TUGAS KELOMPOK PERTEMUAN 12

FITOKIMIA

DISUSUN OLEH:
KELOMPOK : IV
KETUA KELOMPOK : Nanang ( 1900076)
ANGGOTA KELOMPOK :1. Nelsa Ermisnita (1900077)
2. Nike Fadillah (1900078)
3. Nur A’dilah (1900079)
4. Nur Natasha (1900080)
5. Paradilla Anarul Putri (1900082)
6. Rafifah Permata Ananta (1900085)
7. Rahimah Sarah (1900086)
8. Rhyzha Asparyzha (1900087)

DOSEN PENGAMPU : IHSAN IKHTIARUDIN, M.Si

PROGRAM STUDI D-III FARMASI

SEKOLAH TINGGI ILMU FARMASI RIAU
YAYASAN UNIV RIAU
2021
 TUGAS KELOMPOK PERTEMUAN 12
FITOKIMIA

1. Metode elusi pada analisis HPLC terbagi menjadi dua, sebutkan dan jelaskan.
Jawab: Metode elusi dalam HPLC dibagi menjadi 2
1. Metode Isokratik, metode ini digunakan dengan cara pemograman analisa fasa
mobil yang memerlukan 1 macam komposisi pelarut, baik pelarut tunggal
maupun campuran. Jika digunakan 2 jenis pelarut, maka diperlukan 2 buah
pompa untuk mengatur pelarut agar komposisinya tetap hingga selesai
pemisahan.
2. Metode Gradien Elusi, metode ini digunakan dengan cara menggunakan lebih
dari 2 pelarut yang secara otomatis dapat diubah komposisinya sesuai
kebutuhan, sehingga diperoleh hasil pemisahan yang lebih baik walaupun
hanya menggunakan 2 buah pompa.

2. Apa perbedaan HPLC fase normal dan HPLC fase terbalik?

Jawab: Fase balik HPLC adalah Teknik kromatografi dimana menggunakan fase diam
hidrofobik. Fase diam dari Teknik ini adalah nonpolar. Fase diam adalah nonpolar
sedangkan fase gerak adalah polar. Selain itu, biasanya menggunakan campuran
air berair dengan pelarut organic polar yang larut, seperti asetonitril atau methanol
sebagai fase gerak dalam fase terbalik HPLC. Fase normal HPLC adalah Teknik
kromatografi dimana digunakan fase diam hidrofilik. Fase diam dari Teknik ini
adalah polar. Fase diam adalah polar sedangkan fase gerak adalah nonpolar.
Selain itu, digunakan pelarut organic seperti heksana, etil asetat, dll. Sebagai fase
gerak HPLC.

3. Sebutkan 4 pelarut yang paling sering digunakan untuk HPLC fase terbalik.
Jawab: Fase gerak yang kerap digunakan pada fase terbalik adalah campuran Air,
Methanol, Asetonitril, atau Tetrahidrofunan.
4. C-18 adalah salah satu fase diam untuk HPLC fase apa?
 Jawab: HPLC fase terbalik

5. Suatu campuran yang terdiri dari senyawa A, B, C, dan D dianalisis dengan HPLC fase
terbalik dengan ilustrasi sebagai berikut. Tentukan:

a. Berapa jumlah puncak yang akan muncul berdasarkan ilustrasi diatas?

Jawab: Ada 4 puncak
b. Puncak yang memiliki waktu retensi paling kecil merupakan puncak yang dihasilkan
oleh senyawa ?
Jawab: Senyawa D (warna hijau)
c. Senyawa apa yang bersifat paling non polar?
Jawab: Senyawa A

6. Ada berapa jumlah Channel pada detektor UV HPLC?

Jawab: Ada 2, lampu deuterium dan lampu wolfarm

7. Untuk menentukan Panjang gelombang deteksi dari suatu sampel yang akan di analisis
dengan HPLC dapat dilakukan dengan cara….
Jawab : Membandingkan waktu retensi antara sampel dengan senyawa pembanding

8. Suatu sampel senyawa isolate murni dianalisis dengan HPLC dan menghasilkan
kromatogram berikut. Tentukan waktu retensi dan waktu analisis senyawa tersebut.
Jawab : Waktu retensi nya adalah pada menit ke: 14 menit dan waktu analisisnya adalah
20 menit.