tiga) bagian di alokasi
untuk :
(1) Insentif penasehat, pengawas, dan pelaksana operasional sebesar 50 % dari
keuntungan usaha masing-masing unit usaha dengan rincian sebagai berikut
:
a. Penasehat sebesar 9 %
b. Pengawas sebesar 4 %
c. Pelaksana Operasional dan pegawai BUMDes sebesar 87 % dengan
rincian pembagian yang dijadikan 100 % yaitu :
 Direktur : 24 %
 Kepala Unit : 21 %
 Staf Keuangan : 20 %
 Staf ADM : 19 %
 Staf Analis Kredit : 16 %
(2) Biaya Operasional 10 %
(3) Biaya yang dibagi pertahun yaitu 40 % dengan rincian pembagian yang
dijadikan 100 % yaitu :
a. PADes : 10 %
b. Bonus Pelaku : 10 %
c. Cadangan Modal : 40 %
d. Doorprize & MPTB : 40 %
e. Sosial : 10 %
f. Inventaris :2%
g. Diklat :2%
h. RTM :5%

Pasal 12

Distribusi pendapatan bersih Unit Dagang di bagi 3 (tiga) bagian di alokasi untuk :
(1) Insentif penasehat, pengawas, dan pelaksana operasional sebesar 50 % dari
keuntungan usaha masing-masing unit usaha dengan rincian sebagai berikut
:
a. Penasehat sebesar 9 %
b. Pengawas sebesar 4 %
c. Pelaksana Operasional dan pegawai BUMDes sebesar 87 % dengan
rincian pembagian yang dijadikan 100 % yaitu :
 Direktur : 27 %
 Kepala Unit : 25 %
 Staf Keuangan : 24 %
 Staf ADM : 24 %
(2) Biaya Operasional 10 %
(3) Biaya yang dibagi pertahun yaitu 40 % dengan rincian pembagian yang
dijadikan 100 % yaitu :
a. PADes : 30 %
b. Bonus Pelaku : 10 %
c. Cadangan Modal : 40 %
d. Doorprize & MPTB : 10 %
e. Sosial :5%
f. Inventaris :5%
BAB VII

SYARAT PINJAMAN

Pasal 13

Syarat-syarat pinjaman terdiri dari :


1. SYARAT UMUM
a. Masyarakat desa Pagaran Tapah yang tinggal dan menetap di desa
Pagaran Tapah
b. Usia maksimal pemanfaat 60 tahun
c. Memiliki kartu keluarga (KK) desa Pagaran Tapah
d. Memiliki kartu tanda penduduk (KTP) desa Pagaran Tapah yang masih
berlaku (suami dan istri)
e. Agunan berada di wilayah desa Pagaran Tapah, Kembang Damai,
Sangkir Indah, Kota Intan, Kota Lama, Ngaso dan Ujung Batu, untuk
agunan yang berada diluar wilayah tersebut dapat menyesuaikan sesuai
dengan kesepakatan
f. Untuk pinjaman yang bekerjasama dengan pihak lain, maka untuk
jaminannya dan syaratnya menyesuaikan sesuai dengan kesepakatan
yang telah dibuat
g. Jumlah pinjaman yang diberikan dengan keterangan sebagai berikut :
 SKGR
Untuk maksimal pinjaman Rp.50.000.000
 Sertifikat
Untuk pinjaman di atas Rp. 50.000.000

2. SYARAT KHUSUS
a. Fotocopy KTP suami istri yang masih berlaku
b. Fotocopy Kartu Keluarga
c. Fotocopy agunan
d. Fotocopy bukti pembayaran pajak
e. Rencana usaha
f. Rencana angsuran kredit
g. Pas foto suami istri 3x4

BAB VIII

SUKU BUNGA, LAMA PINJAMAN, BIAYA YANG DIPERLUKAN DAN DENDA

Pasal 14

1. Suku bunga pinjaman adalah 12 % s/d 18 % pertahun


2. Lama pinjaman 60 bulan
3. Biaya swadaya Rp. 5000 per Rp. 1.000.000
4. Biaya asuransi 1,5 % dari jumlah pinjaman untuk pinjaman kurang dari
Rp.20.000.000 dan 1% per tahun dari jumlah pinjaman lebih dari
Rp.20.000.000
5. Simpanan pokok sebesar Rp.50.000, dibayar sekali setiap pinjaman
6. Simpanan wajib sebesar Rp.5000 setiap bulan
7. Pembayaran diatas tanggal jatuh tempo dikenakan denda sebesar
Rp.4000 (untuk pinjaman Rp.kurang dari Rp.20.000.000 dan Rp.6000
(untuk pinjaman diatas Rp.20.000.000.
BAB IX
KETENTUAN PENUTUP

Pasal 15
Ketentuan dalam Anggaran Rumah Tangga mengikat seluruh personel
organisasi pengelola BUM Desa.

Pasal 16
Peraturan Desa ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.

Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan


Desa ini dengan penempatannya dalam Lembaran Desa Pagaran Tapah.

Ditetapkan di Pagaran Tapah


pada tanggal 22 Juli 2021
KEPALA DESAPAGARAN TAPAH,

ASMISAR

Diundangkan di Pagaran Tapah


pada tanggal 22 Juli 2021
SEKRETARIS DESA PAGARAN TAPAH,

EFARIZON

LEMBARAN DESA PAGARAN TAPAH TAHUN 2021 NOMOR …


LAMPIRAN PERATURAN KEPALA DESA PAGARAN TAPAH
NOMOR :…
TANGGAL : 22 Juli 2021

A. UNIT USAHA SIMPAN PINJAM

Direktur
Pelaksana Operasional
24 %
dan Pegawai
87 %

Kepala Unit
Insntif Pengurus 50% Penasehat 21 %
9%

Staf Keuangan
20 %
Pendapatan Kotor Operasional Kantor 10% Pengawas
Rp. ............................... 4%

Staf Administrasi
19 %
Target Laba Bersih 40% PADes 10 %

Bonus Pelaku 10 %

Cadangan Modal 40 % Staf Analis Kredit


16 %
Doorprize&MPTB 21 %

Sosial 10 %

Inventaris 2 %

Diklat 2 %

RTM 5 %
B. UNIT DAGANG TOKO BANGUNAN

Direktur
Pelaksana Operasional
27 %
dan Pegawai
87 %

Kepala Unit
Insentif Pengurus 50% Penasehat 25 %
9%

Staf Keuangan
24 %
Pendapatan Kotor Operasional Kantor 10% Pengawas
Rp. ............................... 4%

Staf Administrasi
24 %
Target Laba Bersih 40% PADes 30 %

Bonus Pelaku 10 %

Cadangan Modal 40 %

Inventaris 5 %

MPTB & Doorprize 10 %

Sosial 5 %
C. UNIT DAGANG SAPROTAN

Direktur
Pelaksana Operasional
27 %
dan Pegawai
87 %

Kepala Unit
Insentif Pengurus 50% Penasehat 25 %
9%

Staf Keuangan
24 %
Pendapatan Kotor Operasional Kantor 10% Pengawas
Rp. ............................... 4%

Staf Administrasi
24 %
Target Laba Bersih 40% PADes 30 %

Bonus Pelaku 10 %

Cadangan Modal 40 %

Inventaris 5 %

MPTB & Doorprize 10 %

Sosial 5 %

Anda mungkin juga menyukai