Nama : Yeny Rachma Wardani

NIM : 7211419075
Asal : Universitas Negeri Semarang

Analisis Stock Split BCA

Menurut saya stock split yang dilakukan oleh BCA akan menimbulkan dampak
yang positif baik bagi perusahaan maupun investor, hal ini dikarenakan harga saham
yang menjadi lebih murah dari harga awal dapat mudah dibeli oleh banyak orang
terutama investor pemula atau para milenial sehingga lebih likuid atau perdagangan
saham perseroan di bursa lebih bagus. Disisi lain stock split juga dapat menyebabkan
harga saham BBCA lebih fluktuatif karena pembelian saham oleh retail investor yang
biasanya menginginkan take profit cepat membeli saham karena panic buying atau
panic selling, tidak seperti investor asing atau institusi yang cenderung memegang
saham dalam jangka panjang. Stock split yang dilakukan oleh BCA dapat digunakan
perusahaan untuk menjaga trend kenaikan harga BBCA di bursa dan meminimalisir
trend penurunan harga saham BCA yang terjadi akhir-akhir ini. Penurunan harga
saham BBCA ini bersamaan dengan aksi jual saham yang dilakukan oleh investor
asing.

Harga saham BBCA setelah stock split dapat naik atau turun tergantung pada
performa perusahaan dan strategi perusahaan dimasa depan. Berkaca pada realita
dimasa lalu dimana saham TOWR yang melakukan stock split pada tahun 2018 dapat
mengalami kenaikan sekitar 136% sampai dengan tahun ini, sedangkan saham UNVR
yang melakukan stock split pada tahun 2020 mengalami penurunan harga hingga 48%
sampai dengan saat ini.

Dengan demikian, menurut saya walaupun saham BBCA akan stock split
namun saham ini akan tetap bagus sebagai pilihan investasi dalam jangka panjang. Hal
ini dikarenakan dalam pasar bursa, saham BBCA masih menunjukkan strong growth
(bertumbuh >10% setiap tahunnya) kecuali pada saat pandemi corona. Karena pada
saat pandemi terjadi penurunan aktivitas bisnis yang diiringi dengan melemahnya
kondisi ekonomi Indonesia. Selain itu BCA juga merupakan perusahaan yang mudah
beradaptasi dengan teknologi dan new economy, serta terkenal dengan sistem
pelayanan dan performa yang baik. Dengan adanya stock split ini BCA dapat menjadi
salah satu saham dengan kapitalisasi pasar terbersar di Bursa Efek Indonesia (BEI).