Anda di halaman 1dari 4

Diskusi Kelompok 2:

Pemantauan Kesehatan
Agung, Amsa, Farah, Rahmawati, Sekar
D4
K4
D1
K1

D3 K2
Ini akan lebih mudah kalau cairannya sudah disiapkan sebelumnya. Formulanya harus pas.

D2 K3
• Ada jarak/jeda setelah disemprot desinfektan, dan sebelum meja dipakai
• Komposisi desinfektan lebih rendah daripada yang digunakan oleh petugas khusus. Yang konsentrasi rendah bisa digunakan
tapi ada risiko paparan inhalasi (kalau terhirup), paparan kulit (bisa alergi, iritasi, dll), siswa harus memakai masker standar (2
lapis: masker bedah + masker kain?). Harus pakai handscoon.
• Ada recruitment relawan sekolah yang dilatih untuk menggunakan APD dan desinfektan agar meminimalisir risiko: misalnya
kelompok SAR, pecinta alam, olahraga, tapak suci, HW, … Bisa dilibatkan untuk tim semprot desinfektan. Bisa dibagi model shift
bertugasnya.
• Ada pelatihan desinfektan, yang melibatkan satgas sekolah. Terdiri dari guru dan petugas UKS (contoh dari Sidoarjo)
D1,K1
Bagaimana kita dapat
mendorong staf dan guru
untuk mengisi lembar
pemantauan kesehatan
siswa ketika masuk dan
ketika mereka
Tinggi meninggalkan sekolah?
D2,K3
Bagaimana kita dapat
mendorong siswa untuk
membersihkan dan
D: Dampak mendisinfeksi meja
mereka setelah
digunakan?
D3,K2
Bagaimana kita dapat
mendorong staf dan guru
Rendah untuk membersihkan dan
mendisinfeksi ruang kelas
sebelum setiap kelas?

D4, K4
Bagaimana kita dapat
mendorong guru untuk
memeriksa kesehatan
siswa mereka di awal
setiap pelajaran?

Rendah K: Kelayakan Tinggi

Anda mungkin juga menyukai