Anda di halaman 1dari 63

PERMASALAHAN PUSKESMAS KUALA SEMPANG KABUPATEN BINTAN TAHUN 2020

No INDIKATOR MASALAH INTERVENSI LOKASI DAN SASARAN


1 Keluarga mengikuti program KB 1,89% keluarga yang mengikuti program 1 Melakukan penyuluhan KB di kegiatan-kegiatan UKBM - Posyandu Balita, Kelas Ibu Hamil
KB

- Rencana PUS untuk program hamil 2 Melakukan Penyuluhan/Edukasi tentang KB pada Catin - Ruang KIA

- Tidak cocok dengan jenis KB 3 Melakukan Penyuluhan/Edukasi tentang KB pada Bufas - Ruang Bersalin
- Tidak mau ber KB 4 Melakukan Penyuluhan/Edukasi tentang KB pada Bumil - Kelas Ibu Hamil
- Ada kemungkinan kesalahan tim 5 Melakukan telaah data aplikasi KS - Petugas Entry PIS-PK dan Admin PIS-PK
pendataan dalam memahami DO

- Ada kemungkinan kesalahan tim 6 Pembagian brosur/leaflet


Entry
2 Persalinan Ibu di fasilitas tidak ada masalah
pelayanan kesehatan

3 Bayi mendapatkan imunisasi Tidak ada masalah


dasar lengkap
4 Bayi mendapatkan ASI Eksklusif Tidak ada masalah
5 Pertumbuhan Balita dipantau Tidak ada masalah

6 Penderita TB Paru yang berobat 14,49% penderita TB paru berobat 1 Pelaporan ke Dinkes Kabupaten, diteruskan ke Pusdatin - Dinas Kesehatan
sesuai standar sesuai standar
karena :

- Permasalahan pada Aplikasi KS 2 Penyampaian masalah di Forum pertemuan PIS-PK

7 Penderita hipertensi yang 50,2% penderita hipertensi berobat 1 Edukasi di Kunjungan Keluarga, Kegiatan UKBM, dan Pelayanan - Wilayah kerja puskesmas/ Penderita dan
berobat teratur secara teratur dalam gedung Puskesmas Keluarga
karena :
-
7 Penderita hipertensi yang
berobat teratur

- Tidak memahami pentingnya kontrol 2 Pembagian brosur/leaflet


berkala

- Belum pernah periksa Tekanan


Darah

- Belum memahami bahaya Hipertensi


yang tidak terkontrol

8 Penderita gangguan jiwa berat, 16,67% penderita gangguan jiwa berat 1 Telaah data pada Aplikasi - Puskesmas/TIM PIS-PK
diobati dan tidak ditelantarkan diobati
karena :

- Kurang pemahaman TIM Pendataan 2 Meningkatkan pemahaman tentang DO dan Sistem Entry Data - Dinkes
dalam memahami DO PIS-PK pada TIM Pendataan dan TIM Entry

- Kemungkinan Human error dalam 3 Pelaporan ke Dinkes Kabupaten, diteruskan ke Pusdatin


proses Entry

9 Anggota keluarga tidak ada yang 42,51% anggota keluarga tidak merokok 1 Penyuluhan pada Individu dan keluarga, masyarakat - Wilayah Kerja Puskesmas/ Kegiatan UKBM
merokok karena : dan Pertemuan Lintas Sektor

- Kebiasaan merokok Individu yang 2 Sosialisasi Perda KTR No 1 Tahun 2016


sulit untuk di tinggalkan

- Tidak tersosialisasi nya dengan baik 3 Pembagian brosur/leaflet dan Informasi Larangan Merokok
Perda KTR No 1 Tahun 2016 dan
Punishment yang tidak serkius dari
pemerintah

10 Keluarga sudah menjadi anggota 63,70% keluarga sudahmenjadi anggota 1 Edukasi tentang manfaat menjadi Peserta JKN - Wilayah Kerja PKM/Keluarga yang belum
JKN JKN menjadi anggota JKN, LINSEK, Kegiatan
karena : UKBM
- Terkait dengan keterbatasan biaya 2 Edukasi alur pengajuan Peserta JKN melalui Dinas Sosial
Iuran
- Adanya Program KTP Bintan Berobat 3 Perbaikan data di Aplikasi bagi Keluarga ber KTP Bintan, sesuai
Gratis arahan bisa memenuhi DO Indikator ke 10
Keluarga memiliki tidak ada masalah
11 akses/menggunakan sarana air
bersih
tidak ada masalah
Keluarga memiliki
12 akses/menggunakan jamban
keluarga
PERMASALAHAN PUSKESMAS KIJAN

No INDIKATOR MASALAH
14,66% keluarga tidak mengikuti
program KB
karena :
- masih menginginkan anak
- tidak cocok dengan KB
- belum ada intervensi
1 Keluarga mengikuti program KB lanjut terkait perubahan DO

Persalinan Ibu di fasilitas pelayanan 96,75% tidak ada masalah


2
kesehatan
Bayi mendapatkan imunisasi dasar 97,98% tidak ada masalahh
3
lengkap
4 Bayi mendapatkan ASI Eksklusif 90,31% tidak ada masalah
5 Pertumbuhan Balita dipantau 92,36% tidak ada masalah
39,81% penderita TB paru tidak
berobat sesuai standar
karena :
Penderita TB Paru yang berobat sesuai - Masalah di DO TB
6
standar - Belum semua kroscek lanjutan
pemeriksaan sputum

43,28% penderita hipertensi tidak


berobat secara teratur
karena :
- tidak pernah skrining atau berobat
sebelumnya
7 Penderita hipertensi yang berobat teratur - berobat jika ada keluhan
-pengobatan jangka
pendek

22,50% penderita gangguan jiwa


tidak diobati
karena :
- Masalah di DO ODGJ
- Ketidaktahuan dan
Penderita gangguan jiwa berat, diobati ketidakpedulian keluarga terhadap
8
dan tidak ditelantarkan ODGJ
No INDIKATOR MASALAH
43,28% anggota keluarga merokok
karena :
-Merokok tidak dianggap sebagai
masalah kesehatan
- Rumah tidak termasuk ke dalam
9 Anggota keluarga tidak ada yang merokok KTR
- Mudah mendapatkan rokok dan
harga yang murah

54,44% keluarga belum menjadi


anggota JKN
karena :
- adanya program KTP gratis ( belum
dilakukan Intervensi lanjut
10 Keluarga sudah menjadi anggota JKN perubahan DO peserta JKN)
- tidak ada dana khusus untuk
membayar iuran bulanan tidak
mampu)

Keluarga memiliki akses/menggunakan 94,83 tidak ada masalah


11
sarana air bersih
Keluarga memiliki akses/menggunakan 95,55 % Tidak ada masalah
12
jamban keluarga
PERMASALAHAN PUSKESMAS KIJANG TAHUN 2020

INTERVENSI LOKASI DAN SASARAN


1. Melakukan edukasi pada ibu nifas untuk ber KB 1. dalam gedung puskesmas bagi ibu yang
2. Edukasi pada Ibu hamil melahirkan di puskesmas dan di luar
3. Memberikan penyuluhan bagi catin di KUA gedung pada saat kunjungan nifas ke 3
4. Penyuluhan KB di kelompok masyarakat
5. Pelaksanaan KB kes bekerjasama dengan BKKBN 2. Kelas Ibu Hamil
3. kantor KUA Bintan Timur untuk calon
pengantin
4. Di Posyandu
5. wilayah kerja puskesmas

1. kunjungan kontak serumah pasien TB 1. rumah pasien TB


2. penyuluhan tentang TB 2. di masyarakat dan dalam gedung
3. Skrining TB terintegrasi dengan program PTM puskesmas

1. pembentukan kelompok KAHITNA (KeluargA HIperTensi biNAan) yang 1. Luar gedung (RW)
bekerja sama dengan kader PTM (pembinaan keluarga/ kelompok untuk 2. Dalam Gedung (PKM Kijang)
pasien Hipertensi) 3. RW/ Posyandu
2. pembentukan dan pelatihan kader Kelompok KAHITNA 4. masyarakat wilayah kerja puskesmas
3. Gerak PTM(Gerakan Sadar Periksa PTM)
4. penyuluhan tentang hipertensi
5. Motivasi kepesertaan BPJS untuk PRB

1. kunjungan rumah 1. rumah penderita gangguan jiwa di


2. pelakssanaan TOPI Okk (Temukan Obati dan damPIngi Oleh wilayah kerja puskesmas
Kader Keswa)
3. Pengobatan dan Rujukan langsung ODGJ ke dr Sesialis Jiwa
dan ke RSJ 4. Berkoordinasi dengan
Dinas Sosial
INTERVENSI LOKASI DAN SASARAN
1. penyuluhan individu, kelompok tentang bahaya rokok 1. di kelompok masyarakat wilayah kerja
2. pemantauan dan implementasi KTR termasuk rumah sebagai KTR puskesmas
3. Merencanakan UBM (Usaha berhenti merokok) di PKM 2. Di Sekolah wilayah kerja
puskesmas

1. penyuluhan individu tentang kepesertaan JKN dan manfaat JKN 1. keluarga yang belum menjadi anggota
JKN di wilayah kerja puskesmas
PERMASALAHAN PUSKESMAS KELONG TAH

No INDIKATOR MASALAH
92,02% keluarga tidak mengikuti
program KB
karena :
1 Keluarga mengikuti program KB - Permasalahan pada Entri di Aplikasi
KS

Persalinan Ibu di fasilitas pelayanan tidak ada masalah


2
kesehatan
Bayi mendapatkan imunisasi dasar tidak ada masalah
3
lengkap
36,62% bayi tidak mendapat ASI
eksklusif
4 Bayi mendapatkan ASI Eksklusif karena :
- ASI tidak keluar

tidak ada masalah


5 Pertumbuhan Balita dipantau
59,7% penderita TB paru tidak
berobat sesuai standar
karena :
Penderita TB Paru yang berobat sesuai - bosan pengobatan yang lama
6 - merasa sudah sembuh
standar
- PMO tidak memotivasi

37,34% penderita hipertensi tidak


berobat secara teratur
karena :
- mencoba obat tradisional
- bosan pengobatan terus menerus
7 Penderita hipertensi yang berobat teratur dan merasa tidak ada keluhan
- tidak mengerti untuk kontrol
berkala

64,71% penderita gangguan jiwa


tidak diobati
Penderita gangguan jiwa berat, diobati karena :
8 - hanya dibawa kontrol jika ada
dan tidak ditelantarkan
keluhan

75,72% anggota keluarga merokok


karena :
- sudah menjadi kebiasaan
- merasa tidak ada masalah jika
9 Anggota keluarga tidak ada yang merokok merokok
- sulit untuk berhenti
44.92% keluarga belum menjadi
anggota JKN
karena :
10 Keluarga sudah menjadi anggota JKN - Keterbatasan Pembayaran Iuran
- adanya Program KTP Bintan
Berobat Gratis

29,51% tidak menggunakan sarana


Air bersih
Karena :
- masih adanya sumur yang tidak
Keluarga memiliki akses/menggunakan menggunakan penutup yang
11
sarana air bersih seharusnya dan kadang tidak
menggunakan cincin

48,75% keluarga tidak memiliki


jamban keluarga
karena :
- masih rendah kemauan keluarga
untuk membuat septiktank karena
Keluarga memiliki akses/menggunakan merasa tidak ada masalah jika
12
jamban keluarga saluran dibuang ke Laut
- tidak ada dana untuk membuat
septitank
PERMASALAHAN PUSKESMAS KELONG TAHUN 2020

INTERVENSI
1. pelaporan ke dinkes kabupaten, Perbaiki di Aplikasi

1. edukasi pada ibu hamil


2. edukasi pada ibu nifas

1. kunjungan kontak serumah pasien TB


2. penyuluhan tentang TB

1. PTM MOBAIL ( pemeriksaan Tensi berkala tiap RT )

2. penyuluhan tentang hipertensi

1. kunjungan rumah

1. penyuluhan individu, kelompok tentang bahaya rokok


2. Sosialisasi Perda KTR No.1 Tahun 2016
1. Edukasi tentang manfaat menjadi peserta JKN
2. Edukasi alur pengajuan Peserta
JKN melalui Dinas Sosial

1. Pemantauan rutin bersama petugas Kesling, Meningkatkan Penyuluhan


standar sarana air bersih

1. Pembuatan septic tank komunal


2. pemicuan stop BABS
3. pembuatan jamban septiktank di rumah yang mendapatkan bantuan RTLH
LOKASI DAN SASARAN
1. Dinas Kesehatan
2. petugas entry PIS-PK dan admin PIS-PK

1. kelas ibu hamil


2. ibu yang melahirkan di puskesmas
3. Kunjungan Rumah ibu nifas

1. rumah pasien TB
2. di masyarakat dan dalam gedung
puskesmas

1. RT desa kelong dengan sasaran


penderita hipertensi
2. masyarakat wilayah kerja puskesmas

1. rumah penderita gangguan jiwa di


wilayah kerja puskesmas

1. di kelompok masyarakat wilayah kerja


puskesmas / Kegiatan UKBM 2.
Pertemuan Lintas sektor
1. keluarga yang belum menjadi anggota
JKN di wilayah kerja puskesmas

1. Wilayah Kerja Puskesmas Kelong

1.Wilayah Kerja Puskesmas kelong


PERMASALAHAN PUSKESMAS BERAKIT KABUPATEN BINTAN TAHUN 2020

No INDIKATOR MASALAH INTERVENSI LOKASI DAN SASARAN


1 Keluarga mengikuti program KB 42,86% keluarga yang mengikuti 1 Melakukan Penyuluhan/Edukasi tentang KB pada Catin - Ruang KIA
program KB

- Rencana PUS untuk program hamil 2 Melakukan Penyuluhan/Edukasi tentang KB pada Bufas - Rumah bufas (pada saat Kunjungan Nifas)

- Tidak cocok dengan jenis KB 3 Melakukan pengecekan dan Perbaikan data KB pada aplikasi KS - Petugas Entry PIS-PK dan Admin PIS-PK
- kesalahan dalam pengentrian
2 Persalinan Ibu di fasilitas tidak ada masalah
pelayanan kesehatan
3 Bayi mendapatkan imunisasi Tidak ada masalah
dasar lengkap
4 Bayi mendapatkan ASI Eksklusif 76,74% bayi tidak mendapat ASI
eksklusif
karena :

- ASI tidak Keluar - Edukasi pada ibu nifas - Rumah Bufas


5 Pertumbuhan Balita dipantau Tidak ada masalah
6 Penderita TB Paru yang berobat 68,75% penderita TB paru berobat 1 Kunjungan rumah pasien suspect TB - Rumah pasien Suspect TB
sesuai standar sesuai standar
karena :

- Pengobatan yang terputus 2 Edukasi individual pada pasien TB Rumah pasien TB

- Kesalahan dalam pengentrian 3 Perbaikan data pada aplikasi

7 Penderita hipertensi yang tidak ada masalah


berobat teratur

8 Penderita gangguan jiwa berat, 6,45% penderita gangguan jiwa berat 1 Pengecekan dan perbaikan data kembali pada Aplikasi - Puskesmas/TIM PIS-PK
diobati dan tidak ditelantarkan diobati
karena :

- Kemungkinan Human error dalam 2 Pelaporan ke Dinkes Kabupaten, diteruskan ke Pusdatin - Dinkes
proses Entry
9 Anggota keluarga tidak ada yang 41,51% anggota keluarga tidak merokok 1 Edukasi pada Individu dan keluarga yang merokok - Wilayah Kerja Puskesmas Berakit
merokok karena :

- Kebiasaan merokok Individu yang


sulit untuk di tinggalkan

10 Keluarga sudah menjadi anggota 67,63% keluarga sudah menjadi anggota 1 Edukasi Individual tentang manfaat menjadi Peserta JKN - Wilayah Kerja Puskesmas Berakit
JKN JKN
- Terkait dengan keterbatasan biaya 2 Perbaikan data di Aplikasi bagi Keluarga yang domisili bintan
Iuran yang memiliki KTP Bintan, sesuai arahan bisa memenuhi DO
Indikator ke 10
- Adanya Program KTP Bintan Berobat
Gratis
Keluarga memiliki tidak ada masalah
11 akses/menggunakan sarana air
bersih
tidak ada masalah
Keluarga memiliki
12 akses/menggunakan jamban
keluarga
PERMASALAHAN PUSKESMAS KAWAL KABUPATEN BINTAN TAH

No INDIKATOR MASALAH INTERVENSI


1 Keluarga mengikuti program KB 27,13 % keluarga yang tidak mengikuti 1
program KB

- Rencana hamil 2
- Tidak mau ber KB 3

- Tidak cocok 4

- Sudah menopause 5

- Ada kemungkinan kesalahan tim 6


pendataan dalam memahami DO

2 Persalinan Ibu di fasilitas tidak ada masalah


pelayanan kesehatan

3 Bayi mendapatkan imunisasi 3,35 % bayi tidak mendapatkan 1


dasar lengkap imunisasi dasar lengkap
- Masih ada perbedaan pendapat 2
beberapa orangtua tentang
kehalalan vaksin

4 Bayi mendapatkan ASI Eksklusif 25.25 bayi tidak mendapatkan ASI 1


Eksklusif
1 Masih ada orang tua yang belum 2
memahami dengan benar proses
pemberian ASI kepada bayi

2 Belum adanya dukungan dari 3


keluarga kepada ibu yang
memberikan ASI

5 Pertumbuhan Balita dipantau 14.58% pertumbuhan balita tidak 1


dipantau
karena :
- Balita tidak ke Posyandu kembali 2
setelah selesai IDL
3
6 Penderita TB Paru yang berobat 28.77% penderita TB paru berobat 1
sesuai standar sesuai standar
- Permasalahan pada Aplikasi KS 2
7 Penderita hipertensi yang 40.28% penderita hipertensi tidak 1
berobat teratur berobat secara teratur
karena :
- Tidak memahami pentingnya kontrol 2
berkala
7 Penderita hipertensi yang
berobat teratur

- Belum pernah periksa Tekanan 3


Darah
- Belum memahami bahaya Hipertensi
yang tidak terkontrol
8 Penderita gangguan jiwa berat, tidak ada masalah
diobati dan tidak ditelantarkan

- Data diaplikasi pispk tidak sesuai -


karna salah penginputan atau
kemungkinan dari aplikasinya
9 Anggota keluarga tidak ada yang 63.8% anggota keluarga yang merokok 1
merokok karena :
- Kebiasaan merokok Individu yang 2
sulit untuk di tinggalkan
- kurang pahamnya dan tidak peduli 3
dengan bahaya perokok aktif dan
perokok pasif
10 Keluarga sudah menjadi anggota 41.42 % keluarga yang belum menjadi 1
JKN anggota JKN
karena :
- Terkait dengan keterbatasan biaya 2
Iuran
- Adanya Program KTP Bintan Berobat 3
Gratis
11 Keluarga memiliki 17.95 % yang belum mempunyai akses 1
akses/menggunakan sarana air air bersih
bersih

- rumah warga yang berada dipesisir 2


pantai, sehingga menggunakan
sumur umum yang kadang tidak
mencukupi

- sumur yang ada tidak menggunakan


penutup yang seharusnya dan
kadang tidak menggunakan cincin

Keluarga memiliki 4.65 % yang belum memiliki 1


12 akses/menggunakan jamban akses/menggunakan jamban keluarga
keluarga
- kondisi jamban yang sudah ada tidak 2
memadai untuk digunakan
- rumah di atas laut masih
menggunakan jamban cemplung
karena disekitar rumah jamban leher
angsa beberapa sudah rusak

- Masih adanya kk yang belum


memiliki jamban dikarenakan kondisi
tempat tinggal dan biaya
PUSKESMAS KAWAL KABUPATEN BINTAN TAHUN 2018 - 2019

INTERVENSI LOKASI DAN SASARAN


Melakukan kegiatan intervensi dengan turun langsung - Wilayah kerja puskesmas / Keluarga
kelapangan oleh tim intervensi Balita/Kader Posyandu

Melakukan pemasangan KB jangka panjang di puskesmas - Ruang KIA


Melakukan Penyuluhan/Edukasi tentang KB pada Bumil - Wilayah kerja puskesmas / Keluarga
Balita/Kader Posyandu
Memberikan pemberian langsung KB jagka pendek pada - Kelas Ibu Hamil
sasaran
Melakukan konseling tentang kesehatan reproduksi pada masa Ruang KIA
menopause
Melakukan telaah data aplikasi KS - Petugas Entry PIS-PK dan Admin PIS-PK

Melakukan kunjungan rumah ke sasaran

mengedukasi langsung tentang vaksin tentang keamanan dan - Wilayah kerja puskesmas / Keluarga
kehalalan vaksin Balita/Kader Posyandu

Melakukan Edukasi pada mada kehamilan - Kelas Ibu Hamil

Melakukan kunjungan rumah pada ibu nifas dan memberikan - Wilayah kerja puskesmas /Bidan Desa/
edukasi tentang cara menyusui yang benar Kader Posyandu

Melakukan kunjungan rumah pada ibu nifas dan memberikan - Wilayah kerja puskesmas /Bidan Desa/
edukasi kepada keluarga untuk memberikan dukungan kepada Kader Posyandu
ibu pada saat ibu menyusui.

Penyuluhan di Puskesmas dan Kegiatan UKBM - Wilayah kerja puskesmas / Keluarga


Balita/Kader Posyandu
Pembagian brosur/leaflet

Meningkatkan peran serta Kader Posyandu


Pelaporan ke Dinkes Kabupaten, diteruskan ke Pusdatin - Dinas Kesehatan
Penyampaian masalah di Forum pertemuan PIS-PK
Edukasi di Kunjungan Keluarga, Kegiatan UKBM, dan Pelayanan - Wilayah kerja puskesmas/ Penderita dan
dalam gedung Puskesmas Keluarga
Pembagian brosur/leaflet
bekerjasama dengan program UKK dan Posbindu di luar gedung - Wilayah kerja puskesmas/ Penderita dan
puskesmas Keluarga

Telaah data pada Aplikasi - Petugas Entry PIS-PK dan Admin PIS-PK

Penyuluhan pada Individu dan keluarga, masyarakat - Wilayah Kerja Puskesmas/ Kegiatan UKBM
dan Pertemuan Lintas Sektor
Sosialisasi Perda KTR No 1 Tahun 2016

Pembagian brosur/leaflet dan Informasi Larangan Merokok

Edukasi tentang manfaat menjadi Peserta JKN - Wilayah Kerja PKM/Keluarga yang belum
menjadi anggota JKN, LINSEK, Kegiatan
UKBM
Edukasi alur pengajuan Peserta JKN melalui Dinas Sosial

Perbaikan data di Aplikasi bagi Keluarga ber KTP Bintan, sesuai


arahan bisa memenuhi DO Indikator ke 10
Telaah data pada Aplikasi - Puskesmas/TIM PIS-PK

melaporkan ke RT, RW dan desa setempat - wilayah kerja PKM/ Linsek

Kunjungan langsung kerumah sasaran dan memberikan edukasi - Wilayah Kerja PKM/Keluarga, LINSEK
tentang pentingnya akses penggunaan jamban sehat pada
keluarga
melapor ke Linsek kondisi jamban yang tidak memungkinkan
PERMASALAHAN PUSKESMAS NUMBING TA

No INDIKATOR MASALAH
92,4% keluarga tidak mengikuti
program KB
karena :
- masih menginginkan anak
1 Keluarga mengikuti program KB - tidak cocok dengan KB

Persalinan Ibu di fasilitas pelayanan tidak ada masalah


2
kesehatan
11,8 % bayi tidak mendapatkan
imunisasi dasar lengkap
karena :
- tidak diperbolehkan (sesuai
Bayi mendapatkan imunisasi dasar kepercayaan )
3 - tidak tau/lupa
lengkap
- kendala jarak tempuh posyandu
yang susah, susahnya transportasi

66,7% bayi tidak mendapat ASI


eksklusif
karena :
4 Bayi mendapatkan ASI Eksklusif - Ibu bekerja
- ASI tidak keluar

10,3% pertumbuhan balita tidak


dipantau
karena :
- hanya ditimbang saat imunisasi
5 Pertumbuhan Balita dipantau - ibu merasa tidak ada masalah -
anak histeris saat dibawa ke
posyandu untuk ditimbang

62,9% penderita TB paru tidak


berobat sesuai standar
karena :
Penderita TB Paru yang berobat sesuai - bosan pengobatan yang lama
6
standar - merasa sudah sembuh
- PMO tidak memotivasi

33,6% penderita hipertensi tidak


berobat secara teratur
karena :
- mencoba obat tradisional
- bosan pengobatan terus menerus
7 Penderita hipertensi yang berobat teratur dan merasa tidak ada keluhan
- tidak ada yang mengingatkan -
minum obat dan periksa tekanan
darah hanya saat ada keluhan
63,6% penderita gangguan jiwa tidak
diobati
karena :
Penderita gangguan jiwa berat, diobati - mencoba untuk pengobatan
8 tradisional
dan tidak ditelantarkan
- hanya dibawa kontrol jika ada
keluhan

65,8% anggota keluarga merokok


karena :
- sudah menjadi kebiasaan
9 Anggota keluarga tidak ada yang merokok - merasa tidak ada masalah jika
merokok
- sulit untuk berhenti

30,5% keluarga belum menjadi


anggota JKN
karena :
- masih ada anggapan jika peserta
BPJS dilayani berbeda di faskes
- tidak ada dana khusus untuk
10 Keluarga sudah menjadi anggota JKN membayar iuran bulanan -
anggota keluarga terlalu banyak
sehingga berat dibiaya iuran
perbulan

56,5 % Keluarga tidak memiliki


akses/menggunakan sarana air
bersih
Keluarga memiliki akses/menggunakan karena :
11 - air bersih tidak memenuhi syarat (
sarana air bersih
tidak memakai cincin sumur, sumur
tidak ada atap/ ditutup)

27,7% keluarga tidak memiliki


jamban keluarga
karena :
- masih rendah kemauan keluarga
untuk membuat septiktank karena
merasa tidak ada masalah jika
saluran dibuang ke parit
- tidak ada dana untuk membuat
septitank
- rumah daerah pesisir masih suka
12 Keluarga memiliki akses/menggunakan menggunakan jamban cemplung -
jamban keluarga yang mendapatkan bantuan jamban
komunal masih banyak yang belum
dibuatkan atap dan dinding wc
- saluran pipa
penyambung ke bak kontrol di
potong
PERMASALAHAN PUSKESMAS NUMBING TAHUN 2020

INTERVENSI
1. Melakukan edukasi pada ibu nifas untuk ber KB
2. Memberikan edukasi pada calon penganten yang datang ke puskesmas
3. Memberikan penyuluhan bagi catin di KUA
4. Penyuluhan KB di kelompok masyarakat
5. Edukasi pada ibu hamil

1. Memberikan penyuluhan di masyarakat tentang imunisasi

1. Edukasi pada ibu hamil


2. Edukasi pada ibu nifas

1. Penyuluhan

1. Kunjungan kontak serumah pasien TB


2. Penyuluhan tentang TB

1. pembentukan kampung GEMPITA ( gerakan peduli tekanan darah ) yang


bekerja sama dengan lintas sektor
2. pembentukan dan pelatihan kader PELITA
3. ROADSHOW GERMAS mesjid ( deteksi dini dan pengecekan kesehatan pada
hari jumat setelah solat jumat
4. ROADSHOW GERMAS RW
5. penyuluhan tentang hipertensi
1. Kunjungan rumah

1. Penyuluhan individu, kelompok tentang bahaya rokok

1. Penyuluhan individu tentang kepesertaan JKN

1. Edukasi masyarakat
2. Penyuluhan

1. Pembuatan septic tank komunal


2. pemicuan STBM
3. pendekatan keluarga dengan melibatkan lintas sektor
LOKASI DAN SASARAN
1. Dalam gedung puskesmas bagi ibu yang
melahirkan di puskesmas
2. Kantor KUA BINSIR untuk calon
pengantin
3. Di posyandu, majlistaklim dll
4. Wilayah kerja puskesmas
5. Kelas ibu hamil

1. Posyandu

1. Kelas ibu hamil


2. Ibu yang melahirkan di puskesmas

1. wilayah kerja puskesmas

1. rumah pasien TB
2. di masyarakat dan dalam gedung
puskesmas

1. RW dengan sasaran penderita


hipertensi
2. mesjid wilayah kerja puskesmas
3. masyarakat wilayah kerja puskesmas
1. rumah penderita gangguan jiwa di
wilayah kerja puskesmas

1. di kelompok masyarakat wilayah kerja


puskesmas

1. keluarga yang belum menjadi anggota


JKN di wilayah kerja puskesmas

1. di kelompok masyarakat wilayah kerja


puskesmas

1. Rumah pesisir
PERMASALAHAN PUSKESMAS SRI BINTAN KABUPATEN BINTAN TAHUN 2020

No INDIKATOR MASALAH INTERVENSI LOKASI DAN SASARAN


1 Keluarga mengikuti program KB 33,67% keluarga yang mengikuti 1 Melakukan penyuluhan KB di kegiatan-kegiatan UKBM - Posyandu Balita, Kelas Ibu Hamil
program KB

- Ada kemungkinan kesalahan tim 2 Melakukan telaah data aplikasi KS - wilayah kerja puskesmas sri bintan
pendataan dalam memahami DO

- Ada kemungkinan kesalahan tim 3 perbaikan di aplikasi Petugas Entry PIS-PK dan Admin PIS-PK
Entry
2 Persalinan Ibu di fasilitas tidak ada masalah
pelayanan kesehatan

3 Bayi mendapatkan imunisasi Tidak ada masalah


dasar lengkap
4 Bayi mendapatkan ASI Eksklusif Tidak ada masalah
5 Pertumbuhan Balita dipantau tidak ada masalah

6 Penderita TB Paru yang berobat 37.50% penderita TB paru berobat


sesuai standar sesuai standar
karena :

masih kurangnya pelacakan kasus 1. dilaksanakanya pelacakan kasus pada pustu/dan polindes wilayah kerja puskesmas sri bintan
suspek TB di lapangan
7 Penderita hipertensi yang 61.64%penderita hipertensi berobat 1 Edukasi di Kunjungan Keluarga, Kegiatan UKBM, dan Pelayanan - Wilayah kerja puskesmas/ Penderita dan
berobat teratur secara teratur dalam gedung Puskesmas Keluarga
karena :
-
- Tidak memahami pentingnya kontrol 2 Pembagian brosur/leaflet
berkala

- Belum pernah periksa Tekanan 3 penyuluhan


Darah

- Belum memahami bahaya Hipertensi 4 prnyuluhan


yang tidak terkontrol
8 Penderita gangguan jiwa berat, tidak ada masalah - Puskesmas/TIM PIS-PK
diobati dan tidak ditelantarkan

- Dinkes
9 Anggota keluarga tidak ada yang 52,92%, anggota keluarga tidak merokok 1 Penyuluhan pada Individu dan keluarga, masyarakat - Wilayah Kerja Puskesmas/ Kegiatan UKBM
merokok karena : dan Pertemuan Lintas Sektor

- Kebiasaan merokok Individu yang 2 pemasangan stiker dilarang merokok didalam rumah oleh kader wilayah kerja puskesmas sri bintan
sulit untuk di tinggalkan desa siaga di 3 desa yaitu sri bintan ekang anculai dan bintan
buyu

- Tidak tersosialisasi nya dengan baik 3 Pembagian brosur/leaflet dan Informasi Larangan Merokok wilayah kerja puskesmas sri bintan
Perda KTR No 1 Tahun 2016 dan
Punishment yang tidak serkius dari
pemerintah

10 Keluarga sudah menjadi anggota 76.6% keluarga sudahmenjadi anggota - Wilayah Kerja PKM/Keluarga yang belum
JKN JKN menjadi anggota JKN, LINSEK, Kegiatan
karena : UKBM
- kesalahan entry pada aplikasi 1 perbaikan data pada aplikasi
Adanya Program KTP Bintan Berobat 2 Edukasi tentang manfaat menjadi Peserta JKN
Gratis
Keluarga memiliki tidak ada masalah
11 akses/menggunakan sarana air
bersih
tidak ada masalah
Keluarga memiliki
12 akses/menggunakan jamban
keluarga
PERMASALAHAN PUSKESMAS SEI LEKOP KABUPATEN BINTAN TAHUN 2020

No INDIKATOR MASALAH INTERVENSI LOKASI DAN SASARAN


1 Keluarga mengikuti program KB 27,61% keluarga yang mengikuti 1 Melakukan penyuluhan KB di kegiatan-kegiatan UKBM - Posyandu Balita, Kelas Ibu Hamil
program KB

- Rencana PUS untuk program hamil 2 Melakukan Penyuluhan/Edukasi tentang KB pada Catin - Ruang KIA

- Tidak cocok dengan jenis KB 3 Melakukan Penyuluhan/Edukasi tentang KB pada Bufas - Ruang Bersalin
- Tidak mau ber KB 4 Melakukan Penyuluhan/Edukasi tentang KB pada Bumil - Kelas Ibu Hamil
- Ada kemungkinan kesalahan tim 5 Melakukan telaah data aplikasi KS - Petugas Entry PIS-PK dan Admin PIS-PK
pendataan dalam memahami DO

- Ada kemungkinan kesalahan tim 6 Pembagian brosur/leaflet


Entry
2 Persalinan Ibu di fasilitas tidak ada masalah
pelayanan kesehatan

3 Bayi mendapatkan imunisasi Tidak ada masalah


dasar lengkap
4 Bayi mendapatkan ASI Eksklusif Tidak ada masalah
5 Pertumbuhan Balita dipantau 75,16% pertumbuhan balita dipantau 1 Penyuluhan di Puskesmas dan Kegiatan UKBM - Wilayah kerja puskesmas / Keluarga
karena : Balita/Kader Posyandu

- Balita tidak ke Posyandu kembali 2 Pembagian brosur/leaflet


setelah selesai IDL

3 Meningkatkan peran serta Kader Posyandu

6 Penderita TB Paru yang berobat 14,49% penderita TB paru berobat 1 Pelaporan ke Dinkes Kabupaten, diteruskan ke Pusdatin - Dinas Kesehatan
sesuai standar sesuai standar
karena :

- Permasalahan pada Aplikasi KS 2 Penyampaian masalah di Forum pertemuan PIS-PK

7 Penderita hipertensi yang 43,55% penderita hipertensi berobat 1 Edukasi di Kunjungan Keluarga, Kegiatan UKBM, dan Pelayanan - Wilayah kerja puskesmas/ Penderita dan
berobat teratur secara teratur dalam gedung Puskesmas Keluarga
karena :
-
7 Penderita hipertensi yang
berobat teratur

- Tidak memahami pentingnya kontrol 2 Pembagian brosur/leaflet


berkala

- Belum pernah periksa Tekanan


Darah

- Belum memahami bahaya Hipertensi


yang tidak terkontrol

8 Penderita gangguan jiwa berat, 15,38% penderita gangguan jiwa berat 1 Telaah data pada Aplikasi - Puskesmas/TIM PIS-PK
diobati dan tidak ditelantarkan diobati
karena :

- Kurang pemahaman TIM Pendataan 2 Meningkatkan pemahaman tentang DO dan Sistem Entry Data - Dinkes
dalam memahami DO PIS-PK pada TIM Pendataan dan TIM Entry

- Kemungkinan Human error dalam 3 Pelaporan ke Dinkes Kabupaten, diteruskan ke Pusdatin


proses Entry

9 Anggota keluarga tidak ada yang 45,66% anggota keluarga tidak merokok 1 Penyuluhan pada Individu dan keluarga, masyarakat - Wilayah Kerja Puskesmas/ Kegiatan UKBM
merokok karena : dan Pertemuan Lintas Sektor

- Kebiasaan merokok Individu yang 2 Sosialisasi Perda KTR No 1 Tahun 2016


sulit untuk di tinggalkan

- Tidak tersosialisasi nya dengan baik 3 Pembagian brosur/leaflet dan Informasi Larangan Merokok
Perda KTR No 1 Tahun 2016 dan
Punishment yang tidak serkius dari
pemerintah

10 Keluarga sudah menjadi anggota 63,70% keluarga sudahmenjadi anggota 1 Edukasi tentang manfaat menjadi Peserta JKN - Wilayah Kerja PKM/Keluarga yang belum
JKN JKN menjadi anggota JKN, LINSEK, Kegiatan
karena : UKBM
- Terkait dengan keterbatasan biaya 2 Edukasi alur pengajuan Peserta JKN melalui Dinas Sosial
Iuran
- Adanya Program KTP Bintan Berobat 3 Perbaikan data di Aplikasi bagi Keluarga ber KTP Bintan, sesuai
Gratis arahan bisa memenuhi DO Indikator ke 10
Keluarga memiliki tidak ada masalah
11 akses/menggunakan sarana air
bersih
tidak ada masalah
Keluarga memiliki
12 akses/menggunakan jamban
keluarga
PERMASALAHAN UPTD PUSKESMAS TAMBELAN TAHU

No INDIKATOR MASALAH
30,67 % keluarga tidak mengikuti
program KB
karena :
1.masih menginginkan punya anak
2. tidak cocok dengan metode KB yg
digunakan
3. Ada kemungkinan
kesalahan tim pendataan dalam
1 Keluarga mengikuti program KB memahami DO
4. Ada
kemungkinan kesalahan tim Entry

Persalinan Ibu di fasilitas pelayanan Tidak ada masalah


2
kesehatan
Bayi mendapatkan imunisasi dasar Tidak ada masalah
3
lengkap
26,09 % bayi tidak mendapat ASI
eksklusif
karena :
4 Bayi mendapatkan ASI Eksklusif 1. ibu bekerja
2. ASI tidak keluar

Tidak ada masalah


5 Pertumbuhan Balita dipantau
63,16% penderita TB paru tidak
berobat sesuai standar
karena :
1. ada kemungkinan kesalahan tim
pendataan dalam memahami DO
2.
Penderita TB Paru yang berobat sesuai belum melakukan update data dan
6
standar entry data terbaru
3. masih
kurangnya pelacakan kasus suspek
TB

33,59 % penderita hipertensi tidak


berobat secara teratur
karena :
1. minum obat tidak secara rutin
2. belum pernah periksa tekanan
7 Penderita hipertensi yang berobat teratur darah
3. Tidak memahami pentingnya
kontrol berkala
89,47 % penderita gangguan jiwa
tidak diobati
karena :

1. hanya dibawa kontrol jika ada


Penderita gangguan jiwa berat, diobati keluhan
8
dan tidak ditelantarkan 2. kesalahan tim memahami DO
saat pengentryan

71,18 % anggota keluarga merokok


karena :
1. sudah menjadi kebiasaan
2. merasa tidak ada masalah jika
9 Anggota keluarga tidak ada yang merokok merokok
3. sulit untuk berhenti

30, 41 % keluarga belum menjadi


anggota JKN
karena :
10 Keluarga sudah menjadi anggota JKN 1. Adanya Program KTP Bintan
Berobat Gratis

Keluarga memiliki akses/menggunakan Tidak ada masalah


11
sarana air bersih
59,16 % keluarga tidak memiliki
jamban keluarga
karena :
1. masih rendah kemauan keluarga
untuk membuat septiktank karena
merasa tidak ada masalah jika
Keluarga memiliki akses/menggunakan saluran dibuang ke laut
12 2. tidak ada dana untuk membuat
jamban keluarga
septitank
3.
belum melakukan update data dan
pengentryan data terbaru
ALAHAN UPTD PUSKESMAS TAMBELAN TAHUN 2020

INTERVENSI LOKASI DAN SASARAN


1. melakukan edukasi pada ibu nifas untuk ber KB 1. Kunjungan Nifas kerumah
2. memberikan edukasi tentang KB pada catin ibu nifas
3. penyuluhan KB di kelompok masyarakat 4. 2. Ruang KIA
melakukan telaah data aplikasi KS 5. 3. di posyandu balita/bumil
perbaikan di aplikasi
4.
petugas entry PIS-PK dan
admin PIS-PK

1. edukasi pada ibu hamil 1. Kelas Ibu Hamil


2. edukasi pada ibu nifas 2. Kunjungan Rumah ibu
3. melakukan penyuluhan tentang ASI Eksklusif dan memberikan sertifikat nifas
lulus ASI 3. Posyandu Balita

1. kunjungan kontak serumah pasien TB 1. rumah pasien TB


2. penyuluhan tentang TB 2. di masyarakat dan dalam
3. melakukan telaah data pis pk penderita tb yang sudah sembuh belum gedung puskesmas 3.
berubah data pis pk penderita tb

1. Edukasi di Kunjungan Keluarga 1. penderita dan keluarga


2. penyuluhan dalam gedung tentang hipertensi 2. masyarakat wilayah kerja
3. penyuluhan di puskesmas 3.
masyarakat tentang hipertensi posyandu PTM dan Lansia
4. pemasangan rol baner tentang 4. wilayah
hipertensi dan pembagian leaflet hipertensi kerja puskesmas
1. kunjungan Rumah 1. rumah penderita gangguan
2. melakukaan telaah data pis - pk kembali jiwa di wilayah kerja
puskesmas

1. penyuluhan individu, kelompok tentang bahaya rokok 1. di kelompok masyarakat


wilayah kerja puskesmas

1. Perbaikan data di Aplikasi bagi Keluarga ber KTP Bintan, sesuai arahan bisa 1. keluarga yang belum
memenuhi DO Indikator ke 10 menjadi anggota JKN di
wilayah kerja puskesmas

1. Pembuatan septic tank komunal masyakarat di wilayah


2. pemicuan STBM Puskesmas yang belum
3. mengecek kembali data pis pk mempunyai jamban
4. pembuatan jamban septiktank di rumah yang mendapatkan bantuan RTLH
PERMASALAHAN PUSKESMAS TANJUNG UBAN KABUPATEN BINTAN TAHUN 2020

No INDIKATOR MASALAH INTERVENSI LOKASI DAN SASARAN


1 Keluarga mengikuti program KB 83,57 % keluarga yang mengikuti program 1 Melakukan penyuluhan KB di kegiatan-kegiatan UKBM - Posyandu Balita, Kelas Ibu Hamil
KB

(tidak ada permasalahan) 2 Melakukan Penyuluhan/Edukasi tentang KB pada Catin - Ruang KIA

3 Kunjungan pada ibu nifas untuk KB Pasca Persalinan - rumah ibu nifas
4 Melakukan Penyuluhan/Edukasi tentang KB pada Bumil - Kelas Ibu Hamil

5 Kegiatan rutinitas Puskesmas dalam giat KB Kes gratis MKJP

2 Persalinan Ibu di fasilitas 100% persalinan Fasyankes (tidak ada Menggiatkan kepada ibu hamil edukasi persalinan fasyankes Puskesmas, Posyandu
pelayanan kesehatan permasalahan) yang aman

3 Bayi mendapatkan imunisasi 98, 91 % (Tidak ada permasalahan) 1 Memberikan edukasi kepada keluarga pentingnya imunisasi Rumah warga
dasar lengkap ( yang menganut aliran tertentu/tidak mengizinkan anaknya di
imunisasi)
4 Bayi mendapatkan ASI Eksklusif 87,43% Bayi Asi Ekslusif (tidak ada 1 Pembagian brosur/leaflet Posyandu, Kelas Ibu Hamil
permasalahan)
2 penyuluhan tentang Asi Ekslusif Ruang KIA Puskesmas

3 membuat kelas ASI Eksklusif bagi ibu hamil dan Nifas

5 Pertumbuhan Balita dipantau 91,82% Balita dipantau (tidak ada 1 Menggiatkan Posyandu, Kunjungan rumah bagi balita gizi Posyandu
permasalahan) kurang/buruk

6 Penderita TB Paru yang berobat 71,21% penderita TB paru berobat tidak 1 Pelaporan ke Dinkes Kabupaten, diteruskan ke Pusdatin - Dinas Kesehatan
sesuai standar sesuai standar
karena :
- Permasalahan pada Aplikasi KS kriteria 2 Penyampaian masalah di Forum pertemuan PIS-PK - Wilayah kerja puskesmas/ Penderita dan
batuk 2 minggu sudah termasuk TB Keluarga

- Kurangnya pengetahuan masyarakat 3 Penyuluhan tentang TB paru


tentang gejala TB paru dan masyarakat
malu untuk berobat ke fasilitas
kesehatan
4 Kolaborasi bersama PJ TB untuk mencari data pasien

7 Penderita hipertensi yang 62,04% penderita hipertensi berobat tidak 1 Edukasi di Perkesmas, Posbindu, Kunjungan keluarga, Kegiatan - Wilayah kerja puskesmas/ Penderita dan
berobat teratur teratur UKBM, dan Pelayanan dalam gedung Puskesmas Keluarga

Tidak memahami pentingnya kontrol 2 Pembagian brosur/leaflet


berkala

- Pola makan dan kebiasaan hidup tidak


sehat

- Masyarakat mencoba pengobatan


herbal

8 Penderita gangguan jiwa berat, 35 % Penderita ODGJ tidak berobat sesuai 1 Kolaborasi bersama PJ Keswa untuk mencari data pasien, wilayah kerja Puskesmas, Rumah Keluarga
diobati dan tidak ditelantarkan standar Kunjungan rumah dan pemberian edukasi kepada keluarga
untuk membawa berobat pasien, Kolaborasi dengan pihak
Dinas Kesehatan dan Dinas Sosial untuk jaminan pengobatan
bagi yang tidak memiliki KTP dan KIS

9 Anggota keluarga tidak ada yang 47,94% anggota keluarga merokok 1 Meningkatkan Poli UBM Puskesmas (Usaha Berhenti Merokok) - Wilayah Kerja Puskesmas/ Kegiatan UKBM
merokok Penyuluhan pada Posbindu, keluarga dan masyarakat dan Pertemuan Lintas Sektor

- Kebiasaan merokok Individu yang sulit 2 Sosialisasi Perda KTR No 1 Tahun 2016
untuk di tinggalkan

- Tidak tersosialisasi nya dengan baik 3 Pembagian brosur/leaflet dan Informasi Larangan Merokok
Perda KTR No 1 Tahun 2016 dan
Punishment yang tidak serius dari
pemerintah setempat

10 Keluarga sudah menjadi anggota 85,52% keluarga sudahmenjadi anggota 1 Edukasi tentang manfaat menjadi Peserta JKN - Wilayah Kerja PKM/Keluarga yang belum
JKN JKN menjadi anggota JKN, LINSEK, Kegiatan
UKBM

- Terkait dengan keterbatasan biaya Iuran 2 Edukasi alur pengajuan Peserta JKN melalui Dinas Sosial

- Adanya Program KTP Bintan Berobat


Gratis
Keluarga memiliki 99,30% sarana air bersih (tidak ada 1 Pemantauan rutin bersama petugas Kesling, Meningkatkan Wilayah Kerja Puskesmas Tanjung Uban
11 akses/menggunakan sarana air masalah) Penyuluhanstandar sarana air bersih
bersih
99,15% Jamban Sehat (tidak ada masalah) 1 Terus menggalakan sepsitank komunal di daerah laut dan tepi Lingkungan rumah masyarakat perairan
Keluarga memiliki pantai laut
12 akses/menggunakan jamban
keluarga
PERMASALAHAN UPTD PUSKESMAS TELUK BINTAN TAH

No INDIKATOR MASALAH
51.62 % keluarga tidak mengikuti
program KB
karena :
1.masih menginginkan punya anak
2. tidak cocok dengan metode KB yg
digunakan
3. efek samping menggunakan kb 4.
tidak diperbolehkan suami ber kb
1 Keluarga mengikuti program KB ( sesuai kepercayaan)

Persalinan Ibu di fasilitas pelayanan


2
kesehatan
6,15 % bayi tidak mendapatkan
imunisasi dasar lengkap
karena :
Bayi mendapatkan imunisasi dasar - tidak diperbolehkan (sesuai
3
lengkap kepercayaan )
- tidak tau jadwal imunisasi

13.89 % bayi tidak mendapat ASI


eksklusif
karena :
4 Bayi mendapatkan ASI Eksklusif - ibu bekerja
- ASI tidak keluar

05.20 % pertumbuhan balita tidak


dipantau
karena :
5 Pertumbuhan Balita dipantau - ibu tidak membawa balita ke
posyandu secara rutin
- ibu merasa tidak ada masalah

65,63% penderita TB paru tidak


berobat sesuai standar
karena :
- tidak rutin minum obat
- merasa sudah sembuh
- ada kemungkinan kesalahan tim
Penderita TB Paru yang berobat sesuai pendataan dalam memahami DO -
6
standar belum melakukan update data dan
entry data terbaru
64.31 % penderita hipertensi tidak
berobat secara teratur
karena :
- malas minum obat rutin
- bosan pengobatan terus menerus
7 Penderita hipertensi yang berobat teratur dan merasa tidak ada keluhan
- efek samping minum obat pipis
terus

99.72 % penderita gangguan jiwa


tidak diobati
karena :
- mencoba untuk pengobatan
tradisional
Penderita gangguan jiwa berat, diobati - hanya dibawa kontrol jika ada
8
dan tidak ditelantarkan keluhan - kesalahan tim memahami
DO saat pengentryan

66,61 % anggota keluarga merokok


karena :
- sudah menjadi kebiasaan
- merasa tidak ada masalah jika
9 Anggota keluarga tidak ada yang merokok merokok
- sulit untuk berhenti

32.20% keluarga belum menjadi


anggota JKN
karena :
- masih ada anggapan jika peserta
BPJS dilayani berbeda di faskes
10 Keluarga sudah menjadi anggota JKN - tidak ada dana khusus untuk
membayar iuran bulanan - di
bintan Berobat Gratis menggunakan
E-KTP

Keluarga memiliki akses/menggunakan tidak ada masalah


11
sarana air bersih
05. 07 % keluarga tidak memiliki
jamban keluarga
karena :
- masih rendah kemauan keluarga
untuk membuat septiktank karena
merasa tidak ada masalah jika
Keluarga memiliki akses/menggunakan saluran dibuang ke parit
12 - tidak ada dana untuk membuat
jamban keluarga
septitank -belum melakukan
update data dan pengentryan data
terbaru
LAHAN UPTD PUSKESMAS TELUK BINTAN TAHUN 2020

INTERVENSI LOKASI DAN SASARAN


1. melakukan edukasi pada ibu nifas untuk ber KB 1. Kunjungan Nifas kerumah
2. memberikan edukasi pada calon penganten yang datang ke puskesmas ibu nifas
lewat bimbingan kesehatan calon pengantin 2. Ruang KIA kepada Calon
3. memberikan edukasi kepada PUS efek sambing masing masing KB dengan Pengantin
menggunakan ABPK 3. di posyandu, pelayanan kia
4. penyuluhan KB di kelompok masyarakat 4. puskesmas teluk bintan :
5. pelaksanaan KB kes bekerjasama dengan BKKBN PUS desa tembelng dan
6. edukasi pada ibu hamil Tembeling Tanjung, Pustu
Pangkil : PUS Wilayah Desa
Pangkil
5. kelas ibu hamil

1. memberikan penyuluhan di masyarakat tentang imunisasi 1. posyandu 2. puskesmas : pasien anak


2. Pelayanan MTBS

1. edukasi pada ibu hamil 1. Aula Puskesmas : Kelas Ibu


2. edukasi pada ibu nifas Hamil
3. membuat standing banner tentang asi ekslusif 2. Rumah Ibu Nifas :
Kunjungan Rumah ibu nifas
3. Ruang Tunggu Puskesmas
Teluk Bintan

1. kunjungan kontak serumah pasien TB 1. rumah pasien TB


2. penyuluhan tentang TB 2. di masyarakat dan dalam
3. melakukan telaah data pis pk penderita tb yang sudah sembuh belum gedung puskesmas 3.
berubah data pis pk penderita tb
1. memberikan penyuluhan 10 menit pintar tentang hipertensi 1. gedung puskesmas teluk
2.membentuk inovasi TANTAMA (Tangkap Pantau Bersama ) dan SIDAK bintan
RAWAN (Siap Datangi Keluarga Rawan ) 2. masyarakat wilayah kerja
3. penyuluhan tentang hipertensi puskesmas

1. kunjungan Rumah 2. melakukaan telaah data pis - pk kembali 1. rumah penderita gangguan
jiwa di wilayah kerja
puskesmas

1. penyuluhan individu, kelompok tentang bahaya rokok 1. di kelompok masyarakat


wilayah kerja puskesmas

1. penyuluhan individu tentang kepesertaan JKN 2. menyarankan untuk 1. keluarga yang belum
mengurus ke Dinas Sosial untuk BPJS PBI menjadi anggota JKN di
wilayah kerja puskesmas

1. Pembuatan septic tank komunal masyakarat di wilayah


2. pemicuan STBM Puskesmas Teluk Bintan yang
3. mengecek kembali data pis pk belum mempunyai jamban
kesmas : pasien anak
PERMASALAHAN PUSKESMAS TELUK SASAH KABUPATEN BINTAN TAHUN 2020

No INDIKATOR MASALAH INTERVENSI LOKASI DAN SASARAN


1 Keluarga mengikuti program KB 62,19 % keluarga yang mengikuti program 1 Melakukan penyuluhan KB di kegiatan-kegiatan UKBM - Posyandu Balita, Kelas Ibu Hamil
KB

- Rencana PUS untuk program hamil 2 Melakukan Penyuluhan/Edukasi tentang KB pada Catin - Ruang KIA

- Tidak cocok dengan jenis KB 3 Kunjungan pada ibu nifas untuk KB Pasca Persalinan - Ruang Bersalin
- Tidak mau ber KB karena mengannggap 4 Melakukan Penyuluhan/Edukasi tentang KB pada Bumil - Kelas Ibu Hamil
tidak diperbolehkan oleh agama

- Ada kemungkinan kesalahan tim 5 Melakukan telaah data aplikasi KS - Petugas Entry PIS-PK dan Admin PIS-PK
pendataan dalam memahami DO

6 Pembagian brosur/leaflet - Rumah ibu nifas

2 Persalinan Ibu di fasilitas tidak ada masalah


pelayanan kesehatan

3 Bayi mendapatkan imunisasi Tidak ada masalah


dasar lengkap
4 Bayi mendapatkan ASI Eksklusif - Bayi mendapatkan Asi Ekslusif 81,58% 1 Pembagian brosur/leaflet - Kelas Ibu Hamil

- Asi pertama tidak keluar sehingga di 2 penyuluhan tentang Asi Ekslusif - rumah ibu nifas
beri susu formula
- kurangnya dukungan pihak keluarga dan 3 Kunjungan pada ibu nifas untuk edukasi tentang Asi Ekslusif - Ruang KIA
kurangnya kesadaran tentang Asi
Ekslusif

5 Pertumbuhan Balita dipantau Tidak ada masalah

6 Penderita TB Paru yang berobat 80,47% penderita TB paru berobat sesuai 1 Pelaporan ke Dinkes Kabupaten, diteruskan ke Pusdatin - Dinas Kesehatan
sesuai standar standar
karena :

- Permasalahan pada Aplikasi KS 2 Penyampaian masalah di Forum pertemuan PIS-PK - Wilayah kerja puskesmas/ Penderita dan
Keluarga
- Kurangnya pengetahuan masyarakat 3 Penyuluhan tentang TB paru
tentang gejala TB paru dan masyarakat
malu untuk berobat ke fasilitas
kesehatan

7 Penderita hipertensi yang 40,16% penderita hipertensi berobat secara 1 Edukasi di Kunjungan Keluarga, Kegiatan UKBM, dan Pelayanan - Wilayah kerja puskesmas/ Penderita dan
berobat teratur teratur dalam gedung Puskesmas Keluarga
karena :
-
- Tidak memahami pentingnya kontrol 2 Pembagian brosur/leaflet
berkala

- Pola makan dan kebiasaan hidup tidak


sehat

- Masyarakat mencoba pengobatan


herbal

8 Penderita gangguan jiwa berat, Tidak ada masalah


diobati dan tidak ditelantarkan

9 Anggota keluarga tidak ada yang 52,86% anggota keluarga tidak merokok 1 Penyuluhan pada Individu dan keluarga, masyarakat - Wilayah Kerja Puskesmas/ Kegiatan UKBM
merokok karena : dan Pertemuan Lintas Sektor

- Kebiasaan merokok Individu yang sulit 2 Sosialisasi Perda KTR No 1 Tahun 2016
untuk di tinggalkan

- Tidak tersosialisasi nya dengan baik 3 Pembagian brosur/leaflet dan Informasi Larangan Merokok
Perda KTR No 1 Tahun 2016 dan
Punishment yang tidak serkius dari
pemerintah

10 Keluarga sudah menjadi anggota 81,86% keluarga sudahmenjadi anggota 1 Edukasi tentang manfaat menjadi Peserta JKN - Wilayah Kerja PKM/Keluarga yang belum
JKN JKN menjadi anggota JKN, LINSEK, Kegiatan
karena : UKBM
- Terkait dengan keterbatasan biaya Iuran 2 Edukasi alur pengajuan Peserta JKN melalui Dinas Sosial

- Adanya Program KTP Bintan Berobat 3 Perbaikan data di Aplikasi bagi Keluarga ber KTP Bintan, sesuai
Gratis arahan bisa memenuhi DO Indikator ke 10
Keluarga memiliki tidak ada masalah
11 akses/menggunakan sarana air
bersih
tidak ada masalah
Keluarga memiliki
12 akses/menggunakan jamban
keluarga
PERMASALAHAN PUSKESMAS TELUK SEBONG KABUPATEN BINTAN TAHUN 2018 - 2019

No INDIKATOR MASALAH INTERVENSI LOKASI DAN SASARAN


1 Keluarga mengikuti program KB 17,93 % keluarga yang tidak mengikuti 1 Melakukan kegiatan intervensi dengan turun langsung - Wilayah kerja puskesmas / Keluarga
program KB kelapangan oleh tim intervensi Balita/Kader Posyandu

- Rencana PUS untuk program hamil 2 Melakukan pemasangan KB jangka panjang di puskesmas - Ruang KIA
- Tidak mau ber KB 3 Melakukan Penyuluhan/Edukasi tentang KB pada Bumil - Wilayah kerja puskesmas / Keluarga
Balita/Kader Posyandu
4 Memberikan pemberian langsung KB jagka pendek pada sasaran - Kelas Ibu Hamil

- Sudah menopause 5 Melakukan konseling tentang kesehatan reproduksi pada masa Ruang KIA
menopause
- Ada kemungkinan kesalahan tim 6 Melakukan telaah data aplikasi KS - Petugas Entry PIS-PK dan Admin PIS-PK
pendataan dalam memahami DO
- Ada kemungkinan kesalahan tim 7 Melakukan telaah data aplikasi KS - Petugas Entry PIS-PK dan Admin PIS-PK
Entry

2 Persalinan Ibu di fasilitas tidak ada masalah


pelayanan kesehatan

3 Bayi mendapatkan imunisasi 0,32 % bayi tidak mendapatkan 1 Melakukan kunjungan rumah ke sasaran
dasar lengkap imunisasi dasar lengkap
- Masih ada perbedaan pendapat 2 mengedukasi langsung tentang vaksin tentang keamanan dan - Wilayah kerja puskesmas / Keluarga
beberapa orangtua tentang kehalalan vaksin Balita/Kader Posyandu
kehalalan vaksin

4 Bayi mendapatkan ASI Eksklusif 9,34 bayi tidak mendapatkan ASI 1 Melakukan Edukasi pada mada kehamilan - Kelas Ibu Hamil
Eksklusif
1 Masih ada orang tua yang belum 2 Melakukan kunjungan rumah pada ibu nifas dan memberikan - Wilayah kerja puskesmas /Bidan Desa/
memahami dengan benar proses edukasi tentang cara menyusui yang benar Kader Posyandu
pemberian ASI kepada bayi
2 Belum adanya dukungan dari 2 Melakukan kunjungan rumah pada ibu nifas dan memberikan - Wilayah kerja puskesmas /Bidan Desa/
keluarga kepada ibu yang edukasi kepada keluarga untuk memberikan dukungan kepada Kader Posyandu
memberikan ASI ibu pada saat ibu menyusui.

5 Pertumbuhan Balita dipantau 3,16% pertumbuhan balita dipantau 1 Penyuluhan di Puskesmas dan Kegiatan UKBM - Wilayah kerja puskesmas / Keluarga
karena : Balita/Kader Posyandu
5 Pertumbuhan Balita dipantau

- Balita tidak ke Posyandu kembali 2 Pembagian brosur/leaflet


setelah selesai IDL

3 Meningkatkan peran serta Kader Posyandu

6 Penderita TB Paru yang berobat 0,12% penderita TB paru berobat sesuai 1 Pelaporan ke Dinkes Kabupaten, diteruskan ke Pusdatin - Dinas Kesehatan
sesuai standar standar
karena :

- Permasalahan pada Aplikasi KS 2 Penyampaian masalah di Forum pertemuan PIS-PK

7 Penderita hipertensi yang 0,13% penderita hipertensi berobat 1 Edukasi di Kunjungan Keluarga, Kegiatan UKBM, dan Pelayanan - Wilayah kerja puskesmas/ Penderita dan
berobat teratur secara teratur dalam gedung Puskesmas Keluarga
karena :
-
- Tidak memahami pentingnya kontrol 2 Pembagian brosur/leaflet
berkala

- Belum pernah periksa Tekanan


Darah

- Belum memahami bahaya Hipertensi


yang tidak terkontrol

8 Penderita gangguan jiwa berat, tidak ada masalah -


diobati dan tidak ditelantarkan

9 Anggota keluarga tidak ada yang 26,52% anggota keluarga yang merokok 1 Penyuluhan pada Individu dan keluarga, masyarakat - Wilayah Kerja Puskesmas/ Kegiatan UKBM
merokok karena : dan Pertemuan Lintas Sektor

- Kebiasaan merokok Individu yang 2 Sosialisasi Perda KTR No 1 Tahun 2016


sulit untuk di tinggalkan

- Tidak tersosialisasi nya dengan baik 3 Pembagian brosur/leaflet dan Informasi Larangan Merokok
Perda KTR No 1 Tahun 2016 dan
Punishment yang tidak serkius dari
pemerintah

10 Keluarga sudah menjadi anggota 27,89 % keluarga yang belum menjadi 1 Edukasi tentang manfaat menjadi Peserta JKN - Wilayah Kerja PKM/Keluarga yang belum
JKN anggota JKN menjadi anggota JKN, LINSEK, Kegiatan
karena : UKBM
10 Keluarga sudah menjadi anggota
JKN

- Terkait dengan keterbatasan biaya 2 Edukasi alur pengajuan Peserta JKN melalui Dinas Sosial
Iuran
- Adanya Program KTP Bintan Berobat 3 Perbaikan data di Aplikasi bagi Keluarga ber KTP Bintan, sesuai
Gratis arahan bisa memenuhi DO Indikator ke 10
Keluarga memiliki 0,29 % yang belum mempunyai akses air 1 Telaah data pada Aplikasi - Puskesmas/TIM PIS-PK
11 akses/menggunakan sarana air bersih
bersih
- Kemungkinan Human error dalam 2 Pelaporan ke Dinkes Kabupaten, diteruskan ke Pusdatin
proses Entry
0,29 % yang belum memiliki 1 Kunjungan langsung kerumah sasaran dan memberikan edukasi - Wilayah Kerja PKM/Keluarga yang belum
Keluarga memiliki akses/menggunakan jamban keluarga tentang pentingnya akses penggunaan jamban sehat pada menjadi anggota JKN, LINSEK, Kegiatan
12 akses/menggunakan jamban keluarga UKBM
keluarga

- Masih adanya kk yang belum


memiliki jamban dikarenakan kondisi
tempat tinggal dan biaya
PERMASALAHAN PUSKESMAS TOAPAYA KABUPATEN BINTAN

No INDIKATOR MASALAH INTERVENS


1 Keluarga mengikuti program KB tidak ada masalah

2 Persalinan Ibu di fasilitas tidak ada masalah


pelayanan kesehatan

3 Bayi mendapatkan imunisasi tidak ada masalah


dasar lengkap
4 Bayi mendapatkan ASI Eksklusif 11.57 bayi tidak mendapatkan ASI 1
Eksklusif
1 Masih ada orang tua yang belum 2
memahami dengan benar proses
pemberian ASI kepada bayi
2 Belum adanya dukungan dari 3
keluarga kepada ibu yang
memberikan ASI

5 Pertumbuhan Balita dipantau 11.57% pertumbuhan balita tidak 1


dipantau
karena :
- Balita tidak ke Posyandu kembali 2
setelah selesai IDL
3
6 Penderita TB Paru yang berobat 8.33% penderita TB paru tidak berobat 1
sesuai standar sesuai standar
karena :

- Permasalahan pada Aplikasi KS 2

7 Penderita hipertensi yang 47.96% penderita hipertensi tidak 1


berobat teratur berobat secara teratur
karena :
- Tidak memahami pentingnya kontrol 2
berkala
- Belum pernah periksa Tekanan 3
Darah
- Belum memahami bahaya Hipertensi
yang tidak terkontrol
8 Penderita gangguan jiwa berat, 46.55 % penderita hipertensi tidak
diobati dan tidak ditelantarkan berobat secara teratur
karena :
-
- Data diaplikasi pispk tidak sesuai -
karna salah penginputan atau
kemungkinan dari aplikasinya

- Keluarga tidak mengijinkan pasien -


ODGJ di obati

9 Anggota keluarga tidak ada yang 6,74 % anggota keluarga yang merokok 1
merokok karena :
9 Anggota keluarga tidak ada yang
merokok
- Kebiasaan merokok Individu yang 2
sulit untuk di tinggalkan
- kurang pahamnya dan tidak peduli 3
dengan bahaya perokok aktif dan
perokok pasif
10 Keluarga sudah menjadi anggota 6,3 % keluarga yang belum menjadi 1
JKN anggota JKN
karena :
- Terkait dengan keterbatasan biaya 2
Iuran
- Adanya Program KTP Bintan Berobat 3
Gratis
11 Keluarga memiliki 2,46 % yang belum mempunyai akses air 1
akses/menggunakan sarana air bersih
bersih

sumur yang ada tidak menggunakan 2


penutup yang seharusnya dan
kadang tidak menggunakan cincin

Keluarga memiliki 1,68 % yang belum memiliki 1


12 akses/menggunakan jamban akses/menggunakan jamban keluarga
keluarga
- Masih adanya kk yang belum 2
memiliki jamban dikarenakan kondisi
tempat tinggal dan biaya
PUSKESMAS TOAPAYA KABUPATEN BINTAN TAHUN 2018 - 2019

INTERVENSI LOKASI DAN SASARAN

Melakukan Edukasi pada mada kehamilan -

Melakukan kunjungan rumah pada ibu nifas dan memberikan -


edukasi tentang cara menyusui yang benar

Melakukan kunjungan rumah pada ibu nifas dan memberikan -


edukasi kepada keluarga untuk memberikan dukungan kepada
ibu pada saat ibu menyusui.

Penyuluhan di Puskesmas dan Kegiatan UKBM -

Pembagian brosur/leaflet

Meningkatkan peran serta Kader Posyandu


Pelaporan ke Dinkes Kabupaten, diteruskan ke Pusdatin -

Penyampaian masalah di Forum pertemuan PIS-PK

Edukasi di Kunjungan Keluarga, Kegiatan UKBM, dan Pelayanan -


dalam gedung Puskesmas
Pembagian brosur/leaflet

bekerjasama dengan program UKK dan Posbindu di luar gedung -


puskesmas

Telaah data pada Aplikasi -

bekerjasama dengan program ODGJ di luar gedung puskesmas

Penyuluhan pada Individu dan keluarga, masyarakat -


Sosialisasi Perda KTR No 1 Tahun 2016

Pembagian brosur/leaflet dan Informasi Larangan Merokok

Edukasi tentang manfaat menjadi Peserta JKN -

Edukasi alur pengajuan Peserta JKN melalui Dinas Sosial

Perbaikan data di Aplikasi bagi Keluarga ber KTP Bintan, sesuai


arahan bisa memenuhi DO Indikator ke 10
Telaah data pada Aplikasi -

melaporkan ke RT, RW dan desa setempat -

Kunjungan langsung kerumah sasaran dan memberikan edukasi -


tentang pentingnya akses penggunaan jamban sehat pada
keluarga
melaporkan ke RT, RW dan desa setempat -
9

LOKASI DAN SASARAN

Kelas Ibu Hamil

Wilayah kerja puskesmas /Bidan Desa/


Kader Posyandu

Wilayah kerja puskesmas /Bidan Desa/


Kader Posyandu

Wilayah kerja puskesmas / Keluarga


Balita/Kader Posyandu

Dinas Kesehatan

Wilayah kerja puskesmas/ Penderita dan


Keluarga

Wilayah kerja puskesmas/ Penderita dan


Keluarga

Petugas Entry PIS-PK dan Admin PIS-PK

Wilayah kerja puskesmas/ Penderita dan


Keluarga

Wilayah Kerja Puskesmas/ Kegiatan UKBM


dan Pertemuan Lintas Sektor
Wilayah Kerja PKM/Keluarga yang belum
menjadi anggota JKN, LINSEK, Kegiatan
UKBM

Puskesmas/TIM PIS-PK

wilayah kerja PKM/ Linsek

Wilayah Kerja PKM/Keluarga, LINSEK

Wilayah Kerja PKM/Keluarga, LINSEK


PERMASALAHAN PUSKESMAS MANTANG TA

No INDIKATOR MASALAH
78,77% keluarga tidak mengikuti
program KB
karena :
- Minat masyarakat untuk KB MKJP
masih rendah karna percaya mitos
- tidak cocok dengan KB
- belum ada intervensi lanjut terkait
1 Keluarga mengikuti program KB perubahan DO
- Ada kemungkinan kesalahan tim
pendataan dalam memahami DO
- Ada kemungkinan kesalahan tim
Entry

20,87% Persalinan Ibu tidak


dilakukan di Fasilitas Kesehatan
masalahnya:
Persalinan Ibu di fasilitas pelayanan - kesalahan dalam penginputan data
2
kesehatan - belum dilakukan update data

4,17% bayi yang tidak mendapatkan


imunisasi dasar lengkap
- jika dilihat dari target capaian 100%
Bayi mendapatkan imunisasi dasar ini sudah termasuk tidak masalah
3 kan tetapi belum dilakukan update
lengkap
data

70,00% bayi yang tidak


mendapatkan ASI Eksklusif
masalahnya :
- ada kemungkinan kesalahan tim
pendataan dalam memahami DO
4 Bayi mendapatkan ASI Eksklusif -Tingkat pengetahuan dan ekonomi
masyarakat masih rendah sehingga
ibu sudah bekerja
- ASI tidak keluar

5,29%Pertumbuhan Balita tidak di


5 Pertumbuhan Balita dipantau pantau
- belum update data
92,59% penderita TB paru tidak
berobat sesuai standar
karena :
- Masalah di DO TB sehingga tim
kurang mengerti
Penderita TB Paru yang berobat sesuai - Belum semua kroscek lanjutan
6 pemeriksaan sputum
standar
- Kesalahan ketika entri data di
Aplikasi KS
- belum melakukan update data
50% penderita hipertensi tidak
berobat secara teratur
karena :
- tidak pernah skrining atau berobat
sebelumnya
7 Penderita hipertensi yang berobat teratur - berobat jika ada keluhan
-pengobatan jangka pendek
- belum perbaikan data dan update
data

50% penderita gangguan jiwa tidak


diobati
karena :
- Masalah di DO ODGJ yang kurang
Penderita gangguan jiwa berat, diobati dipahami surveyor
8 - Ketidaktahuan dan ketidakpedulian
dan tidak ditelantarkan
keluarga terhadap ODGJ

73,82% anggota keluarga merokok


karena :
- Sudah menjadi kebiasaan
- Merokok tidak dianggap sebagai
masalah kesehatan
9 Anggota keluarga tidak ada yang merokok - Rumah tidak termasuk ke dalam
KTR
- susah untuk berhenti

41,99% keluarga belum menjadi


anggota JKN
karena :
- adanya program KTP gratis ( belum
10 Keluarga sudah menjadi anggota JKN dilakukan Intervensi lanjut
perubahan DO peserta JKN)

12,71% keluarga yang tidak


memiliki akses/ menggunakan
Keluarga memiliki akses/menggunakan
11 sarana air bersih
sarana air bersih - belum dilakukan update data

72,3 % keluarga yang tidak


memiliki akses Jamban Keluarga
masalahnya :
- Mayoritas rumah masyarakat
masih berada di daerah pesisir
sehingga susah untuk membuat
Keluarga memiliki akses/menggunakan Septitank
12 - Tidak ada dana untuk membuat
jamban keluarga
septitank
- Belum melakukan update
data dan pengentryan data terbaru
PERMASALAHAN PUSKESMAS MANTANG TAHUN 2020

INTERVENSI
-Sosialisasi KB MKJP

- melakukan perbaikan data dan update data

- melakukan update data

- Mengadakan Penyuluhan Asi dan PMBA


- Pemberian Sertifikat lulus Asi
- melakukan telaah data di aplikasi dan perbaikan

- update data di Aplikasi

- melakukan pemeriksaan ulang data yang sudah di entri


- melakukan perbaikan data
- penemuan kasus ( menemukan orang terduga TB)
- Penyuluhan TB
- investigasi kontak
- melakukan Skrining
- edukasi individu dengan penderita atau keluarga

- kunjungan rumah
- pelakssanaan TOPI Okk (Temukan Obati dan damPIngi Oleh Kader Keswa)
- Pengobatan dan Rujukan langsung ODGJ ke dr Sesialis Jiwa dan ke RSJ
- Berkoordinasi dengan Dinas Sosial

- melakukan Penyuluhan di Sekolah

- Perbaikan data di Aplikasi bagi Keluarga ber KTP Bintan, sesuai arahan bisa
memenuhi DO Indikator ke 10

- melakukan Update data

- pengecekan kembali data di aplikasi PISPK


- update data di aplikasi PISPK
- Monev STBM
LOKASI DAN SASARAN
- PUS di wilayah kerja puskesmas

- Puskesmas Mantang

- puskesmas mantang

- ibu dan bayi di Posyandu dan POKBANG

- Puskesmas Mantang

- wilayah kerja puskesmas mantang


- masyarakat di setiap desa
- penderita dan keluarga di posyandu

-rumah penderita gangguan jiwa di


wilayah kerja puskesmas

- siswa di Sekolah

-keluarga yang belum menjadi anggota


JKN di wilayah kerja puskesmas

- wilayah kerja puskesmas mantang

- Masarakat yang belum memiliki jamban


di wilayah kerja puskesmas

Anda mungkin juga menyukai