SOAL PENGKAYAAN UKOM MK ASKEB KOMUNITAS

1. Seorang Bidan sudah 5 tahun bekerja di desa ,dia ingin

merubah perilaku masyarakat di wilayah kerjanya sesuai
dengan kaidah kesehatan dengan melakukan demonstrasi
mengenai makanan bayi usia 6 bulan sampai dengan 12 bulan
pada ibu – ibu balita di desa tersebut. Apakah peran yang
sedang dilaksanakan pada kasus di atas?
A. Peneliti
B. Pendidik
C. Pengelola
D. Pelaksana
E. Motivator

2. Seorang perempuan 26 tahun, G1 P0-0 melakukan K1 di

Puskesmas, yang dimaksud dengan K1 dalam ante natal care
yaitu.....
A. Kunjungan pertama di Puskesmas
B. Kontak pertama ibu hamil dengan bidan
C. Kontak pertama pada ibu hamil pada TM 1
D. Konsultasi pertama ibu hamil pada Bidan terdekat
E. Semua benar

3. Seorang perempuan usia 29 tahun G2P1A0 merasa hamil 5 bulan,

ke BPM, mengeluhkan nafsu makan kurang. Riwayat mual muntah
saat usia kehamilan 3 bulan. Hasil pemeriksan fisik tanda-
tanda vital dalam batas normal, palpasi TFU 2 jari atas
pusat. Apakah tugas mandiri bidan pada kasus diatas?
A. Mengembangkan pelayanan dasar kesehatan
B. Menyusun rencana pelaksanaan pelayanan kebidanan
C. Memberikan asuhan kepada klien
D. Memimpin koordinasi kegiatan pelayanan kegiatan
E. Memimpin evaluasi hasil kegiatan unit pelayanan kebidanan

4. Seorang perempuan usia 26 tahun G1P0A0 merasa hamil 4 bulan,

ke BPM diantar suami dengan maksud ingin memeriksakan
kehamilan. Tanda-tanda vital dalam batas normal pada
pemeriksaan fisik ditemukan LILA 22 cm. Apakah tanggung
jawab bidan pada kasus di atas?
A. Menjaga kerahasiaan pasien
B. Melakukan informed consent
C. Mendokumentasikan asuhan
D. Memberikan konseling
 E. Menghormati hak pasien

5. Seorang perempuan usia 37 tahun GIIP0A0 mengaku hamil 9

bulan datang ke Puskesmas dengan keluhan sering pusing dan
cepat lelah. Tanda-tanda vital TD 140/100 mmHg, N 90 x/mnt,
P 26 x/mnt, S 37◦C, DJJ 160 x/mnt. Bidan merujuk klien ke
Rumah Sakit. Apakah kode etik yang diterapkan bidan pada
kasus tersebut?
A. Kewajiban bidan terhadap tugasnya
B. Kewajiban bidan terhadap profesinya
C. Kewajiban bidan terhadap diri sendiri
D. Kewajiban bidan terhadap nusa dan bangsa
E. Kewajiban bidan terhadap keluarga

6. Seorang Bidan berusia 23 tahun, bekerja disebuah desa dan

baru bekerja selama 2 bulan, setelah dilakukan pendataan
banyak di jumpai ibu bersalin dengan komplikasi karena
banyak masyarakat desa tidak mempunyai biaya untuk dana
persalinan. Apakah yang dilakukan bidan menyikapi kasus
diatas?
A. Membentukan ambulan siaga
B. Pembentukan donor darah
C. Pembentukan desa siaga
D. Pembentukan suami siaga
E. Pembentukan tabulin

7. Seorang Bidan mendatangi keluarga dengan seorang balita

perempuan usia 4 tahun yang setiap bulannya selalu menderita
penyakit diare dari usia 3 tahun, setelah dilakukan
pemantauan keluarga tersebut tidak membuang limbah /sampah
pada tempatnya. Apakah Pendidikan kesehatan yang dapat
diberikan bidan pada kasus diatas ?
A. Istirahat cukup
B. Pengobatan diare
C. Pola makan gizi seimbang
D. Pola hidup bersih dan sehat
E. Penyediaan tempat sampah

8. Di meja berapa ibu mendaftar bayi untuk mengikuti posyandu?

A. Meja 1
B. Meja 2
C. Meja 3
D. Meja 4
 E. Meja 5

9. Berapa jumlah meja yang ada pada posyandu?

A. 2 Meja
B. 3 Meja
C. 4 Meja
D. 5 Meja
E. 6 Meja

10. Sebelum diberikan pelayanan oleh bidan untuk imunisasi,

pelayanan apa yang diberikan kader di meja 4?
A. Pendaftaran
B. Konseling
C. Pengisian buku KIA
D. Penimbangan
E. Pemberian makanan tambahan

11. Siapa yang memberikan pelayanan di meja 3?

A. Kader
B. Bidan
C. Bidan dan kader
D. Mantri
E. Perawat

12. Seorang perempuan usia 27 tahun dalam proses persalinan di

BPM, pintu ruangan tertutup rapat sehingga orang yang
berada di luar tidak bisa melihat kedalam ruang bersalin.
Apakah penerapan etika yang dilakukan oleh bidan pada kasus
diatas?
A. Empati
B. Simpati
C. Kolaborasi
D. Bersahabat
E. Menjaga privacy

13. Seorang perempuan usia 20 tahun datang ke BPM diantar oleh

temannya, ia mengaku telat haid selama 2 bulan. Setelah
dilakukan pemeriksaan, hasil PP test +. Perempuan tersebut
meminta bidan untuk menggugurkan kandungannya. Apakah yang
dihadapi bidan pada kasus tersebut?
A. Issue moral
B. Dilema moral
 C. Issue etik
D. Issue
E. Konflik

14. Seorang perempuan usia 30 tahun dalam proses persalinan di

BPM, hasil pemeriksaan TTV dalam batas normal, pembukaan 5
cm, his 3x10. Ibu tampak kesakitan setiap kali his. Apakah
sikap bidan yang tepat pada kasus di atas?
A. Mendokumentasikan asuhan
B. Memberikan rasa nyaman
C. Memberikan rasa aman
D. Memberikan terapi
E. Menjaga privacy

15. Seorang perempuan usia 30 tahun ke BPM ingin menjadi

akseptor KB jenis hormonal (pil). Hasil pemeriksaan, ibu
tidak memungkinkan memakai KB hormonal. Setelah diberikan
konseling ibu memutuskan memakai AKDR. Ibu belum bisa
membayar pemasangan AKDR. Apakah kewajiban pasien pada
kasus diatas?
A. Pasien wajib melunasi imbalan jasa pelayanan
B. Pasien wajib mematuhi instruksi dokter
C. Bidan wajib menghormati hak pasien
D. Pasien wajib menaati peraturan
E. Mengikuti anjuran bidan

16. Seorang bidan sedang memberikan pelayanan di Polindes.

Seorang perempuan mengaku kerabat kepala desa memaksa bidan
untuk segera memberikan pelayanan, dengan alasan ia sedang
terburu-buru. Bagaimanakah sikap bidan yang tepat pada
kasus diatas?
A. Merasa kasihan
B. Menjaga privacy
C. Memberikan pelayanan
D. Mempersilahkan pasien pulang
E. Mempersilahkan pasien mengantri

17. Seorang perempuan usia 30 tahun ke BPM bermaksud memakai

alat kontrasepsi. Hasil pemeriksaan ibu melahirkan 40 hari
yang lalu, anak 3 orang, TD 140/90 mmHg. Bidan kemudian
memberikan konseling tentang KB. Setelah dikonseling, ibu
memutuskan memakai KB IUD. Apakah yang harus dilakukan
bidan untuk kasus diatas?
 A. Informed consent
B. Informed choice
C. Penyuluhan
D. Konseling
E. Pilihan KB

18. Seorang perempuan post partum 2 minggu lalu, ke klinik

bidan untuk mendapatkan informasi tentang KB. Bidan
memberikan konseling sesuai dengan kebutuhan ibu. Klien
Nampak bingung menentukan pilihan. Bagaimanakah sikap bidan
pada kasus diatas?
A. Informed consent
B. Informed choice
C. Otonomi moral
D. Otonomi klinik
E. Otonomi khusus

19. Seorang bidan yang bekerja di Puskesmas dengan perawatan.

Di rumah bidan tersebut juga melakukan praktik mandiri.
Apakah legalitas kerja yang harus dimiliki oleh bidan pada
kasus tersebut?
A. SIPB
B. SIKB
C. STR
D. SIB
E. IPB

20. Seorang bidan bertugas di Poskesdes sejak 4 tahun gambaran

Poskesdes jauh dari pusat kecamatan, lokasi perairan dan
jarak rujukan kasus menggunakan fasilitas air dengan waktu
tempuh 6-9 jam. Daerah sangat bergantung pada cuaca jika
akan merujuk kasus. Dari gambaran tersebut, peran bidan
harus terampil dalam kasus kegawatdaruratan. Apakah peranan
yang paling tepat bidan lakukan dalam kasus
kegawatdaruratan?
A. Memiliki keterampilan klinik
B. Memiliki keahlian admministrasi
C. Memiliki koordinasi tim yang kuat
D. Membangun poskesdes yang canggih
E. Memiliki keterampilan komunikasi efektif

21. Seorang bidan sudah 2 tahun bertugas di Desa, dia sering

pulang karena belum banyak yang mengenalnya. Setiap Minggu
bidan tidak ada di tempat, karena belum banyak ibu yang
 bersalin kepadanya. Bidan belum memiliki data dan informasi
seputar kesehatan ibu dan anak; kegiatan bidan masih belum
banyak menyentuh program KIA dan KB. Bagaimanakah pendapat
Anda tentang perilaku bidan tersebut?
A. Tidak bermoral
B. Melalaikan standar kompetensi
C. Menyalahi kode etik kebidanan
D. Tidak melaksanakan wewenang
E. Tidak bertanggungjawab atas tugasnya

22. Seorang bidan Desa lulusan D3, hampir setiap 3 bulan

mengikuti pertemuan ilmiah kebidanan, aktif di bidang olah
raga, dan suka mempelajari kepribadian sebagai tenaga
pelayanan kebidanan. Setiap hari dia melayani klien sesuai
dengan jadwal pelayanan yang dibuat, masyarakat mudah
mengakses kesehatan yang terkait dengan kebutuhan kesehatan
ibu dan anak. Apakah jenis kewajiban yang dilakukan bidan
tersebut sesuai dengan tugas, kewajiban dan hak seorang
bidan?
A. Kewajiban terhadap profesinya
B. Kewajiban terhadap diri sendiri
C. Kewajiban terhadap bangsa dan negara
D. Kewajiban terhadap klien dan masyarakat
E. Kewajiban terhadap tenaga kesehatan lain

23. Seorang perempuan Lansia datang ke posyandu lansia untuk

melakukan pendaftaran, ke meja berapa ia harus datang ?
A. Meja I
B. Meja II
C. Meja III
D. Meja IV
E. Meja V

24. Seorang lansia datang ke meja 4 untuk mendapatkan

penyuluhan. Dirinya mengalami nafsu makan yang turun, makan
tidak teratur, serta badannya terasa linu karena banyak
mengkonsumsi kacang. Penyuluhan apa yang seharusnya
diberikan oleh bidan?
A. KIE Senam lansia
B. KIE Pola istirahat
C. KIE Nutrisi lansia
D. KIE Perawatan luka
E. KIE Pola aktivitas
25. Seorang perempuan berprofesi sebagai bidan. Salah satu
tugas bidan adalah melakukan pertolongan persalinan. Pada
prinsipnya hal-hal yang harus diperhatikan oleh seorang
penolong persalinan salah satunya yaitu …
A. Merujuk kasus yang tidak dapat ditangani ke tingkat
pelayanan yang lebih tinggi.
B. Memberikan Injeksi Vit K1 dan tidak memberikan salep mata
pada bayi baru lahir.
C. Mengutamakan kesejahteraan pasien dan keluarga
D. Metode pertolongan persalinan yang tidak sesuai standar
E. Menunda pelaksanaan Inisiasi Menyusu Dini (IMD)

26. Seorang perempuan berprofesi sebagai bidan. Salah satu

tugas bidan adalah melakukan perawatan pada BBL. Melakukan
pemeriksaan serta perawatan bayi baru lahir dan pemeriksaan
menggunakan pendekatan Manajemen Terpadu Bayi Muda (MTBM)
untuk memastikan bayi dalam keadaan sehat merupakan …
A. Upaya menjaga kesejahteraan bayi dan balita
B. Pelayanan kesehatan neonatal dasar yang dilakukan secara
komprehensif
C. Alat ukur pertumpuhan bayi dan balita agar sesuai
standart yang ditentukan
D. Pelayanan yang tidak perlu selalu diberikan kepada setiap
bayi ataupun balita
E. Program yang hanya dilakukan pada daerah yang memiliki
bayi atau balita permasalahan.

27. Seorang perempuan berprofesi sebagai bidan. Salah satu

tugas bidan adalah melakukan pemantauan tumbuh kembang pada
bayi dan balita. Pelayanan SDIDTK yang meliputi
pemantauan perkembangan motorik kasar, motorik halus,
bahasa, sosialisasi dan kemandirian, dilakukan minimal
berapa kali dalam 1 tahun ?
A. 3 kali
B. 1 kali
C. 2 kali
D. 4 kali
E. 5 kali

28. Seorang perempuan berprofesi sebagai bidan. Salah satu

tugas bidan adalah melakukan pemantauan tumbuh kembang pada
bayi dan balita. Pelayanan pemantauan pertumbuhan yang
meliputi pengukuran berat badan anak balita setiap bulan
 yang tercatat pada buku KIA atau KMS. Dilakukan minimal
berapa kali dalam 1 tahun?
A. 2 kali
B. 4 kali
C. 5 kali
D. 6 kali
E. 8 kali

29. Seorang perempuan berprofesi sebagai bidan. Salah satu

tugas bidan adalah melakukan asuhan pada ibu hamil. Deteksi
dini penting dilakukan untuk mengetahui faktor resiko pada
ibu hamil untuk mencegah terjadinya komplikasi dalam
kehamilan ataupun persalinan yang dapat membahayakan ibu
dan bayi, yang tidak termasuk faktor resiko pada ibu hamil
adalah
A. Primigravida kurang dari 20 tahun atau lebih dari 35
tahun.
B. Anak lebih dari 4
C. Jarak persalinan terakhir dan kehamilan sekarang kurang
dari 2 tahun.
D. Kurang energi kronik (KEK) dengan lingkar lengan atas
kurang dari 23,5 cm
E. Anemia dengan kadar hemoglobin <12 g/dl

30. Seorang perempuan berprofesi sebagai bidan. Salah satu

tugas bidan adalah melakukan asuhan pada anak balita. Pada
pelayanan kesehatan anak yang meliputi pelayanan pada anak
sakit dan sehat, pelayanan yang diberikan oleh tenaga
kesehatan harus sesuai standar. Salah satunya adalah
pemberian vitamin A dosis tinggi, yang diberikan sebanyak …
A. 3 kali/2 tahun
B. 2 kali/1 tahun
C. 4 kali/2 tahun
D. 1 kali/1 tahun
E. 6 kali/3 tahun

31. Seorang perempuan berprofesi sebagai bidan. Salah satu

tugas bidan adalah melakukan asuhan pada ibu bersalin.
Penanganan partus lama atau macet, jika disebabkan karena
pembukaan belum bertambah maka dapat dilakukan penanganan
dengan memberikan augmentasi dengan oksitosin dengan
indikasi …
A. Partus lama dengan frekuensi kontraksi <3 kali/10 menit
atau dengan amniotomi
 B. Partus lama dengan frekuensi kontraksi >3 kali/10 menit
atau dengan amniotomi
C. Partus lama dengan frekuensi kontraksi >2 kali/10 menit
atau dengan amniotomi
D. Partus lama dengan frekuensi kontraksi <2 kali/5 menit
atau dengan amniotomi
E. Partus lama dengan frekuensi kontraksi <3 kali/5 menit
atau dengan amniotomi

32. Seorang perempuan berprofesi sebagai bidan. Salah satu

tugas bidan adalah melakukan upaya dalam rangka menurunkan
AKI. Upaya untuk menurunkan kematian maternal menekankan
pada pentingnya menurunkan tiga terlambat salah satunya …
A. Terlambat memastikan adanya penolong persalinan terlatih
dengan 24 jam pelayanan obstetri emergensi
B. Terlambat memperoleh pelayanan dari tenaga kesehatan yang
kurang tepat atau kompeten
C. Terlambat mengakses fasilitas kesehatan yang tidak tepat
D. Terlambat mengambil keputusan merujuk
E. Terlambat melibatkan masyarakat setempat dalam keadaan
emergensi di tingkat desa dan masyarakat.

33. Seorang perempuan berprofesi sebagai bidan. Salah satu

tugas bidan adalah melakukan asuhan pada ibu nifas. Untuk
melakukan deteksi dini komplikasi pada ibu nifas diperlukan
pemantauan terhadap ibu nifas serta meningkatkan cakupan KB
pada saat setelah persalinan, dengan melakukan kunjungan
selama masa nifas oleh tenaga kesehatan minimal sebanyak …
A. 2 kali
B. 3 kali
C. 4 kali
D. 5 kali
E. 8 kali

34. Seorang perempuan berprofesi sebagai bidan. Salah satu

tugas bidan adalah melakukan upaya dalam rangka menurunkan
AKI . Terdapat empat penyebab utama kematian ibu, janin dan
bayi baru lahir (BBL) diantaranya ….
A.Perdarahan, infeksi dan sepsis, hipertensi dan
preeklampsia atau eklampsia, persalinan macet.
B.Perdarahan, asfiksi, hipotermia, hipertensi dan
preeklamsia atau eklamsia.
C. Preeklamsia atau eklamsia, ketuban pecah dini,
perdarahan, icterus
 D. Infeksi dan sepsis, asfiksia, hipotermia, ketuban pecah
dini
E. Perdarahan, demam tinggi, asfiksia, hipotermia

35. Seorang perempuan berprofesi sebagai bidan. Salah satu

tugas bidan adalah melakukan asuhan pada BBL. Mekanisme
kehilangan panas melalui benda padat dekat bayi yang tidak
berkontak secara langsung dengan kulit bayi disebut …
A. Konduksi
B. Konveksi
C. Radiasi
D. Evaporasi
E. Transisi

36. Seorang perempuan berprofesi sebagai bidan. Salah satu

tugas bidan adalah melakukan pencatatan dan pelaporan.
Sumber data pelayanan ibu hamil, ibu nifas, neonatal, bayi
dan balita merupakan definisi dari ….
A. Catatan Pelayanan
B. Buku KIA
C. Rekam Medik
D. Register Kohort
E. Register Pasien

37. Seorang perempuan berprofesi sebagai bidan. Salah satu

tugas bidan adalah melakukan pencatatan dan pelaporan. Data
yang terdiri dari jumlah seluruh ibu hamil, jumlah seluruh
ibu bersalin, jumlah seluruh bayi dan jumlah seluruh ibu
nifas, merupakan data …
A. Data Lainnya
B. Data Dasar
C. Data Sasaran
D. Data Kebutuhan
E. Data Tinjauan

38. Seorang perempuan berprofesi sebagai bidan. Salah satu

tugas bidan adalah melakukan perencanaan. Berikut yang
tidak termasuk dalam persiapan atau perencanaan PWS KIA
adalah…
A. Pertemuan di tingkat provinsi atau pertemuan sosialisasi
atau berorientasi
B. Pertemuan di tingkat kabupaten atau kota
C. Pertemuan di puskesmas
D. Pertemuan dengan unit kesehatan swasta dan RSU
 E. Pertemuan dengan setiap keluarga dirumah masing-masing

39. Seorang perempuan berprofesi sebagai bidan. Salah satu

tugas bidan adalah melakukan pemberdayaan masyarakat.
Memberdayakan masyarakat agar mau dan mampu untuk hidup
sehat melalui upaya-upaya kesehatan bersumber daya
masyarakat (UKBM) sebagai embrio atau titik awal
pengembangan menuju desa siaga, uraian diatas merupakan ….
A. Tujuan Desa Siaga
B. Kriteria Desa Siaga
C. Tahapan Desa Siaga
D. Definisi Desa Siaga
E. Keuntungan Desa Siaga

40. Seorang perempuan berprofesi sebagai bidan. Salah satu

tugas bidan adalah melakukan pemberdayaan masyarakat.
Terdapat 4 tahapan dalam Desa Siaga, salah satunya adalah
tahapan dimana semua yang telah berjalan dengan
dikembangkan dari segi kuantitas dan kualitas, hal tersebut
merupakan tahap …
A. Tahap Paripurna
B. Tahap Perkembangan
C. Tahap Pertumbuhan
D. Tahap Pembinaan
E. Tahap Evaluasi

41. Seorang perempuan berprofesi sebagai bidan. Salah satu

tugas bidan adalah melakukan pemberdayaan masyarakat. Suatu
tempat yang didirikan oleh masyarakat atas dasar musyawarah
atas kelengkapan dari pembangunan kesehatan masyarakat desa
dan merupakan salah satu bentuk UKBM, untuk memberikan
pelayanan KIA – KB serta pelayanan kesehatan lainnya sesuai
dengan kemampuan bidan. Tempat yang dimaksud dalam uraian
diatas ialah …
A. Puskesmas
B. Posyandu
C. Polindes
D. Praktek Mandiri Bidan
E. Klinik

42. Seorang perempuan berprofesi sebagai bidan. Salah satu

tugas bidan adalah melakukan pemberdayaan masyarakat.
Posyandu yang memiliki kriteria kegiatannya lebih dari
8x/tahun, memiliki kader lebih dari 5 orang, cakupan
 program utama (KB, KIA, Gizi, Imunisasi) rendah yaitu 50 %,
kelestarian posyandu baik, ialah posyandu ....
A. Posyandu Pratama
B. Posyandu Utama
C. Posyandu Purnama
D. Posyandu Mandiri
E. Posyandu Madya

43. Seorang perempuan berprofesi sebagai bidan. Salah satu

tugas bidan adalah melakukan pencatatan dan pelaporan.
SP2TP adalah kegiatan pencatatan dan pelaporan data umum,
sarana, tenaga, dan upaya pelayanan kesehatan di puskesmas
termasuk puskesmas pembantu, yang ditetapkan melalui Surat
Keputusan Menteri Kesehatan RI No….
A. 63/Menkes/SK/II/1981
B. 63/Menkes/SK/II/1983
C. 63/Menkes/SK/II/1983
D. 73/Menkes/SK/II/1981
E. 73/Menkes/SK/II/1983

44. Seorang perempuan berprofesi sebagai bidan. Salah satu

tugas bidan adalah melakukan pencatatan dan pelaporan.
Melakukan pencatatan data penyelenggaraan tiap kegiatan dan
melaporkan data tersebut kepada instansi yang berwenang
berupa laporan lengkap pelaksanaan kegiatan dengan
menggunakan format yang ditetapkan. Uraian diatas merupakan
pengertian dari batasan pencatatan dan pelaporan yakni…
A. Pencatatan dan pelaporan rekapitulasi kegiatan yang
diselenggarakan setiap triwulan dan tiap tahun
B. Pencatatan dan pelaporan rekapitulasi data kegiatan
C. Pencatatan dan pelaporan rekapitulasi kegiatan tiap
triwulan
D. Pencatatan dan pelaporan penyelenggaraan tiap kegiatan
E. Pencatatan dan pelaporan rekapitulasi data kegiatan tiap
tahun

45. Seorang perempuan berprofesi sebagai bidan. Salah satu

tugas bidan adalah melakukan pencatatan dan pelaporan.
Memudahkan dalam memperoleh data untuk perencanaan dalam
rangka pengembangan tenaga kesehatan merupakan … dari
pencatatan dan pelaporan.
A. Pengertian
B. Tujuan
C. Prinsip
 D. Manfaat
E. Keuntungan

46. Seorang perempuan berprofesi sebagai bidan. Salah satu

tugas bidan adalah melakukan pencatatan dan pelaporan.
Ruang lingkup pencatatan dan pelaporan, meliputi jenis data
yang dikumpulkan, dicatat, dan dilaporkan puskesmas. Jenis
data tersebut mencakup…
A. Data umum dan khusus, data sarana prasarana
B. Data wilayah, data umum dan sasaran progam, data sarana
lingkungan fisik, data tenaga sasaran
C. Data umum dan khusus, data wilayah, data lingkungan
D. Data umum dan khusus, data wilayah, data sarana
lingkungan fisik, data tenaga sasaran
E. Data wilayah, data umum dan sasaran, data lingkungan,
data sarana prasana, data intensif

47. Seorang perempuan berprofesi sebagai bidan. Salah satu

tugas bidan adalah melakukan program yang berkaitan dengan
pelayanan kebidanan komunitas. Tindakan yang sistematis dan
terencana yang dilakukan secara bersama-sama oleh seluruh
komponen bangsa dengan kesadaran, kemauan dan kemampuan
berperilaku sehat untuk meningkatkan kualitas hidup dan
meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dengan peran dan
partisipasi masyarakat merupakan… dari GERMAS.
A. Pengertian
B. Tujuan
C. Prinsip
D. Manfaat
E. Keuntungan

48. Seorang perempuan berprofesi sebagai bidan. Salah satu

tugas bidan adalah melakukan program yang berkaitan dengan
pelayanan kebidanan komunitas. Pada logo GERMAS terdapat
tiga buah bidang dengan warna biru turqoise yang merupakan
lambang dari 3 Pilar Program Indonesia Sehat. Ketiga pilar
tersebut adalah…
A. Penerapan Paradigma Indonesia Sehat, Pelayanan Kesehatan
yang berkualitas dan Jaminan Kesehatan Nasional.
B. Penerapan Paradigma Indonesia Sehat, Pelayanan Kesehatan
yang sesuai sasaran dan Jaminan Kesehatan Nasional.
C. Penerapan Paradigma Sehat, Penguatan Pelayanan Kesehatan
dan Jaminan Kesehatan Nasional.
 D. Penerapan Paradigma Sehat, Penguatan Pelayanan Kesehatan
yang sesuai sasaran dan Jaminan Kesehatan Nasional.
E. Penerapan Paradigma Sehat dan Berkualitas, Penguatan
Pelayanan Kesehatan dan Jaminan Kesehatan Nasional.

49. Seorang perempuan berprofesi sebagai bidan. Salah satu

tugas bidan adalah melakukan program yang berkaitan dengan
pelayanan kebidanan komunitas. Dalam rangka pelaksanaaan
Program Indonesia Sehat telah disepakati adanya indikator
utama untuk penanda status kesehatan sebuah keluarga. Ada
berapakah indikator utama penanda status kesehatan
keluarga?
A. 11 indikator
B. 12 indikator
C. 13 indikator
D. 14 indikator
E. 15 indikator

50. Seorang perempuan berprofesi sebagai bidan. Salah satu

tugas bidan adalah melakukan program yang berkaitan dengan
pelayanan kebidanan komunitas. Penyediaan pelayanan dalam
rumah tunggu kelahiran sangat bervariasi, hal ini
bergantung pada kebutuhan setempat dan sumberdaya yang
tersedia. Rumah tunggu kelahiran ini selayaknya sebuah
penginapan. Ibu hamil dapat tinggal di sini dengan
mendapatkan pelayanan seperti makanan dan minuman, mencuci
pakaian dan lain lain (tergantung kesepakatan setempat).
Pengadaan kebutuhan sehari -hari untuk ibu hamil selama di
rumah runggu kelahiran dapat dikelola oleh masyarakat
melalui biaya dari masyarakat sekitar, pemerintah daerah
atau donatur. Merupakan rumah tunggu model…
A. Rumah tunggu kelahiran tanpa pelayanan
B. Rumah tunggu kelahiran dengan pelayanan
C. Rumah tunggu kelahiran dengan pelayanan tambahan
D. Rumah tunggu poskesdes
E. Rumah tunggu puskesmas

51. Seorang perempuan berprofesi sebagai bidan. Salah satu

tugas bidan adalah melakukan kegiatan posyandu. Dalam
kegiatan posyandu lebih dikenal dengan sistem lima meja.
Meja 4 berisi…
A. Pendaftaran
B. Penimbangan
 C. Pelayanan kesehatan yang meliputi imunisasi, pemeriksaan
kesehatan dan pengobatan serta pelayanan keluarga
berencana.
D. Pengisian kartu menuju sehat
E. KIE / Penyuluhan Kesehatan

52. Seorang perempuan berprofesi sebagai bidan. Salah satu

tugas bidan adalah melakukan Pendidikan pada masyarakat.
Pendidikan orang dewasa memiliki prinsip yang membedakannya
dengan jenis pendidikan yang lain. Prinsip pendidikan orang
dewasa tersebut, dapat menciptakan suasana pembelajaran
yang efektif dan efisien. Prinsip yang menuntut
digunakannya kelompok dalam kegiatan pembelajaran
pendidikan orang dewasa untuk menjamin adanya interaksi
yang maksimal di antara peserta dengan difasilitasi
fasilitator merupakan prinsip…
A. Prinsip Kemitraan
B. Prinsip Pengalaman Nyata
C. Prinsip Kebersamaan
D. Prinsip Partisipasi
E. Prinsip Manfaat

53. Seorang perempuan berprofesi sebagai bidan. Salah satu

tugas bidan di komunitas adalah melakukan penanganan
terjadinya KLB di wilayah kerjanya. Penyakit berpotensi KLB
adalah jenis penyakit yang dapat menimbulkan KLB. Jenis-
jenis penyakit penyebab terjadinya KLB ditetapkan dengan
Peraturan Menteri Kesehatan, yang secara operasional
bergantung pada kajian epidemiologi yang dilakukan secara
nasional, provinsi atau kabupaten/kota menurut waktu dan
daerah. Hal ini tercantum dalam…
A. PERMENKES, NO 949/MENKES/SK/VIII/2004
B. PERMENKES, NO 849/MENKES/SK/VIII/2005
C. PERMENKES, NO 749/MENKES/SK/VIII/2004
D. PERMENKES, NO 949/MENKES/SK/VIII/2005
E. PERMENKES, NO 749/MENKES/SK/VIII/2005

54. Seorang perempuan berprofesi sebagai bidan. Salah satu

tugas bidan di komunitas adalah melakukan penanganan
terjadinya KLB di wilayah kerjanya . Suatu proses manajemen
yang bertujuan agar KLB tidak lagi menjadi masalah
kesehatan masyarakat. Pokok program penanggulangan KLB
adalah identifikasi ancaman KLB secara nasional, provinsi
dan kabupaten/kota; upaya pencegahan terjadinya KLB dengan
 melakukan upaya perbaikan kondisi rentan KLB;
penyelenggaraan SKD-KLB, kesiapsiagaan dan penanggulangan
KLB yang cepat dan tepat merupakan pengertian dari…
A. Penanggulangan KLB
B. Progam penanggulangan KLB
C. Progam Penyelidikan KLB
D. Surveilans KLB
E. Penatalaksanaan KLB

55. Seorang perempuan berprofesi sebagai bidan. Salah satu

tugas bidan di komunitas adalah melakukan penanganan
terjadinya KLB di wilayah kerjanya. Laporan kewaspadaan
disampaikan kepada lurah atau kepala desa dan atau
fasilitas pelayanan kesehatan terdekat sejak mengetahui
adanya penderita atau tersangka penderita (KLB), baik
dengan cara lisan, maupun tertulis. Laporan kewaspaan
berisi…
A. nama penderita atau yang meninggal, tempat dan alamat
kejadian, jumlah yang sakit dan meninggal.
B. nama penderita atau yang meninggal, tempat dan alamat
kejadian, waktu kejadian, jumlah yang sakit dan
meninggal.
C. nama penderita atau yang meninggal, golongan umur,
tempat dan alamat kejadian, waktu kejadian, jumlah
yang sakit dan meninggal.
D. nama penderita atau yang meninggal, tempat dan alamat
kejadian, waktu kejadian, jumlah yang sakit dan
meninggal, jumlah kontak erat dengan penderita
E. nama penderita atau yang meninggal, golongan umur,
tempat dan alamat kejadian, waktu kejadian, jumlah
kontak erat dengan penderita

56. Seorang perempuan yang bertugas sebagai partner kerja Bidan

di komunitas dan merupakan tenaga sukarela yg melakukan
kegiatan program kesehatan desa adalah....
A. Dukun bayi
B. Kader kesehatan
C. Petugas penyuluh kesehatan
D. Petugas PLKB
E. Tokoh masyarakat

57. Seorang perempuan umur 21 tahun, baru lulus dari pendidikan

DIII Kebidanan. Setelah lulus perempuan tersebut wajib
 mengikuti proses pendaftaran, pendokumentasian dan
pengakuan terhadap bidan setelah dinyatakan memenuhi
minimal kompetensi inti atau standar penampilan minimal yg
ditetapkan sehingga secara fisik dan mental mampu
melaksanakan praktek profesinya. Proses tersebut
disebut.....
A. Registrasi
B. Legitimasi
C. Investigasi
D. Uji praktek
E. Uji kompetensi

58. Seorang perempuan umur 21 tahun, baru lulus dari pendidikan

DIII Kebidanan. Setelah lulus perempuan tersebut mengikuti
registrasi. Bukti tertulis yg diberikan oleh konsil
kebidanan kepada bidan yg telah diregistrasi disebut.....
A. SIK
B. SIPB
C. SIB
D. STR
E. SIP

59. Seorang perempuan umur 21 tahun, baru lulus dari pendidikan

DIII Kebidanan. Setelah lulus perempuan tersebut mengikuti
registrasi. Bukti tertulis yg diberikan oleh konsil
kebidanan kepada bidan yg telah diregistrasi tersebut masa
berlakunya selama....
A. 1 tahun
B. 2 tahun
C. 3 tahun
D. 4 tahun
E. 5 tahun

60. Seorang perempuan berprofesi sebagai seorang bidan yang

membuka praktek mandiri. Dalam menjalankan praktek mandiri
bidan harus menyediakan obat - obatan sesuai dengan
ketentuan peraturan yang berlaku, hal ini tertera pada.....
A. UUD
B. Permenkes No 900 lampiran 11
C. UU
D. Permenkes No 100
E. Permenkes No 200 lampiran 10
61. Seorang perempuan berprofesi sebagai seorang bidan yang
membuka praktek mandiri. Bidan yang menjalankan praktek
harus mencantumkan .......... di ruang praktek atau tempat
yang mudah dilihat.
A. SIPB (Surat Ijin Praktek Bidan)
B. SIP (Surat Ijin Praktek)
C. SIK (Surat Ijin Kerja)
D. SI (Surat Ijin)
E. SIB (Surat Ijin Bidan)

62. Seorang perempuan berprofesi sebagai seorang bidan yang

membuka praktek mandiri. Dalam menjalankan praktek bidan
harus mempunyai SIPB. Berapa masa berlaku SIPB ?
A. 2 tahun
B. 4 tahun
C. 5 tahun
D. 1 tahun
E. 3 tahun

63. Seorang perempuan berprofesi sebagai seorang bidan yang

membuka praktek mandiri. Bidan yang menjalankan praktek
harus mempunyai sebuah bukti tertulis yg diberikan oleh
pemerintah daerah kab/kota kepada bidan sebagai pemberian
kewenangan untuk menjalankan praktek kebidanan yang
disebut....
A. SIB
B. SIPB
C. SIP
D. SIK
E. STR

64. Seorang perempuan berprofesi sebagai seorang bidan yang

membuka praktek mandiri. Bidan yang menjalankan praktek
harus mempunyai SIPB. Bidan maksimal bisa mendapatkan
berapa SIPB ?
A. 1 (Satu)
B. 2 (Dua)
C. 3 (Tiga)
D. 4 (Empat)
E. 5 (Lima)

65. Seorang perempuan berprofesi sebagai seorang bidan yang

membuka praktek mandiri. Bidan yang menjalankan praktek
harus mempunyai SIPB. Dibawah ini adalah ketentuan tentang
 mengenai SIPB yang dimiliki Bidan tidak berlaku lagi,
kecuali..... ?
A. Bidan meninggal dunia
B. Habis masa berlakunya
C. Dicabut berdasarkan ketentuan per UU
D. Atas permintaan sendiri
E. Bidan telah pensiun dari PNS

66. Seorang perempuan berprofesi sebagai seorang bidan. Bidan

dalam menjalankan praktiknya harus memiliki tempat dan
ruangan praktik yg memenuhi persyaratan kesehatan. Dibawah
ini yang bukan merupakan persyaratan praktik bidan
adalah.....
A. Penyediaan air bersih tercukupi
B. Ventilasi dan penerangan cukup
C. Tersedia sarana pembuangan air limbah dan Lingkungan
pekarangan bersih
D. Ukuran ruangan (kamar) minimal 3 x 4 m2
E. Harus mempunyai tenaga bidan minimal 2

67. Seorang perempuan berprofesi sebagai seorang bidan. Bidan

yang menjalankan praktik kebidanan di PMB wajib memasang
papan nama praktek, jika melanggar maka akan dikenakan
sanksi. Dibawah ini adalah sanksi yang diberikan,
kecuali...
A. Teguran lisan
B. Peringatan tertulis
C. Denda administratif
D. Pembinaan
E. Pencabutan izin

68. Seorang perempuan berprofesi sebagai seorang bidan. Bidan

yang dalam praktiknya menyediakan lebih dari.......tempat
tidur harus mempunyai tenaga bidan yang lain yang memiliki
SIPB untuk membantu tugas pelayananya.
A. 3 Tempat tidur
B. 4 Tempat tidur
C. 5 Tempat tidur
D. 6 Tempat tidur
E. 7 Tempat tidur

69. Seorang perempuan berprofesi sebagai seorang bidan. Dibawah

ini yang bukan merupakan hak bidan adalah.....
A. Berhak mendapatkan ijin praktik
 B. Perlindungan dari organisasi profesi
C. Mendapatkan keterampilan baru yang berkaitan dg Bidan
Praktek Swasta (Bidan Delima)
D. Mentaati semua peraturan perundang-undangan yg berlaku
baik dari dinas maupun dari profesi ( IBI )
E. Mendapatkan pengetahuan baru yang berkaitan dg Bidan
Praktek Swasta (Bidan Delima)

70. Seorang perempuan berprofesi sebagai seorang bidan. Dibawah

ini yang bukan merupakan kewajiban bidan adalah.....
A. Merujuk klien yg tidak dapat ditangani ke dokter /
fasilitas pelayanan kesehatan
B. Mendokumentasikan asuhan kebidanan sesuai dengan standar
C. Menjaga kerahasiaan kesehatan klien
D. Menghormati hak klien
E. Memperoleh perlindungan hukum

71. Seorang perempuan berprofesi sebagai seorang bidan yang

membuka praktek mandiri. Bidan tersebut sudah termasuk
sebagai bidan delima. Bidan delima merupakan salah satu
cara meningkatkan kualitas pelayanan Praktek Mandiri Bidan
(PMB). Bidan delima akan mendukung performa dan identitas
profesionalisme PMB. Dibawah ini yang tidak benar tentang
bidan delima adalah.....
A. Kebanggaan profesional
B. Kualitas pelayanan dan cakupan pasien meningkat
C. Pengakuan organisasi profesi dan masyarakat
D. Merupakan pemasaran, promosi dan penghargaan
E. Merupakan satu satunya cara untuk meningkatkan kualitas
pelayanan bidan praktik swasta

72. Seorang perempuan berprofesi sebagai seorang bidan yang

membuka praktek mandiri. Bidan tersebut sudah termasuk
sebagai bidan delima. Bidan delima adalah suatu program
terobosan strategis yg mencakup hal-hal dibawah ini,
kecuali......
A. Pembinaan peningkatan kualitas pelayanan bidan dalam
lingkup KB dan Kespro
B. Merk dagang / brand dan mempunyai standar kualitas,
unggul, bernilai tambah, lengkap dan memiliki hak paten
C. Peningkatan kualitas pelayanan dalam lingkup kesehatan
ibu dan anak (KIA)
 D. Menganut prinsip pengembangan diri dan semangat tumbuh
bersama melalui dorongan diri sendiri, mempertahankan,
meningkatkan kualitas, dapat memuaskan klien dan keluarga
E. Jaringan yang mencakup seluruh PMB dalam pelayanan KB dan
Kespro

73. Seorang perempuan berprofesi sebagai seorang bidan.

Berdasarkan data yang diperoleh bidan dapat menyusun
rencana dan tindakan sesuai dengan permasalahan yang
ditemukan. Hal ini merupakan peran bidan sebagai....
A. Pendidik
B. Pelaksana
C. Pengelola
D. Peneliti
E. Katalisator

74. Seorang perempuan bertugas sebagai seorang bidan. Salah

satu tugas bidan adalah melaksanakan posyandu. Indikator
sebagai penentu jenjang antar strata posyandu adalah…
A. Cakupan kegiatan, Program tambahan, dan Dana Sehat,
B. Jumlah kader 4 orang, Kegiatan baik, dan JPKM
C. Program terbatas, Jumlah kader terbatas,dan Dana sehat
D. Jumlah kader 4 orang, Cakupan Kegiatan, dan Jumlah buka
Posyandu pertahun
E. Jumlah kader terbatas, Tidak ada program tambahan, JPKM

75. Tujuan dari pelaksanaan Jaminan Kesehatan Nasional

adalah....
A. Memberikan perlindungan kesehatan dalam bentuk manfaat
pemeliharaan kesehatan
B. Memberikan perlindungan perorangan
C. Memberikan perlindungan kepada instansi
D. Memberikan fasilitas kepada masyarakat
E. Mengupayakan kesejahteraan

76. Seorang perempuan bertugas sebagai seorang bidan. Salah

satu tugas bidan adalah melaksanakan kelas ibu hamil.
Tahapan managemen pelaksanaan kelas ibu hamil
A. Persiapan,pengkajian kebutuhan data dasar dan analisis
situasi, perencanaan pelaksaan, pelaksanaan,evaluasi.
B. Pengkajian kebutuhan data dasar dan analisis situasi,
perencanaan pelaksaan, pelaksanaan,evaluasi.
C. Tujauan ,persiapan, pengkajian data dasar dan analisis
situasi pelaksaan, pelaksanaan,evaluasi.
 D. Persetujuan ,penanggung jawab, fasilitator, evaluasi.
E. Pengkajian ,pendanaan,pelaksanaan, pengkaderan, jadwal
pelaksanaan

77. Masyarakat diharapakan dapat mengembangkan norma sosial

bahwa cara yang aman untuk menyelamatkan ibu hamil-
bersalin-nifas dan bayi baru lahir ke bidan dengan
memeriksakan kehamilan, bersalin, perawatan nifas, dan
perawatan bayi baru lahir ke bidan atau tenaga kesehatan
yang terampil di bidang kebidanan. Uraian diatas termasuk
manfaat dibentuknya....
A. P4K ( Program perencanaan persalinan dan pencegahan
komplikasi )
B. Imbaan ber KB
C. Forum peduli KIA
D. Pokja posyandu
E. Kader

78. Forum desa siaga, Pokja Posyandu, GSI. Adalah forum

partisipasif masyarakat yang bergerak di bidang...
A. Forum peduli KIA
B. Forum Pasca persalinan
C. Forum peduli KB
D. Forum Kesiagaan
E. Tabungan ibu bersalin

79. Dana yang dihimpun dari masyarakat secara sukarela dengan

prinsip gotong royong sesuai dengan kesepakatan bersama
dengan tujuan membantu pembiayaan mulai antenatal,
persalinan dan kegawatdaruratan disebut dengan ..
A. Dasolin
B. Tabulin
C. Honolin
D. Tipolin
E. Tabungan

80. Alat transportasi dari masyarakat sesuai kesepakatan

bersama yang dapat dipergunakan untuk mengantar calon ibu
bersalin ketempat persalinan termasuk tempat rujukan, bisa
berupa mobil, ojek, sepeda, tandu, perahu disebut dengan...
A. Dasolin
B. Tabulin
C. Ambulan desa
D. Tipolin
 E. Tabungan

81. Kendala dalam pelayanan kesehatan dalam Jamkesmas antara

lain...
A. Peserta sudah tidak dikenakan urun biaya dalam
mendapatkan obat, alat medis habis pakai atau darah
B. Penyediaan dan distribusi obat sudah mengakomodasi
kebutuhan pelayanan obat program Jamkesmas
C. Sistem rujukan belum berjalan dengan optimal dan belum
semua rumah sakit dan menerapkan kendali mutu dan kendali
biaya
D. Sistem rujukan sudah berjalan dengan optimal
E. Petugas kesehatan bersikap sangat kooperatif terhadap
peserta Jamkesmas

82. Berikut ini yang termasuk dalam penerapan dari standar

pelayanan kebidanan tentang pelayanan antenatal (10 T),
salah satunya adalah ....
A. Ukur lingkar Perut
B. Ukur Fungsi Jantung
C. Tentukan Jenis Kelamin Janin
D. Ukur Tekanan Darah
E. Nilai Status sosial – ekonomi

83. Seorang perempuan bertugas sebagai seorang bidan. Salah

satu tugas bidan adalah melaksanakan kelas ibu hamil. Kapan
waktu pelaksanaan perencanaan kelas ibu hamil dilakukan ?
A. Akhir trimester III
B. Pada saat perencanaan kehamilan
C. Pada awal trimester III
D. Akhir trimester II atau awal trimester II
E. Sedini mungkin

84. Seorang perempuan bertugas sebagai seorang bidan. Salah

satu tugas bidan adalah memberikan asuhan pada BBL.
Munculnya kuning pada tubuh bayi baru lahir dikatakan
normal jika muncul pada....
A. Segera setelah lahir
B. 6 jam setelah lahir
C. 12 jam setelah lahir
D. 24 jam setelah lahir
E. 2-3 hari setelah lahir
85. Seorang Ibu berumur 37 tahun hamil anak keempat. Pada saat
itu sudah memasuki TM III. Selama hamil ini Ibu hanya ANC
1x. hal ini dikarenakan kondisi social ekonomi Ibu yang
kurang. Sebagai bidan, tindakan yang seharusnya dilakukan
sesusai SPM antenatal adalah …
A. Merujuk Ibu ke RS
B. Kunjungan rumah
C. Menedeteksi faktor risiko kehamilan lebih awal
D. Memberikan pendidikan kesehatan ibu
E. Memberikan konseling kepada Ibu

86. Di bawah ini yang termasuk Standar Pelayanan Minimal alat

yang digunakan untuk pelayanan bayi dan balita adalah ....
A. Timbangan bayi, penghitung DJJ, thermometer, metelin
B. Timbangan bayi, metelin, ambubag bayi, penghitung DJJ
C. Timbangan bayi, pengukur panjang bayi, thermometer, bola
karet penghisap/ penghisap De Lee yang DTT
D. Pengukur tinggi badan, jangka susur, penghitung DJJ,
ambubag bayi
E. Pengukur tinggi badan, underpad, thermometer, USG

87. Seorang Bidan bekerja di rumah sakit selama 3 tahun,

berencana untuk mendirikan tempat praktik. Hal-hal yang
wajib dipenuhi oleh bidan sebelum mendirikan tempat praktik
mandiri adalah ....
A. Berbaur dengan kegiatan umum seperti pusat perbelanjaan
dan tempat hiburan
B. Dekat dan mudah dijangkau oleh masyarakat
C. Tidak berdekatan dengan tempat pelayanan sejenis
D. Mendapat persetujuan dari pemerintah setempat
E. Harus memenuhi standart tempat pelayanan pelayanan

88. Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS) adalah suatu

pendekatan yang terintegrasi atau terpadu dalam tatalaksana
balita sakit dengan fokus kepada kesehatan anak usia 0-59
bulan (balita) secara menyeluruh. Berikut tujuan kegiatan
MTBS adalah….
A. Meningkatkan angka kesakitan dan kematian bayi dan balita
B. Meningkatkan pelayanan kesehatan di unit rawat jalan
kesehatan dasar
C. Meningkatkan pelayanan kesehatan di fasilitas kesehatan
rujukan
D. Sebagai upaya preventif terhadap masalah penyakit yang
terjadi
 E. Sebagai upaya meningkatkan penularan penyakit pada bayi
dan balita

89. Seorang bayi berumur 3 hari dengan BBL 3100 gram,BB

sekarang 3000 gram bayi, menetek kuat. Tali pusat tidak ada
tanda infeksi. Pemberian ASI yang dianjurkan pada bayi
tersebut seharusnya secara on demand. Pada pelayanan
tersebut ada Standar Tata Ruang yang sesuai diantaranya
adalah ....
A. Setiap ruangan mempunyai luas 2x5 meter
B. Setiap bangunan pelavanan, minimal mempunyai ruang
periksa, ruang administrasi/kegiatan lain sesuai
kebutuhan, ruang tunggu dan kamar mandi/ WC minimal 2
buah
C. Ruangan mempunyai AC dan penerangan yang cukup.
D. Harus ada ruang administrasi/kegiatan lain sesuai
kebutuhan, ruang tunggu dan kamar mandi/ WC, masing-
masing 2 buah.
E. Ada ruangan khusus rooming in (rawat gabung) dan ruang
Iaktasi yang mempunyai ventilasi dan penerangan yang
sesuai

90. Seorang Ibu P1001 merasakan perutnya kenceng – kenceng

sejak sore kemarin. Ibu periksa ke bidan dan dilakukan
pemeriksaan dalam, didapatkan pembukaan 3 cm, eff 25%,
ketuban +, preskep HI. Persiapan tempat sesuai SPM dalam
memberikan asuhan intranatal di komunitas adalah .........
A. Persiapan pencatatan biaya dan transportasi
B. Memberikan pelayanan sesuai status ekonomi
C. Mempersiapkan peralatan sesuai status sosial ibu
D. Mempersiapkan ruangan yang hangat, bersih serta nyaman
E. Tidak memantau kemajuan persalinan karena masih fase
laten

91. Masalah kesehatan individu, penyakit dan kemiskinan

keluarga akan membentuk sebuah siklus penyakit yang harus
diputus rantainya. Faktor-faktor siklus penyakit tersebut
adalah ...
A. Penghasilan rendah, rumah kumuh, imunitas rendah,
produktivitas menurun
B. Penghasilan rendah, kurang gizi, imunitas rendah,
produktivitas menurun
C. Penghasilan tinggi, gizi lebih, obesitas, produktivitas
menurun
 D. Penghasilan tinggi, gizi cukup, imunitas rendah,
produktivitas menurun
E. Penghasilan rendah, gizi buruk, obesitas, imunitas rendah

92. Seorang Ibu, umurnya 15 tahun, positif hamil 10 minggu. Ibu

tersebut bekerja di pasar membantu suaminya jualan dari
pagi sampai malam, tiba – tiba Ibu merasakan sakit perut
hebat dan dari kemaluan Ibu mengeluarkan darah. Ibu
tersebut dibawa ke RS terdekat. Setelah diperiksa oleh
dokter Ibu dinyatakan mengalami keguguran. Dalam hal ini
ada 4 terlalu, sebutkan yang sesuai dengan kasus diatas?
A. Terlalu tua
B. Terlalu sering
C. Terlalu banyak
D. Terlalu muda
E. Terlalu capek

93. Standar Pelayanan Minimal pada Lansia menurut UU no.43

Tahun 2016 adalah setiap warga negara Indonesia usia 60
tahun ke atas mendapatkan skrining kesehatan sesuai
standar. Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota wajib memberikan
skrining kesehatan sesuai standar pada warga negara usia 60
tahun ke atas di wilayah kerjanya minimal 1 kali dalam
kurun waktu satu tahun. Yang berwenang malaksanakan
pelayanan skrining kesehatan warga negara usia 60 tahun ke
atas sesuai standar adalah :
A. Dokter syaraf, Bidan, Perawat, Nutrisionis/Tenaga Gizi,
dan Kader Posyandu lansia/Posbindu
B. Dokter, Bidan, Perawat, Nutrisionis/Tenaga Gizi, dan
Kader Posyandu lansia/Posbindu
C. Dokter, Perawat, Nutrisionis/Tenaga Gizi, dan Kader
Posyandu lansia/Posbindu
D. Dokter, Bidan, Perawat, Nutrisionis/Tenaga Gizi, dan
fisioterapis
E. Dokter syaraf, Bidan, Perawat, Nutrisionis/Tenaga Gizi,
dan fisioterapis

94. Seorang Bidan bekerja di sebuah desa. Bidan dalam

memberikan pelayanan kesehatan masyarakat selalu mencakup 4
aspek pokok yakni:
A. Promotif, preventif, asosiatif, dan rehabilitative.
B. Promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitative.
C. Promotif, preventif, kuratif, dan resosiatif.
D. Promotif, holistic, kuratif, dan rehabilitative.
 E. Promotif, preventif, komprehnsif, dan rehabilitative.

95. Seorang Bidan melakukan penghitungan Indeks Keluarga Sehat

(IKS) dari setiap keluarga. Yang bukan indikator PHBS
adalah:
A. Keluarga menggunakan jamban sehat
B. Ibu melakukan persalinan di fasilitas kesehatan oleh
nakes
C. Makan 4 sehat 5 sempurna
D. Ibu selalu membawa bayi dan balitanya ke posyandu setiap
bulan untuk ditimbang
E. Bayi mendapatkan air susu ibu (ASI) eksklusif

96. Seorang Bidan bekerja di sebuah desa. Bidan ingin

mengaktifkan kembali kegiatan atau wadah peran serta
masyarakat (PSM) dalam bidang kesehatan. Bentuk PSM yang
sesuai adalah:
A.Posyandu,polindes,tabulin,dasolin,donor darah
berjalan,dan ambulan desa.
B.Posyandu,polindes,tabulin,dasolin,donor darah
berjalan,dan arisan bulanan.
C. Posyandu,polindes,tabulin,dasolin,kelompok yasinan,dan
ambulan desa.
D.Posyandu,polindes,tabulin,sholawatan,donor darah
berjalan,dan ambulan desa.
E.Posyandu,polindes,qasidah,dasolin,donor darah berjalan,dan ambulan desa.

97. Seorang perempuan berprofesi sebagai seorang bidan. Bidan

yang bekerja di unit kesehatan ibu dan anak di puskesmas,
polindes, posyandu dan praktek bidan, akan memimpin dan
mengelola bidan lain atau tenaga kesehatan yang
pendidikannya lebih rendah. Hal ini merupakan peran bidan
sebagai....
A. Pendidik
B. Pelaksana
C. Pengelola
 D. Peneliti
E. Katalisator

98. Seorang perempuan berprofesi sebagai seorang bidan di

komunitas. Salah satu tugas bidan adalah memberikan
pendidikan singkat yang dilakukan kepada seseorang atau
lebih untuk meningkatkan keterampilan tertentu disebut.....
A. Penyuluhan
B. Konseling
C. KIE
D. Pelatihan
E. Pendidikan

99. Seorang perempuan berprofesi sebagai seorang bidan di

komunitas. Salah satu tugas bidan adalah memberikan
pemahaman kepada ibu tentang masalah kesehatan yang
berkaitan dengan kehamilan dan persalinan disebut....
A. Penyuluhan
B. Kursus ibu
C. KIE
D. Pelatihan
E. Konseling

100. Seorang perempuan berprofesi sebagai seorang bidan di

komunitas. Salah satu tugas tambahan bidan adalah
memberikan penyuluhan. Penyuluhan kesehatan dikatakan
berhasil jika.....
A. Terjadinya perubahan pengertian / pengetahuan
B. Terjadinya perubahan sikap
C. Terjadinya perubahan perilaku
D. Terjadinya perubahan pengertian, sikap, perilaku
E. Terjadinya perubahan sikap dan perilaku