3.resume Kasus Typoid Fever - Ula Hovi R - 20-139
3.resume Kasus Typoid Fever - Ula Hovi R - 20-139
1. IDENTITAS KLIEN
Nama : Ny. S (18 Tahun)
Tanggal Lahir :-
Jenis Kelamin : Perempuan
Status : Menikah
Agama :-
Pekerjaan :-
Alamat :-
No. RM :-
Diagnosa Medis : Typhoid Fever
Tanggal MRS :-
Tanggal Pengkajian : 28 Agustus 2021 / Jam :08.00 WIB
1. RIWAYAT KESEHATAN
a. Keluhan Utama
sakit kepala, lemas, jantung berdebar, sakit perut, demam dan diare
seminggu yang lalu
O (Objektif)
- TD: 109/70 mmHg, nadi: 90x/ menit, RR : 20x/menit, S: 40°C.
- Mukosa bibir kering, turgor kulit menurun, CRT >3 detik, pasien tampak
pucat dan lemas
A (Analisa)
Proses penyakit (Infeksi)
Hipertermia
P (Perencanaan)
Diagnosa SLKI SIKI
Hipertermi SLKI (L.14134) Manajemen Hipertermia
a (D.0130)
Termoregulasi (I.15506)
Setelah dilakukan tindakan Observasi
keperawatan selama 2 x 24 1. Identifikasi penyebab
jam, diharapkan hipertermia
termoregulasi klien menjadi 2. Monitor suhu tubuh
lebih efektif dengan Terapeutik
Kriteria Hasil: 3. Berikan cairan oral
1. Menggigil menurun skala 4. Lakukan pendinginan
5 eksternal
2. Suhu tubuh membaik Edukasi
skala 5 5. Anjurkan tirah baring
3. Suhu kulit membaik Kolaborasi
skala 5
6. Kolaborasi pemberian
cairan dan elektrolit IV,
jika perlu
I (Implementasi)
Waktu Implementasi Paraf
09.00 1. Mengidentifikasi penyebab hipertermia ¥
2. Memonitor suhu tubuh
09.15
3. Berikan cairan oral
4. Melakukan pendinginan eksternal (Kompres
dingin)
09.30
5. Menganjurkan tirah baring
10.00
6. Kolaborasi pemberian cairan dan elektrolit IV,
jika perlu
E (Evaluasi)
Waktu Evaluasi Paraf
11.00 WIB S: ¥
- Klien mengatakan sudah merasa lebih
enakan dan tidak merasa menggigil
O:
- TD: 109/70 mmHg, nadi: 90x/ menit, RR :
20x/menit, S: 38°C.
- Mukosa bibir kering, turgor kulit menurun,
CRT >3 detik, pasien tampak pucat dan
lemas
A:
- Masalah keperawatan hipertermia teratasi
sebagian
P:
- Monitor suhu tubuh
- Berikan asupan cairan oral
- Lakukan pendinginan eksternal (kompres
dingin)