REVIEW ARTIKEL JURNAL

MATA BIMBINGAN KONSELING

A. Identitas Diri Kelompok 1

Nama / Nim : 1. Niken Safitri / 2008086025
2. Nailatus Sholiha / 2008086026
3. Isna Izmah Asyukri / 2008086027
Prodi / Kelas : Pendidikan Bilogi / 3B
Dosen Pembina : Eka Vasia Anggis, M.Pd
B. Blibiografi Artikel yang Dianalisis
Ramlah. 2018. Jurnal Al-Mau’izah. Pentingnya Layanan Bimbingan Konseling bagi
Peserta Didik (The Importance of Counting Country Services for Students). Vol. 1. No. 1.
Hal. 70-76. [serial Online]. https://media.neliti.com/media/publications/80476-ID-
pertumbuhan-optimal-bakteri-laut-pseudom.pdf. Diakses pada tanggal 5 November 2020.
C. Konsep Penting
1. Pendidikan juga merupakan “pembangunan suatu dunia perasaan dan kesadaran” the
up bulding of a word in feeling or consciousness.
2. Fungsi Bimbingan Konseling
Konsep penting dapat kita lihat bagaimana fungsi dari bimbingan konseling dari
konselor untuk melayani konseli, yaitu 1) Fungsi Pencegahan, selain melayani atau
membantu memecahkan suatu permasalahan, bimbingan konseling juga berperan
dalam upaya pencegahan agar siswa terhindar dari suatu masalah yang akan berimbas
bagi keberlangsungan hidupnya. 2) Fungsi Pemahaman, dalam fungsi pemahaman ini,
seorang konselor akan memberi pengertian atau pengarahan kepada konseli terkait
permasalahan yang dialami dan bagaimana kondisi lingkungan di sekitarnya. 3)
Fungsi Pengentasan, dalam hal ini maksud dari pengentasan adalah terbebas dari jerat
masalah yang dialami karena menemukan jalan keluar melalui bimbingan konseling.
4) Fungsi Pemeliharaan, pemeliharaan yang dimaksud adalah segala sesuatu yang
baik dan seluruh pencapaian siswa untuk dirawat atau dijaga atau bahkan
ditingkatkan agar menjadi lebih baik lagi. 5) Fungsi Penyaluran, seluruh siswa
mendapatkan hak yang sama dalam hal penyaluran seperti pemilihan lanjutan untuk
jenjang pendidikan berikutnya, diarahkan agar memilih jurusan yang tepat dan
mengembangkan bakat serta minat sesuai kemampuannya. 6) Fungsi Penyesuaian,
penyesuaian yang dimaksud adalah untuk beradaptasi dengan baik terhadap
lingkungan. Ketika ada permasalahan dan itu berdampak buruk pada psikis terhadap
lingkungan, maka dapat melakukan bimbingan atau pengarahan agar mampu
berdamai dan beradaptasi kembali dengan lingkungan. 7) Fungsi Pengembangan,
segala minat dan bakat dieksplor dengan baik dan sesuai porsi, tidak lebih tidak
kurang agar terstruktur dengan baik. 8) Fungsi Perbaikan, memberikan solusi atau
jalan keluar dengan bimbingan dan pengarahan yang pas atau sesuai dengan
 permasalahan masing-masing yang dialami siswa agar pelayanan tersebut tepat
sasaran. 9) Fungsi Advokasi, selain memberikan pelayanan dan pengarahan dalam
memecahkan suatu permasalahan bagi siswa, bimbingan konseling juga ikut andil
dalam upaya pembelaan jika siswa mendapat perlakuan atau haknya kurang
diperhatikan dengan seharusnya.
3. Peran BK dalam Peningkatan Mutu Pendidikan
Bukan hanya pelayanan untuk memecahkan suatu masalah yang dialami siswa, tetapi
dalam pendidikan juga berperan penting dalam meningkatkan mutu pendidikan
tersebut, karena mutu pendidikan tidak hanya dilihat dari bagaimana mentransfer
ilmu, tetapi juga harus meningkatkan profesionalitas dan sistem manjemen, di mana
kesemuanya itu tidak hanya menyangkut aspek akademik tetapi juga aspek pribadi,
sosial, kematangan intelektual, dan sistem nilai.
4. Metode Konseling sangat diperlukan untuk memilih jalan terbaik untuk
menyelesaikan permasalahan dengan tepat, seperti metode direktif (konselor aktif),
metode non-direktif (siswa aktif), dan metode elektif (konselor & konseli aktif).
D. Fakta Unik
Bgfndn
E. Permasalahan
jhgu