Anda di halaman 1dari 27

Cari

Askep DM Ulkus Pedis Dekstra

Diunggah oleh Widya Fuji Aldina

" 90% (10) · 2K tayangan · 38 halaman


Informasi Dokumen #
askep ulkus pedis
Judul Asli
Askep Dm Ulkus Pedis Dekstra
! Simpan
Hak Cipta
© © All Rights Reserved

Bagikan dokumen Ini

LAPORAN

Apa itu Scribd?


Facebook Twitter
%
ASUHAN KEPERAWATAN

Jutaan judul di ujung jari Anda


PRE DAN POST OPERASI DEBRIDEMENT PADA NY. R

$
DENGAN DIAGNOSA MEDIS DIABETES MELLITUS
DI BANGSAL MELATI II RSUP Dr SOERADJI TIRTONEGORO KLATEN

Hanya Rp70,000/bulan.
Beranda Buku Batalkan kapan saja.
Buku audio Dokumen
Email Disusun untuk Memenuhi Tugas Praktik Keperawatan Medikal Bedah IV

Baca
Apakah menurut gratis
Anda selama
dokumen 30 hari
ini bermanfaat?

Pelajari selengkapnya

Apakah konten ini tidak pantas? Laporkan Dokumen Ini

Disusun Oleh :

A@e Nurh!li"!h P#$%&#%%&#'%


A(us H!r@i N!)! P#$%&#%%&#'&

KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


POLITEKNIK KESEHATAN YOGYAKARTA
JURUSAN KEPERAWATAN
&#%'

1
Tingkatkan Pengalaman Anda (
Nilai akan membantu kami untuk
menyarankan dokumen terkait yang
lebih baik kepada semua pembaca kami!

& Bermanfaat

' Tidak
bermanfaat

LEMBAR PENGESAHAN

ASUHAN KEPERAWATAN
PRE DAN POST OPERASI DEBRIDEMENT PADA NY. R
DENGAN DIAGNOSA MEDIS DIABETES MELLITUS
DI BANGSAL MELATI II RSUP Dr SOERADJI TIRTONEGORO KLATEN

Disusun Oleh :

Ade Nurhalimah P07@!0@@!0"@

Agus #ardi Nata P07@!0@@!0"!

Telah mendapat persetu$uan pada tanggal %%% septem&er !0@"

Mengetahui'
Pem&im&ing (apangan' Pem&im&ing Akademik

%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%% %%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%

2
BAB I
TINJAUAN TEORI

DIABETES MELLITUS

A. DE*INISI
Diabetes Mellitus (DM) adalah pen)akit meta&*lik )ang ke&an)akan
herediter' dengan tanda+tanda hiperglikemia dan gluk*suria' disertai dengan

atau tidak adan)a ge$ala klinik akut ataupun kr*nik' se&agai aki&at dari
kurangan)a insulin e,ekti, di dalam tu&uh' gangguan primer terletak pada
meta&*lisme kar&*hidrat )ang &iasan)a disertai $uga gangguan meta&*lism
lemak dan pr*tein - Askandar' !000 ./
Diabetes mellitus adalah pen)akit hiperglikemia )ang ditandai *leh
ketiadaan a&s*lut insulin atau insensiti,itas sel terhadap insulin -P*rwin'
!00@./
Ulkus adalah luka ter&uka pada permukaan kulit atau selaput lender
dan ulkus adalah kematian $aringan )ang luas dan disertai in1asi, kuman
sapr*,it/ Adan)a kuman sapr*,it terse&ut men)e&a&kan ulkus &er&au' ulkus
dia&etikum $uga merupakan salah satu ge$ala klinik dan per$alanan pen)akit
DM dengan neuropati perifer' -And)agreeni' !0@0./
Ulkus Diabetik merupakan k*mplikasi kr*nik dari Diabetes Melllitus
se&agai se&a& utama m*r&iditas' m*rtalitas serta ke2a2atan penderita
Diabetes. Kadar (D( )ang tinggi memainkan peranan penting untuk
ter$adin)a Ulkus Uiabetik untuk ter$adin)a Ulkus Diabetik melalui
pem&entukan plak atherosklerosis pada dinding pem&uluh darah' -3aidah
!004./
Ulkus kaki Diabetes -5KD. merupakan k*mplikasi )ang &erkaitan
dengan m*r&iditas aki&at Diabetes Mellitus/ Ulkus kaki Diabetes merupakan

k*mplikasi serius aki&at Diabetes' -And)agreeni' !0@0./


B. KLASI*IKASI TIPE DM
Menurut Ameri2an Dia&eti2 Ass*2iati*n -ADA./
a/ DM Tipe I -IDDM6Insulin Dependent Dia&etes Mellitus./
Waitu dia&etes )ang tergantung insulin dimana sel+sel ! pankreas )ang
mempr*duksi insulin )ang dalam keadaan n*rmal dihan2urkan *leh suatu
pr*ses aut*imun' sehingga gluk*sa )ang harusn)a ditangkap *leh sel untuk
dimeta&*lisme tidak dapat masuk karena tidak ada insulin/

Dapat ter$adi pada semua usia' &ila ter$adi pada anak+anak sering
dise&ut dengan istilah 8u1enille dia&etes/ DM tipe ini BB klien &iasan)a turun'
klien telah mengalami tanda dan ge$ala )ang &erhu&ungan dengan
insulin*penia -kekurangan insulin. se&elum usia 90 tahun/ Biasan)a pada
pemeriksaan urine akan didapat hasil ket*n p*siti, terkandung dalam urine' dan
gluk*sa p*siti,/ Klien sangat tergantung pada terapi insulin untuk dapat tetap
hidup' karena &ila tidak klien akan sangat &eresik* untuk ter$adin)a
ket*asid*sis/
&/ DM Tipe II -NIDDM6N*n Insulin Dependent Dia&etes Mellitus.
Pankreas kurang mampu mensintesa dan melepaskan insulin $umlah
sekresi insulin men2ukupi tetapi $umlah )ang disekresi tidak seim&ang dengan
$umlah )ang di&utuhkan' situasi ini men)e&a&kan pr*duksi insulin menurun/
Biasan)a diagn*sa ditemukan pada klien usia le&ih dari 90 tahun' kadar
dengan *&esitas' pada kasus DM tipe ini umumn)a tidak ter$adi ket*asid*sis/
Zalaupun tidak tergantung pada tam&ahan insulin dari luar' namun klien
mungkin memerlukann)a untuk mempertahankan kadar gula darah )ang
adekuat/ Pada kasus ini &iasan)a ter$adi resistensi terhadap ker$a insulin
n*rmal' karena interaksi insulin dengan resept*r insulin pada sel kurang e,ekti,'
sehingga gluk*sa tidak dapat masuk ke dalam sel/
2/ ;angguan t*leransi gluk*sa
Kadar gluk*sa dalam darah le&ih tinggi daripada n*rmal tetapi &ukan
untuk menegakkan diagn*sa DM/ Peru&ahan gluk*sa dalam ! hari gula darah <
@"0 mg6dl dan = !00 mg6dl/
d/ ;angguan gluk*sa darah puasa
;luk*sa darah puasa < @@0 mg6dl dan = @!> mg6dl/
e/ ;estati*nal DM
Merupakan int*leransi gluk*sa )ang mulai tim&ul6diketahui sewaktu
pasien hamil' karena ter$adi peningkatan sekresi &er&agai h*rm*n disertai
penuh meta&*likn)a terhadap t*leransi gluk*sa/ Pasien+pasien )ang
mempun)ai predisp*sisi dia&etes mungkin akan memperlihatkan int*leransi
gluk*sa atau mani,estasi klinis dia&etes pada kehamilan/
+. ETIOLOGI
Menurut ?melt3er dan Bare -!00@.' pen)e&a& dari dia&etes mellitus adalah:
@/ Dia&etes Mellitus tergantung insulin -DMTI.
a/ @akt*r geneti2
Penderita dia&etes tidak mewarisi dia&etes tipe I itu sendiri tetapi
mewarisi suatu presdisp*sisi atau ke2enderungan geneti2 kearah
ter$adin)a dia&etes tipe I/ Ke2enderungan geneti2 ini ditentukan pada

indi1idu )ang memililiki tipe antigen #(A (Human Leucocyte Antigen)


tertentu/ #(A merupakan kumpulan gen )ang &ertanggung $awa& atas
antigen tranplantasi dan pr*ses imun lainn)a/
&/ @akt*r imun*l*gi
Pada dia&etes tipe I terdapat &ukti adan)a suatu resp*n aut*imun/ Ini
merupakan resp*n a&n*rmal dimana anti&*d) terarah pada $aringan
n*rmal tu&uh dengan 2ara &ereaksi terhadap $aringan terse&ut )ang
dianggapn)a se*lah+*lah se&agai $aringan asing/
2/ @akt*r lingkungan
@akt*r eksternal )ang dapat memi2u destruksi sel a pan2reas'
se&agai 2*nt*h hasil pen)elidikan men)atakan &ahwa 1irus atau
t*ksin tertentu dapat memi2u pr*ses autuimun )ang dapat
menim&ulkan destuksi sel a pankreas/

!/ Dia&etes Mellitus tak tergantung insulin -DMTTI.


?e2ara pasti pen)e&a& dari DM tipe II ini &elum diketahui' ,a2t*r geneti2
diperkirakan memegang peranan dalam pr*ses ter$adin)a resistensi
insulin/ Dia&etes Mellitus tak tergantung insulin -DMTTI. pen)akitn)a
mempun)ai p*la ,amiliar )ang kuat/ DMTTI ditandai dengan kelainan
dalam sekresi insulin maupun dalam ker$a insulin/ Pada awaln)a tampak

terdapat resistensi dari sel+sel sasaran terhadap ker$a insulin/ Insulin


mula+mula mengikat dirin)a kepada resept*r+resept*r permukaan sel
tertentu' kemudian ter$adi reaksi intraselluler )ang meningkatkan transp*rt
gluk*sa menem&us mem&ran sel/ Pada pasien dengan DMTTI terdapat
kelainan dalam pengikatan insulin dengan resept*r/ #al ini dapat
dise&a&kan *leh &erkurangn)a $umlah tempat resept*r )ang resp*nsi,
insulin pada mem&ran sel/ Aki&atn)a ter$adi pengga&ungan a&n*rmal
antara k*mplek resept*r insulin dengan s)stem transp*rt gluk*sa/ Kadar
gluk*sa n*rmal dapat dipertahankan dalam waktu )ang 2ukup lama dan
meningkatkan sekresi insulin' tetapi pada akhirn)a sekresi insulin )ang
&eredar tidak lagi memadai untuk mempertahankan euglikemia
-Pri2e'@bb4./ Dia&etes Mellitus tipe II dise&ut $uga Dia&etes Mellitus tidak
tergantung insulin -DMTTI. atau Non Insulin Depen@ent Diabetes Mellitus

-NIDDM. )ang merupakan suatu kel*mp*k heter*gen &entuk+&entuk


Dia&etes )ang le&ih ringan' terutama di$umpai pada *rang dewasa' tetapi

terkadang dapat tim&ul pada masa kanak+kanak/ @akt*r risik* )ang


&erhu&ungan dengan pr*ses ter$adin)a DM tipe II' diantaran)a adalah:
@. 5sia - resistensi insulin 2enderung meningkat pada usia di atas >4
tahun.
!. O&esitas
9. Ciwa)at keluarga
". Kel*mp*k etnik
9/ Dia&etes dengan 5lkus
a/ @akt*r end*gen:

@. Neur*pati:
Ter$adi kerusakan sara, sens*rik )ang dimani,estasikan dengan
penurunan sens*ri n)eri' panas' tak terasa' sehingga mudah ter$adi
trauma dan *t*n*m6simpatis )ang dimani,estasikan dengan
peningkatan aliran darah' pr*duksi keringat tidak ada dan
hilangn)a t*nus 1askuler
!. Angi*pati
Dapat dise&a&kan *leh ,akt*r geneti2' meta&*li2 dan ,akt*r resik*
lain/
9. Iskemia
Adalah arter*skler*sis -pengapuran dan pen)empitan pem&uluh
darah. pada pem&uluh darah &esar tungkai -makr*angi*pati.
men)e&a&kan penurunan aliran darah ke tungkai' &ila terdapat
thr*m&us akan memper&erat tim&uln)a gangrene )ang luas/
Ater*skler*sis dapat dise&a&kan *leh ,akt*r:
@/ Adan)a h*rm*ne ater*genik
!/ Mer*k*k
9/ #iperlipidemia
Mani,estasi kaki dia&etes iskemia:

@/ Kaki dingin
!/ N)eri n*2turnal
9/ Tidak tera&an)a den)ut nadi
"/ Adan)a pemu2atan ekstrimitas in,eri*r
4/ Kulit mengkilap
>/ #ilangn)a ram&ut dari $ari kaki
7/ Pene&alan kuku

d/ ;angrene ke2il atau luas/


&/ @akt*r eks*gen
@. Trauma
!. In,eksi

D. PATO*ISIOLOGI DAN PATHWAY


Menurut ?melt3er dan Bare -!00@.' pat*,isi*l*gi dari dia&etes mellitus
adalah:
@/ Diabetes tipe I Pada Diabetes tipe I terdapat ketidakmampuan untuk
menghasilkan insulin karena sel+sel &eta pankreas telah dihan2urkan *leh
pr*ses aut*imun/ #iperglikemia puasa ter$adi aki&at pr*duksi gluk*sa
)ang tidak terukur *leh hati/ Disamping itu' gluk*sa )ang &erasal dari
makanan tidak dapat disimpan dalam hati meskipun tetap &erada dalam

darah dan menim&ulkan hiperglikemia postpran@ial -sesudah makan./


8ika k*nsentrasi gluk*sa dalam darah 2ukup tinggi' gin$al tidak dapat
men)erap kem&ali semua gluk*sa )ang tersaring keluar' aki&atn)a
gluk*sa terse&ut mun2ul dalam urin -;luk*suria./ Ketika gluk*sa )ang
&erle&ih dieksresikan dalam urin' ekskresi ini akan disertai pengeluaran
2airan dan elektr*lit )ang &erle&ihan/ Keadaan ini dinamakan diuresis
*sm*tik/ ?e&agai aki&at dari kehilangan 2airan )ang &erle&ihan' pasien
akan mengalami peningkatan dalam &erkemih -p*liuria. dan rasa haus
-p*lidipsia./ De,isiensi insulin $uga mengganggu meta&*lisme pr*tein dan
lemak )ang men)e&a&kan penurunan &erat &adan/ Pasien dapat
mengalami peningkatan selera makan -p*li,agia. aki&at menurunn)a
simpanan kal*ri/ ;e$ala lainn)a men2akup kelelahan dan
kelemahan/Pr*ses ini akan ter$adi tanpa ham&atan dan le&ih lan$ut turut

menim&ulkan hiperglikemia/ Disamping itu akan ter$adi peme2ahan lemak


)ang mengaki&atkan peningkatan pr*duksi &adan ket*n )ang merupakan
pr*duk samping peme2ahan lemak/ Badan ket*n merupakan asam )ang
mengganggu keseim&angan asam &asa tu&uh apa&ila $umlahn)a
&erle&ihan/ Ket*asid*sis dia&etik )ang diaki&atkann)a dapat
men)e&a&kan tandatanda dan ge$ala seperti n)eri a&d*minal' mual'

muntah' hiper1entilasi' napas &er&au aset*n dan &ila tidak ditangani akan
menim&ulkan peru&ahan kesadaran' k*ma &ahkan kematian/
!/ Diabetes tipe II
Pada Diabetes tipe II terdapat dua masalah )ang &erhu&ungan
dengan insulin' )aitu resistensi insulin dan gangguan sekresi insulin/
N*rmaln)a insulin akan terikat dengan resept*r khusus pada permukaan

7
sel/ ?e&agai aki&at terikatn)a insulin dengan resept*r terse&ut' ter$adi
suatu rangkaian reaksi dalam meta&*lisme gluk*sa didalam sel/
Cesistensi insulin pada dia&etes tipe II disertai dengan penurunan reaksi
intrasel ini/ Dengan demikian insulin men$adi tidak e,ekti, untuk
menstimulasi pengam&ilan gluk*sa *leh $aringan/ Aki&at int*leransi
gluk*sa )ang &erlangsung lam&at dan pr*gresi, maka awitan @iabetes
tipe II dapat &er$alan tanpa terdeteksi/ 8ika ge$alan)a dialami pasien'
ge$ala terse&ut sering &ersi,at ringan dan dapat men2akup kelelahan'
irita&ilitas' p*liuria' p*lidipsia' luka )ang lama sem&uh' in,eksi 1agina atau
pandangan )ang ka&ur - $ika kadar gluk*san)a sangat tinggi./
Pen)akit Diabetes mem&uat gangguan6 k*mplikasi melalui
kerusakan pada pem&uluh darah di seluruh tu&uh' dise&ut angi*pati
dia&etik/ Pen)akit ini &er$alan kr*nis dan ter&agi dua )aitu gangguan pada
pem&uluh darah &esar -makr*1askular. dise&ut makr*angi*pati' dan pada
pem&uluh darah halus -mikr*1askular. dise&ut mikr*angi*pati/ Ulkus
Diabetikum terdiri dari ka1itas sentral &iasan)a le&ih &esar dis&anding
pintu masukn)a' dikelilingi kalus keras dan te&al/ Awaln)a pr*ses
pem&entukan ulkus &erhu&ungan dengan hiperglikemia )ang &ere,ek
terhadap sara, peri,er' k*lagen' keratin dan suplai 1askuler/ Dengan
adan)a tekanan mekanik ter&entuk keratin keras pada daerah kaki )ang
mengalami &e&an ter&esar/ Neur*pati sens*ris peri,er memungkinkan
ter$adin)a trauma &erulang mengaki&atkan ter$adin)a kerusakan $aringan
di&awah area kalus/ ?elan$utn)a ter&entuk ka1itas )ang mem&esar dan
akhirn)a ruptur sampai permukaan kulit menim&ulkan ulkus/ Adan)a
iskemia dan pen)em&uhan luka a&n*rmal manghalangi res*lusi/
Mikr**rganisme )ang masuk mengadakan k*l*nisasi didaerah ini/
Drainase )ang inadekuat menim&ulkan 2l*sed spa2e in,e2ti*n/ Akhirn)a

se&agai k*nsekuensi sistem imun )ang a&n*rmal' &akteria sulit


di&ersihkan dan in,eksi men)e&ar ke $aringan sekitarn)a' -An*nim !00b./

E. MANI*ESTASI KLINIS
@/ Dia&etes Tipe I
a/ hiperglikemia &erpuasa
&/ gluk*suria' diuresis *sm*tik' p*liuria' p*lidipsia' p*li,agia
2/ keletihan dan kelemahan
d/ ket*asid*sis dia&etik -mual' n)eri a&d*men' muntah'
hiper1entilasi' na,as &au &uah' ada peru&ahan tingkat kesadaran'
k*ma' kematian.

!/ Dia&etes Tipe II
a/ lam&at -selama tahunan.' int*leransi gluk*sa pr*gresi,
&/ ge$ala seringkali ringan men2akup keletihan' mudah tersinggung'
p*liuria' p*lidipsia' luka pada kulit )ang sem&uhn)a lama' in,eksi
1aginal' penglihatan ka&ur
2/ k*mplikaasi $angka pan$ang -retin*pati' neur*pati' pen)akit
1askular peri,er
9/ 5lkus Dia&etikum
Ulkus Diabetikum aki&at mikriangi*patik dise&ut $uga ulkus panas
walaupun nekr*sis' daerah akral itu tampak merah dan terasa hangat
*leh peradangan dan &iasan)a tera&a pulsasi arteri di&agian distal /
Pr*ses mikr*angipati men)e&a&kan sum&atan pem&uluh darah'

sedangkan se2ara akut em&*li mem&erikan ge$ala klinis 4 P )aitu :


a/ !ain -n)eri.
&/ !aleness -kepu2atan.
2/ !aresthesia -kesemutan.
d/ !ulselessness -den)ut nadi hilang.
e/ !aralysis -lumpuh./

Bila ter$adi sum&atan kr*nik' akan tim&ul gam&aran klinis menurut


p*la dari ,*ntaine:
a/ ?tadium I : asimpt*matis atau ge$ala tidak khas -kesemutan./
&/ ?tadium II : ter$adi klaudikasi* intermiten
2/ ?tadium III : tim&ul n)eri saat istitrahat/
d/ ?tadium IV : ter$adin)a kerusakan $aringan karena an*ksia -ulkus./
?melt3er dan Bare -!00@: @!!0./
Klasi,ikasi :
Zagner -@bd9./ mem&agi gangren kaki dia&etik men$adi enam
tingkatan')aitu:
Dera$at 0 :Tidak ada lesi ter&uka' kulit masih utuh dengan
kemungkinan disertai kelainan &entuk kaki seperti E cla"#callus E/
Dera$at I : Ulkus superfisial ter&atas pada kulit/
Dera$at II :Ulkus dalam menem&us ten@on dan tulang
Dera$at III : Abses dalam' dengan atau tanpa osteomielitis.
Dera$at IV : $angren $ari kaki atau &agian @istal kaki dengan atau
tanpa selulitis.
Dera$at V : $angren seluruh kaki atau se&agian tungkai/

*. KOMPLIKASI
K*mplikasi )ang &erkaitan dengan kedua tipe DM dig*l*ngkan
se&agai akut dan kr*nik :
@/ K*mplikasi akut
K*mplikasi akut ter$adi se&agai aki&at dari ketidakseim&angan
$angka pendek dari gluk*sa darah/

a/ #ip*glikemia/
&/ Ket*asid*sis dia&eti2 -DKA.
2/ sindr*m hiperglikemik hiper*sm*lar n*n ket*tik -#ONK./
!/ K*mplikasi kr*nik

5mumn)a ter$adi @0 sampai @4 tahun setelah awitan/


a/ Makr*1askular -pen)akit pem&uluh darah &esar.' mengenai
sirkulasi k*r*ner' 1askular peri,er dan 1askular sele&ral/

&/ Mikr*1askular -pen)akit pem&uluh darah ke2il.' mengenai mata


-retin*pati. dan gin$al -ne,r*pati./ K*ntr*l kadar gluk*sa darah
untuk memperlam&at atau menunda awitan &aik k*mplikasi
mikr*1askular maupun makr*1askular/
2/ Pen)akit neur*pati' mengenai sara, sens*rik+m*t*rik dan
aut*n*mi serta menun$ang masalah seperti imp*tensi dan ulkus
pada kaki/

d/ 5lkus6gangren
Terdapat lima grade ulkus dia&etikum antara lain:
@. ;rade 0 : tidak ada luka
!. ;rade I : kerusakan han)a sampai pada permukaan
kulit
9. ;rade II : kerusakan kulit men2apai *t*t dan tulang
". ;rade III : ter$adi a&ses
4. ;rade IV : ;angren pada kaki &agian distal
>. ;rade V : ;angren pada seluruh kaki dan tungkai
%. Komplikasi jangka
panjang dari diabetes

Or(!n,-!rin(!n
Y( )er-!@i K0"1li/!si
N( )er/en!
Pem&uluh darah Plak ater*skler*tik ter&entuk F ?irkulasi )g $elek
men)um&at arteri &erukuran &esar men)e&a&kan pen)em&uhan
atau sedang di $antung' *tak' tungkai luka )g $elek F &isa
F penis/ men)e&a&kan pen)akit
Dinding pem&uluh darah ke2il $antung' str*ke' gangren kaki
mengalami kerusakan sehingga F tangan' imp*ten F in,eksi
pem&uluh tidak dapat mentrans,er
*ksigen se2ara n*rmal F mengalami
ke&*2*ran

10
Dipercayai oleh lebih dari 1 juta anggota

Coba Scribd GRATIS selama 30 hari untuk mengakses lebih dari 125 juta judul tanpa iklan
atau gangguan!

Mulai Coba Gratis


Batalkan Kapan Saja.

Mata Ter$adi kerusakan pada pem&uluh ;angguan penglihatan F


darah ke2il retina pada akhirn)a &isa ter$adi
ke&utaan
;in$al @/ Pene&alan pem&uluh darah @ungsi gin$al )g &uruk
gin$al ;agal gin$al
!/ Pr*tein &*2*r ke dalam air

kemih
9/ Darah tidak disaring se2ara
n*rmal
?ara, Kerusakan sara, karena gluk*sa @/ Kelemahan tungkai )g
tidak dimeta&*lisir se2ara n*rmal F ter$adi se2ara ti&a+ti&a
karena aliran darah &erkurang atau se2ara perlahan
!/ Berkurangn)a rasa'
kesemutan F n)eri di
tangan F kaki
9/ Kerusakan sara,
menahun

?istem sara, Kerusakan pada sara, )g @/


*t*n*m mengendalikan tekanan darah F Tekanan darah )g naik+turun

saluran pen2ernaan !/
Kesulitan menelan F
peru&ahan ,ungsi
pen2ernaan disertai
serangan diare

Kulit Berkurangn)a aliran darah ke kulit F @/

hilangn)a rasa )g men)e&a&kan (uka' in,eksi dalam -ulkus


2edera &erulang @iabetikum.
!/
Pen)em&uhan luka )g $elek

Darah ;angguan ,ungsi sel darah putih Mudah terkena in,eksi'


terutama in,eksi saluran

kemih F kulit

G. PEMERIKSAAN PENUNJANG
a/ Pemeriksaan la&*rat*rium: darah

11

8enis+$enis pemeriksaan gula darah' )aitu:


@. ;D? -;ula darah sewaktu.

!. NPP -Nu2hter P*st Prandial.' gula darah diperiksa ! kali )aitu:


se&elum dan sesudah dua $am setelah makan dengan tu$uan
menegakkan diagn*sa dan dilakukan pada klien )ang sama sekali
&elum diketahui adan)a pen)akit DM/
9. K# -Kur1e harian.' gula darah diperiksa se&an)ak 9 kali )aitu
se&elum makan $am @@/00 dan $am @>/00 )ang dilakukan se2ara
peri*dik/
". ;TT -;luk*sa T*leransi Test.' se&elum pemeriksaan dilakukan klien
melaksanakan diet @40 gram kar&*hidrat perhari selama 9 hari/ 8ika
;D? rendah' kemudian klien di&eri minuman )ang mengandung
gluk*sa se&an)ak 74 gram dan ! $am kemudian darah diam&il/
?ese*rang didiagn*sa DM &ila hasiln)a < !00 mg6ul/
4. ?erum gluk*sa ' &isa meningkat
>. Ket*n plasma' &iasan)a -G.
7. Hlektr*lit: s*dium &isa naik atau n*rmal' p*tasium n*rmal6turun'
ph*sp*r &iasan)a turun/
d. A;D: terdapat asid*sis meta&*lik )ang dik*mpensasikan dengan
na,as 2epat -asid*sis respirat*ri./
b. #& dan #T meningkat karena diuresis dan dehidrasi/

&/ Pemeriksaan urine


@. Ket*nurine: adan)a ket*n dalam urine merupakan indikasi adan)a
ket*asid*sis/
!. Test ,ungsi gin$al: adan)a pr*tein dalam urine merupakan indikasi
ter$adi peru&ahan mikr*1askuler pada gin$al/
9. Natrium dan kalium menurun karena diuresis/

H. PENATALAKSANAAN
@/ Medis
a/ O&at
@. Ta&let OAD -Oral Antidia&etes.
a. Mekanisme ker$a sul,anilurea
" ker$a OAD tingkat preresept*r : pankreatik' ekstra
pan2reas
" ker$a OAD tingkat resept*r
&. Mekanisme ker$a Biguanida

12

Biguanida tidak mempun)ai e,ek pankreatik' tetapi


mempun)ai e,ek lain )ang dapat meningkatkan e,ekti1itas
insulin' )aitu:
" Biguanida pada tingkat preresept*r ! ekstra pankreatik
-@. Mengham&at a&s*rpsi kar&*hidrat
-!. Mengham&at gluk*ne*genesis di
hati
-9. Meningkatkan a,initas pada
resept*r insulin
-". Biguanida pada tingkat resept*r :
meningkatkan $umlah resept*r insulin
-4. Biguanida pada tingkat
pas2aresept*r : mempun)ai e,ek intraseluler

&/ @.
Insulin
Indikasi penggunaan insulin

a. DM tipe I
&. DM tipe II )ang pada saat tertentu tidak dapat dirawat
dengan OAD
2. DM kehamilan
d. DM dan gangguan ,aal hati )ang &erat
e. DM dan in,eksi akut -selulitis' gangren.
,. DM dan TBP paru akut
g. DM dan k*ma lain pada DM
h. DM *perasi
!. Insulin diperlukan pada keadaan :
a. Penurunan &erat &adan )ang 2epat/

&. #iperglikemia
2. &erat )ang disertai ket*asid*sis/
Ket*asid*sis dia&etik/
d. ;angguan ,ungsi gin$al atau hati )ang &erat/
e.
!/ Keperawatan
5saha perawatan dan peng*&atan )ang ditu$ukan terhadap ulkus
antara lain dengan anti&i*tika atau kem*terapi/ Perawatan luka dengan
meng*mpreskan ulkus dengan larutan kl*rida atau larutan antisepti2

ringan/ Misaln)a ri1an*l dan larutan kalium permanganate @ : 400 mg dan


penutupan ulkus dengan kassa steril/ Alat+alat *rt*pedi )ang
se2aramekanik )ang dapat merata tekanan tu&uh terhadap kaki )ang luka
amputasi mungkin diperlukan untuk kasus DM.Menurut ?melt3er dan
amputasi mungkin diperlukan untuk kasus DM.Menurut ?melt3er dan
Bare -!00@: @!!>.' tu$uan utama penatalaksanaan terapi pada Diabetes
Mellitus adalah men*rmalkan akti,itas insulin dan kadar gluk*sa darah'

13

sedangkan tu$uan $angka pan$angn)a adalah untuk menghindari


ter$adin)a k*mplikasi/ Ada &e&erapa k*mp*nen dalam penatalaksanaan
Ulkus Diabetik :
a/ Diet
Diet dan pengendalian &erat &adan merupakan dasar untuk
mem&erikan semua unsur makanan esensial' memenuhi ke&utuhan
energi' men2egah kadar gluk*sa darah )ang tinggi dan menurunkan
kadar lemak/
Prinsip diet DM' adalah:
@. 8umlah sesuai ke&utuhan
!. 8adwal diet ketat
9. 8enis: &*leh dimakan6tidak
Diit DM sesuai dengan paket+paket )ang telah disesuaikan dengan
kandungan kal*rin)a/
-@. Diit DM I :@@00 kal*ri
-!. Diit DM II :@900 kal*ri
-9. Diit DM III :@400 kal*ri
-". Diit DM IV :@700 kal*ri
-4. Diit DM V :@b00 kal*ri
->. Diit DM VI :!@00 kal*ri
-7. Diit DM VII :!900 kal*ri
-d. Diit DM VIII :!400 kal*ri

Diit I s6d III : di&erikan kepada penderita )ang terlalu gemuk


Diit IV s6d V : di&erikan kepada penderita dengan &erat &adan
n*rmal
Diit VI s6d VIII : di&erikan kepada penderita kurus/
Dia&etes rema$a' atau dia&etes k*mplikasi/
Penentuan $umlah kal*ri Diit Dia&etes Mellitus harus disesuaikan *leh
status gi3i penderita' penentuan gi3i dilaksanakan dengan
menghitung Per2entage *, relati1e &*d) weight -BBCi &erat &adan
n*rmal. dengan rumus:

BB -Kg.
BBC i J @00 k
TB -2m. L @00

@/ Kurus -underweight. : BBC = b0 k


!/ N*rmal -ideal. : BBC b0 L @@0 k
9/ ;emuk -*1erweight.: BBC < @@0 k

14

O&esitas' apa&ila : BBC < @!0 k


+ O&esitas ringan : BBC @!0 L @90 k
+ O&esitas sedang: BBC @90 L @"0 k

+ O&esitas &erat : BBC @"0 L !00 k


+ M*r&id : BBC < !00 k

?e&agai ped*man $umlah kal*ri )ang diperlukan sehari+hari untuk


penderita DM )ang &eker$a &iasa adalah:
@. kurus : BB J "0 L >0 kal*ri sehari
!. N*rmal : BB J 90 kal*ri sehari
9. ;emuk : BB J !0 kal*ri sehari
". O&esitas : BB J @0+@4 kal*ri sehari

&/ (atihan
Dengan latihan ini misaln)a dengan &er*lahraga )ang teratur akan
menurunkan kadar gluk*sa darah dengan meningkatkan pengam&ilan

2/ gluk*sa *leh *t*t dan memper&aiki pemakaian kadar insulin/


Pemantauan
2/ gluk*sa *leh *t*t dan memper&aiki pemakaian kadar insulin/
Pemantauan
Dengan melakukan pemantaunan kadar gluk*sa darah se2ara
mandiri diharapkan pada penderita dia&etes dapat mengatur
terapin)a se2ara *ptimal/
d/ Terapi -$ika diperlukan.
Pen)untikan insulin sering dilakukan dua kali per hari untuk
mengendalikan kenaikan kadar gluk*sa darah sesudah makan dan

pada malam hari/


e/ Pendidikan
Tu$uan dari pendidikan ini adalah supa)a pasien dapat mempela$ari
keterampilan dalam melakukan penatalaksanaan dia&etes )ang
mandiri dan mampu menghindari k*mplikasi dari @iabetes itu sendiri/
Pen@i@i/!n /eseh!)!n 1er!2!)!n /!/i
@/ #iegene kaki:

a/ Pu2i kaki setiap hari' keringkan sela+sela $ari dengan 2ara


menekan' $angan dig*s*k
&/ ?etelah kering di&eri l*ti*n untuk men2egah kering' &ersisik
dan gesekan )ang &erle&ih
2/ P*t*ng kuku se2ara teratur dan susut kuku $angan dip*t*ng
d/ ;unakan sepatu tumit rendah' kulit lunak dan tidak sempit
e/ ;unakan ka*s kaki )ang tipis dan hangat serta tidak sempit

15

,/ Bila terdapat 2allus' hilangkan 2allus )ang &erle&ihan dengan


2ara kaki direndam dalam air hangat sekitar @0 menit kemudian
g*s*k dengan handuk atau dikikir $angan dikelupas/
!/ Alas kaki )ang tepat
9/ Men2egah trauma kaki
"/ Berhenti mer*k*k
4/ ?egera &ertindak $ika ada masalah
,/ K*ntr*l nutrisi dan meta&*li2
@akt*r nutrisi merupakan salah satu ,akt*r )ang &erperan dalam
pen)em&uhan luka/ Adan)a anemia dan hip*al&uminemia akan
&erpengaruh dalam pr*ses pen)em&uhan/ Perlu mem*nit*r #& diatas
@! gram6dl dan pertahankan al&umin diatas 9'4 gram6dl/ Diet pada
penderita DM dengan selulitis atau gangren diperlukan pr*tein tinggi
)aitu dengan k*mp*sisi pr*tein !0k' lemak !0k dan kar&*hidrat
>0k/ In,eksi atau in,lamasi dapat mengaki&atkan ,luktuasi kadar gula
darah )ang &esar/ Pem&edahan dan pem&erian anti&i*tika pada
a&ses atau in,eksi dapat mem&antu meng*ntr*l gula darah/
?e&alikn)a penderita dengan hiperglikemia )ang tinggi' kemampuan
melawan in,eksi turun sehingga k*ntr*l gula darah )ang &aik harus
diupa)akan se&agai perawatan pasien se2ara t*tal/
g/ ?tres Mekanik
Perlu meminimalkan &e&an &erat -weight &earing. pada ulkus/
M*di,ikasi weight &earing meliputi &edrest' memakai 2rut2h' kursi
r*da' sepatu )ang tertutup dan sepatu khusus/ ?emua pasien )ang
istirahat ditempat tidur' tumit dan mata kaki harus dilindungi serta
kedua tungkai harus diinspeksi tiap hari/ #al ini diperlukan karena kaki
pasien sudah tidak peka lagi terhadap rasa n)eri' sehingga akan
ter$adi trauma &erulang ditempat )ang sama men)e&a&kan &akteri
masuk pada tempat luka/

h/ Tindakan Bedah
Berdasarkan &erat ringann)a pen)akit menurut Zagner maka
tindakan peng*&atan atau pem&edahan dapat ditentukan se&agai

&erikut:
a/ Dera$at 0 : perawatan l*kal se2ara khusus tidak ada/
&/ Dera$at I + V : pengel*laan medik dan &edah min*r

16
DA*TAR PUSTAKA

Brunner and ?uddarth/ !00!/ &epera"atan Me@ikal 'e@ah/ 8akarta :


H;P/
D*eng*es /@bb9/ Asuhan &epera"atan Me@ikal 'e@ah/ 8akarta : H;P/
D*eng*es' Marl)nn H/ @bbb/ Nursing Hare !lans# $ui@elines for !lanning an@
Documentating !atient Hare. 8akarta : H;P
8a2ks*n' Maril)nn F 8a2ks*n' (ee/ !0@@/ Hlinical Nursing !ocket $ui@e/ 8akarta :
Hrlangga/
K*walak' 8enni,er P/ !0@@/ 'uku AIar !atofisiologi. 8akarta: H;P

17

BAB II
TINJAUAN KASUS

Nama mahasiswa : Ade Nurhalimah -P07@!0@@!0"@.


Agus #ardi Nata -P07@!0@@!0"!.
Tempat praktek : Cuang Melati ! C??T Klaten
Tanggal Pengka$ian : @7 ?eptem&er !0@"
Met*de pengam&ilan data : Zawan2ara' *&ser1asi' dan pemeriksaan ,isik'
studi d*2ument
I/ Identitas diri klien
Nama : N)/C
5mur : 47 tahun
8enis Kelamin : Perempuan
Alamat : Tegal' kwasa' ;ergunung' Klaten 5tara
?tatus perkawinan : Kawin

18

Agama : Islam
?uku : 8awa6Ind*nesia
Pendidikan terakhir :+
Peker$aan :+
Diagn*sa Medis : Dia&etes Melitus' ulkus dia&etikus pedis demtra
Tanggal Masuk C? : 90 Agustus !0@"
?um&er In,*rmasi utama : Klien dan Keluarga
?um&er In,*rmasi lain : D*kumen 6 status klien

Penanggung $awa& :
Nama
5mur :: N)/?
!b tahun
Peker$aan : I&u Cumah Tangga
Alamat : Tegal' kwasa' ;ergunung' Klaten 5tara
#u&ungan dengan klien : Anak Pasien

II/ Ciwa)at Pen)akit


@/ Keluhan utama
N)eri pada ulkus dia&etikum pedis demtra
!/ Ciwa)at pen)akit sekarang
Pada saat dilakukan pengka$ian' terdapat ulkus dia&etikus pada pedis
demtra dengan $aringan nekr*tik pada $ari digit ke "' k*ndisi ulkus G+
seluas b2m! &erwarna merah+kuning+kehitaman/ Pasien mengeluhkan
n)eri saat dilakukan pem&ersihan luka' namun tidak mengeluhkan n)eri
)ang &erarti saat situasi &iasa' ren2ana akan dilakukan *perasi
de&ridement pada tanggal @d ?eptem&er !0@"/
9/ Ciwa)at pen)akit dahulu
terdapat ulkus dia&etikus se$ak akhir agustus' awal mula kaki pe2ah+
pe2ah' lalu *leh pasien kulit terse&ut dikelupas' namun $ustru tidak
sem&uh+sem&uh' pasien melakukan pemeriksaan di puskesmas dan
dilakukan penge2ekan ;DN didapat angka diatas n*rmal/ Klien
mengatakan mempun)ai riwa)at pen)akit dia&etes melitus dan
hipertensi/
III/ Pengka$ian saat ini -mulai hari pertama saudara merawat klien.
@/ Persepsi dan pemeliharaan kesehatan
Pengetahuan tentang pen)akit6perawatan klien dan keluarga
mengatakan mengetahui tentang pen)akit )ang diderita klien saat ini/
!/ P*la nutrisi6meta&*lik
a. Intake makanan
?e&elum sakit klien mengatakan makan sehari 9 kali dengan p*rsi
)ang 2ukup dengan nasi' lauk dan sa)ur/ ?elama sakit klien tidak
diper&*lehkan makan makanan )ang manis selain dan dari diit
)ang sudah di&agikan dari C?/
&. Intake 2airan
?e&elum sakit klien mengatakan minum air putih @0 gelas

19

&elim&ing sehari/ ?elama sakit klien minum air putih se&an)ak 4


gelas &elim&ing sehari/
9/ P*la eliminasi
a/ Buang air &esar
Klien mengatakan se&elum sakit BAB se&an)ak @ kali sehari
setiap pagi dengan k*nsistensi lunak dan &erwarna kuning/
?elama sakit klien mengatakan BAB @ kali sehari dengan
k*nsistensi lunak dan &erwarna kuning/

&/ Buang air ke2il


Klien mengatakan se&elum sakit klien BAK se&an)ak @0 kali

sehari dengan urin &erwarna kuning/ Klien mengatakan selama


sakit BAK 9+4 kali &erwarna kuning/
"/ P*la akti1itas latihan
a. Sebelum sakit

Kemampuan Perawatan diri 0 @ ! 9 "


Makan6minum "
Makan6minum
Mandi "

T*ileting "

Berpakaian "

M*&ilitas di tempat tidur "

Berpindah "

COM "

Keterangan :
0 : Mandiri 9 : Di&antu *rang lain dan alat
@ : Alat &antu " : Tergantung t*tal
! : Di&antu *rang lain
&/ ?elama sakit
Kemampuan Perawatan diri 0 @ ! 9 "
Makan6minum "

Mandi "

T*ileting "

Berpakaian "

M*&ilitas di tempat tidur "

Berpindah "

COM "

Keterangan :
0 : Mandiri ! : Di&antu *rang lain " : Tergantung t*tal

20

Tingkatkan Pengalaman Anda (


Nilai akan membantu kami untuk
menyarankan dokumen terkait yang
lebih baik kepada semua pembaca kami!

& Bermanfaat

' Tidak
bermanfaat

@ : Alat &antu 9 : Di&antu *rang lain dan alat


4/ Oksigenasi : tidak ada gangguan
>/ P*la tidur dan istirahat
?e&elum dan selama sakit' pada malam hari klien mengatakan tidur

selama d $am' mulai dari pukul !!/00 L 04/00 ZIB/ Klien $uga tidur
siang selama @ $am/
7/ P*la persepsual
Klien mengatakan penglihatan' pendengaran' penge2ap' dan sensasi
&aik se&elum sakit' &egitu $uga selama sakit/
d/ P*la persepsi diri
Klien menerima pen)akit )ang dideritan)a dan pasrah dengan
peng*&atan )ang dilakukan/
b/ P*la seksualitas dan repr*duksi
Klien sudah mengalami masa men*p*use' Klien $uga tidak
menggunakan alat k*ntrasepsi/
@0/ P*la peran hu&ungan
Berdasarkan anamnesa' di mas)arakat' klien dapat &ers*sialisasi
dengan &aik/ Klien &iasa mengikuti kegiatan di mas)arakat/ Terlihat
$uga' klien dapat &ers*sialisasi dengan klien lain dan keluargan)a
)ang &erada di ruang perawatan )ang sama/ 5ntuk kemampuan
keuangan' klien menggunakan $aminan kesehatan &erupa BP8?/
@@/ P*la managemen k*ping+stres
Peru&ahan ter&esar dalam hidup pada akhir+akhir ini adalah klien
tidak &isa melakukan akti1itas seperti &iasa/ Klien menerima pen)akit
)ang dideritan)a dan pasrah dengan peng*&atan )ang dilakukan/
@!/ ?istem nilai dan ke)akinan
?e&elum dan selama sakit klien adalah *rang )ang taat &eri&adah

dan selalu &erd*a pada Tuhan WMH/


I3. Pe"eri/s!!n *isi/ 45e1h!l05!u@!l6
Keluhan )ang dirasakan saat ini : n)eri
a/ Kesadaran : 2*mp*s mentis
&/ Tanda 1ital
TD : @406d0 mm#g TB i @49 2m
?uhu : 9>'! 0 P BB i 4! Kg

Nadi : d"kali 6 menit IMT i !!'> kg6m! -n*rmal.


Cespirasi : !d kali 6 menit
Pemeriksaan se2ara sistematik :
a. Kepala
@. Kepala
Inspeksi :Bentuk kepala simetris' kulit kepala terlihat &ersih'

tidak ada lesi' ram&ut &eru&an/

21

Palpasi : Kulit kepala kering


!. Mata
Inspeksi : Mata sa)u' tidak ada sekret' tidak &engkak' tidak
menggunakan alat &antu melihat/
9. Telinga
Inspeksi : Bentuk simetris' &ersih' ,ungsi pendengaran

n*rmal' tidak ada &en$*lan' tidak menggunakan alat


&antu dengar/
". #idung
Inspeksi : Bentuk simetris' &ersih' tidak ada sekret' tidak ada
serumen dan 2airan )ang keluar/
4. Mulut
Inspeksi : Muk*sa mulut lem&a&' tidak menggunakan gigi
palsu maupun kawat gigi/
&. Za$ah
Inspeksi : Za$ah tampak &ulat' tidak ada $erawat dan &ekas
luka
2. (eher
Inspeksi : Tidak terdapat pem&esaran kelen$ar getah &ening
di leher
Palpasi : Tidak ada n)eri tekan/
d. Dada
Inspeksi : Bentuk simetris' warna 2*klat' tidak ada kelainan
tulang/
Palpasi : Tidak ada n)eri dada/
Perkusi : Bun)i perna,asan 1esikuler/
Auskultasi : Tidak terdapat suara tam&ahan
e. 8antung
Inspeksi : Dada tampak simetris' warna kulit 2*klat dan
merata' tida ada peu&ahan warna kulit saat
inspirasi dan ekspirasi' tidak ada kemerahan di
kulit' tidak ada &ekas luka
Palpasi : Tidak ada n)eri tekan
Perkusi : Terdapat suara redup pada &agian dada se&elah
kiri -interk*sta 4+>.
Auskultasi : Tidak terdengar suara murmur
,. Kulit
Inspeksi : Kulit kering' &erwarna 2*klat terang

22

Palpasi : turg*r kulit &agus' PCT= ! detik


g. A&d*men
Inspeksi : Perut simetris' warna kulit merata' tidak ada
pertum&uhan ram&ut' terdapat lu&ang k*l*st*mi di
kuadran kanan &awah
Auskultasi : Terdengar suara &ising usus
Perkusi : Terdengar suara t)mpani
Palpasi : Kadang ada n)eri tekan' terasa kem&ung/
h. Punggung
Inspeksi : Tidak ada kelainan &entuk tulang' tidak ada
deku&itus/
i. Hkstrimitas
@. Atas
Inspeksi : Angg*ta gerak atas lengkap' tidak ada kelainan
$ari' tidak ada edema' terpasang in,us set di tangan
kanan : NaPl 0'b k
Palpasi : Akral hangat' tidak ada n)eri tekan *dema
!. Bawah
Inspeksi : Angg*ta gerak lengkap terdapat luka ulkus
dia&etikum dengan $aringan nekr*tik pada $ari digit
ke "/
Palpasi : Ada n)eri tekan pada kaki kanan dekat luka ulkus
I. PROGRAM TERAPI
Terapi Pre medikasi :
a/ Aml*dipin @m@0 mg
&/ Valsartan @md0 mg
2/ Amikasin !m400 mg
d/ N*1*mim 9m@0 unit

II. HASIL PEMERIKSAAN PENUNJANG DAN LABORATORIUM


%. Pe"eri/s!!n L!70r!)0riu"
#ari'Tanggal :
!. D!r!h

23

N0 In@e8 H!sil H!sil Ru-u/!n S!)u!n


@ ZBP "'d L @0'd @096u(
! CBP "'! L 4'" @0d6u(
9 #;B @! L @> g6d(
" #PT 97 L "7 k
4 MPV d@ L bb ,(

>
7 MP#
MP#P !7 L
99 L 97
9@ ,(
pg
d P(T @40 L "40 @096u(
b CDZ 94 L "7 ,(
@0 PDZ b L @9 ,(
@@ MPV 7'! L @@'@ ,(
@! P+(PC @4 L !4 k
a/ DIFFERENTIA@

N0 in@e8 H!sil Nil!i Ru-u/!n S!)u!n


@ (WMk @b L "d k
! MJDk 0Ld k
9 NH5Tk "0 L 7" k
" (WMn @ L 9'9 @096u(
4 MJDn 0 L @'! @096u(
> NH5Tn @'4 L 7 @096u(

ANALISA DATA PRE OP


ANALISA DATA PRE OP
D!)! M!s!l!h PenNe7!7
D* + !asien mengatakan nyeri Nyeri Akut Agen ce@era ,isik
pa@a luka ulkus @i Iari kaki kanan
!enilaian nyeri +

24

! + nyeri saat @ilakukan


pera"atan
- + seperti nyutNnyutan
/ + 'agian telapak kaki kanan
* + skala nyeri 0 (skala 1N2)
3 + 41 menit
D5 +
N A@a luka @i kaki kanan
N 3an@a 6 tan@a 7ital
3D + 421891 mmHg

N + :2;8menit
// + <1;8menit
3 + %=1 H
D* + pasien mengatakan a@a &erusakan integritas &a@ar glukosa tinggi
luka pa@a kaki kanan kulit

D5 +
ter@apat ulkus @iabetikus seIak
akhir agustus# a"al mula kaki
pecahNpecah# lalu oleh pasien
kulit tersebut @ikelupas# namun
Iustru ti@ak sembuhNsembuh#
pasien melakukan pemeriksaan
@i puskesmas @an @ilakukan
pengecekan $DN @i@apat angka
@iatas normal
$D* +
D* + N /isiko Infeksi !rose@ur In7asif
D5 +
! A@a luka @i infuse
telapakpa@a
kakitangan
kanan
! 3erpasang
kanan
! 3an@a 6 tan@a 7ital +
3D + 421891 mmHg
N + :2;8menit
// + <1;8menit
3 + %=1 H

DIAGNOSA KEPERAWATAN
@/ N)eri akut &erhu&ungan dengan agen 2edera ,isik ditandai dengan :
D? : Pasien mengatakan n)eri pada luka ulkus di kaki kanan
Penilaian n)eri :

25

P : n)eri saat dilakukan perawatan


o : seperti n)ut+n)utan
C : Bagian telapak kaki kanan
? : skala n)eri " -skala 0+4.
T : @0 menit
DO :
+ Ada luka di kaki kanan
+ Tanda L tanda 1ital
TD : @406b0 mm#g
N : d4m6menit
CC : !0m6menit
T : 970 P
!/ Kerusakan integritas kulit &erhu&ungan dengan kadar gluk*sa tinggi
ditandai dengan D? : pasien mengatakan ada luka pada kaki kanan:
terdapat ulkus dia&etikus se$ak akhir agustus' awal mula kaki pe2ah+
pe2ah' lalu *leh pasien kulit terse&ut dikelupas' namun $ustru tidak
sem&uh+sem&uh' pasien melakukan pemeriksaan di puskesmas dan
dilakukan penge2ekan ;DN didapat angka diatas n*rmal
;D? :
9/ Cisik* in,eksi &erhu&ungan dengan pr*sedur in1asi, ditandai dengan :
D? :
DO :
+ Ada luka di telapak kaki kanan
+ Terpasang in,use pada tangan kanan
+ Tanda L tanda 1ital
TD : @406b0 mm#g
N : d4m6menit
CC : !0m6menit
T : 970 P

26

PEREN+ANAAN KEPERAWATAN PRE OP


In)er9ensi
N0 Di!(n0s! Ke1er!2!)!n Tu-u!n Tin@!/!n R!si0n!l
@/ Ca&u' @7 ?eptem&er !0@" Ca&u' @7 ?eptem&er !0@" Ca&u' @7 ?eptem&er !0@" Ca&u' @7 ?eptem&er !0@"

?etelah dilakukan asuhan @/ Ka$i tingkatan n)eri @/ 5ntuk mengetahui si,at dan
N)eri akut &erhu&ungan
keperawatan selama 9 m !" tingkat n)eri sehingga
dengan agen 2edera ,isik
$am' diharapkan n)eri pasien memudahkan dalam mem&erikan
!/ M*ti1asi untuk melakukan teknik
&erkurang dengan kriteria hasil tindakan
pengaturan na,as dan distraksi !/ Celaksasi dan retraksi dapat
:
9/ #indari sentuhan seminimal
@/ ?kala n)eri &erkurang dari " mengurangi rangsangan n)eri
mungkin untuk mengurangi 9/ Dengan sentuhan dapat
men$adi @ -skala 0+4.
!/ Tanda L t anda 1ital n*rmal rangsangan n)eri meningkatkan rangsangan n)eri
TD : @!06d0 mm#g "/ Pertahankan puasa se$ak tengah
N : d0m6menit "/ 5ntuk mengistirahatkan ker$a
malam' se&elum dilakuakan
CC : !0m6menit
usus
T : 9>0P *perasi
4/ Kel*la k*la&*rasi analgetik )ang
9/ Pasien tampak rileks 4/ Dengan analgetik dapat
di&erikan
mem&antuk mem&l*k
rangsangan n)eri

IMPLEMENTASI

TINDAKAN E3ALUASI PARA*


4= *eptember <140 *+

!asien mengatakan nyerinya se@ikit berkurang ke le7el %


4. mengkaIi tingkatan nyeri
5+
<. memoti7asi untuk melakukan teknik pengaturan nafas
!asien terlihat masih menahan nyeri
@an @istraksi
%. menghin@ari sentuhan seminimal mungkin untuk !asien berusaha mencoba mempraktikan nafas @alam
mengurangi rangsangan nyeri !asien mengerti tentang instruksi puasa sebelum operasi
0. menginstruksikan untuk !ertahankan puasa seIak
tengah malam# sebelum @ilakuakan operasi
A + nyeri akut teratasi sebagian

! + kelola terapi# monitor &U @an 33>

In)er9ensi
N0 Di!(n0s! Ke1er!2!)!n Tu-u!n
Tin@!/!n R!si0n!l
! &erusakan integritas *etelah @ilakukan asuhan OBSER3ASI
kulit kepera"atan selama % ; <0 4. Inspeksi seluruh area kulit# catat

28
Iam# kerusakan integritas pengisian kapiler# a@anya &ulit biasanya cen@erung rusak
Iaringan teratasi @engan kemerahan# pembengkakan. karena perubahan sirkulasi
kriteria + perifer# keti@akmampuan untuk
+ 3i@ak a@a tan@aNtan@a merasakan toleran# imobilisasi#

infeksi gangguan pengaturan suhu.


+ &etebalan @an tekstur
<. Hatat a@anya pembengkakan#
Iaringan normal Daerah ini cen@erung terkena
kemerahan# a@anya @rainase pa@a
+ MenunIukkan pemahaman ra@ang @an infeksi @an
luka.
@alam proses perbaikan kulit merupakan rute bagi
@an mencegah terIa@inya mikroorganisme patologis.
ci@era berulang
MANDIRI
+ MenunIukkan terIa@inya
%. 'ersihkan luka setiap hari @engan
proses penyembuhan luka
NaHl 1#9? Luka yang tera"at merangsang
0. AnIurkan pasien unt uk t erus granulasi sel.

meningkatkan nutrisi sel atau Menstimulasi sirkulasi#

organisasi sel @an untuk meningkatkan nutrisi sel atau

meningkatkan kesehatan Iaringan oks igenas i sel @an unt uk

EDUKASI meningkatkan kesehatan $aringan

4/ Berikan penkes tentang hu&ungan


kadar gula darah )ang tinggi dengan Meningkatkan "a"asan pasien
pr*ses pen)em&uhan luka/ tentang pera"atan luka.

KOLABORASI
>/ K*la&*rasi d*kter untuk pengel*laan
N*1*mim @0+@0+@0 I5 Insulin dapat menurunkan kadar

29

7/ K*la&*rasi ahli gi3i untuk gula darah pasien/

menentukan diit )ang tepat agar Diit )ang tepat memper2epat


memper2epat pr*ses pen)em&uhan pr*ses pen)em&uhan luka/
luka

IMPLEMENTASI

TINDAKAN E3ALUASI PARA*


4= *ept <140 *+
4. menginspeksi seluruh area kulit# catat pengisian pasien mengerti tentang ka@ar gula @arah terha@ap
kapiler# a@anya kemerahan# pembengkakan. proses penyembuhan luka.

30

Dipercayai oleh lebih dari 1 juta anggota

Coba Scribd GRATIS selama 30 hari untuk mengakses lebih dari 125 juta judul tanpa iklan
atau gangguan!

Mulai Coba Gratis


Batalkan Kapan Saja.
<. mencatat a@anya pembengkakan# kemerahan# a@anya 5 +
@rainase pa@a luka. &on@isi luka kemerahanNkuning# Iari @igit 0 nekrotik.
%. memersihkan luka setiap hari @engan NaHl 1#9? 3i@ak a@a pus# luka kon@isi kering# granulasi.
0. 'erikan penkes tentang hubungan ka@ar gula @arah InI. *H No7omi; 41 IU

yang tinggi @engan proses penyembuhan luka. A + kerusakanintegritas kulit teratasi sebagian
2. &olaborasi @okter untuk pengelolaan No7omi; 41N41N ! + monitor a@anya tan@aNtan@a infeksi
41 IU

In)er9ensi
N0 Di!(n0s! Ke1er!2!)!n Tu-u!n
Tin@!/!n R!si0n!l
9/ Ca&u' @7 ?eptem&er !0@" Ca&u' @7 ?eptem&er !0@" Ca&u' @7 ?eptem&er !0@" Ca&u' @7 ?eptem&er !0@"

Cisik* in,eksi ?etelah dilakukan asuhan @/ Ka$i tanda+tanda in,eksi @/ Melihat perkem&angan k*ndisi
keperawatan selama 9 m !" pen)akit pasien untuk dilakukan
&erhu&ungan dengan
$am diharapkan pasien &e&as suatu tindakan selan$utn)a
pr*sedur in1asi,

31

dari tanda dan ge$ala in,eksi !/ M*nit*r 1ital sign pasien !/ 5ntuk mengser1asi keadaan
9/ Pertahankan teknik asepti2 dalam
dengan kriteria
@/ Tidak adahasiltanda+tanda
: tiap tindakan 9/ umum pasientingkat
Mengurangi tiap waktu
risik* in,eksi
"/ Pu2i tangan se&elum dan sesudah
in,eksi pada pasien
tindakan keperawatan "/ Menghindari adan)a in,eksi )ang
-ru&*r'tum*r'kal*r'd*l*r',u
4/ An$urkan kepada keluarga dan
mungkin tim&ul
ngsi* laesa.
pengun$ung untuk men2u2i tangan 4/ Meminimalkan &akteri pen)e&a&
!/ 8umlah leuk*sit dalam
se&elum dan setelah k*ntak in,eksi )ang masuk ke tu&uh dan
&atas n*rmal
9/ tanda+tanda 1ital pasien dengan pasien mengk*ntaminasi pen)akit
>/ (akukan perawatan luka ulkus
n*rmal pasien
TD : @!06d0 mm#; >/ Mengurangi pertum&uhan dan
N : d0m6menit
CC: !0m6menit perkem&angan &akteri pen)e&a&
T : 9>0P in,eksi pada luka serta
men2egah &au )ang tim&ul
7/ K*la&*rasi pem&erian anti&i*ti2 aki&at luka ulkus
7/ Men2egah ter$adin)a in,eksi le&ih
sesuai resep d*kter
lan$ut
IMPLEMENTASI

TINDAKAN E3ALUASI PARA*


4= *ept <140 *+

!asien ti@ak mengeluhkan @emam


4. mengkaIi tan@aNtan@a infeksi 5+
<. Memonitor 7ital sign pasien
3i@ak a@a tan@aNtan@a infeksi
%. menganIurkan kepa@a keluarga @an pengunIung untuk
3D + *+
mencuci tangan sebelum @an setelah kontak @engan
A + resiko infeksi teratasi
pasien
0. &olaborasi pemberian antibiotic sesuai resep @okter ! + pertahankan kebersihan hingga @ilakukan operasi

32

@ebri@ement

ANALISA DATA POST OP


4DATA *OKUS6
%Z Se1)e"7er &#%'

DATA MASALAH PENYEBAB


D* + pasien mengeluhkan nyeri pa@a luka post operasi @ebri@ement Nyeri akut Agen ci@era fisik

@engan
! analisa +
+ munculNtimbul
- + nyutNnyutan
/ + area post @ebri@ement pe@is @e;tra
* + % (1N2)
3 + @N 41 @etik
D5 +
3er@apat balutan post operassi @ebri@ement pa@a telapak kaki kanan.
D* + pasien mengatakan telah @ilakukan operasi @ebri@ement @N /esiko Infeksi 3in@akan pembe@ahan
pukul 19.11 aI'
D5 + ter@apat balutan post @ebri@ement pa@a
&on@isi balutan se@ikit rembes @engan "arna kekuningan.

33
DIAGNOSA KEPERAWATAN

@/ N)eri akut &erhu&ungan dengan agen 2idera ,isik ditandai dengan


D* +
pasien mengeluhkan nyeri pa@a luka post operasi @ebri@ement @engan analisa +
! + munculNtimbul
- + nyutNnyutan
/ + area post @ebri@ement pe@is @e;tra
* + % (1N2)
3 + @N 41 @etik
D5 +
3er@apat balutan post operassi @ebri@ement pa@a telapak kaki kanan.
!/ Cesik* in,eksi &erhu&ungan dengan tindakan pem&edahan ditandai dengan
D* + pasien mengatakan telah @ilakukan operasi @ebri@ement @N pukul 19.11 aI'
D5 + ter@apat balutan post @ebri@ement pa@a
&on@isi balutan se@ikit rembes @engan "arna kekuningan.

34

PEREN+ANAAN KEPERAWATAN

Di!(n0s! Ke1er!2!)!n Tu-u!n In)er9ensi R!si0n!l


Nyeri akut berhubungan &amis# 4: *eptember <140 &amis# 4: *eptember <140 &amis# 4: *eptember <140
@engan agen ci@era fisik
*etelah @ilakukan asuhan 4. &aIi tingkatan nyeri 4. Untuk menget ahui s if at @an
kepera"atan selama % ; <0 Iam# tingkat nyeri sehingga
@iharapkan nyeri pasien berkurang memu@ahkan @alam memberikan
<. Moti7asi untuk melakukan teknik
@engan kriteria hasil + tin@akan
4. *kala nyeri berkurang @ari % pengaturan nafas @an @istraksi <. /elaksasi @an retraksi @apat
%. Hin@ari sentuhan seminimal
menIa@i 1N4 (skala 1N2) mengurangi rangsangan nyeri
<. 3an@a 6 tan@a 7ital normal mungkin untuk mengurangi %. Dengan sentuhan @apat
3D + 4<18:1 mmHg
rangsangan nyeri meningkatkan rangsangan nyeri
N + :1;8menit
0. &elola kolaborasi analgetik yang
// + <1;8menit
0. Dengan analgetik @apat
3 + %B1H @iberikan
membantuk memblok
%. !asien tampak rileks
rangsangan nyeri

35

IMPLEMENTASI

TINDAKAN E3ALUASI PARA*


4: *ept <140 *+
!asien menyampaikan nyri berkurang ketika @ialihkan

4. mengkaIi tingkatan nyeri @engan bicara


<. Memoti7asi untuk melakukan teknik pengaturan nafas @an
5+
@istraksi
Ckspresi normal# pasien lebih banyak ti@ur.
%. Hin@ari sentuhan seminimal mungkin untuk mengurangi
A + nyeri akut teratasisebagian
rangsangan nyeri
0. mengelola kolaborasi analgetik yang @iberikan ! + monitor tingkatan nyeri.
36

Di!(n0s! Ke1er!2!)!n Tu-u!n In)er9ensi R!si0n!l


/esiko Kamis' @d ?eptem&er !0@" Kamis' @d ?eptem&er !0@" Kamis' @d ?eptem&er !0@"
infeksiberhubungan
?etelah dilakukan asuhan @/ Ka$i tanda+tanda in,eksi @/ Melihat perkem&angan k*ndisi
@engan tin@akan
keperawatan selama 9 m !" $am pen)akit pasien untuk dilakukan
pembe@ahan
diharapkan pasien &e&as dari tanda !/ M*nit*r 1ital sign pasien suatu tindakan selan$utn)a
9/ Pertahankan teknik asepti2 dalam !/ 5ntuk mengser1asi keadaan
dan ge$ala in,eksi dengan kriteria
tiap tindakan umum pasien tiap waktu
hasil :
"/ Pu2i tangan se&elum dan sesudah 9/ Mengurangi tingkat risik* in,eksi
"/ Tidak ada tanda+tanda in,eksi
tindakan keperawatan pada pasien
-ru&*r'tum*r'kal*r'd*l*r',ungsi*
4/ An$urkan kepada keluarga dan "/ Menghindari adan)a in,eksi )ang
laesa.
pengun$ung untuk men2u2i tangan mungkin tim&ul
4/ 8umlah leuk*sit dalam &atas
4/ Meminimalkan &akteri pen)e&a&
se&elum dan setelah k*ntak
n*rmal
in,eksi )ang masuk ke tu&uh dan
>/ tanda+tanda 1ital pasien n*rmal dengan pasien
TD : @!06d0 mm#; mengk*ntaminasi pen)akit
N : d0m6menit >/ (akukan perawatan luka ulkus
pasien
CC: !0m6menit
>/ Mengurangi pertum&uhan dan
T : 9>0P
perkem&angan &akteri pen)e&a&
in,eksi pada luka serta
men2egah &au )ang tim&ul
7/ K*la&*rasi pem&erian anti&i*ti2 aki&at luka ulkus
7/ Men2egah ter$adin)a in,eksi le&ih
sesuai resep d*kter
lan$ut

p
IMPLEMENTASI

37

TINDAKAN E3ALUASI PARA*

4: *ept <140 *+
!asien ti@ak merasa @emam
4. mengka$i tanda+tanda in,eksi 5+
<. Mem*nit*r 1ital sign pasien
3D + *+
%. mempertahankan teknik asepti2 dalam tiap tindakan
0. Pu2i tangan se&elum dan sesudah tindakan keperawatan &eluarga pasien mengerti usaha untuk mencegahinfeksi
2. mengan$urkan kepada keluarga dan pengun$ung untuk
&on@isi ulkus post @ebri@ement kekuningan# basah#
men2u2i tangan se&elum dan setelah k*ntak dengan
balutan masih rembes.
pasien
A + resiko infeksi teratasi sebagian
B. (akukan perawatan luka ulkus
=. K*la&*rasi pem&erian anti&i*ti2 sesuai resep d*kter ! + monitor a@anya tan@aNtan@a infeksi @an rembesan.

38

Bagikan dokumen Ini


) * + $ ,

Anda mungkin juga menyukai


LP ISOLASI SOSIAL
Rola Mesrani Simbolon

ASUHAN KEPERAWATAN
BPH
Agung Potter

ASKEP SNH (Stroke Non


Hemoragic)
Fernando R. A. Hengkelare

Majalah Podcast

Lembar Musik
Askep Ulkus Dm
Hendri Ty

Laporan Pendahuluan
Ulkus Diabetikum
Selphi Cristiani

Pathway
Qnyaw Chan

Askep Klimakterium Dan


Menopause
Norrahim
Asuhan Keperawatan
Pada Fraktur Radius
Rey Mochtario Aremania
GateEmpat

askep perioperatif
debridement
Bayu Cahyo Oktafian

SP 1-4 Halusinasi Pasien


Dwiesty Fathia Noverina

Askep Ulkus Dm Rsud


Kudus(1)
Fitri Pitoett
Ulkus Dm Pedis Dextra
Pada Diabetes Mellitus
Tipe 2 Dan Omi Anterior
Sri Soelistijawati

Tampilkan lebih banyak


Tentang Dukungan

Tentang Scribd Bantuan / Pertanyaan Umum

Media Aksesibilitas

Blog kami Bantuan pembelian

Bergabunglah dengan tim kami! AdChoices

Hubungi Kami Penerbit

Undang teman

Hadiah Sosial

Scribd untuk perusahaan Instagram

Twitter
Hukum Facebook

Syarat Pinterest

Privasi

Hak Cipta

Dapatkan aplikasi gratis kami

Buku • Buku audio • Majalah • Podcast • Lembar Musik • Dokumen •

Snapshots • Direktori

Bahasa: Bahasa Indonesia

Hak cipta © 2021 Scribd Inc.

Anda mungkin juga menyukai