Anda di halaman 1dari 5

Nama : Aldi Bakari

Nim : 751400119067

Tugas : KMB ll

1. Kasus

Ny. L berusia 26 tahun, dirawat di rumah sakit post partum blues . klien mengatakan merasa
cemas dengan kondisi anak yang lahir prematur, klien mengeluh tidak bisa tidur, sering terjaga,
pola tidur berubah pada saat hamil, waktu tidur 6 sampai 8 jam dan pada saat melahirkan
kondisi tidur tidak teratur, klien mengatakan tidak dapat melakukan aktivitas lebih , klien
mengatakan kondisi fisik lemah, pasien berkeinginan meningkatkan kebutuhan tidur. pasien
berkeinginan mengembalikan pola tidur ,jumlah waktu tidur sesuai dengan pertumbuhan
perkembangan , perasaan cukup insitrahat setelah tidur . tampak lesu, wajah tampak pucat,
kongjungtiva tampak pucat,mata sayu, sering menguap, garis bawah mata menghitam dan TTV :
TD: 90/60 mmHg , N : 50 X/ menit, RR : 14X/ menit, S: 36,5 0 Celcius.

2. PATHWAY
Kebutuhan isitrahat dan tidur
Post partum blues
Cemas

Faktor psikologis

Merangsang sistem limbik(pengatur sistem emosi)


Untuk meningkatkan pengeluaran katekolamin

Merangsang sistem aktivitasi retikuler (SAR) Untuk menurunkan pengeluaran serotonin

Gangguan pola tidur


Perubahan hormonal

Hormon kelenjar tyroid menurun

Kecepatan metabolisme tubuh menurun

Jumlah ATP jaringan menurun

Kelemahan otot

Keletihan

kekhawatiran terhadap anak menurun

support baik oleh keluarga

kesiapan peningkatan penyesuaian individu

kesiapan peningkatan tidur


3. SDKI – SLKI – SIKI

N SDKI SLKI SIKI


O
1. Keletihan Setelah dilakukan Manajemen Energi
Kategori : fisiologis tindakan keperawatan Observasi
Subkategori : aktivitas/istirahat selama … x 24 jam - Identifikasi
Kode : D.0057 maka diharapkan gangguan
Definisi : penurunan kapasitas tingkat keletihan fungsi tubuh
kerja fisik dan mental yang tidak membaik dengan KH : yang
pulih dengan istirahat - Verbalisasi mengakibatka
kepulihan n kelelahan
b.d hipotiroidisme energi - Monitor
d.d meningkat kelelahan fisik
- Tenaga dan emosional
Ds : meningkat - Monitor pola
 klien mengatakan tidak - Kemampuan dan jam tidur
dapat melakukan aktivitas menentukan Terapeutik
lebih , aktivitas rutin - Sediakan
 klien mengatakan kondisi meningkat lingkungan
fisik lemah - Verbalisasi nyaman dan
Do : lelah lesu rendah
 klien tampak lesu, menurun stimulus (mis.
 wajah tampak pucat, Cahaya, suara,
 kongjungtiva tampak konjungtiva)
pucat, - Berikan
 mata sayu, aktivitas
 sering menguap distrasi yang
 TTV : menenangkan
TD: 90/60 mmHg , Edukasi
N : 50 X/ menit, - Anjurkan tirah
RR : 14X/ menit, baring
S: 36,5 0 Celcius. Kolaborasi
- Kolaborasi
dengan ahli
gizi tentang
cara diet
makanan yang
tepat
2. Gangguan Pola Tidur b.d Setelah dilakukan Dukungan Tidur
Hambatan Lingkungan tindakan keperawatan Observasi
(kebisingan) selama … x 24 jam - Identifikasi
maka diharapkan pola aktivitas
Kategori : Fisiologis tingkat keletihan dan gangguan
Subkategori : Aktivitas/Istirahat membaik dengan KH : tidur
Definisi : Gangguan kualitas dan - Keluhan sulit - Identifikasi
kuantitas waktu tidur akibat factor tidur menurun factor
eksternal - Keluhan sering pengganggu
terjaga menurun tidur
- Kemampuan Terapeutik
b.d kondisi pasca partum) beraktivitas - Modifikasi
d.d meningkat lingkungan
- Tetapkan
Ds : jadwal tidur
 klien merasa cemas yang rutin
dengan kondisi - Sesuaikan
anak yang lahir jadwal
prematur, pemberian
 klien mengeluh obat dan/atau
tidak bisa tidur, tindakan untuk
 sering terjaga, , menunjang
 pola tidur berubah siklus tidur-
pada saat hamil, terjaga
waktu tidur 6 Edukasi
sampai 8 jam dan - Jelaskan
pada saat pentingnya
melahirkan kondisi tidur selama
tidur tidak teratur, sakit
Do: - Anjurkan
 tampak lesu, menepati
 wajah tampak pucat, kebiasaan
 kongjungtiva tampak waktu tidur
pucat,
 mata sayu,
 sering menguap
 , garis bawah mata
menghitam
 TTV : TD: 90/60 mmHg
, N : 50 X/ menit,
RR : 14X/ menit,
S: 36,5 0 Celcius.

3. Kesiapan Peningkatan Tidur Setelah dilakukan Edukasi


Kategori : Fisiologis tindakan keperawatan Aktivitas/Istirahat
Subkategori : Aktivitas/Istirahat selama … x 24 jam Observasi
Definisi : Pola penurunan maka diharapkan - Identifikasi
kesadaran alamiah dan periodic tingkat keletihan kesiapan dan
yang memingkinkan istirahat membaik dengan KH : kemampuan
adekuat, mempertahankan gaya - Keluhan sulit menerima
hidup yang diinginkan dan dapat tidur menurun informasi
ditingkatkan. - Keluhan sering Terapeutik
terjaga menurun - Sediakan
Berbuhungan dengan paca partum - Kemampuan materi dan
beraktivitas media
Ds : meningkat pengaturan
 pasien aktivitas dan
berkeinginan istirahat
meningkatkan - Jadwalkan
kebutuhan tidur. pemberian
 pasien pendidikan
berkeinginan kesehatan
mengembalikan sesuai
pola tidur , kesepakatan
 jumlah waktu tidur - Berikan
sesuai dengan kesempatan
pertumbuhan kepada pasien
perkembangan dan keluarga
 perasaan cukup untuk bertanya
insitrahat setelah Edukasi
tidur . - Anjurkan
Do : menyusun
TTV : jadwal
 TD: 90/60 mmHg aktivitas dan
 N : 50 X/ menit, istirahat
 RR : 14X/ menit, - Anjurkan cara
 S: 36,5 0 Celcius. mengidentifik
asi kebutuhan
istirahat
- Anjurkan cara
mengidentifik
asi target dan
jenis aktivitas
sesuai
kemampuan

Anda mungkin juga menyukai