Anda di halaman 1dari 6

PERATURAN KEPALA DESA PATAKAHARJA

KECAMATAN RANCAH KABUPATEN CIAMIS

NOMOR 2 TAHUN 2021

TENTANG

ANGGARAN RUMAH TANGGA BADAN USAHA MILIK DESA


MULYA RAHAYU
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPALA DESA PATAKAHARJA

Menimbang : a. Bahwa untuk mendukung kegiatan usaha dan pelaksanaan


anggaran dasar BUM Desa MULYA RAHAYU perlu
menetapkan Peraturan Kepala Desa PATAKAHARJA tentang
Anggaran Rumah Tangga Badan Usaha Milik Desa MULYA
RAHAYU;
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa;
2. Undang-undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja;
3. Peraturan Pemerintah nomor 43 Tahun 2014 tentang
Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014
tentang Desa;
4. Peraturan Pemerintah nomor 60 Tahun 2014 tentang Dana
Desa Yang Bersumber Dari Anggaran Pendapatan dan
Belanja Negara;
5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 11 Tahun
2021 tentang Badan Usaha Milik Desa;
6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 1 Tahun 2014
tentang Pembentukan Produk Hukum Daerah;
7. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia
nomor 111 tahun 2014 tentang Pedoman Teknis Peraturan
di Desa;
8. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal
dan Transmigrasi Nomor 4 Tahun 2015 tentang Pendirian,
Pengurusan, dan Pengelolaan dan Pembubaran Badan Usaha
Milik Desa;
9. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal
dan Transmigrasi Nomor 3 Tahun 2021 tentang Pendaftaran,
Pendataan dan Pemeringkatan, Pembinaan, dan
Pengembangan, dan Pengadaan Barang dan/atau Jasa
Badan Usaha Milik Desa/Badan Usaha Milik Desa Bersama;
10. Peraturan Daerah Kabupaten Ciamis Nomor 26 Tahun
2013 tentang Pedoman Tata Cara Pembentukan dan
Pengelolaan Badan Usaha Milik Desa.
MEMUTUSKAN:
Menetapkan : PERATURAN KEPALA DESA TENTANG ANGGARAN RUMAH
TANGGA BADAN USAHA MILIK DESA MULYA RAHAYU.

BAB I
KETENTUAN UMUM

Pasal 1
Dalam Peraturan Desa ini yang dimaksud dengan:
1. Desa adalah Desa PATAKAHARJA yang berkedudukan di Kecamatan
Rancah, Kabupaten Ciamis, Provinsi Jawa Barat
2. Pemerintah Desa adalah Kepala Desa dibantu perangkat Desa sebagai
unsurpenyelenggara Pemerintahan Desa PATAKAHARJA.
3. Kepala Desa adalah Kepala Desa PATAKAHARJA.
4. Badan Permusyawaratan Desa, selanjutnya disebut BPD, adalah BPD
DesaPATAKAHARJA.
5. Badan Usaha Milik Desa, selanjutnya disebut BUM Desa, adalah BUM
Desa“MULYA RAHAYU”.
6. Badan Usaha Milik Desa yang selanjutnya disebut BUM Desa adalah
badan hukum yang didirikan oleh Desa PATAKAHARJA guna mengelola
usaha, memanfaatkan aset, mengembangkan investasi dan produktivitas,
menyediakan jasa pelayanan, dan/atau menyediakan jenis usaha lainnya
untuk sebesar-besarnya kesejahteraan masyarakat Desa PATAKAHARJA.
7. Usaha BUM Desa adalah kegiatan di bidang ekonomi dan/ atau
pelayanan umum yang dikelola secara mandiri oleh BUM Desa.
8. Unit Usaha BUM Desa adalah badan usaha milik BUM Desa yang
melaksanakan kegiatan bidang ekonomi dan/atau pelayanan umum
berbadan hukum yang melaksanakan fungsi dan tujuan BUM Desa.
9. Anggaran Dasar adalah Pedoman Umum Pelaksanaan Kegiatan Badan
Usaha Milik Desa yang berpedoman pada Peraturan Desa;
10. Anggaran Rumah Tangga adalah Petunjuk Operasional Pelaksanaan
Kegiatan Badan Usaha Milik Desa;

BAB II
PEGAWAI BUMDESA

Pasal 2
1. Pegawai BUMDesa berkewajiban:
a. Menjalankan semua bentuk kebijakan yang diputuskan oleh pelaksana
operasional BUMDesa dan/atau keputusan musyawarah desa;
b. Mematuhi semua peraturan ya ng berlaku di Anggaran Dasar BUM Desa;

c. Melakukan promosi dan mentransmisi informasi kegiatan-kegiatan


yang dijalankan oleh BUMDesa;
d. Memberikan informasi terkait status, modal, dan Kerjasama yang ada di
BUM Desa;
e. Bekerja dari Senin sampai Jumat selama 7 jam/hari dari pukul 08.00
sampai pukul 15.00 WIB kecuali tanggal merah.
2. Pegawai BUM Desa berhak;

a. Menentukan arah pengembangan BUM Desa untuk keuntungan


masyarakat desa;
b. Menginisiasi program atau kerjasama yang akan/sedang dijalankan
olehBUM Desa
c. Mendapatkan gaji/tunjangan minimal Rp. 500.000,- /bulan dan
tunjangan kinerja pada saat capaian laba BUM Desa surplus, sebesar
30% /bulan.
d. Mendapat jaminan kesehatan (BPJS) kelas 3;
e. Mendapatkan cuti tahunan selama 12 hari/tahun dengan terlebih dahulu
mengajukan permintaan tertulis kepada direktur satu bulan sebelumnya;
f. Mengelola dan memanfaatkan Aset BUM Desa
g. Mendapatkan bantuan hukum dalam melaksanakan kebijakan
yang ditugaskan oleh pelaksana operasional;
h. Mendapatkan pelatihan peningkatan kapasitas; baik dalam tata Kelola
administratif atau pengembangan usaha BUM Desa;

Pasal 3

1) Sekretaris memiliki wewenang:

a. Bersama direktur merencanakan kegiatan-kegiatang usaha/unit usaha


BUMDesa
b. Bersama direktur memutuskan kebijakan internal organisasi BUM Desa

c. Bersama direktur membangun dan menentukan standar opersional


prosedur di internal BUM Desa;
d. Bersama direktur memonitor kegiatan-kegiatan BUM Desa

2) Sekretaris sebagaimana dimaksud pada ayat (1) mempunyai tugas:


a. Mendokumentasikan semua keputusan atau kebijakan yang dibuat
olehpengelola operasional BUM Desa;
b. Melakukan pengarsipan dan pengadministrasian kegiatan-kegiatan
BUMDesa
c. Menggantikan direktur apabila sedang berhalangan;

d. Menginisiasi rapat-rapat rutin atau aksidental untuk memutuskan


kebijakan BUM Desa;

Pasal 4

1) Bendahara memiliki wewenang:

a. Bersama direktur dan sekretaris merencanakan keuangan BUM Desa;

b. Bersama direktur dan sekretaris mengelola keuangan BUM Desa;


c. Bersama direktur dan sekretaris memutuskan kebijakan keuangan
dikelola BUM Desa;
2) Bendahara sebagaimana dimaksud pada ayat (1) mempunyai tugas:

a. Mencatat segala bentuk pemasukan dan pengeluaran keuangan BUM


Desa;

b. Menggali sumber-sumber keuangan (fund raising) yang menambah


sumberpenghasilan BUM Desa;
c. Membuat laporan keuangan BUM Desa dan dilaporkan secara
berkalakepada direktur BUMDesa;

Pasal 5

1) Pegawai BUMDesa selain Sekretaris sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3


danBendahara sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 meliputi:
a. Kepala Tata Usaha

b. Koordinator Kegiatan Usaha

2) Pegawai BUMDesa sebagaimana dimaksud pada ayat (1) mempunyai tugas:

a. Menjalankan aktivitas perkantoran sesuai standar operasional prosedur


yang dibuat oleh pengelola operasional BUM Desa;
b. Menjalankan kegiatan sesuai dengan keputusan pengelola operasional

c. Menjalankan kegiatan dan/atau program pengembangan BUM Desa


sesuai keputusan pimpinan;

BAB III
TATA CARA PENGANGKATAN DAN PEMBERHENTIAN PEGAWAI

Pasal 6

1. Pengangkatan Pegawai BUM Desa harus disesuaikan pada prinsip:


a. Profesionalisme

b. Keterbukaan
c. Mengutamakan masyarakat desa setempat

2. Pengangkatan pegawai BUM Desa beradasarkan kriteria;

a. Kemampuan dan kebutuhan manajerial BUM Desa;

b. Pemenuhan kebutuhan pegawai; dan


3. Pengangkatan pegawai BUM Desa sebagaimana dimaksud dapat melalui
cara:

a. Penunjukan;

b. Seleksi.

Pasal 7
1. Pegawai BUM Desa dapat diberhentikan apabila:

a. Meninggal dunia;

b. Habisnya masa bhakti;


c. Diberhentikan oleh Direktur BUMDesa; dan

2. Pegawai BUMDesa yang diberhentikan berhak mendapatkan kompensasi


sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang mengatur
mengenai ketenagakerjaan.

BAB IV
MASA BAKTI DAN JAM KERJA

Pasal 8

1. Masa bakti sekretaris dan bendahara BUM Desa sama dengan masa jabatan
pengelola operasional BUM Desa;
2. Masa bakti pegawai non-sekretaris dan bendahara selama 5 tahun.
3. Jam kerja pegawai BUMDesa MULYA RAHAYU selama 8 jam
sehari(08.00-15.00 WIB).

BAB V
PROSEDUR PENGAMBILAN KEPUTUSAN DAN PERTANGGUNG JAWABAN
BUM DESA

Pasal 9

1. Pengambilan keputusan rapat internal BUM Desa minimal harus dihadiri


oleh:

a. Direktur;
b. Sekretaris;

c. Bendahara; dan
d. Perwakilan pegawai BUM Desa.

2. Seluruh pengambilan keputusan harus melalui musyawarah


mufakat diinternal BUM Desa.
3. Hasil keputusan BUM Desa dicatat dan disampaikan kepada penasehat dan
pengawas BUM Desa.
Pasal 10

1. Pertanggungan jawaban pegawai BUMDesa disampaikan secara internal


kepada direktur BUM Desa.
2. Penilaian terhadap kinerja pegawai BUMDesa dilakukan oleh direktur dan
dilaporkan kepada penasehat dan pengawas.
BAB VI
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 11

Ketentuan dalam Anggaran Rumah Tangga mengikat seluruh personel organisasi


pengelola BUM Desa.
Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Rumah Tangga ini dapat diatur
kemudian oleh Musyawarah BUMDesa.

Demikian Anggaran Rumah Tangga BUMDesa MULYA RAHAYU ditetapkan oleh


pengelola BUMDesa MULYA RAHAYU yang diberi kuasa oleh Musyawarah Desa.

Ditetapkan di Patakaharja
Pada Tanggal 29 Desember 2021

Diundangkan di Patakaharja
Pada tanggal 29 Desember 2021
Sekretaris Desa Patakaharja

KUSTAMAN

Anda mungkin juga menyukai