NPM : 1812110166
Makul : Strategi Pemasaran
2.
3. Pertimbangan Pasar
1. Jenis Pasar Misalnya untuk mencapai pasar industri perusahaan tidak akan memerlukan
pengecer.
2. Jumlah Pelanggan Potensial Jika pelanggan potensial relatif sedikit, maka akan lebih baik bila
perusahaan memakai tenaga penjual sendiri untuk menjual secara langsung kepada pembeli
individual dan pembeli industria
Pertimbangan Produk
1. Nilai Unit (Unit Value) Semakin rendah nilai unit maka saluran distribusinya semakin
panjang. Namun jika produk yang nilai unitnya rendah itu dijual dalam kuantitas besar atau
dikombinasikan dengan barang-barang lain sehingga jumlah pesanan total menjadi besar, maka
saluran distribusi yang pendek secara ekonomis lebih feasible. Sementara itu produk yang nilai
unitnya tinggi kerap kali dijual melalui armada penjual perusahaan. 2. Perishability Untuk
produk-produk yang fisiknya mudah rusak dan tidak tahan lama lebih baik disalurkan melalui
saluran distribusi yang pendek.
Pertimbangan tentang Perantara
1. Jasa yang diberikan perantara. Produsen hendaknya memilih perantara yang memberi jasa
pemasaran yang tidak bisa dilakukan perusahaan secara teknis maupun ekonomis.
2. Keberadaan perantara yang diinginkan. Kesulitan yang dihadapi adalah bahwa seringkali
perantara yang diinginkan produsen tersebut juga menyalurkan produk-produk yang bersaing dan
mereka tidak bersedia menambah lini produknya.
Pertimbangan Perusahaan
1. Sumber-sumber Finansial Perusahaan yang kuat keuangannya cenderung lebih tertarik untuk
mengorganisasikan armada penjualnya sendiri sehingga mereka relatif kurang membutuhkan
perantara.
4. Zero Level Channel) adalah saluran distribusi yang tidak memiliki tingkat perantara.
one level channel) memiliki satu perantara penjualan. Dalam pasar konsumen perantara ini
sekaligus menjadi pengecer (retailer) sedangkan pasar industri adalah suatu penyalur tinggal dan
penyalut industry
Two-level Channel Mempunyai dua perantara penjualan. Di dalam pasar konsumen mereka
merupakan grosir atau pedagang besar (wholeseler), dan sekaligus pengecer (retailer), sedang
dalam pasar industri mereka mungkin merupakan sebuah penyalur tinggal dan penyalur industry
desk jobber), ialah pedagang grosir yang hanya rnenerima pesanan dari konsumen,
menghubungi produsen yang dimaksudkan konsumen, namun tidak menangani pengiriman
barang pesanan tersebut ke konsumen yang bersangkutan
Cash carry wholesaler (grosir tunai), yaitu grosir yang melakukan penjualan barang dagangan
secara tunai serta tidak memberikan jasa pelayanan untuk mengantar barang yang telah dibeli
oleh konsumennya.
Rock jobber mengkhususkan pada hard to handle produk yang tidak mau ditangani Retailer
dan biasanya memamerkan barangnya di rak besi
pecialty store) adalah suatu bentuk pasar yang menjual suatu lini barang dengan kedalaman
tertentu.
Owned goods service: retail yang menawarkan pelayanan berupa modifikasi atau perbaikan
barang milik konsumen.
6. Distribusi fisik adalah segala kegiatan untuk memindahkan barang dalam jangka waktu
tertentu. Perpindahan fisik ini dapat berupa perpindahan barang jadi dari jalur produksi ke
konsumen akhir dan perpindahan barang mentah dari sumber ke jalur produksi
Fungsi distribusi Fisik :
1.Transpartation
2. inventory central
3. storage dan warehousing
4. material handling
5. protective packaging
6. border processing
7. a. distribusi eksklusif : distribusi yang hanya memberikan hak distribusi hanya pada 2
distributor saja.
b. distribusi intensif : cara mendistribusikan barang dengan banyak ritail atau pengecer
c. distribusi selektif : merupakan distribusi ke daerah dengan hanya memilih ritel saja.
Konflik saluran horisontal:Konflik antar anggota pada tingkat yang sama di dalam saluran.
Contoh: terwaralaba Pizza A mengeluh tentang terwara laba pizza A lain yang berlaku
curang terhadap bahan, dan memberi kan pelayanan buruk.
10.