Anda di halaman 1dari 3

TUGAS MINGGU KE-2 REVIEW KELOMPOK LAIN

TEKNOLOGI KONSERVASI SUMBERDAYA LAHAN

Disusun Oleh:

Tyary Airivia 195040207111035

Bayu Muhaimin Caniago 195040200111052

Syifa Chairani Alfathin 195040207111133

Sandy Waskito Falahudhin 195040207111151

Lina Indrawati 195040200111164

DOSEN PENGAMPU:

Prof.Dr.Ir. Sugeng Prijono, SU

PROGRAM STUDI AGROEKOTEKNOLOGI


FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
MALANG
2021
1. Lakukan review dengan memberi pendapat:
(a). Sepuluh (10) Kelebihan hasil pekerjaan kelompok lain dibanding dengan
jawaban kelompok saudara atau mengakomodasi teori-teori yang Saudara belum
pelajari.
Jawaban:
1. Rekomendasi strategi konservasi tanah dan air yang dijelaskan oleh
kelompok IV sudah detail mengenai deskripsi dan fungsi setiap
konservasi secara vegetatif maupun secara mekanis (teknik sipil).
2. Penyusunan penugasan dari kelompok IV menggunakan poin-poin
disetiap pokok pembahasan sehingga membantu untuk lebih memahami
dari isi masalah dan solusi maupun dari strategi konservasi yang
dilakukan.
3. Dalam rekomendasi strategi konservasi tanah dan air terdapat tabel
untuk mengetahui pemilihan teknologi konservasi tanah secara
mekanisdan vegetatif berdasarkan tingkat kemiringan lahan, erodibilitas
tanah, dan kedalamn tanah sehingga cukup mudah untuk diketahui
bagaimanakah strategi yang baik dalam konservasi tanah dan air yang
akan dilakukan.
4. Dari hasil kesimpulan dan saran yang dipaparkan cukup bagus karena
mencakup keseluruhan isi yang dibahas.
5. Sketsa gambar yang dibuat dalam setiap poin dapat membantu
menjelaskan isi yang dipaparkan dalam pembahasan.
6. Terdapat gambaran umum dari adanya dampak yang terjadi bagi
lingkungan sehingga memudahkan pembaca dalam memahami.
7. Dalam pembuatan teras cukup dijelaskan secara detail dan mudah untuk
dipahami dengan adanya sketsa gambar yang telah diberikan.
8. Terdapat penjelasan yang cukup rinci dalam hal prinsip konservasi tanah
dan air.
9. Penggunaan strategi rekomendasi secara mekanik dengan menjelaskan
perbedaan bangunan yang digunakan pada setiap kelerengan yang
berbeda memudahkan dalam penerapan dilapang untuk menanggulangi
masalah yang terjadi.
10. Adanya konsep silvipastura yang memudahkan dalam penerapan di
lapang untuk mengembangkan proses pertanian yang lebih ramah
lingkungan dan tidak penyebabkan pencemaran lingkungan secara
signifikan.
(b). Sepuluh (10) kelemahan hasil pekerjaan kelompok lain dibanding dengan
jawaban kelompok saudara.
Jawaban:
1. Tidak adanya daftar gambar yang akan membingungkan ketika akan
melihat sketsa yang dibuat dalam penerapan konservasi tanah dan air.
2. kurang adanya Langkah-langkan kerja yang dilakukan secara mendetai
pada rekomendasi strategi konservasi tanah dan air baik secara
vegetatif maupun mekanik (teknik sipil).
3. Dalam latar belakang sudah cukup lengkap membahas berbagai
permasalahan yang terjadi, macam-macam kerusakan lahan yang
terjadi,serta dampak-dampak dari permasalahan terhadap produksi
tanaman dan kesehatan lingkungan.
4. Penjelasan dari alur dan penyebab masalah dalam bab II cukup detail
dan mudah untuk dipahami.
5. Dalam sistem penanaman menurut strip contoh perlakuan yag
digunakan yaitu adalah tanaman jagung, menurut kelompok kami hal ini
kurang efektif apabila dilakukan di daerah perbukitan atau pegunungan
yang memiliki lereng cukup curam dan rawan akan bahaya erosi.
6. Pada bagian konservasi secara vegetatif tiak menjelaskan secara detail
teknik konservasi yang dilakukan pada setiap kelerengan yang berbeda
sehingga kita akan berfikir bahwa penggunaan konservasi secara
vegetatif akan dapat dilakukan pada kelerengan yang sama.
7. Pada bab I baik dari gambaran kondisi umum permasalahan, rumusan
masalah yang terkait dengan macam-macam kerusakan lahan yang
terjadi dan dampak dari permasalahan yang terjadi terhadap produksi
tanaman dan kesehatan lingkunga tidak dijelsakan secara terpisah
maupun diberi sub bab sehingga membuat pembaca menjadi bingung.
8. Dalam penjelasan pagar hidup kurang adanya penjelasan vegetasi yang
disarankan dalam aplikasi daerah yang rawan erosi maupun berlereng
terjal.
9. Gambar yang terdapat dalam rekomendasi strategi secara mekanik pada
bagian saluran pembuangan, bangunan terjunan air, dan rorak tidak ada
dan tidak ada langkah-langkah yang cukup jelas.
10. Dalam strategi rekomendasi secara mekanik pada pengolahan tanah
sesuai kontur kurang adanya penjelasan pengolahan tanah seperti apa
yang dapat dilakukan sehingga kurang jelas.
2. Beri pendapat apakah “Rekomendasi Strategi konservasi tanah dan air di bab
III yang menguraikan tentang baik tindakan managemen tanah, teknologi
konservasi secara vegetatif maupun mekanis (sipil teknis) dengan deskripsi
detailnya dan langkah Langkah penerapan di lapangan agar masalah yang
ada dapat di tanggulangi”, dapat diterapkan oleh masyarakat yang mengelola
lahan tersebut!
Jawaban:
Menurut kelompok kami (Kelompok III) dalam rekomendasi strategi
konservasi tanah dan air di bab III yang menguraikan tentang baik tindakan
manajemen tanah, teknologi konservasi secara vegetatif maupun mekanis (sipil
teknis) sudah cukup baik apalagi dibagian akhir diberi tabel gambaran pedoman
pemilihan teknologi konservasi tanah baik secara mekanis dan vegetatif dengan
didasarkan tingkat kemiringan lahan, erodibilitas tanah, dan kedalaman solum
tanah. Yang mana dengan adanya penjelasan gambar tersebut konservasi yang
dilakukan akan semakin jelas teknologi manakah yang akan kita pergunakan
untuk melakukan langkan konservasi yang baik pada lahan yang dari kemiringan
cukup landau hingga kemiringan yang cukup signifikan. Akan tetapi, tindakan
managemen tanah kurang lebih ditambahkan dalam hal rekomendasi konservasi
tanah dan air dan yang dibahas lebih banyak tentang tindakan konservasi secara
vegetatif dan secara mekanis (teknik sipil). Selain itu, juga baik tindakan
konservasi secara vegatatif maupun mekanis juga kurang adanya langkah-
langkah penerapan yang dilakukan di lapang dan hanya menjelaskan tentang
fungsi dan gambaran bangunan maupun definisi dari setiap konservasi yang
dilakukan baik secara vegetatif maupun mekanis. Misalkan dalam pola tanam
melakukan cara tumpangsari diperlukan penjelasan mengenai tanaman yang
ditanam pada rekomendari konservasi secara vegetatif baik dari jenis tanaman
maupun pengolahan tanah yang dilakukan agar dapat meminimalisir terjadinya
erosi yang akan menimbulkan kerugian. Sehingga apabila ketika kita akan
melakukan penerapan dilapang maka akan kebingungan bagaimanakan
langkah-langkah yang akan dilakukan dalam proses teknologi konservasi di
daerah perbukitan maupun pegunungan.

Anda mungkin juga menyukai