Anda di halaman 1dari 15

PROPOSAL

PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN


“YaminKu Sehat”
 

Disusun Oleh :
Maitsa Luthfiyyah Durrotunnisa
101816954

XIII AK 5
KATA PENGANTAR
Segala puji kehadirat Allah SWT atas rahmat, nikmat, dan taufik-Nya sehingga dapat
diselesaikannya proposal yang berjudul “YaminKU Sehat” dengan baik dan tepat waktu.
Adapun maksud dan tujuan dari penyusunan proposal ini adalah untuk memenuhi salah satu
tugas yang diberikan oleh guru pada mata pelajaran PKK.
Dalam proses penyusunan tugas ini penyusun harus menghadapi berbagai hambatan, namun
berkat dukungan dari berbagai pihak akhirnya penyusun dapat menyelesaikan tugas ini dengan
cukup baik. Untuk itu pada kesempatan kali ini penyusun mengucapkan terimakasih yang
sebesar-besarnya kepada :
Pembimbing dan Penasihat perusahaan selaku guru mata pelajaran PKK, , Hj. Aam Siti Nur
Rochmah, S.T.

Penyusun menyadari masih banyak kekurangan dan kelemahan. Untuk itu saran dan kritik yang
konstruktif akan sangat membantu agar proposal ini dapat menjadi lebih baik.

Bandung, Agustus 2021

Penyusun

Page | ii
DAFTAR ISI

BAB 1 – PENDAHULUAN.......................................................................................................................1
A. Latar Belakang..........................................................................................................................1
B. Rumusan Masalah.....................................................................................................................1
C. Batasan Masalah........................................................................................................................1
D. Tujuan Penelitian.......................................................................................................................1
E. Manfaat Penelitian.....................................................................................................................1
BAB II – TINJAUAN PUSTAKA............................................................................................................2
BAB III - METODE PENELITIAN.........................................................................................................8
A. WAKTU PELAKSANAAN...........................................................................................................8
B. CARA PEMBUATAN...................................................................................................................8
BAB IV – ANGGARAN BIAYA............................................................................................................10
BAB V – PENUTUP................................................................................................................................11
A. KESIMPULAN............................................................................................................................11
B. SARAN.........................................................................................................................................11

Page | iii
BAB 1 – PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Di masa pandemi seperti sekarang tentu sangat dibutuhkan ketahanan imun yang
kuat, hal ini perlu dukung salah satunya dengan asupan makanan dengan dengan gizi
yang seimbang, maka dari itu “YaminKu Sehat” ini hadir untuk memenuhi kebutuhan
masyarakat akan gizi seimbang tanpa menghilangkan cita rasa yang nikmat, sehingga
masa pandemi ini

B. Rumusan Masalah
1. Potensi mie yamin disukai dikalangan keluarga, teman organisasi, dan teman kelas
2. Analisis keminatan keluarga, teman organisasi, dan teman kelas terhadap mie yamin

C. Batasan Masalah
1. Pengambilan data hanya dilakukan di lingkungan keluarga, teman organisasi, dan
temen kelas
2. Analisis keminatan keluarga, teman organisasi, dan teman kelas terhadap mie
yamin, dilihat dari seberapa banyak box mie yamin yang di beli

D. Tujuan Penelitian
1. Menghitung potensi mie yamin disukai dikalangan keluarga, teman organisasi, dan teman
kelas
2. Mengetahui keminatan keluarga, teman organisasi, dan teman kelas terhadap mie
yamin

E. Manfaat Penelitian
Manfaat bagi Produsen
1. Menjadi tempat pembelajaran kewirausahaan, untuk memulai bisnis di masa
depan
2. Mendapatkan banyak ilmu tentang bagaimana menciptakan sebuah produk,
mengkemasanya dengan menarik sehingga terlihat berbeda dengan prosuk lain,
memberi ilmu dalam hal
Manfaat bagi Komsumen
1. Terpenuhinya kebutuhan primer masyarakat
2. Terpenuhinya gizi seimbang dan tergenya imunitas masyarakat

Page | 1
BAB II – TINJAUAN PUSTAKA
Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) masih berlangsung di Indonesia.
Masyarakat dihimbau untuk menerapkan pola hidup sehat, salah satunya dengan
memenuhi asupan gizi.
Gizi seimbang adalah susunan pangan sehari-hari yang mengandung zat gizi seperti yang
dilansir dari Kemenkes RI. Nilai gizi ini memiliki jenis dan jumlah yang sesuai dengan
kebutuhan tubuh dengan memperhatikan sejumlah faktor di bawah ini.
 Makanan sehat
 Aktivitas fisik
 Perilaku hidup bersih
 Memantau berat badan secara teratur
Keempat komponen yang di atas bertujuan untuk menjaga berat badan ideal guna
mencegah masalah yang berkaitan dengan gizi.
Gizi seimbang bisa dimulai dengan pola makan yang baik. Sejauh ini, tidak ada satu
makanan yang mengandung nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh. Itu sebabnya, perlu
memperoleh semua zat gizi dari berbagai macam makanan yang berbeda.
Dengan begitu, tubuh mendapatkan gizi yang cukup dan dapat menjalankan fungsinya
tanpa masalah.
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa setiap negara mempunyai menu
makan ideal yang berbeda-beda. Demi memudahkan masyarakat Indonesia untuk
menjalani pedoman gizi seimbang, Kemenkes RI menjelaskannya lewat gambar
tumpeng.
Tumpeng Gizi Seimbang adalah rancangan
untuk memperbaiki prinsip lama “4 sehat 5
sempurna” yang dianggap tidak lagi sesuai.
Gambar tumpeng ini tidak hanya berisi
panduan sehat, melainkan juga panduan
pola hidup secara keseluruhan.
Pedoman baru ini memiliki 10 pesan yang
terkait dengan makanan bergizi hingga pola
hidup bersih, yakni sebagai berikut.
 Biasakan konsumsi aneka ragam makanan
pokok.
 Batasi konsumsi panganan manis, asin, dan berlemak.
 Lakukan aktivitas fisik yang cukup dan pertahankan berat badan ideal
 Biasakan konsumsi lauk pauk yang mengandung protein tinggi.

Page | 2
 Cuci tangan pakai sabun dengan air mengalir.
 Biasakan sarapan pagi.
 Biasakan minum air putih yang cukup dan aman.
 Banyak makan buah dan sayur.
 Biasakan membaca label pada kemasan makanan.
 Syukuri dan nikmati aneka ragam makanan.

Pola makan untuk memenuhi kebutuhan gizi seimbang

Setelah mengetahui apa itu Tumpeng Gizi Seimbang, mari lihat lagi bagaimana setiap lapisan
dari nilai gizi saling berkaitan. Gambar Tumpeng Gizi Seimbang di atas terdiri dari 4 lapisan.

Dari puncak tumpeng hingga ke bagian dasarnya akan semakin melebar. Itu mengartikan bahwa
semakin besar area lapisan tumpeng, gizi tersebut akan semakin dibutuhkan dalam jumlah yang
banyak.

Selain itu, setiap orang juga membutuhkan kebutuhan gizi yang berbeda-beda. Oleh sebab itu,
penting untuk menghitung kebutuhan kalori agar bisa memperkirakan berapa banyak porsi
makanan yang diperlukan.

Di bawah ini merupakan penjelasan lapisan tumpeng untuk membantu merancang pola makan
yang bergizi dan memenuhi kebutuhan gizi harian

1. Makanan pokok

Makanan pokok adalah lapisan terbawah tumpeng dengan gambar jagung, nasi, singkong, ubi,
dan umbi-umbian lainnya. Jenis-jenis makanan tersebut menggambarkan makanan pokok orang
Indonesia. Normalnya, porsi makanan pokok yang dianjurkan adalah 3 – 4 porsi dalam satu
hari.

Jumlah takaran per porsi akan tergantung dari jenis makanan pokok. Sebagai contoh, satu porsi
nasi idealnya berukuran sekitar 100 gram. Jumlah tersebut setara dengan 1 buah ubi ukuran
sedang (135 gram) dan 1 potong singkong (120 gram).

Sementara itu, satu porsi nasi tersebut juga sama dengan 2 buah kentang berukuran sedang (210
gram). tidak harus selalu makan nasi untuk memenuhi kebutuhan karbohidrat dan serat sebagai
makanan.

Bisa mengonsumsi jenis makanan pokok lainnya untuk mendapatkan menu makanan gizi
seimbang.

Page | 3
2. Buah dan sayuran

Setelah makanan pokok, lapisan dari Tumpeng Gizi


Seimbang yang juga membutuhkan jumlah banyak
yaitu buah-buahan dan sayur-sayuran. Pada dasarnya,
hampir semua jenis buah dan sayur mengandung
berbagai vitamin dan mineral.

Vitamin dan mineral dalam buah dan sayur berperan


penting dalam proses metabolisme atau bekerjanya
fungsi tubuh.

Anjuran konsumsi sayur yaitu 3 – 4 porsi dalam


satu kali makan. Sementara itu, porsi buah disarankan untuk dikonsumsi sebanyak 2 – 3 porsi
dalam satu hari.

Bisa mulai sarapan dengan seporsi nasi, lauk, dan 1 mangkok sayuran, seperti sop bayam. Lalu,
makan siang pakai nasi dan 1 mangkok sayur lainnya. Makan malam dengan nasi dan 1 mangkok
capcay. Jenis sayuran bisa diganti-ganti sesuai selera.

Hal ini juga berlaku ketika mengonsumsi buah dalam satu hari. Sebagai contoh, bisa makan 1
mangkok apel potong segar, siang hari makan buah lainnya, dan malamnya ditutup dengan satu
mangkok salad buah.

Konsumsi buah dan sayur yang cukup amat membantu menjaga tekanan darah, kadar gula, dan
kolesterol. Selain itu, kedua jenis makanan ini juga menjadi salah satu indikator gizi seimbang
yang cukup penting.

3. Protein

Protein adalah zat pembangun yang penting bagi kesehatan


tubuh. Selain itu, protein juga menjadi sumber energi yang
dapat menghasilkan sekitar 4 kkal (kilokalori) dari 1 gram
protein. Maka dari itu, sumber nutrisi yang satu ini tidak
boleh dilewatkan.

Ada beragam sumber protein yang bisa peroleh, baik protein


hewani seperti ikan dan ayam, serta sumber protein nabati.
Variasi makanan sumber protein tersebut memperlihatkan
bahwa memenuhi kebutuhan protein tidak bisa lewat satu
makanan saja.

Sebagai contoh, orang yang alergi susu bisa mengganti sumber proteinnya dengan ikan. Begitu
pun sebaliknya bila memiliki alergi terhadap seafood, sumber protein masih bisa didapatkan
lewat berbagai pilihan makanan lainnya.

Page | 4
Porsi protein yang disarankan adalah 2 – 4 porsi makanan sumber protein setiap harinya.
Contoh, konsumsi 3 porsi protein setiap hari bisa dibagi dengan:

 ikan saat sarapan,


 telur ketika makan siang, dan
 susu pada malam hari.

Kekurangan protein tentu dapat berdampak buruk terhadap kesehatan, seperti menghambat
pertumbuhan anak dan menurunkan sistem imun. Mari konsumsi protein secukupnya sesuai
kebutuhan guna mendapatkan menu gizi seimbang.

4. Garam, gula, dan minyak

Pada puncak piramida makanan tumpeng, akan melihat gambar sendok gula, garam, dan minyak.
Area gambar yang sempit menandakan bahwa tidak boleh terlalu banyak mengonsumsi ketiga
jenis makanan tersebut.

Agar lebih mudah mengingatnya, anjuran konsumsi gula, garam, dan minyak disingkat menjadi
G4-G1-L5, agar mudah diingat. G4-G1-L5 memiliki penjelasan di bawah ini.

 gula: maksimal 4 sdm (50 gram/orang/hari)


 garam: maksimal 1 sdt (5 gram/orang/hari)
 minyak (lemak): 5 sdm (67 gram/orang/hari)

Perlu diingat bahwa harus mempertimbangkan kadar gula, garam, dan lemak pada jenis makanan
seperti:

 makanan kemasan,
 makanan cepat saji,
 minuman kemasan, dan
 camilan harian.

bisa mulai membaca label informasi nilai gizi pada kemasan makanan atau minuman untuk
mengetahui berapa banyak ketiga komponen tersebut. Dengan begitu, dapat menghitung apakah
sesuai dengan pedoman gizi seimbang atau tidak.

5. Air putih

Terakhir, komponen yang tidak kalah penting dalam merencanakan pola makan yang sehat yaitu
air putih. Air adalah salah satu zat gizi yang sangat penting bagi kesehatan karena memiliki
berbagai fungsi penting bagi tubuh, meliputi:

 membentuk tubuh,

Page | 5
 mengatur suhu tubuh,
 melarutkan zat-zat tertentu, dan
 media pembuangan racun, serta sisa metabolisme.

Umumnya, setiap orang direkomendasikan untuk minum air putih sekitar 8 gelas per hari. Hal ini
juga bertujuan untuk mencegah dehidrasi yang nantinya bisa berkembang menjadi masalah
kesehatan yang serius.

Pedoman gizi seimbang lainnya

Tidak hanya mendapatkan makanan dan minuman yang memenuhi kebutuhan gizi bagi tubuh,
ada faktor lain yang membantu mencapai nilai gizi seimbang.

Beberapa hal di bawah ini perlu diperhatikan agar bisa menjalani hidup sehat dan terbebas dari
risiko penyakit.

1. Perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS)

Penerapan prinsip dan kebiasaan hidup bersih


merupakan faktor yang penting. Hal ini
dikarenakan kebiasaan hidup tidak bersih berisiko
memicu penyakit infeksi yang tentu dapat
memengaruhi kondisi tubuh .

Ada sederet cara yang bisa lakukan untuk


mencapai indikator perilaku hidup bersih demi
mewujudkan gizi seimbang, yakni:

 cuci tangan dengan air yang mengalir dan sabun,


 konsumsi makanan sehat dan bersih,
 pakai toilet yang bersih,
 berantas jentik nyamuk,
 tidak merokok,
 timbang berat badan dan ukur tinggi setiap 6 bulan, serta
 buang sampah pada tempatnya.

2. Rutin berolahraga

Sudah bukan rahasia umum lagi bila rutin berolahraga atau melakukan aktivitas fisik
menawarkan segudang manfaat bagi kesehatan, seperti:

 membakar energi,
 merangsang perkembangan otot dan pertumbuhan,

Page | 6
 menjaga kebugaran,
 membantu menjaga berat badan tetap ideal, dan
 melancarkan sistem metabolisme tubuh.

3. Menjaga berat badan ideal

Memenuhi kebutuhan gizi yang seimbang ternyata


juga harus dibantu dengan menjaga berat badan
tetap ideal. Oleh karena itu, perlu membiasakan diri
untuk menimbang berat badan secara rutin.

Mengetahui berapa jumlah berat badan ideal yang


dimiliki menjadi indikator penting dalam pola hidup
yang sehat. Pasalnya, ketika indeks massa tubuh
(IMT) di bawah normal, mungkin harus
meningkatkan asupan gizi dari makanan.

Sementara itu, jumlah IMT yang di atas normal mungkin tubuh sudah kegemukan atau
mendekati obesitas. Artinya, perlu mengurangi makanan berlemak atau tinggi karbohidrat agar
mencapai berat badan ideal.

Gizi seimbang tidak hanya berdasarkan pilihan makanan yang tepat, melainkan juga harus
memperhatikan porsi dan faktor lainnya, seperti status gizi.

Bila bingung harus memulai dari mana, silakan konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi
(nutritionist) untuk mendapatkan solusi yang tepat.

Page | 7
BAB III - METODE PENELITIAN

A. WAKTU PELAKSANAAN
Proses produksi akan dilaksanakan mulai minggu depan terhitung tanggal senin, 22
Agustus 2021, setelahnya akan dilakukan proses pemasaran strategi pemasaran kami
menggunakan sosial media seperti WA, Istagram, dan media sosial lainnya untuk
mempromosikan YaminKu Sehat. Serta menawarkan produk kami secara langsung kepada
semua kalangan cara ini kami nilai cukup efektif sebagai langkah awal untuk membuat
masyarakat sekitar mengetahui produk yang kami produksi dengan harga yang relatif
terjangkau.

B. CARA PEMBUATAN
YaminKU Sehat
Alat :
1. Baskom
2. Timbangan digital
3. Sendok
4. Gilingan mie
5. Oven
6. Kukusan
7. Gunting
8. Pisau
Bahan :
1. Tepung terigu
2. Tepung tapioka
3. Bayam
4. Ubi bit
5. Kaldu jamur
6. Daging sapi
7. Bawang putih
8. Minyak
9. Merica
10. Es batu

Page | 8
Proses Produksi :

Pembuatan Mie

1. Timbang 1000 gram terigu, dan 100 gram tapioca


2. Masukan kedua bahan kedalam baskom, beri garam, dua telur, dan minyak
2 sendok aduk aduk sampai tercampur rata
3. Bagi dua adonan mie (500gram)
4. Tambahkan bayam yang telah di blender (sebagai zat pewarna mie)
kedalam adonan pertama, tambahkan secara perlahan, sambil terus di
aduk, hingga kalis
5. Tambahkan ubi bit yang telah di blender juga (sebagai zat pewarna mie),
kedalam adonan kedua, tambahkan secara perlahan, sambil terus di aduk
hingga kalis
6. Cetak kedua adonan menggunakan gilingan mie
7. Masukan kedalam Loyang bulat, kukus selama 10 menit
8. Setelah itu panggang menggunakan oven
Pembuatan Baso
1. Timbang 1 kg daging sapi segar, masukan kedalam penggilingan
2. Tambahkan 100 gram tepung tapioka, empat suing bawang putih, merica
dan kaldu jamur secukupnya, lakukan menggilingan sampai semua bahan
tercampur rata
3. Bentuk adonan menjadi bulat-bulat, rebus ke dalam air mendidih, lakukan
sampai baso naik ke permukaan, tiriskan
4. Panggang baso menggunakan oven
Pengemasan

1. Lakukan pemasangan label pada setiap kemasan


2. Bungkus minyak bawang, daun seledri, kecap,dan bawang goring pada plastic,
secara terpisah
3. Masukan empat baso kedalam plastic, usahaan tidak ada udara yang masuk
4. Masukan mie, bumbu-bumbu, dan baso ke dalam kemasan

Page | 9
BAB IV – ANGGARAN BIAYA

BAHAN :
No Nama Jumlah Harga(Rp)
Tepung terigu
1 1 kg Rp. 15.000
cakra
2 Tepung tapioka 500 gram Rp. 8.000
3 Garam 1 bungkus Rp. 2.000
4 Telur 2 buah Rp. 4.000
5 Minyak ½ liter Rp. 8.000
6 Merica 1 bungkus Rp. 1.500
7 Ubi bit 1 buah Rp. 10.000
8 Bayam 2 ikat Rp. 5.000
Total Rp. 53.500

ALAT :
No Nama Jumlah Harga(Rp.)
1. Plastik klip 4×6 1 bungkus Rp. 3.000
2. Plastic klip 13×8.7 1 bungkus Rp.5.000
3. Kemasan 25 buah Rp. 50.000
Total Rp. 58.000

Total pengeluaran keseluruhan = Rp.58.000 + Rp.53.500


= Rp.111.500

Page | 10
BAB V – PENUTUP
A. KESIMPULAN
Dilihat dari kebutuhan masyarakat di masa pandemic ini sangat membutuhkan
asupan gizi seimbang “Mie YaminKu Sehat” bisa menjadi solusi akan kebutuhan hal
tersebut, biasanya mie itu hanya mengandung karbohidrat tapi hal ini tidak berlaku di
produk “YaminKu Sehat” protein, vitamin, dan juga zat besi, semua kebutuhan itu akan
di peroleh dengan harga yang terjangkau

B. SARAN
Dalam penelitian ini terdapat hal yang harus ditingkatkan, yaitu :
1. Pada tahap produksi perlu ada perbaikan pada tahap pengawetan dengan metode
pengeringan(di oven), perlu di perhatikan lama pengeringannya, karena akan
mempengaruhi tekstur mie
2. Pada pembuatan adonan mie lakukan dengan beberapa resep, sampai menemukan
resep yang menghasilkan tekstur mie paling bagus

Page | 11
DAFTAR PUSTAKA

Yuniarto,Topan.19 Febuari 2021.Konsumsi Gizi Seimbang pada Masa Pandemi.


https://kompaspedia.kompas.id/baca/paparan-topik/konsumsi-gizi-seimbang-pada-masa-pandemi
(diakses 18 Agustus 2021)
Rahmasetiajati, Bamandhita. 22 Juni 2021. Bagaimana Pedoman Gizi Seimbang di Indonesia?.
https://hellosehat.com/nutrisi/gizi-seimbang/ (diakses 18 Agustus 2021)

Page | 12

Anda mungkin juga menyukai